pemimpin kepada pengikutnya dalam upaya mencapai tujuan organisasi. Cara alamiah
mempelajari kepemimpinan adalah "melakukannya dalam kerja" dengan praktik
seperti pemagangan pada seorang seniman ahli, pengrajin, atau praktisi. Dalam
hubungan ini sang ahli diharapkan sebagai bagian dari perannya memberikan
pengajaran/instruksi.
Leader tipe ini sebagai penguasa tertinggi mempunyai otoriter atau kekuasaan
dalam mengambil ke putusan tanpa adanya kritik yang mempengaruhi kebijakannya
dengan ciri-ciri sebagai berikut:
Keputusan akan dapat diambil dengan cepat karena mutlak hak pemimpin, tak
ada bantahan dari bawahan
Pemimpin yang bersifat otoriter pasti bersifat tegas, sehingga apabila terjadi
kesalahan dari bawahan maka pemimpin tak segan untuk menegur
Mudah dilakukan pengawasan
Kelemahan :
Suasana kaku, mencekam dan menakutkan karena sifat keras dari pemimpin
Menimbulkan permusuhan, keluhan dan rawan terjadi perpindahan karena
bawahan tidak merasa nyaman
Bawahan akan merasa tertekan karena apabila terjadi perbedaan pendapat,
pemimpin akan menganggapnya sebagai pembangkangan dan kelicikan
Kreativitas dari bawahan sangatlah minim karena tidak diberikan kesempatan
mengajukan pendapat.
Mudahnya melahirkan kubu oposisi karena dominasi pemimpin yang
berlebihan
Disiplin yang terjadi seakan-akan karena ketakutan dan hukuman bahkan
pemecatan dari atasan
Pengawasan dari pemimpin hanya bersifat mengontrol, apakah perintah yang
diberikan sudah dijalankan dengan baik oleh anggotanya
2. Tipe Demokratis/Diplomatis
Kelebihan :
Kelemahan :
3. Tipe Kharismatik
Tipe kepemimpinan kharismatik memiliki energi dan daya tarik yang luar
biasa untuk dapat mempengaruhi orang lain, sehingga tanpa diminta bawahannya
akan memberikan penghormatan, maka tidaklah heran apabila pemimpin tipe ini
memiliki pengikut atau masa yang jumlahnya besar. Sifat kharismatik yang
dimiliki adalah karunia dari tuhan. Pemimpin kharismatik bisa dilihat dari cara
mereka berbicara, berjalan maupun bertindak. Contoh pemimpin kharismatik
adalah Nelson Mandela, John F Kennedy, Martin Luther King, Soekarno dan
lain-lain.
Kelebihan :
Kelemahan :
Kelebihan
Mereka sabar
Murah hati Segala bentuk kebajikan ada dalam diri pemimpin ini.
Kekurangannya.
Rata orang seperti ini sangat emosinya tidak stabil,kadang bisa tampak sedih dan
mengerikan, kadang pula bisa sangat menyenangkan dan bersahabat.
Jika saya menjadi seorang pemimpin, Saya akan lebih memilih gaya kepemimpinan
Demokratis. Karena melalui gaya kepemimpinan seperti ini semua permasalahan
dapat diselesaikan dengan kerjasama antara atasan dan bawahan. Sehingga hubungan
atasan dan bawahan bisa terjalin dengan baik.
TUGAS KEPEMIMPINAN PENGABDIAN KESEHATAN
MASYARAKAT
OLEH
NIM 18121003P
SEMESTER VI.B
2019