Gabungan

Mmmmmmmmmmmmmmmmm
Soal Tes Sumatif Modul Sel Dan Genetika Program Studi Pendidikan Dokter
Topik/mata ajaran:
 Filogeni dan ontogeni sel
 Sitoskeleton dan protein motor
 Daur/siklus (proliferasi) sel.
Dosen: Siti Ifadatin, M.Si
Pilih satu jawaban yang paling tepat.
1. Yang mana dari komponen berikut yang terdapat di sel prokariotik

a. mitokondria
b. ribosom
c. selubung nukleus
d. kloroplas
e. RE
2. Sel prokariota tidak memiliki inti sejati sehingga daerah tempat terpusatnya materi genetik
disebut
a. nukleolus
b. nukleoplasma
c. nukleoid
d. matriks nuklear
e. nukleosom
3. Jenis sel mana yang mungkin memberikan kesempatan terbaik untuk mengkaji lisosom?
a. sel otot
b. sel darah putih fagositik
c. sel bakteri
d. sel saraf
e. sel daun tumbuhan
4. Yang mana dari pasangan struktur fungsi berikut yang tidak cocok?
a. mitokondria: respirasi seluler
b. Golgi: sekresi produk sel
c. Mikrotubula: kontraksi otot
d. Nukleolus: produksi ribosom
e. Ribosom: sintesis protein
5. Yang mana dari organel berikut yang paling jauh hubungannya dengan sistem endomembran?
a. selubung nukleus
b. mitokondria
c. apparatus Golgi
d. membran plasma
e. RE
6. Selaput dalam mitokondria membentuk pelipatan ke dalam matriks untuk memperluas
permukaan. Pelipatan tersebut membentuk struktur disebut
a. inklusi
b. Krista
c. Stroma
d. Oksisoma
e. Tilakoid
7. Membran sel tersusun oleh senyawa-senyawa berikut, kecuali
a. Protein
b. lipid
c. asam nukleat
c. polisakarida
d. kolesterol
8. Menurut model mosaik fluida struktur membran, protein membran sebagian besar
a. tersebar dalam suatu lapisan kontinu di seluruh permukaan dalam dan luar membran
b. dibatasi pada inti hidrofobik membran
c. tertanam dalam bilayer lipid
d. secara acak terorientasi dalam membran tanpa polaritas bagian dalam-bagian luar
yang tetap
e. bebas untuk masuk dari membran fluida dan larut dalam larutan sekelilingnya
9. Dalam hal apakah berbagai macam membran sel eukariotik berbeda?
a. fosfolipid dijumpai hanya pada membran tertentu
b. protein tertentu bersifat unik untuk setiap membran
c. hanya membran tertentu yang permeabel selektif
d. hanya membran tertentu yang disusun dari molekul amfipatik
e. sebagian membran memiliki permukaan hidrofobik yang dipaparkan ke sitosol,
sementara yang lain memiliki permukaan hidrofilik yang menghadap ke sitosol
10. Membran plasma berfungsi sebagai pembatas yang mengatur permeabilitas terhadap senyawa
atau ion-ion yang melewatinya. Permeabilitas ini terutama diatur oleh
a. komposisi fosfolipid
b. protein perifer
c. protein integral
d. komposisi glikolipid
e. kandungan kolesterol
11. Yang mana dari faktor berikut yang cenderung meningkatkan fluiditas membran
a. proporsi fosfolipid tak jenuh yang semakin besar
b. suhu yang lebih rendah
c. kandungan protein yang relatif tinggi dalam membran
d. proporsi yang semakin besar dari glikolipid yang relatif besar dibandingkan dengan
lipid yang memiliki bobot molekul yang lebih ringan
e. potensial membran yang tinggi
12. Permukaan nukleoplasmik selaput sel dalam selubung nuklear terdapat anyaman filamen
intermedia yang disebut
a. mikrotubula
b. mikrofilamen
c. lamina nuklear
d. granula sentral
e. sentriol
13. Mikrotubula tersusun oleh molekul protein
a. Aktin b. miosin c. tubulin d. fimbrin e. dynein
14. Mikrotubula tersusun oleh molekul protein yang sebelumnya membentuk protofilamen. Sebuah
mikrotubula tersusun oleh
a. 4 protofilamen
b. 5 protofilamen
c. 9 protofilamen
d. 11 protofilamen
e. 13 protofilamen
15. Senyawa antimitotik yang berpengaruh dalam memacu perakitan mikrotubula dan menstabilkan
mikrotubul adalah
a. kolkhisin b. taxol c. vinblastin d. vincristin e. nocadazole
16. Mikrofilamen tersusun oleh molekul protein
a. aktin b. tubulin c. keratin d. fimbrin e.dynein
17. Mikrofilamen berperan dalam beberapa proses berikut ini di dalam sel kecuali
a. sitokinesis
b. gerakan mikrovili
c. aliran plasma
d. menentukan bidang pembelahan sel
e. kontraksi otot
18. Mikrotubula tumbuh dari daerah yang disebut MTOC. Sebagian besar sel hewan memiliki
MTOC utama disebut
a. sentromer b. sentriol c. sentrosom d. aster
19. Berikut ini adalah proses yang terjadi dalam gerakan otot seran lintang, kecuali
a. pengikatan ATP, lepasnya kepala miosin dari aktin
b. pengikatan Ca2+ pada calmodulin
c. hidrolisis ATP
d. pengikatan myosin ke aktin dengan adanya Ca2+
e. aktin tertarik ke tengah pita A
20. Gerakan flagella merupakan gerak geseran antar dublet dengan perantaraan dinein. Tiga
komponen yang berperan dalam gerak tersebut adalah
a. mikrofilamen, dinein, ATP
b. mikrofilamen, dinein. Ca2+
c. mikrotubula, dinein, ATP
d. mikrotubula, dinein, Ca2+
e. filament intermedia, dinein, ATP
21. Fosforilasi lamina nuklear akan menyebabkan
a. selubung nuklear terurai
b. pori nuklear terakit kembali
c. selubung nuklear terakit kembali
d. kromosom terurai menjadi kromatin
e. membran plasma terurai
22. Pada pembelahan sel, sentrosom membelah pada fase
a. Profase b. metaphase c. anaphase d. telofase e. interfase
23. Sitokinesis mulai terjadi pada fase

