JURNAL EKSPERIMEN ZOOLOGI

JARINGAN DAN ORGAN HEWAN

Disusun Oleh :
Firsyal Amal Makarim
Hafizh Dzikri Abdurrochman
Iqbal Insan Kurnia
Radindya Aranta Danendra

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BOGOR
SMA NEGERI 2 CIBINONG
2019
 I. Tujuan
Mengamati, mengidentifikasi, serta menganalisis struktur dan fungsi jaringan dan
organ hewan.
Pada preparat Awetan Zoologi :
1. Organ Pig Gall Bladder pada Pb. 160x
2. Jaringan Dog Colurmar Epithelium pada Pb. 60x
II. Hipotesis
1. Pada organ Pig Gall Bladder terdapat Muscularis
2. Pada jaringan Dog Colurmar Epithelium terdapat Permukaan Epitel
III. Dasar Teori

1. JARINGAN EPITEL
Jaringan epitel adalah jaringan banyak sel yang tersusun dalam banyak
sejenis serupa dan tanpa ruang antar sel. Fungsi utama jaringan epitel adalah
untuk melindungi jaringan di bawahnya. Posisi jaringan epitel berada di
sepanjang sistem pencernaan, dan tubuh menyerap nutrisi yang diperlukan
1
untuk proses pencernaan.

1
​https://rumus.co.id/jaringan-epitel/
 Epitel Pipih Eptel Kubus Epitel Silindris Epitel Epitel Kelenjar
Transisi
Epitel Epitel Epitel Epitel Epitel Epitel Epitel onal Epitel Epitel
Pipih Pipih Kubus Kubu Silindris Silind Silindris Kelenj Kelenja
Selapi Berlapis Selapi s Selapis ris Berlapis ar r
s Banyak s Berla Bersilia Selap Banyak Eksokr Endokri
pis is in n
Bany Tidak
ak Bersil
ia

Bentu Bentuk Bentu Bent Bentuk Bent Bentuk Bentuk: Bentu Bentuk
k: : k: uk : : ​seperti uk: : ​seperti tergantu k: :
seperti membr sepert seper silindris seper silindris. ng pada salura
pipih an i ti dan ti Sel derajat n nya tidak
denga sel-seln kubus kubu terdapa silindr lapisan peregan lurus, memiliki
n ya . Jika s. t silia. is tapi basal gan. bergel saluran
batas berbent dilihat Jika tidak relatif Lapisan ung, atau
tepi uk dari dilihat ada pendek basalny atau buntu.
sel pipih, permu dari silia. dan a kubus bercab
yang pada kaan samp polihedr dan ang.
tidak lapisan sepert ing al tak silindris,
teratur sel-sel i seper teratur. lapisan
. dalam heksa ti tengahn
berbent gonal kotak ya
uk atau deng kubus
kuboid poligo an polyhedr
atau nal. inti al,
silindris. bulat lapisan
di permuka
tenga annya
h sel. kubus
dan
pipih.
Lapis Lapisa Lapis Lapis Lapisa Lapis Lapisa Lapisan Lapisa Lapisa
an n an an: n: an: n​: n n​:
:
: : : Lebih Satu Satu Lebih : Tersusu
dari lapisan lapisa dari Lebih n dari
Satu Lebih Satu satu sel-sel n satu dari satu Tersus sekelo
lapisa dari lapisa lapis silindris sel-s lapisan lapisan un dari mpok
n satu n sel-s dengan el sel-sel sel-sel sekelo sel-sel
sel-sel lapisan sel-sel el silia di silindr (basal, mpok epitel
sel-sel kubu permuk is tengah, sel-sel khusus
s aan permuka epitel untuk
an) khusus
untuk sekresi
sekresi zat
zat

Letak Letak Letak Letak Letak Letak Letak Letak Letak Letak

: : : : : : : : : :

