Anda di halaman 1dari 5

seorang filsuf Inggris, sangat terkenal dalam filsafat politik sebagai filsuf

negara liberal. Locke juga orang penting dalam filsafat pengetahuan.

John Locke lahir di Warington, Somerset, Inggris. Pada awal karirnya dia
menjadi guru privat di perguruan tinggi Westminster, mulailah dia
belajar mengenai Descartes maupun Aristoteles. John Locke memiliki
penasehat akademis yang bernama Robert Boyle yang kemudian
memperkenalkan kepada Newton. Mereka mempelajari matematika,
fisika, kedokteran, hingga filsafat. Pada 1666 John Locke mendapat
gelar kebangsawanan Shaftesbury. Ketika presentasi di depan dewan
pendeta Inggris dia melontarkan gagasan yang kontroversial tetang
kebebasan dan hak warga negara untuk beragama, karena pada saat itu
hanya ada satu mainstream, sehingga dia mengalami pengasingan.
John Locke selalu bersikap kritis terhadap penguasa. Dia merencanakan
revolusi terhadap Charles II. Dia berargumen bahwa pemerintah dan
sipil tidak dapat dipisahkan. Pemerintah dibentuk untuk melindungi
sipil, namun jika kebebasan dan hak sipil direnggut, maka
pemberontakan atas kekuasaan pemerintah adalah sah. Teori ini
dikenal dengan teori hukum alam atau kebenaran alami.

Ada dua hal dalam filsafat pengetahuan John Locke yang berimplikasi
bagi perkembangan kebudayaan modern. (1) Anggapan bahwa seluruh
pengetahuan kita berasal dari pengalaman, dan (2) bahwa apa yang kita
ketahui melalui pengalaman itu bukanlah objek atau benda yang mau
kita ketahui itu sendiri, melainkan hanya kesan-kesannya pada
pancaindera kita.
Subjektivisme sebagai kesediaan untuk menerima bahwa setiap orang
mempunyai kesan-kesan sendiri, bahwa tidak ada sesuatu yang
objektif, yang mengikat kita, jadi suatu kecondongan kearah relativisme
umum. Locke menolak bahwa manusia mempunyai pengetahuan
apriori (itulah anggapan Descartes).

Dalam filsafat John Locke kita melihat tekanan manusia modern pada
pengalaman dan penolakannya terhadap apa yang tidak dapat
dikembalikan pada pengalaman. Anggapan itu kemudian dipertajam
oleh David Hume dan akhirnya mendapat rumusan yang paling tajam
dalam filsafat Immanuel Kant (1724-1804) yang menolak segala segala
kemungkinan metafisika, artinya manusia tidak dapat mengetahui
sesuatu apapun yang tidak melalui pancaindera.

Implikasi anggapan ini bagi pengetahuan tentang Allah tidak mungkin


lagi. Tentu saja, ini hanya sebuah seorang filosof yang memang sangat
berpengaruh. Kesimpulan ini sementara ini sudah banyak dikritik. Yang
bagi kita menarik ialah kecondongan untuk semakin menghilangkan
cakrawala metafisik dari lingkup rasionalitas manusia.
JOHN LOCKE; BIOGRAFI
DAN PEMIKIRAN
21/09/2013 AFID BURHANUDDIN TINGGALKAN KOMENTAR

Filsafat adalah pandangan hidup seseorang atau sekelompok orang


yang merupakan konsep dasar mengenai kehidupan yang dicita-
citakan. Filsafat juga diartikan sebagai suatu sikap seseorang yang
sadar dan dewasa dalam memikirkan segala sesuatu secara
mendalam dan ingin melihat dari segi yang luas dan menyeluruh
dengan segala hubungan.
Istilah dari filsafat berasal bahasa Yunani, Philosophia. Seiring
perkembangan jaman akhirnya dikenal juga dalam berbagai bahasa,
seperti Philosophic dalam kebudayaan bangsa Jerman, Belanda, dan
Perancis. Philosophy dalam bahasa Inggris. Philosophia dalam
bahasa Latin dan Falsafah dalam bahasa Arab.

Dalam dunia modern orang berkata bahwa orang harus berfilsafat


untuk mengetahui tujuan hidup sebenarnya di dunia ini, karena
apabila orang sudah belajar filsafat ia akan menjadi orang
bijaksana. Berbagai tokoh filsafat atau filosof yang sangat terkenal,
bagaimana mereka bisa menemukan arti dari filsafat berdasarkan
pengamatan, pengalaman dan ilmu yang mereka pelajari akan saya
bahas dalam makalah ini. Disini saya tidak membahas satu persatu
tokoh tersebut. Lebih khususnya saya akan membahas mengenai
filosof John Locke.
BIOGRAFI

John Locke dilahirkan pada tanggal 28 Agustus


1632 di Wrington, Somerset. Adalah seorang filsuf dari Inggris yang
menjadi salah satu tokoh utama dari pendekatan Empirisme. Locke
menekankan pentingnya pendekatan empiris dan juga pentingnya
eksperimen-eksperimen di dalam mengembangkan ilmu
pengetahuan. Selain itu, di dalam bidang filsafat politik, Locke juga
dikenal sebagai filsuf negara liberal. Locke menandai lahirnya
era Modern dan juga era pasca-Descartes (post-Cartesian), karena
pendekatan Descartestidak lagi menjadi satu-satunya pendekatan
yang dominan di dalam pendekatan filsafat waktu itu.

Akhir hidup Locke, Pada tahun 1700, Locke pensiun dari


pekerjaannya. Ia menjalani sisa kehidupannya selama 4 tahun.
Kesehatan Locke makin menurun dan ia menderita penyakit asma.
Bulan-bulan akhir tahun 1704 merupakan saat-saat terakhir
kehidupannya, Ia meninggal tanggal 28 Oktober 1704, beliau
dikuburkan di High Laver.

Anda mungkin juga menyukai