a. Metaphase b. anaphase c. awal telofase d. akhir telofase
24. Selama siklus sel, peningkatan aktivitas enzim protein kinase terutama karena
a. sintesis kinase oleh ribosom
b. pengaktifan kinase inaktif dengan mengikatnya ke siklin
c. pengubahan siklin inaktif menjadi kinase aktif melalui fosforilasi
d. pembelahan molekul kinase inaktif oleh protease sitoplasmik
e. penurunan faktor pertumbuhan eksternal ke konsentrasi di bawah nilai ambang
inhibitori
25. Satu perbedaan antara sel kanker dengan sel normal adalah bahwa
a. sel kanker tidak dapat mensintesis DNA
b. siklus sel kanker ditahan pada fase S
c. sel kanker terus membelah sekalipun sel itu sudah tersusun padat
d. sel kanker tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya karena mengalami
inhibisi tergantung densitas
e. sel kanker selalu berada dalam fase M dari siklus selnya
26. Penurunan MPF pada akhir mitosis disebabkan oleh
a. perusakan protein kinase (Cdk)
b. penurunan sintesis siklin
c. perusakan enzimatik terhadap siklin
d. sintesis DNA
e. kenaikan rasio volume terhadap genom sel
27. Pada sebagian organisme, mitosis terjadi tanpa terjadinya sitokinesis. Ini akan menyebabkan
a. sel mempunyai lebih dari satu nukleus
b. sel yang luar biasa kecilnya
c. sel tidak mempunyai nukleus
d. perusakan kromosom
e. siklus sel tidak memiliki fase S
28. Suatu sel memiliki jumlah DNA separuh dari jumlah yang dimiliki sel lain dalam jaringan yang
aktif secara mitosis. Sel yang bersangkutan kemungkinan berada pada
a. G1
b. G2
c. Profase
d. Metaphase
e. Anaphase
Jawab pertanyaan di bawah ini dengan pilihan jawaban:

A. Jika pernyataan 1,2,3 benar
B. Jika pernyataan 1 dan 3 benar
C. Jika pernyataan 2 dan 4 benar
D. Jika pernyataan 4 saja yang benar
E. Jika semua pernyataan (1,2,3,4) benar
1. Berikut ini merupakan ciri-ciri yang dimiliki oleh makhluk hidup :

1. kemampuan melakukan reproduksi (E)
2. homeostasis
3. metabolisme
4. mampu mensintesis makanannya sendiri
2. Virus:
1. komponen penyusunnya asam nukleat dan protein (A)
2. dapat mereplikasi gen-gennya sendiri
3. bersifat parasit intraseluler obligat
4. dapat bereproduksi di luar sel inang
3. Pada sel jaringan dewasa mikrotubula tidak berubah-ubah lagi (stabil). Kestabilan mikrotubula
ditentukan oleh: (B)
1. interaksi mikrotubula dengan MAPs (microtubule-associated proteins)
2. adanya senyawa pemacu perakitan mikrotubula seperti taxol
3. modifikasi pasca translasi dari molekul tubulin
4. interaksi mikrotubula dengan MTOC (microtubule organizing center).
4. Beberapa senyawa kimia berpengaruh terhadap stabilitas mikrotubula dan mikrofilamen di

dalam sel: B
1. kolkhisin menyebabkan depolimerisasi mikrotubula
2. taxol menyebabkan depolimerisasi mikrotubula
3. phalloidin menghambat polimerisasi aktin
4. sitokalasin menyebabkan polimerisasi aktin
5. Sistem pengontrolan molekuler sel diatur oleh hal-hal berikut ini:E
1. protein kinase yang memberikan sinyal pada checkpoint.
2. fluktuasi konsentrasi protein siklin
3. isyarat internal
4. isyarat eksternal

A. Jika pernyataan 1 dan 2 benar dan terdapat hubungan sebab akibat
B. Jika pernyataan 1 dan 2 benar tetapi tidak ada hubungan sebab akibat
C. Jika pernyataan 1 benar, dan pernyataan 2 salah
D. Jika pernyataan 1 salah dan pernyataan 2 benar
E. Jika kedua pernyataan (1 dan 2) salah
1. Kolkhisin merupakan senyawa/obat yang dapat memacu proses mitosis E

Sebab
Kolkhisin dapat menyebabkan polimerisasi mikrotubula.
2. Frekuensi pembelahan sel berbeda-beda sesuai dengan tipe selnya B

Sebab
Perbedaan siklus sel disebabkan adanya pengaturan pada tingkat molekuler.
3. Protein kinase yang berperan dalam pengontrolan siklus sel disebut juga kinase tergantung
siklin (cyclin dependent kinase) A
Sebab
Protein kinase dapat aktif jika berasosiasi dengan siklin.
4. Checkpoint pada G1 dalam sel mamalia sangat penting dan dianggap sebagai titik restriksi
(pembatasan)
Sebab
Terdapat sedikitnya tiga protein Cdk dan beberapa siklin pada checkpoint G1.
5. PDGF merupakan suatu faktor pertumbuhan yang penting dalam penyembuhan luka
Sebab
PDGF merangsang pembelahan sel fibroblast.
Penyakit Mitokondria
1. Gejala penyakit miopati mitokondria adalah JAWABAN B)
a. Defek bermacam-macam metabolisme fungsi otot
b. Lemah, kejang atau kram otot dan kelelahan disebabkan pengerahan tenaga
Produksi ATP menurun
c. Defek syaraf yang hebat dan sering menyebabkan kematian
d. Kehilangan penglihatan pada masa remaja
e.
2. Mutasi yang terjadi pada enzin NADH dehidrogenase dapat menyebabkan penyakit:
(JAWABAN E)
a. Hipoksia
b. MELAS
c. Disfungsi renal
d. Miopati mitokondria
e. LHON
3. Penryataan yang benar tentang penyakit mitokondria adalah: (Jawaban 1 dan 3)
1. Ginjal, retina dan otak sering diserang oleh penyakit mitokondria
2. Terjadi mutasi pada DNA kromosom
3. Defisiensi piruvat dehidrogenase
4. Mitokondria mensintesis ATP dari ADP
4. Alasan mitokondria sering mengalami mutasi adalah: (JAWAB 1,2,3)
1. Konsentrasi radikal bebas di mitokondria tinggi
2. Kekurangan histon
3. Mitokondria kekurangan mekanisme DNA repair
4. Enzim yang bertugas untuk dalam mekanisme DNA repair terletak pada
nukleus
5. Syaraf sering disering penyakit mitokondria SEBAB syaraf membutuhkan energi yang besar
untuk menjaga homeostasis glukosa. (JAWABAN: pernyataan benar, akibat salah)
6. Salah satu kofaktor yang dapat digunakan untuk penyakit mitokondria miopati adalah
Levocarnitin SEBAB sebab pentakit mitokondria miopati dapat juga disebabkan karena
defisiensi intermediet metabolisme carnitin. (PERNYATAAN BENAR, SEBAB BENAR dan
menunjukkan hubungan sebab akibat).
Penyakit Lisosom
7. Bagian lisosm yang bertugas untuk mencerna organe disebut dengan : (JAWABAN E)
a. Eksositosis
b. Fagositosis
c. Heterofagositosis
d. Autolisis
e. Autopagositosis
8. Penyakit Tay-Sachs disebabkan oleh kekurangan enzim: (JAWAB C)
a. α-L-iduronidase
b. Lipase
c. Heksosaminidase A total
d. GlcNac fosfotransferase
e. Glikosaminoglikan
9. Berikut ini pernyataan yang benar tentang penyakit Niemann-Pick: (JAWABAN 1,2,3, benar)
1. Penyakit ini merupakan penyakit yang bersifat autosomal resesif
2. Menyebabkan gangguan sistem syaraf pusat, kejang, dan
hepatosplenomegali
3. Defek pada asam spingomyelinase
4. Penyakit ini disebabkan karena defek pada domain yang spesifik
mengenali dan berinteraksi dengan enzim lisosom
10. Ciri-ciri penyakit mukolipidosis I adalah: (JAWABAN 1 dan 3)
1. Kornea berkabut dan dapat menyebabkan kebutaan
2. Kandungan enzim lisosomal tinggi pada serum dan cairan tubuh
3. Infeksi saluran pernafasan
4. Gangguan sistem syaraf pusat
11. Umumnya kelainan lisosomal disebabkan karena ada gangguan penyimpanan lisosomal (LSD)
SEBAB kecepatan akumulasi agregat lebih besar dibandingkan dengan yang normal.
(JAWABAN PERNYATAAN BENAR, SEBAB BENAR TAPI TIDAK MENUNJUKKAN
HUBUNGAN SEBAB AKIBAT)
12. Gout terjadi karena kelebihan produksi asam urat pada darah dan membentuk endapan kristal
urat pada sendi SEBAB proses pagositosis oleh sel sendi lambat (JAWABAN PERNYATAAN
BENAR, SEBAB BENAR DAN MENUNJUKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT)
Soal tipe A :
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat :
1. Dalam suatu persilangan antara dua tetua berikut: AaBbCCdd dan

