Ali, M. dan M. Asrori. 2015. Psikologi Remaja: Perkembangan Peserta Didik..
Bumi Kasara. Jakarta. Anderson, L. W dan D. R. Krathwohl. 2001. A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assesing: A Revision of Bloom's Taxonomy of Educational Objectives. Abridge Edition. David McKay Company. New York. Arianti, W. D. 2018. Persepsi Remaja Tentang Pernikahan Dini di SMA Pesantren Guppi Samata Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa. Skripsi. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. Universitas Negeri Alauddin. Makassar. Arimurti, I dan I. Intan. 2017. Analisis Pengetahuan Perempuan Terhadap Perilaku Melakukan Pernikahan Usia Dini di Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso. The Indonesian Journal of Publik Health, 12(2): 249-262 Azwar, S. 2012. Reliabilitas dan Validitas. Pustaka Pelajar. Yogyakarta
, S. 2013. Sikap Manusia: Teori dan Pengukurannya. Pustaka Pelajar.
Yogyakarta Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. 2015. Pendataan Keluarga 2015. [Online] Diakses di: http://pk.bkkbn.go.id/PK/Laporan/Default.aspx [Diakses 17 Februari 2019]. . 2017. Usia Pernikahan Ideal 21-25 Tahun. [Online] Diakses di: https://www.bkkbn.go.id/detailpost/bkkbn-usia-pernikahan- ideal-21-25-tahun [Diakses 16 Januari 2019]. Badan Pusat Statistik. 2016. Kemajuan yang Tertunda: Analisis Data Perkawinan Usia Anak di Indonesia. BPS. Jakarta. ________________ , BKKBN, Kementrian Kesehatan dan USAID. 2017. Survei Demogravi dan Kesehatan Indonesia (SDKI 2017: Kesehatan Reproduksi Remaja. BPS. Jakarta. . 2017. Perkawinan Usia Anak di Indonesia (2013 dan 2015). Edisi Revisi. BPS. Jakarta. Convention on Elimination of All forms of Discrimination Againts Woman Tahun 1979. 18 Desember 1979. United Nation Entity for Gender Equality and the Empowerment of Woman.
Prodi S1 Kebidanan FK Universitas Andalas
Departemen kesehatan, 2015. Situasi Kesehatan Reproduksi Remaja. [Online] Diakses di: http://www.depkes.go.id/pdf.php?id=15090200001 [Diakses 4 Februari 2019]. Kota Padang, 2018. Data Ibu Hamil Kota Padang Perkelurahan Berdasarkan Kelompok Umur Tahun 2015, 2016, 2017. Depkes. Padang. , 2018. Jurnal Pendewasaan Usia Perkawinan. [Online] Diakses di: https://dinkes.ntbprov.go.id/jurnal/jurnal-pendewasaan-usia- perkawinan/ [Diakses 4 September 2019]. Desmita. 2006. Psikologi Perkembangan. Remaja Rosdakarya. Bandung.
Diniyati. L. S., I. Jayatmi. 2017. Pengaruh Empat Variabel Terhadap Perilaku
Pernikahan Dini Perempuan Pesisir. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 16(2): 14- 22. Djamilah dan R. Kartikawati. 2014. Dampak Perkawinan Anak di Indonesia. Jurnal Studi Pemuda, 3(1): 9-15. Dwinanda, A. R., A. C. Wijayanti dan K. E. Werdani. 2015. Hubungan Antara Pendidikan Ibu dan Pengetahuan Responden dengan Pernikahan Usia Dini. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, p. 3. Erulkar, A. 2013. Early Marriage, Marital Relations and Intimate Partner Violence in Ethiopia. [Online] Diakses di: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/23584463 [Diakses 24 Agustus 2019] Field, E. dan A. Ambrus. 2006. Early Marriage and Female Schooling in Bangladesh. Semantic Scholar. Gerungan , W. A. 2004. Psikologi Sosial. Refika Aditama. Bandung.
Gunarsa, S. D. dan Y. S. Gunarsa. 2001. Psikologi Praktis: Anak, Remaja dan
Keluarga.BPK Gunung Mulia. Jakarta. Gunawan, A. 2011. Remaja & Permasalahannya. Hanggar Kreator. Yogyakarta.