-perito -rongga -lensa -kele -uterus -lamb -uretra -lapisan -kelenj -kelenja
nium mulut mata njar ung sistem ar r
kerin -tuba -laring urinaria lambu hipofisis
-pemb -epider -kelen gat uterina -usus (pelvis ng
uluh mis jar halus -trakea -kelenja
renalis,
darah dan -kele -duktus -kelenj r tiroid
ureter,
-esofag eferens -kant -faring
salura njar kandung ar
-limfa us nnya miny pada ung pankre -kelenja
-kelenja kemih,
ak testis empe as r
r ludah dan
-glom -vagina -perm du paratiroi
uretra)
erulus ukaan -indu -bronku -kelenj d
-rongga s
ovariu ng ar
-alveol hidung intrapul -kelenja
m telur ludah
us moner r timus
-kulit
-salur -kelenj
telapak -kanalis -kelenja
an ar
kaki sentrali r
nefron kering
ginjal s pada at adrenal
medula
spinalis
 Fungs Fungsi: Fung Fung Fungsi: Fung Fungsi: Fungsi: Fungs Fungsi:
i: si: si: si: i​:
-sebaga -sebaga -untuk -untuk -untuk
-seba i -seba -untu i -untu sekresi memngu -untuk mengel
gai proteksi gai k proteksi k dan nkinkan menyal uarkan
difusi sekre sekre ,sekresi sekre untuk urkan sekretn
dan si dan si , dan si, berubah sekret ya
filtrasi adsor gerakan absor nya ke langsun
bsi zat-zat bsi, -menaha permu g dalam
melewa prote n kaan sistem
ti ksi, tekanan tubuh vaskule
permuk dan dan r darah
aan memi reganga -sebag
nyaki n ai
zat-z penyim
at panan
dan
sintesi
s
produk
.

2. JARINGAN IKAT
Pengertian jaringan ikat adalah mengikat dan menyokong pada jaringan
lainnya. Jaringan yang paling banyak di didalam tubuh manusia yang memiliki
2
susunan sel jarang dan tersebar dalam matriks ekstraseluler.

Jaringan Mukosa Jaringan Aeolar

2
​https://rumus.co.id/jaringan-ikat/
 Jaringan Adiposa

Jaringan Ikat Sejati

Jaringan Ikat Longgar Jaringan Ikat Padat

Jaringan Jaringan Jaringan Jaringan Jaringan Ikat Padat Jaringan

Mukosa Areolar Adiposa Retikuler Teratur Ikat Padat
Tak Teratur

Bentuk : Bentuk : Bentuk : Bentuk : Bentuk : Bentuk :

Sel oval Bulat atau Bercaban Lembaran

stelat poligonal g panjang dengan
serat
membentuk
anyaman
kasar yang
kuat
Lapisan : Lapisan : Lapisan : Lapisan : Lapisan : Lapisan :

Serabut Fleksibel Sel-sel Dari Serat-serat kolagen

kolagen dengan lemak jaring-jari yang berhimpit secara
berwarna substansi yang ng serat paralel dan sangat
eosinophil dasar yang dibungkus reticular kuat
relatif cair serat
retikulin
halus

Letak : Letak : Letak : Letak : Letak : Letak :

Subkutan, tali Di antara Di bawah Modus Tendon, ligamen, dan Fasia,

pusar bayi, kulit dan kulit, limfa, aponeurosis dermis kulit,
pulpa dentis, otot, persendian sumsum periosteum,
korpus pengikat sumsum tulang perikondrium
vitreus jaringan lain tulang, belakang, , kapsul
( pembuluh omentum, limpa, organ hati,
darah dan mesenteriu dan hati. dan testis
saraf ) m,
belakang
bola mata,
dan di
sekitar
ginjal
 Fungsi : Fungsi : Fungsi : Fungsi : Fungsi : Fungsi :

Mengikat dan Mengikat Sebagai Memberik Sebagai penyokong, Sebagai

menghubung kulit ke lapisan an pengikat, pengisi, penyokong,
kan antara otot-otot di isolasi, dukungan pembungkus,penyimp pengisi,
membantu
jaringan lain bawahnya kepada anan, pertahanan, pengikat,
mengurangi
dan sebagai dan organ, perbaikan, pembungkus
kehilangan
penyokong membentuk panas
jaringan, transportasi, dan , penyimpan,
hubungan melalui kulit, dan nutrisi pertahanan,
antar organ, memberikan sel-sel perbaikan,
memungkin perlindunga individual transportasi,
3
kan tingkat n mekanik seperti dan nutrisi
tinggi dan jaringan
gerakan dukungan di adiposa
beberapa
antara dan otot
organ
bagian
utama
tubuh yang
dekat

Jaringan Darah Jaringan Limfa Tulang Rawan Hialin

3
​https://budisma.net/2015/01/struktur-dan-fungsi-jaringan-adiposa.html

https://www.sridianti.com/struktur-fungsi-jaringan-ikat-retikuler.html

https://www.gurupendidikan.co.id/jaringan-ikat/
Tulang Rawan Elastis T. Rawan Fibrolas T. Spongiosa dan Kompak