AaBbCcDd, dimana pada semua lokus tidak terjadi pautan. Berapakah
peluang anak bergenotif aabbCcdd ?
a. 1/2
b. 1/4
c. 1/16
d. 1/64
e. 1/128
2. Perhatikan diagram berikut. Ini adalah garpu tala replikasi DNA.

Bagian abu-abu atas dari starand DNA yang ditandai ‘z’ adalah

a. Strand utama (leading srand)
b. Okazaki fragment
c. Lagging strand
d. RNA primer
e. Bukan salah satu diatas
3. Semua hal berikut ini merupakan komponen dalam pengaturan

jarak jauh dalam homeostasis, KECUALI
A. aferen
B. efektor
C. reseptor
D. rangsang
E. pusat integrasi
4. Seseorang pengguna narkotika lama-kelamaan akan

memerlukan dosis obat yang lebih besar akibat terjadi
A. homeostasis
B. upregulation
C. feedback positive
D. feedforward control
E. bukan salah satu di atas
5. Potensial aksi akan terjadi jika

A. kanal ion K mulai terbuka
B. kanal ion Na mulai terbuka
C. kanal ion K mulai menutup
D. kanal ion Na mulai menutup
E. seluruh kanal ion Na terbuka
6. Dalam keadaan istirahat, potensial membran (“istirahat”)

terutama ditentukan oleh
A. protein anion (A-)
B. potensial ekuilibrium ion K
C. potensial ekuilibrium ion Cl
D. potensial ekuilibrium ion Na
7. Semua pernyataan berikut ini benar untuk potensial aksi suatu

akson, KECUALI
A. dapat dihantarkan
B. mengikuti hukum all or none
C. mempunyai bentuk yang khas
D. besarnya bergantung pada kekuatan rangsang
E. dihantarkan dengan besar potensial yang relatif sama
8. Potensial aksi di sel presinaps yang sampai di ujung akson akan

menyebabkan semua peristiwa berikut ini, KECUALI
A. eksositosis neurotransmiter dari vesikel
B. depolarisasi ujung akson (axon terminal)
C. masuknya ion Ca melalui kanal yang voltage-gated
D. penutupan pintu kanal Na oleh peristiwa repolarisasi
E. terjadi pengikatan neurotransmiter oleh reseptor di
membran sel pascasinaps
9. Semua hal berikut ini merupakan bagian dari imunitas bawaan

(innate immunity), KECUALI
A. kulit
B. antibodi
C. neutrofil
D. asam lambung
E. ensim lisosim dalam air mata
10. Contoh dari imunitas yang didapat (acquired immunity) adalah

A. reaksi inflamasi
B. reaksi antigen antibodi
C. fagositosis oleh monosit
D. penglepasan sitokin oleh makrofag
11. Gejala penyakit miopati mitokondria adalah

b. Lemah, kejang atau kram otot dan kelelahan
disebabkan pengerahan tenaga Produksi ATP
menurun
c. Defek syaraf yang hebat dan sering menyebabkan
kematian
12. Bagian lisosom yang bertugas untuk mencerna organe disebut dengan :
a. Eksositosis
b. Fagositosis
d. Autolisis
e. Autopagositosis
13. Salah satu penyebab jejas sel adalah…..

a. Semua jenis bakteri di usus
b. Zat kimia pengawet makanan
c. Keracunan oksigen
d. Reaksi imun terhadap infeksi
e. Bukan salah satu jawaban diatas
14. Hiperplasia yang bersifat patologis antara lain:

a. Pembesaran payudara pada wanita pubertas
b. Pembesaran uterus pada kehamilan
c. Penebalan endometrium pada usia lanjut
d. Pembesaran otot pada atlet binaraga
e. Bukan salah satu jawaban di atas
15. Perubahan sel epitel kolumnar menjadi sel skuamosa pada servisitis
kronik termasuk proses adaptasi dibawah ini:
a. Hiperplasia
b. Hipertrofi
c. Metaplasia
d. Atrofi
e. Displasia
16. . Hal tersebut di bawah ini merupakan sifat umum jaringan epitel,
kecuali:
a. Selnya mempunyai bentuk yang teratur
b. Antara sel-selnya terdapat banyak matrik ekstra seluler
c. Tidak mempunyai pembuluh darah
d. Terikat erat pada jaringan konektif
e. Dapat terlihat proses mitosisnya
17. Membran sel penyusun jaringan epitel relatif sulit tertembus oleh
cairan, sehingga transport ditentukan oleh pengikat antar sel, yang
termasuk jenis pengikat antar sel pada jaringan epitel adalah :
a. Gap Junction
b. Tautan rekah
c. Zona okludents
d. Kanalikuli
e. Lamela
18. Variasi jaringan epitel dikelompokkan berdasarkan bentuk selnya.

