Anda di halaman 1dari 5

1.

} HEPATITIS B VIRUS
*PENGERTIAN HEPATITIS B

Penyakit hepatitis B adalah infeksi hati menular yang disebabkan oleh virus
hepatitis B. Bagi sebagian orang, penyakit ini bisa menjadi kronis dan
bisa berlangsung selama lebih dari enam bulan. Total orang dengan hepatitis B di
Indonesia terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hepatitis B adalah salah
satu penyakit yang sangat mudah menular. Virus hepatitis B (HBV) ditularkan dari
satu orang ke orang lainnya melalui darah, air mani, atau cairan tubuh lainnya yang
terkontaminasi virus. Orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah berisiko
tinggi terinfeksi penyakit ini.
*PENULARAN VIRUS HEPATITIS B

Ada beberapa cara penularan HBV yang umum, di antaranya:.

 Berbagi jarum dan alat suntik narkoba yang sama dengan orang yang
terinfeksi.
 Menjalani perawatan gigi di rumah sakit ataupun di klinik gigi yang tidak
menggunakan peralatan steril.
 Menerima suntikan di rumah sakit atau dokter dari jarum yang tidak steril.
 Bikin tato atau tindik tubuh dengan peralatan yang tidak steril.
 Saling meminjam barang pribadi dengan orang yang terinfeksi, seperti alat
cukur, sikat gigi, atau handuk.
 Memiliki luka terbuka dan terpapar darah orang lain yang terinfeksi.

*PERBEDAAN PENYAKIT HEPATITIS B AKUT & KRONIS

Infeksi HBV bisa bersifat akut (jangka pendek) atau kronis (jangka
panjang).maka,perbedaannya adalah: Infeksi HBV akut biasanya berlangsung
kurang dari enam bulan. Tubuh Anda masih mampu untuk benar-benar sembuh
sepenuhnya dari hepatitis B akut dalam beberapa bulan. Kebanyakan orang yang
tertular hepatitis B sewaktu dewasa mengalami infeksi akut, tetapi ini bisa
berlanjut menjadi infeksi kronis.Sementara infeksi HBV kronis berlangsung selama
enam bulan atau lebih. Infeksi bisa bertahan lama jika sistem kekebalan tubuh
Anda gagal bekerja melawan infeksi. Infeksi HBV kronis berisiko tinggi
menyebabkan penyakit serius, seperti sirosis dan kanker hati.
*MENCEGAH PENULARAN HEPAPATIS B

Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah penularan
penyakit hepatitis B:

1.vaksin hepatitis B

2.Hati-hati dengan penggunaan jarum

3. Jangan berbagi peralatan pribadi

4. Rajin cuci tangan

5. Melakukan hubungan seksual yang aman

*BENTUK VIRUS HEPATITIS B


2.} RABIES VIRUS

*BENTUK VIRUS

*PENGERTIAN RABIES VIRUS

Rabies atau yang dikenal juga dengan istilah “anjing gila” adalah infeksi virus pada
otak dan sistem saraf. Penyakit ini tergolong sangat berbahaya karena berpotensi
besar menyebabkan kematian. Penyakit ini bersifat zoonotik, yaitu dapat ditularkan
dari hewan ke manusia.] Virus rabies ditularkan ke manusia melalu gigitan hewan
misalnya oleh anjing, kucing, kera, rakun, dan kelelawar.

*PENYAKIT RABIES VIRUS {ANJING GILA}

Gejala rabies biasanya muncul sekitar 4-12 minggu setelah pasien tergigit hewan
yang terinfeksi. Gejala awal yang muncul meliputi:

1.Demam

2.Otot melemah

3,Kesemutan

4.Sakit kepala
*PENYEBAB RABIES VIRUS

Rabies disebabkan oleh virus rabies yang masuk ke


keluarga Rhabdoviridae dan genus Lysavirus. Karakteristik utama virus
keluarga Rhabdoviridae adalah hanya memiliki satu utas negatif RNA yang tidak
bersegmen. Virus ini hidup pada beberapa jenis hewan yang berperan sebagai
perantara penularan. Hewan perantara menginfeksi inang yang bisa berupa hewan
lain atau manusia melalui gigitan. Infeksi juga dapat terjadi melalui jilatan hewan
perantara pada kulit yang terluka. Setelah infeksi, virus akan masuk melalui saraf-
saraf menuju ke sumsum tulang belakang dan otak dan bereplikasi di
sana. Selanjutnya virus akan berpindah lagi melalui saraf ke jaringan non saraf,
misalnya kelenjar liur dan masuk ke dalam air liur. Hewan yang terinfeksi bisa
mengalami rabies buas/ ganas ataupun rabies jinak/ tenang. Pada rabies buas/
ganas, hewan yang terinfeksi tampak galak, agresif, menggigit dan menelan segala
macam barang, air liur terus menetes, meraung-raung gelisah kemudian
menjadi lumpuh dan mati. Pada rabies jinak/tenang, hewan yang terinfeksi
mengalami kelumpuhan lokal atau kelumpuhan total, suka bersembunyi di tempat
gelap, mengalami kejang dan sulit bernapas, serta menunjukkan kegalakan.

*PENULARAN RABIES VIRUS

Ada beberapa penularan penyakit rabies {anjing gila} :

1.]Melalui udara
2.]Melalui gigitan
3.]Terkena cairan liur
4.]Dari manusia ke manusia

*MENCEGAH RABIES VIRUS

Mencegah penyakit rabies dapat dilakukan dengan menghindari kontaminasi air liur
hewan liar, melakukan vaksin pada anjing, atau pada manusia. Hindari hewan yang
tidak jelas riwayat vaksin rabiesnya atau hewan liar. Tidak semua hewan yang
terinfeksi virus ini seperti anjing gila. Beberapa hewan justru berperilaku normal.
Hindari juga menyentuh hewan liar yang sudah mati. Jagalah anak-anak di bawah
umur karena mereka tidak mengerti bahaya hewan liar.
3.} VORICELLA ZOSTER VIRUS

*BENTUK VIRUS

*PENGERTIAN VORICELLA ZOSTER VIRUS

Anda mungkin juga menyukai