Hurlock, E. B. 2011. Psikologi Perkembangan edisi 5. Erlangga. Jakarta.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2016. KBBI Daring. [Online]
Diakses di: https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/kawin [Diakses 23 Februari 2018]. Kementrian Agama Indonesia. 2009. Persiapan Perkawinan Ditinjau dari Segi Biologis dan Psikologis. [Online] Diakses di: https://bdkpadang.kemenag.go.id/index.php?option=com_content&view=a 2
Prodi S1 Kebidanan FK Universitas Andalas
rticle&id=537:persiapan-perkawinan-ditinjau-dari-segi-biologis-dan- psikologis&catid=41:top-headlines [Diakses 24 Agustus 2019] Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Pedoman Gizi Seimbang. Kemenkes RI. Jakarta. . 2015. InfoDATIN: Situasi Kesehatan Reproduksi. Kemenkes RI. Jakarta. . 2015. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Reproduksi Terpadu di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Kemenkes RI. Jakarta. Komnas Perempuan. 2018. 34 Tahun Ratifikasi Konvensi CEDAW di Indonesia: Kurang Optimalnya Implementasi CEDAW dalam Penghapusan Kekerasan terhadap Perempuan [Online] Diakses di: https://www.komnasperempuan.go.id/file/pdf_file/2018/SIARAN%20PER S%202018/Siaran%c2%a0Pers%c2%a0Komnas%20Perempuan_34%20T ahun%20Ratifikasi%20Konvensi%20CEDAW%20di%20Indonesia%20_2 4%20juli%202018.pdf [Diakses 14 Mei 2019]. Kumalasari, I. dan I. Andhyantoro. 2012. Kesehatan Reproduksi Untuk Mahasiswa Kebidanan dan Keperawatan. Salemba Medika. Jakarta. Lestari, A. P., N. T. S. Susanti dan K. Pratiwi. 2014. Pengetahuan Remaja Tentang Pendewasaan Usia Perkawinan dengan Niat Untuk Menikah Pada Usia Muda. Jurnal Ilmu Kebidanan, 2(3): 125-132. Mairo, Q. K. N., Islami. 2014. Pengetahuan Terhadap Kesehatan Reproduksi Remaja Putri Di Pondok Pesantren. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, 5(2): 34-41. Manuaba, I. A. C., I. Bagus. G. F. dan I. B. Gde. 2010. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB Untuk Pendidikan Bidan. Edisi Kedua ed. EGC. Jakarta. , I. B. G. 1998. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB. EGC. Jakarta. Mentari, D. D., E. Sahir dan A. Iryawan. 2015. Perbandingan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dan Sikap Hubungan Seksual Pranikah antara Siswa IPA dan IPS SMAN 1 Temanggung. Nexus Kedokteran Komunitas, 4(2): 16-27. Mubarak, I. W. 2012. Promosi Keehatan Untuk Kebidanan. Salemba Medika. Jakarta. Nazrih, N. 2016. Hubungan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dengan Sikap Pernikahan Dini Pada Remaja di SMAN 1 Kretek Bantul Yogyakarta. Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas Aisyiyah. Yogyakarta.
Prodi S1 Kebidanan FK Universitas Andalas
Noorkasiani, Heryati dan Ismail, R. 2009. Sosiologi Keperawatan. EGC. Jakarta
Notoatmodjo, S. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.