Yang tidak termasuk dalam kelompok jaringan epitel berlapis yaitu:
a. Epitel berlapis skuamosa
b. Epitel berlapis ovoid
c. Epitel berlapis transisional
d. Epitel berlapis kolumnar
e. Epitel berlapis kuboid
19. Contoh jaringan epitel selapis gepeng terdapat pada:

a. Endotelium
b. Tubula ginjal
c. Trakhea
d. Saluran pencernaan
e. Penutup Ovarium
20. Contoh jaringan epitel berlapis transisional terdapat pada:

a. Jaringan kulit
b. Saluran keringat
c. saluran urine
d. Saluran pada testis
e. Saluran eksokrin
a. mitokondria
b. ribosom
c. selubung nukleus
d. kloroplas
e. RE
22. Sel prokariota tidak memiliki inti sejati sehingga daerah tempat
terpusatnya materi genetik disebut
a. nukleolus
b. nukleoplasma
c. nukleoid
d. matriks nuklear
e. nukleosom
23. Jenis sel mana yang mungkin memberikan kesempatan terbaik untuk
mengkaji lisosom?
a. sel otot
c. sel bakteri
d. sel saraf
25. Basa yang ada di RNA dan tidak ada di DNA : A. Adenin
B. Guanin C. Sitosin
D. Timin E. Urasil
26. Yang merupakan kelainan kromosom, adalah sindrom : A. Holt-Oram

B. Turner C. Marfan D. Pearson
E. Resisten thd androgen
27. Yang merupakan PK Gen, adalah : A. Akondroplasia
B. Brakhidaktili C. Khondrodistrofia D.
Talasemia E. Semua benar
28. Yang merupakan PK Mitokondria, adalah : A. Hemofilia B. Fibrosis
kistik C. LHON D. DBD
E. Sindrom Down
29.
30.
Soal Tipe B :
Pilihlah:
A. Jika 1, 2, dan 3 yang benar
B. Jika 1 dan 3 yang benar
C. Jika 2 dan 4 yang benar
D. Jika hanya 4 yang benar
E. Jika 1, 2, 3 dan 4 semuanya benar
31. Dua kromosom yang homolog pada inti sel (nucleus) yang sama, akan
1 Selalu identik secara genetis antara satu sama lain kapan
saja
2 Selalu membawa alel yang sama untuk gen yang sama
3 Tidak ada sampai setelah fase “S” dari mitosis atau
interfase pada miosis
4 Selalu membawa gen yang sama, mekipun
kemungkinannya berbeda bentuknya
32. Pada manusia, non-disjungsi pada kromosom adalah selalu
berhubungan dengan kromosom 21. Kelainan akibat ini mengakibatkan
penderitanya mengalami kelainan penyakit. Biasanya disebut juga
trisomi 21. Kelainan ini adalah:
1. Menderita Down-Syndrome ringan sampai kelainan
mental.
2. Menderita kelianan mengarah ke penyakit Alzheimer
3. Kejadian Down-Syndrom meningkat pada peningkatan
usia ibu meningkat.
4. Tidak terjadi pada bapak karena bukan pada kromosom
non-homolog
33. Parameter milieu interieur yang harus dipertahankan “konstan”

adalah
1. kadar nutrien
2. kadar gas-gas dalam darah
3. kadar sisa metabolisme
4. suhu tubuh
34. Ciri pengendalian umpan balik negatif adalah

1. pengendalian yang penting dalam homeostasis
2. cendrung mempertahankan stabilitas variabel dalam
kisaran tertentu
3. mekanisme pengendalian yang melalui sistem saraf
4. mempunyai setpoint yang tidak berubah
35. Membran sel penting karena berperan dalam

1. memberi bentuk pada sel
2. mengatur pertukaran zat dengan lingkungan
3. komunikasi antar sel
4. metabolisme sel
36. Protein membran sel dapat berperan sebagai
1. pompa ion
2. reseptor
3. kanal ion
4. enzim
37. Kecepatan hantar potensial aksi di sel saraf ditentukan oleh

1. diameter akson
2. adanya mielin
3. perubahan konsentrasi ion di cairan ekstrasel (CES)
4. besar rangsang
38. Hal yang merupakan proses transduksi sinyal di dalam sel

melalui kegiatan protein-G ialah
1. mengaktifkan kanal ion tertentu
2. meningkatkan sintesis protein di dalam sel
3. mempengaruhi kegiatan enzim adenylyl cyclase
4. merangsang penglepasan Ion Ca di dalam sel secara
langsung
39. Respons imun tubuh terhadap antigen terdiri dari

1. deteksi dan identifikasi benda “asing”
2. rekruitment sel-sel imun
3. penghancuran benda “asing”
4. komunikasi antar sel secara parakrin
40. Pernyataan yang benar tentang penyakit mitokondria adalah:

1. Ginjal, retina dan otak sering diserang
oleh penyakit mitokondria
41. Berikut ini pernyataan yang benar tentang penyakit Niemann-Pick:

1. Penyakit ini merupakan penyakit yang
bersifat autosomal resesif
2. Menyebabkan gangguan sistem syaraf
pusat, kejang, dan hepatosplenomegali
4. Penyakit ini disebabkan karena defek
pada domain yang spesifik mengenali
dan berinteraksi dengan enzim lisosom
42. Hal yang sesuai dengan respon adaptasi ialah:

1. Pembesaran uterus pada kehamilan
2. Atrofi otak pada usia lanjut
3. Penggantian sel kolumnar oleh sel skuamosa pada iritasi
bronkus
4. Pembesaran jantung seorang atlet binaraga
43. Penyebab terjadinya atrofi antara lain ialah:

1. immobilitas (disuse)
2. aterosklerosis pembuluh darah
3. gangguan/kehilangan rangsang persarafan
4. teratogenisitas obat semasa ibu hamil
44. Mekanisme adaptasi sel yang dapat menimbulkan neoplasia ialah:

1. atrofi
2. hiperplasia
3. hipertrofi
4. metaplasia
45. Mekanisme hipertrofi ialah:

1. Berkaitan dengan kalori nutrisi yang berlebihan
2. dapat terjadi dengan rangsang estrogen
3. terjadi replikasi DNA
4. di induksi oleh faktor transkripsi
5. kemampuan melakukan reproduksi
6. homeostasis
7. metabolisme
47. Virus:
5. komponen penyusunnya asam nukleat dan protein
48. Pada sel jaringan dewasa mikrotubula tidak berubah-ubah lagi (stabil).
Kestabilan mikrotubula ditentukan oleh:
5. interaksi mikrotubula dengan MAPs (microtubule-
associated proteins)
6. adanya senyawa pemacu perakitan mikrotubula seperti
taxol
8. interaksi mikrotubula dengan MTOC (microtubule
organizing center).
49. Basa inti yang terdapat di DNA : 1. Adenin

2. Guanin
3. Timin 4. Urasil
50. Yang termasuk kelainan jumlah kromosom : 1. 46,XX

2. 45,X
3. 46,XY
4. 47,XXY
51. Yang tergolong kelainan jumlah autosom : 1. Sindr. Turner 2.