JARINGAN IKAT JARINGAN IKAT PENYOKONG

CAIR

JARINGAN TULANG RAWAN (KARTILAGO) TULANG KERAS

JARING JARINGA Tulang Rawan Hialin Tulang Tulang Tulang Tulang

AN N LIMFA Rawan Rawan Spongi Kompak
DARAH Elastis Fibrobl osa
as

Bentuk : Bentuk : Bentuk : Bentuk : Bentuk Bentuk Bentuk :

: :

Lapisan Lapisan : Lapisan : Lapisan Lapisa Lapisa Lapisan

: : n: n: :
Tersusun dari sel-sel
tulang rawan kondrosit
dan matriks yang
mengandung
kondroitin sulfat
Letak : Letak : Letak : Letak : Letak : Letak : Letak :

Semua Tonsil, Sendi tulang,ujung Saluran Ruas Bagian Bagian

organ limpa, tulang rusuk pada telinga tulang dalam luar dari
timus, tulang luar, belakan tulang tulang
dan dada,hidung,laring,trak daun g, dekat spons
saluran ea,bronkiolus telinga, simfisis sumsu
pencerna saluran pubis, m
an Eustach persen
ius, dan dian
laring tulang
bahu
dan
paha,
dan
dekat
tempat
tendon
dan
ligame
n

Fungsi : Fungsi : Fungsi : Fungsi : Fungsi Fungsi Fungsi :

: :
Pengan Mengemb Mengurangi gesekan Mengub Dukung
gkut alikan pada sendi, ah Membe Menyi an
gas-gas cairan & mendukung bronkial bentuk rikan mpan struktur
terlarut, protein dan tabung trakea, dan tulang sokong sumsu al, baik
produk dari bertindak sebagai rawan an dan m untuk
limbah jaringan peredam kejut antara sebagai sebagai merah struktur
metabol ke tulang respons proteks dan tubuh
isme, sirkulasi terhada i berper secara
hormon, darah, p an keselur
enzim, mengang ketegan pentin uhan
nutrisi, kut gan, g dan
protein limfosit, kompre dalam perlindu
plasma, membawa si, dan osifika ngan
dan lemak tekukan si tulang
sel-sel emulsi sebelum membr kanselu
darah dari usus, kembali an s yang
menyarin ke berisi
g dan keadaan
menghan diam,
 curkan dan sumsu
mikroorga untuk m
nisme menyedi
untuk akan
menghind struktur
arkan kuat
penyebar dan
an, dan fleksibel
menghasil
kan zat
antibodi

3. JARINGAN OTOT

Pengertian jaringan otot adalah sekumpulan sel otot, miofibril dan serat otot
yang membantu untuk pergerakan tubuh manusia. Otot berperan aktif dalam
pergerakan tubuh manusia semua pergerakan akan digerakkan melalui otot yang
4
sudah terhubung masing-masing.

PERBEDAAN OTOT POLOS OTOT RANGKA OTOT JANTUNG

(LURIK)

Bentuk Sel Gelendong Silindris Silindris bagian

panjang ujung

4
​https://rumus.co.id/jaringan-otot/
 bercabang dua
atau lebih

Ukuran Sel Panjang: 30-200 Panjang:1-40 Panjang: 50-100

mm
Diameter: 5-10 Diameter: 10-20
Diameter:10-100
mm

Inti Sel Bentuk oval dan Bentuk lonjong Bentuk lonjong

berjumlah satu di dan berjumlah panjang dan
setiap sel banyak di berjumlah satu
pinggir serat di tengah serah

Pita Gelap Terang Tidak ada Ada Ada

(Lurik) pada
Miofibril

Aktivitas Kontraksi lambat Kontraksi Kontraksi cukup

dan tidak mudah cepat, kuat, dan kuat, ritmis,
lelah mudah lelah otomatis, dan
tidak mudah
lelah

Pengaruh Saraf Saraf tak sadar Saraf sadar dan Saraf otonom
(saraf otonom) otot soluner dan otot
dan otot (sadar) involunter (tak
involunter (tak sadar)
sadar)

Letak Saluran Melekat pada Jantung

pencernaan, tulang rangka
dinding
pembuluh darah,
pembuluh limfa,
saluran
pernapasan,
saluran
reproduksi,
kandung
kemih,dermis,iris
 , dan korpus
siliaris mata

Fungsi Menyusun dan Menyusun Menyusun

membentuk sistem rangka jantung dan
organ dalam dan berfungsi bekerja
manusia serta sebagai alat menggerakan
menggerakan gerak manusia jantung untuk
organ ini secara memompa
otomatis darah ke
seluruh tubuh
manusia

