Menghitung Abk Tenaga Pencuci Dengan Wisndocx
Menghitung Abk Tenaga Pencuci Dengan Wisndocx
Oleh
RINA AMBARWATI
P07131213061
JURUSAN GIZI
2016
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Berapakah jumlah tenaga pencuci yang dibutuhkan instalasi gizi
RSUD Panembahan Senopati Bantul?
C. Tujuan
a. Tujuan Umum
Mengetahui jumlah tenaga pencuci yang dibutuhkan instalasi gizi
b. Tujuan Khusus
1. Mengetahui langkah-langkah mengitung kebutuhan tenaga kerja
dengan metode WISN
2. Dapat diketahui jumlah tenaga pencuci yang dibutuhkan oleh
instalasi gizi
D. Manfaat
Bagi Institusi
1. Dapat mengetahui jumlah tenaga pencuci yang dibutuhkan instalasi
gizi
2. Sebagai bahan evaluasi kegiatan penyelenggaraan makanan yang ada
di instalasi gizi
Bagi Mahasiswa
A. Pengertian
Analisa beban kerja adalah proses untuk menetapkan jumlah jam kerja
orang yang digunakan atau dibutuhkan untuk merampungkan suatu pekerjaan
dalam waktu tertentu, atau dengan kata lain analisis beban kerja bertujuan
untuk menentukan berapa jumlah personalia dan berapa jumlah tanggung
jawab atau beban kerja yang tepat dilimpahkan kepada seorang petugas.
Analisis beban kerja bertujuan untuk menentukan berapa jumlah pegawai
yang dibutuhkan untuk merampungkan suatu pekerjaan dan berapa jumlah
tanggung jawab atau beban kerja yang dapat dilimpahkan kepada seorang
pegawai, atau dapat pula dikemukakan bahwa analisis beban kerja adalah
proses untuk menetapkan jumlah jam kerja orang yang digunakan atau
dibutuhkan untuk merampungkan beban kerja dalam waktu tertentu. Dengan
cara membagi isi pekerjaan yang mesti diselesaikan oleh hasil kerja rata-rata
satu orang, maka akan memperoleh waktu yang dibutuhkan untuk
merampungkan pekerjaan tersebut. Atau akan memperoleh jumlah pegawai
yang dibutuhkan melalui jumlah jam kerja setiap pegawai tersebut.
Perencanaan kebutuhan pegawai suatu instansi mutlak diperlukan dalam
rangka memenuhi kebutuhan pegawai yang tepat baik jumlah dan waktu,
maupun kualitas. Melalui studi analisis beban kerja yang dilakukan akan dapat
memberikan gambaran pegawai yang dibutuhkan baik kuantitatif maupun
kualitatif yang dirinci menurut jabatan dan unit kerja.
B. Langkah-langkah perhitungan
A. HASIL
LANGKAH 1 :
MENETAPKAN WAKTU KERJA TERSEDIA
RUMUS : WAKTU KERJA TERSEDIA = (A-(B+C+D)) X F
Hari kerja RSUD PS : 312 hari/tahun
Cuti Tahunan : 12 hari/tahun
Hari Libur Nasional : 12 hari/tahun
Ketidak hadiran kerja : 3 hari/tahun
Waktu Kerja : 6,5 jam/hari
Waktu kerja tersedia : 113490 menit/tahun
LANGKAH 2:
MENENTUKAN UNIT KERJA DAN KATAGORI SDM
Unit Sub Unit Kerja Katagori SDM
No Kerja
1 Gizi Tenaga Pengolah SMK/SMU
Kesimpulan : Jumlah tenaga pencuci yang dibutuhkan yaitu 2 orang untuk tiap
shift
B. PEMBAHASAN
Perhitungan ABK pada pengamatan ini yaitu tenaga pencuci di instalasi gizi
RSUD Panembahan Senopati Bantul. Tenaga pencuci termasuk dalam tenaga
pengolah. Pencucian dilakukan setelah proses memasak selesai atau disela-sela
kegiatan memasak. Sehingga setiap petugas masak pada shift tersebut semua
dapat melakukan pencucian alat. Oleh sebab itu, perhitungan waktu kerja menjadi
kurang valid dikarenakan tidak ada pembagian tugas secara jelas pada satu proses
kegiatan.