Sindr. Down 3. Sindr.
Klinefelter 4. Sindr. Patau
52. Yang termasuk penyakit rangkai-X resesif : 1. Butawarna

2. Hemofilia
3. Sindr. X-rapuh 4.
Talasemia
53. Yang tergolong kelainan bentuk/struktur kromosom : 1. 46,XY, 5p-

2. 47,XXY 3. 46, XX, 18q-,
4. 45,X
54.
55.
Soal tipe C :
Soal terdiri dari tiga bagian, yaitu pernyataan, kata sebab
dan alasan yang disusun berurutan. Pilihlah:
A. Jika peryataan benar, alasan benar, dan keduanya
menunjukkan hubungan sebab akibat
B. Jika pernyataan benar dan alasan benar, tetapi
keduanya tidak menujukkan hubungan sebab
akibat
C. Jika pernyataan benar dan alasan salah
D. Jika pernyataan salah dan alasan benar
E. Jika pernyataan dan alasan, keduanya salah
56. Jika sel membelah diri, ia akan mengalami dua kondisi yaitu
mereplikasi bahan-bahan genetic dan memilah-milah bahan genetic
tersebut ke sel-sel anakannya.
Sebab
Rekombinasi dapat terjadi akibat pemisahan secara bebas
dan adanya pindah silang
57. Gen adalah unit dasar terpenting dalam membawa sifat keturunan
Sebab
Genom adalah sederetan gen pada kromosom mahluk hidup
58. Manusia dapat bertahan hidup di lingkungan yang sangat

bervariasi akibat kemampuan mempertahankan stabilitas cairan
ekstraselnya
SEBAB
Cairan ekstrasel merupakan interface (penghubung)
antara intrasel dan lingkungan dalam
59. Pengaruh sistem saraf pada panjang otot rangka dalam

keadaan istirahat merupakan contoh kegiatan pengendalian
yang bersifat tonik
SEBAB
Meskipun dalam keadaan istirahat, sistem saraf selalu
memberikan pengaruh pada otot rangka tersebut
60. Sel tubuh selalu berada dalam keadaan ketidak-seimbangan

listrik (electrical disequilibrium)
SEBAB
Membran sel tubuh merupakan membran yang bersifat
semipermeabel
61. Transport aktif sekunder merupakan pergerakan zat melalui

membran sel yang tidak memerlukan energi
SEBAB
Pada transport aktif sekunder molekul (zat) bergerak dari
konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah mengikuti
konsentrasi gradiennya
62. Terbangkitnya potensial aksi akibat peristiwa depolarisasi

merupakan peristiwa umpan balik positif (positive feedback)
melalui siklus Hodgkin
SEBAB
Semakin besar depolarisasi membran sel semakin banyak
ion Na yang masuk ke dalam sel saraf
63. Ion Ca merupakan molekul sinyal dalam komunikasi antar sel

SEBAB
Ion Ca dapat masuk ke dalam sel melalui kanal yang
bersifat ligand gated maupun voltage-gated
64. Limfosit merupakan sel utama dalam respons imun yang didapat
(acquired immunity)
SEBAB
Limfosit terdiri dari sel T dan sel B yang dapat
berdiferensiasi
65. Interleukin yang dihasilkan oleh makrofag akan memudahkan

leukosit keluar dari kapiler
SEBAB
Interleukin yang dihasilkan oleh makrofag akan menarik
leukosit ke lokasi infeksi
66. Syaraf sering disering penyakit mitokondria SEBAB syaraf

membutuhkan energi yang besar untuk menjaga homeostasis glukosa.
67. Umumnya kelainan lisosomal disebabkan karena ada gangguan

penyimpanan lisosomal (LSD) SEBAB kecepatan akumulasi agregat
lebih besar dibandingkan dengan yang normal.
68. Pada hipertensi sistemik dapat terjadi hipertrofi sel otot jantung
SEBAB Hipertensi sistemik mengakibatkan aliran darah balik
berlebihan ke jantung
69. Perlemakan hati tidak terjadi pada malnutrisi protein-energi SEBAB

Pada malnutrisi protein-energi terjadi pengurangan lemak tubuh
70. Bila rangsang merusak (noxious stimuli) berhenti maka semua jenis sel
yang rusak akan normal lagi SEBAB Semua jenis sel dapat
berproliferasi (memperbanyak diri)
71. Radikal bebas ialah senyawa kimia reaktif yang dapat merusak
makromolekul SEBAB Radikal bebas merupakan senyawa kimia yang
kekurangan elektron
72. Kolkhisin merupakan senyawa/obat yang dapat memacu proses mitosis

Sebab
73. Frekuensi pembelahan sel berbeda-beda sesuai dengan tipe selnya

Sebab
Perbedaan siklus sel disebabkan adanya pengaturan pada tingkat
molekuler
74. Genom yang terdapat di semua sel tubuh manusia sama/identik
SEBAB semua sel tubuh manusia, berasal dari 1 zigot yang membelah
mitosis
75. Diferensiasi sel yang terjadi pada masa embrio pada dasarnya
merupakan proses inaktivasi gen tertentu SEBAB dengan diferensiasi
terbentuk bermacam sel dengan bentuk dan fungsi spesifik
76. PK Mitokondria ’diwariskan’ dari ibu yang menderita ke semua

anaknya SEBAB PK Mitokondria dikenal sebagai penyakit dan atau
kelainan yang ’maternally inherited’
77. Yang menjadi penyebab PK Kromosom hanya perubahan jumlah

kromosom SEBAB genom akan berubah secara kualitatif dengan
perubahan jumlah kromosom
78. Materi genetika terdapat pada semua mahluk SEBAB materi genetika
disusun oleh DNA dan bersifat universal
79.
80.
1) Di bawah ini benar mengenai morfologi epitel adalah . . . .