4. JARINGAN SARAF

Jaringan saraf adalah komponen ​jaringan utama dari ​sistem saraf​. Sistem saraf
mengatur dan mengontrol fungsi tubuh dan aktivitas dan terdiri dari dua bagian: ​sistem
saraf pusat (SSP) yang terdiri dari ​otak dan ​sumsum tulang belakang​, dan percabangan
saraf perifer dari ​sistem saraf tepi (SST). Jaringan ini terdiri dari ​neuron atau ​sel-sel
5
saraf, yang menerima dan mengirimkan impuls, dan​ ​neuroglia​.

5
​https://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_saraf
 PEMBEDA SENSORIK PENGHUBUNG MOTORIK

Ukuran Dendrit Panjang Pendek Pendek

Ukuran Neurit Panjang Pendek Panjang

Fungsi Dendrit Menerima Menerima dan Menerima

rangsangan dari meneruskan rangsangan dari
reseptor rangsangan sel lain

Fungsi Neurit Meneruskan Menerima dan Meneruskan

rangsangan ke meneruskan rangsangan ke
sel saraf lain rangsangan efektor

IV. Alat Bahan

1. Mikroskop
2. Preparat Awetan Zoologi
● Pig Gall Bladder
● Dog Colurmar Epithelium

V. Cara Kerja
1. Siapkan alat dan bahan
2. Letakkan preparat awetan di atas meja preparat
3. Lalu amati dengan cermat preparat awetan tersebut dengan
menggunakan Pb. 60x sampai Pb. 160x
VI. Hasil Pengamatan

ORGAN

Pig Gall Bladder Pb. 160x

JARINGAN

Dog Columnar Epithelium Pb. 160x

VII. Analisis Data dan Pembahasan

Berdasarkan hasil pemngamatan:

● Pada preparat awetan Pig Gall Bladder Pb. 160x terdapat Mucosa,
Muscularis, Adventitia
● Pada preparat awetan Dog Columar Epithelium Pb. 160x terdapat
Permukaan Epitel, Gastric Glands, Musicularis Mucosa
Menurut Teori:
● Mukosa adalah ​lapisan kulit dalam, yang tertutup pada epitelium, dan
terlibat dalam proses absorpsi dan proses sekresi. Membran ini melapisi
berbagai rongga tubuh yang memiliki kontak dengan lingkungan luar, dan
organ internal.
● Muscularis adalah ​daerah otot di banyak organ dalam tubuh vertebrata, 
berdekatan dengan submukosa . Ini bertanggung jawab untuk pergerakan 
usus seperti peristaltik.
● Adventitia adalah lapisan yang paling tebal, terdiri atas jaringan 
penyambung yang kaya akan serabut-serabut kolagen.   
● Epitel adalah s​ alah satu jaringan yang menutupi permukaan tubuh dan
menyusun bagian luar organ. 
● Gastric Glands adalah Kelenjar lambung terletak di berbagai daerah
lambung. Ini adalah kelenjar fundus, kelenjar jantung, dan kelenjar pilorus.
Kelenjar dan lubang lambung terletak di lapisan perut. Kelenjar itu sendiri
berada dalam lamina propria dari selaput lendir dan mereka membuka ke
dasar lubang lambung yang dibentuk oleh epitel. Berbagai sel kelenjar
mengeluarkan lendir, pepsinogen, asam klorida, faktor intrinsik, gastrin,
dan bikarbonat.

VIII. Kesimpulan
Eksperimen ini dilakukan untuk memenuhi tujuan dan membuktikan hipotesis.
● Pada hipotesis 1 : Pada organ Pig Gall Bladder terdapat Muscularis
Hasil pengamatan menunjukan : Pada preparat awetan Pig Gall Bladder Pb.
160x terdapat Mucosa, Muscularis, Adventitia.
Dari hasil pengamatan yang sudah dilakukan bahwa terlihat jaringan
Muscularis. ​Maka hipotesis terbukti ​BENAR​.
● Pada hipotesis 2 : Pada jaringan Dog Colurmar Epithelium terdapat Permukaan
Epitel.
Hasil pengamatan menunjukan : Pada preparat awetan Dog Columar Epithelium
Pb. 160x terdapat Permukaan Epitel, Gastric Glands, Musicularis Mucosa
Dari hasil pengamatan yang sudah dilakukan bawha terlihat jaringan ​Epitel​.
Maka hipotesis terbukti ​BENAR