Jakarta. . 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta. . 2014. Metodologi Penelitian Kesehatan. PT Rineka Cipta. Jakarta. Oktarina, L. P., M. Wijaya dan A. Demartoto. 2015. Pemaknaan Perkawinan: Studi Kasusu Pada Perempuan Lajang yang Bekerja di KecamatanBulukerto Kabupatren Wonogiri. Jurnal Analisa Sosiologi, 4(1): 75-90 Oktarina, J., H. M. Margono dan W. Purnomo. 2016. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi Oleh Teman Sebaya Terhadap Pengetahuan dan Sikap Dalam Pencegahan Seks Pranikah di SMAN 1 Sukamara Kabupaten Sukamara Kalimantan Tengah. , 20(1): 26-33 Oktavia.E. R., F. R. Agustin, N. M. Magai, S. A. Widyawati,W. H. Cahyati. Pengetahuan Resiko Pernikahan Dini Pada Remaja Umur 13-19 Tahun. HIGEIA. 2(2): 239-248. Papalia, E. D., Old, S. W., Feldman dan R. D. 2008. Human Development. Prenada Media Group. Jakarta. Pikunas, J. 1961. Psychology of Human Development. McGraw-Hill Book Company Inc. New York. Prawirohardjo, S. 2008. Ilmu Kebidanan. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta. Priyoto. 2014. Teori Perubahan Perilaku dalam Kesehatan. Nuha Medika. Yogyakarta. Rahyani, N. K. Y. 2012. Kesehatan Reproduksi: Buku Ajar Bidan. EGC. Jakarta
Rohan, H. H. dan S. Siyoto. 2013. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi. Nuha
Medika. Yogyakarta. Rohman, H. 2016. Batas Usia Ideal Pernikahan Perspektif Maqasid Shariah. Journal of Islamic Studies and Humanities, 1(1): 78-89. Salamah, S. 2016. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pernikahan Usia Dini di Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan. Skripsi. Fakultas Ilmu Keolahragaan. Universitas Negeri Semarang
Prodi S1 Kebidanan FK Universitas Andalas
Santrock, J. W. 2011. Perkembangan Anak Edisi 7 Jilid 2. Erlangga. Jakarta.
Sarwono, S. W. 2011. Psikologi Remaja Edisi Revisi. PT Raja Gravindo Persada.
Jakarta. , S. W., 2016. Psikologi Remaja. Rajawali Pers. Jakarta
, S. W. dan E. A. Meinarno. 2009. Psikologi Sosial. Salemba Humanika.
Jakarta. Steinberg, L. D. 2002. Adolescence. 6th ed. McDraw-Hill. Boston.
Sumbulah, U. dan F. Jannah. 2012. Pernikahan Dini dan Implikasinya Terhadap
Kehidupan Keluarga Pada Masyarakat Madura (Perspektif Hukum dan Gender). Egalita, 7(1): 83-101 Susanti, N. 2013. Hubungan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) dengan Sikap Terhadap Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP) Pada Siswi SMAN Darussholah Banyuwangi. Skripsi. Fakultas Kedokteran. Universitas Airlangga. Surabaya. Taufik, M., H. Sutiani dan A. D. Hernawan. 2018. Pengetahuan, Peran Orang Tua dan Persepsi Remaja Terhadap Preferensi Usia Ideal Menikah. Jurnal Vokasi Kesehatan, 4(2): 63-69. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Perkawinan. 2 Januari 1974. Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3019. Jakarta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1979 Kesejahteraan Anak. 23 Juli 1979. Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3142. Jakarta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 Perlindungan Anak. 17 Oktober 2014. Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5606. Jakarta. UNICEF. 2017. Child Marriage. [Online] Diakses di: https://www.unicef.org/rosa/what-we-do/child- protection/child-marriage [Diakses 15 Januari 2019]. . 2018. Child Marriage is a Violation of Human Rights, But is All Too Common. [Online] Diakses di: https://data.unicef.org/topic/child-protection/child-marriage/ [Diakses 3 februari 2019]. USAID. 2015. Child, Early, and Forced Marriage Resource Guide. [Online] Diakses di: https://www.usaid.gov/sites/default/files/documents/1865/USAID_CEFM
Prodi S1 Kebidanan FK Universitas Andalas
_Resource-Guide.PDF [Diakses 5 Februari 2019].
Wahyuni, C. dan S. Mahmudah. 2017. Analisis Sikap Pasangan Usia Subur
Tentang Kesehatan Reproduksi Terhadap Penundaan Kehamilan di Kelurahan Blabak Kecamatan Pesantren Kota Kediri. STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan, 6(2): 1. WHO, 2013. HIV/AIDS. [Online] Diakses di: https://www.who.int/hiv/pub/guidelines/arv2013/intro/keyterms/en/ [Diakses 15 Januari 2019]. Wijaya, R. B. dan A. Sajidah. 2015. Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Remaja Putri Tentang Pernikahan Dini di SMAN 1 Lingsar. Media Bina Ilmiah, 9(3): 2.