1. Selapis gepeng pada endotel
2. Bentuk kubus pada kelenjar
3. Dengan sel tanduk pada epidermis
4. Bertingkat pada trakea
2) Permukaan apikal epitel pada epididimis adalah . . . .
a) Mikrovili
b) Silia
c) Bross borden
d) Stereosilia
3) Di bawah ini benar bagian dari jaringan ikat
1. Jaringan adiposa
2. Jaringan kolagen
3. Jaringan elastin
4. Jaringan retikula
4) Di bawah ini merupakan sel trancient adalah
1. Plasma sel
2. Leukosit
3. Makrofag
4. Sel lemak
5) Di bawah ini merupakan sel jaringan tulang rawan . . . .
1. Condrocyte
2. Condroblast
3. Condrogenic
4. Osteogenic
6) Di bawah ini benar merupakan sel-sel tulang kompak . . . .
1. Osteoclast
2. Osteocyte
3. Osteoblast
4. Osteogenic
7) Di bawah ini benar sel yang teraktivasi bila terdapat alergi dan infeksi parasit . . . .
a) Neutrofil
b) Eritrosit
c) Monosit
d) Basofil
e) Eosinofil
8) Di bawah ini benar mengenai jaringan otot . . . .
1. Sel satelit dimiliki oleh jaringan otot polos
2. Involuter pada jaringan otot skelet
3. Otot jantung mampu beregenerasi
4. Otot polos mampu melakukan mitosis
9) Di bawah ini benar morfologi sel neuron . . . .
1. Bipolar
2. Multipolar
3. Pseudonipolar
4. Unipolar
10) Di bawah ini yang menghasilkan mielin adalah . . . .
a. Astrosit
b. Oligodendrosit
c. Sel schwann
d. Mikroglia
e. Sel ependim
Topik Σ soal Tipe I Tipe III Tipe IV

Homeostasis 12 4 4 4
Membran 12 4 4 4
Komunikasi 12 4 4 4
Imun 12 4 4 4
TOTAL 48 12 12 12
PETUNJUK SOAL
TIPE I – SATU JAWABAN TERBAIK

Pilih satu jawaban yang paling tepat sesuai dengan huruf abjad jawaban tersebut.
TIPE III – HUBUNGAN SEBAB AKIBAT

Soal ini terdiri dari pernyataan (p) diikuti alasan (a).
Jawablah
A jika p benar, a benar, hubungan sebab benar
B jika p benar, a benar, hubungan sebab salah
C jika p benar, a salah
D jika p salah, a benar
E jika p salah, a salah
TIPE IV – PILIHAN GANDA

Soal ini mempunyai satu atau lebih pilihan jawaban (option) yang benar.
Jawablah
A bila 1, 2 dan 3 benar
B bila 1 dan 3 benar
C bila 2 dan 4 benar
D bila hanya 4 yang benar
E bila semua benar
Homeostasis
Tipe I
1. Semua hal berikut ini merupakan komponen dalam pengaturan jarak jauh dalam
homeostasis, KECUALI
F. aferen
G. efektor
H. reseptor
I. rangsang
J. pusat integrasi
Key: D IBL: 0.66
2. Seseorang pengguna narkotika lama-kelamaan akan memerlukan dosis obat yang lebih
besar akibat terjadi
F. homeostasis
G. upregulation
H. feedback positive
I. feedforward control
J. bukan salah satu di atas
Key: B IBL: 0.66
3. Suatu kelenjar endokrin mensekresi hormonnya ke dalam sirkulasi darah. Bila kadar hormon
tersebut meningkat dalam sirkulasi, maka sekresi hormon tersebut berkurang. Hal ini
merupakan contoh
A. autoregulasi
B. lengkung refleks
C. down-regulation
D. feedforward control
E. pengaturan umpan balik negatif
Key: E IBL: 0.5
4. Contoh pengendalian umpan balik negatif ialah

A. pengaruh pelebaran serviks pada sekresi oksitosin
B. pengaruh masuknya mikroba pada timbulnya demam
C. pengaruh hormon hipofisis anterior pada hormon tiroid
D. pengaruh depolarisasi akson pada masuknya ion Na ke dalam akson
E. pengaruh peningkatan tekanan darah pada diameter pembuluh darah
Key: E IBL: 0.5
Tipe III
5. Manusia dapat bertahan hidup di lingkungan yang sangat bervariasi akibat kemampuan
mempertahankan stabilitas cairan ekstraselnya
SEBAB
Cairan ekstrasel merupakan interface (penghubung) antara intrasel dan lingkungan dalam
Key: C IBL: 0.5
6. Pengaruh sistem saraf pada panjang otot rangka dalam keadaan istirahat merupakan contoh
kegiatan pengendalian yang bersifat tonik
SEBAB
Meskipun dalam keadaan istirahat, sistem saraf selalu memberikan pengaruh pada otot
rangka tersebut
Key: A IBL: 0.5
7. Proses berkeringat merupakan cara mempertahankan imbangan (homeostasis) cairan tubuh

SEBAB
Pada proses berkeringat terjadi pengeluaran (ekskresi) air dan elektrolit dari lingkungan
dalam ke lingkungan luar
Key: D IBL: 0.4
8. Suatu zat dapat mempunyai pengaruh yang berbeda di jaringan tubuh yang berbeda
SEBAB
Epinefrin dapat menyebabkan vasodilatasi maupun vasokonstriksi bergantung kepada jenis
reseptor yang ada pada pembuluh darah tersebut
Key: A IBL: 0.66
Tipe IV
9. Parameter milieu interieur yang harus dipertahankan “konstan” adalah
5. kadar nutrien
8. suhu tubuh
Key: E IBL: 0.66

6. cendrung mempertahankan stabilitas variabel dalam kisaran tertentu
Key: A IBL: 0.5
11. Pengendalian secara feedforward control dapat terlihat pada

1. siklus Hodgkin
2. sekresi saliva pada waktu melihat makanan
3. sekresi insulin akibat peningkatan kadar glukosa darah
4. peningkatan frekuensi pernapasan sesaat sebelum berolah raga
Key: C IBL: 0.66
12. Contoh proses homeostasis oleh organ tubuh ialah pengendalian

1. kadar glukosa darah oleh pankreas
2. kadar elektrolit cairan tubuh oleh ginjal
3. pH milieu interieur oleh paru
4. volume cairan tubuh oleh kulit
Key: A IBL: 0.5
Membran
Tipe I
F. kanal ion K mulai terbuka
G. kanal ion Na mulai terbuka
H. kanal ion K mulai menutup
I. kanal ion Na mulai menutup
J. seluruh kanal ion Na terbuka
Key: E IBL: 0.66
2. Dalam keadaan istirahat, potensial membran (“istirahat”) terutama ditentukan oleh

F. protein anion (A-)
G. potensial ekuilibrium ion K
H. potensial ekuilibrium ion Cl
I. potensial ekuilibrium ion Na
Key: B IBL: 0.66
3. Semua hal berikut ini merupakan ciri transport aktif primer, KECUALI
A. disebut juga kanal ion
B. umumnya merupakan pompa ATP-ase
C. merupakan jenis transport yang menggunakan energi
D. mentransport molekul melawan gradien elektrokimianya
E. 3 ion Na akan keluar sel dan 2 ion K masuk sel melalui transport ini
Key: A IBL: 0.5
4. Kecepatan difusi zat melalui membran sel bergantung kepada semua hal berikut ini,
KECUALI
A. besar molekul zat
B. tebal membran sel
C. kelarutan zat dalam lipid
D. adanya protein karier di membran sel
E. gradien elektrokimia yang dipisahkan membran sel
Key: D IBL: 0.66
Tipe III
5. Sel tubuh selalu berada dalam keadaan ketidak-seimbangan listrik (electrical disequilibrium)
SEBAB
Membran sel tubuh merupakan membran yang bersifat semipermeabel
Key: A IBL: 0.5
6. Transport aktif sekunder merupakan pergerakan zat melalui membran sel yang tidak
memerlukan energi
SEBAB
Pada transport aktif sekunder molekul (zat) bergerak dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi
rendah mengikuti konsentrasi gradiennya
Key: D IBL: 0.5
7. Pergerakan molekul keluar masuk tubuh disebut pergerakan transepitelial

SEBAB
Molekul (zat) yang keluar atau masuk tubuh harus selalu melalui epitel
Key: A IBL: 0.66
8. Pergerakan glukosa melalui membran basolateral sel memerlukan ATP
SEBAB
Pergerakan glukosa melalui membran basolateral sel menggunakan simport Na+-glukosa
Key: E IBL: 0.4
Tipe IV
8. metabolisme sel
Key: A IBL: 0.66

5. pompa ion
6. reseptor
7. kanal ion
8. enzim
Key: E IBL: 0.66
11. Pergerakan molekul (zat) melalui membran sel yang tidak menggunakan energi adalah
1. endositosis
2. difusi terfasilitasi
3. transport aktif sekunder
4. difusi sederhana
Key: C IBL: 0.5
12. Pergerakan molekul-molekul besar melalui membran sel menggunakan mekanisme

1. endositosis
2. fagositosis
3. eksositosis
4. transitosis
Key: E IBL: 0.66
Komunikasi
Tipe I
1. Semua pernyataan berikut ini benar untuk potensial aksi suatu akson, KECUALI
F. dapat dihantarkan
G. mengikuti hukum all or none
H. mempunyai bentuk yang khas
I. besarnya bergantung pada kekuatan rangsang
J. dihantarkan dengan besar potensial yang relatif sama
Key: D IBL: 0.5
2. Potensial aksi di sel presinaps yang sampai di ujung akson akan menyebabkan semua
peristiwa berikut ini, KECUALI
F. eksositosis neurotransmiter dari vesikel
G. depolarisasi ujung akson (axon terminal)
H. masuknya ion Ca melalui kanal yang voltage-gated
I. penutupan pintu kanal Na oleh peristiwa repolarisasi
J. terjadi pengikatan neurotransmiter oleh reseptor di membran sel pascasinaps
Key: D IBL: 0.4
3. Dalam proses komunikasi kimia, sinyal kimia dapat secara langsung mengaktifkan hal berikut,
KECUALI
A. G protein
B. tyrosine kinase
C. kanal ion tertentu
D. second messenger
E. enzim adenylyl cyclase
Key: D IBL: 0.4
4. Pernyataan yang sesuai dengan komunikasi menggunakan sistem “wired” ialah

A. menggunakan gap junction
B. jalur komunikasi melalui saraf
C. mekanisme komunikasi secara parakrin
D. komunikasi antar sel melalui mediator darah
E. memerlukan waktu cukup lama untuk membangkitkan respons
Key: B IBL: 0.66
Tipe III
5. Terbangkitnya potensial aksi akibat peristiwa depolarisasi merupakan peristiwa umpan balik
positif (positive feedback) melalui siklus Hodgkin
SEBAB
Semakin besar depolarisasi membran sel semakin banyak ion Na yang masuk ke dalam sel
saraf
Key: A IBL: 0.66

SEBAB
Ion Ca dapat masuk ke dalam sel melalui kanal yang bersifat ligand gated maupun voltage-
gated
Key: B IBL: 0.5
7. Pengendalian secara lokal merupakan pengendalian yang paling sederhana

SEBAB
Pengendalian secara lokal tidak memerlukan zat kimia untuk perantara komunikasi
Key: C IBL: 0.5
8. Hormon peptida harus bekerja melalui siklik-AMP (cAMP) sebagai second messenger untuk
menghasilkan respons sel sasarannya
SEBAB
Hormon peptida bersifat lipofobik
Key: A IBL: 0.66
Tipe IV
5. diameter akson
6. adanya mielin
8. besar rangsang
Key: A IBL: 0.5
10. Hal yang merupakan proses transduksi sinyal di dalam sel melalui kegiatan protein-G ialah
8. merangsang penglepasan Ion Ca di dalam sel secara langsung
Key: B IBL: 0.4
11. Persamaan antara sistem endokrin dan sistem saraf sebagai sarana komunikasi antar sel
terletak pada
1. kecepatan respons
2. jenis sinyal kimiawi yang digunakan
3. durasi respons (lama efek)
4. jarak tempuh komunikasi
Key: C IBL: 0.5
12. Reseptor membran yang digunakan untuk transduksi sinyal berupa

1. kanal ion yang ligand-gated
2. kompleks reseptor-ensim
3. reseptor protein-G
4. integrin
Key: E IBL: 0.66
Imun
Tipe I
1. Semua hal berikut ini merupakan bagian dari imunitas bawaan (innate immunity), KECUALI
F. kulit
G. antibodi
H. neutrofil
I. asam lambung
J. ensim lisosim dalam air mata
Key: B IBL: 0.66

F. reaksi inflamasi
G. reaksi antigen antibodi
H. fagositosis oleh monosit
I. penglepasan sitokin oleh makrofag
Key: B IBL: 0.66
3. Semua sinyal molekul berikut ini berperan dalam komunikasi antar sel-sel imun, KECUALI
A. sitokin
B. opsonin
C. histamin
D. adrenalin
E. interleukin
Key: D IBL: 0.66
4. Helper T cells merupakan limfosit T yang menghasilkan

A. komplemen
B. antibodi spesifik
C. imunitas humoral
D. imunoglobulin (Ig)
Key: E IBL: 0.5
Tipe III
5. Limfosit merupakan sel utama dalam respons imun yang didapat (acquired immunity)
SEBAB
Limfosit terdiri dari sel T dan sel B yang dapat berdiferensiasi
Key: B IBL: 0.5
6. Interleukin yang dihasilkan oleh makrofag akan memudahkan leukosit keluar dari kapiler
SEBAB
Interleukin yang dihasilkan oleh makrofag akan menarik leukosit ke lokasi infeksi
Key: C IBL: 0.5
7. Salah satu ciri pada reaksi inflamasi adalah edema

SEBAB
Degranulasi sel mast akan meningkatkan permeabilitas kapiler
Key: A IBL: 0.5
8. Basofil akan meningkat jumlahnya pada penyakit karena parasit seperti cacingan
SEBAB
Basofil akan menyerang parasit yang diliputi antibodi
Key: E IBL: 0.5
Tipe IV
Key: E IBL: 0.66
10. Kegagalan sistem imun yang berlandaskan respons yang salah (incorrect response) karena
gagal mengenal “diri” (self) adalah
1. alergi
2. reaksi transfusi
3. AIDS
4. diabetes mellitus
Key: D IBL: 0.5
11. Leukosit yang dapat berperan sebagai Antigen-presenting cells adalah

1. limfosit T
2. sel dendritik
3. monosit
4. basofil
Key: A IBL: 0.5
12. Limfosit B dapat berkembang menjadi

1. sel plasma
2. sel helper
3. sel memori
4. sel sitotoksik
Key: B IBL: 0.66


3. Perubahan sel epitel kolumnar menjadi sel skuamosa pada servisitis kronik termasuk proses
adaptasi dibawah ini:
a. Hiperplasia
b. Hipertrofi
c. Metaplasia
d. Atrofi
e. Displasia
4. Efek penurunan sintesis ATP ialah:

a. Peningkatan pompa kalsium keluar sel
b. Penurunan pompa natrium keluar sel
c. Penurunan glikolisis anaerob
d. Peningkatan sintesa protein
e. Peningkatan pH intrasel
5. Organel sel yang mengalami gangguan fungsi pada awal iskemia-hipoksia ialah:
a. Inti sel
b. Lisosom
c. Mitokondria
d. Retikulum endoplasmik
6. Enzim yang bekerja membersihkan radikal bebas (oxygen free radicals) ialah:
a. endonuklease
b. katalase
c. kaspase
d. oksidase
e. semua jawaban diatas salah
7. Salah satu proses yang menyebabkan jejas irreversible ialah:

a. Pecahnya lisosom sehingga enzim mengalir ke sitoplasma dan menghancurkan
berbagai molekul
b. Kekuatan pompa ion di plasma membran berkurang
c. Defisiensi salah satu asam amino
d. Timbunan lipid yang mendesak inti sel ke tepi
e. Bukan satu jawaban di atas
8. Jenis nekrosis yang terjadi pada penyakit tuberculosis ialah:

a. nekrosis pencairan (liquefactive)
b. nekrosis perkejuan
c. gangren
d. nekrosis koagulatif
e. semua jawaban salah
9. Zat kimia antara (mediator) vasodilatasi pada peradangan akut yang berasal dari kerusakan
membrane sel ialah:
a. histamin
b. interleukin-1 (IL-1)
c. Prostaglandin
d. Enzim lisosomal
10. Hal yang sesuai dengan peristiwa vaskular pada peradangan akut ialah:
a. Diawali vasodilatasi selanjutnya terjadi vasokonstriksi
b. Menimbulkan eksudasi
c. Terjadi pada pembuluh darah jenis muskular
d. Zat kimia antara pada umumnya adalah produk bakteri
11. Defek genetik berkaitan dengan fungsi leukosit ialah:

a. Membran sel kaku sehingga menghambat fagosit
b. Gangguan kemotaksis (defektif)
c. Defisiensi mieloperoksidase dan penurunan penghancuran oksidatif
d. Hambatan migrasi (diapedesis)
12. Salah satu penyebab radang kronik ialah:

a. Bakteri piogenik
b. Infeksi virus
c. Menghirup gas beracun
d. Semua jenis hipersensitivitas imunologik
13. Hal yang sesuai dengan radang granulomatosa ialah:

a. Pada umumnya merupakan reaksi terhadap infeksi virus
b. Fagositosis bakteri yang sulit dihancurkan
c. Tidak terdapat pengaruh faktor genetik
d. Disebabkan oleh bakteri piogenik
14. Pada hipertensi sistemik dapat terjadi hipertrofi sel otot jantung SEBAB Hipertensi sistemik
mengakibatkan aliran darah balik berlebihan ke jantung
15. Perlemakan hati tidak terjadi pada malnutrisi protein-energi SEBAB Pada malnutrisi
protein-energi terjadi pengurangan lemak tubuh
16. Bila rangsang merusak (noxious stimuli) berhenti maka semua jenis sel yang rusak akan
normal lagi SEBAB Semua jenis sel dapat berproliferasi (memperbanyak diri)
17. Radikal bebas ialah senyawa kimia reaktif yang dapat merusak makromolekul SEBAB
Radikal bebas merupakan senyawa kimia yang kekurangan elektron
18. Apoptosis dapat disebabkan oleh radikal bebas SEBAB Radikal bebas dapat mengaktifkan
enzim yang menimbulkan apoptosis
19. Kerusakan membran sel pada umumnya merupakan kerusakan protein yang dikandungnya
SEBAB Protein merupakan makromolekul yang mudah berikatan dengan radikal bebas
20. Gangguan fungsi hati dapat menurunkan efektivitas respon radang SEBAB Sebagian
mediator kimiawi disintesis di hati dan dikeluarkan ke plasma darah
21. Penyembuhan dengan jaringan parut pada umumnya terjadi bila sel/jaringan nekrotik
diganti oleh fibrosis SEBAB Fibroblas tergolong sel labil yang berproliferasi lebih cepat
dari sel epitel

7. Penggantian sel kolumnar oleh sel skuamosa pada iritasi bronkus


5. atrofi
6. hiperplasia
7. hipertrofi
8. metaplasia

26. Perubahan ultrastruktur sebagai indikator jejas ringan/ reversible ialah:

1. edema retikulum endoplasmik
2. myelinisasi membrane plasma
3. edema mitokondria
4. pecahnya lisosom dan enzim mengalir ke sitoplasma
27. Apoptosis pada keadaan patologis antara lain ialah:

1. pelepasan enzim dari jaringan tubuh yang rusak
2. kelanjutan atrofi parenkim organ
3. infeksi bakteri
4. infeksi virus
28. Mekanisme penuaan selular:

1. akumulasi mineral
2. cellular signaling abnormal
3. akumulasi cairan terionisasi
4. akumulasi mutasi
29. Mekanisme terbentuknya nanah pada radang akut:

1. aktivasi enzim dari sel/jaringan yang rusak
2. aktivasi enzim dari agen infeksi tertentu
3. aktivasi enzim neutrophil yang rusak
4. pencairan oleh radikal bebas
30. Faktor yang menghambat penyembuhan luka ialah:

1. defisiensi vitamin dan mineral
2. banyak darah yang hilang
4. timbulnya reaksi radang
KUNCI JAWABAN:
1. C
2. C
3. C
4. B
5. C
6. B
7. A
8. B
9. C
10. B
11. C
12. B
13. B
14. C
15. D
16. E
17. C
18. A
19. D
20. A
21. C
22. A
23. A
24. C
25. C
26. A
27. C
28. C
29. A
30. B
M. Sofwan Anwari, S.Si, M.Si
1. Hal tersebut di bawah ini merupakan sifat umum jaringan epitel, kecuali:
2. Membran sel penyusun jaringan epitel relatif sulit tertembus oleh cairan, sehingga transport
ditentukan oleh pengikat antar sel, yang termasuk jenis pengikat antar sel pada jaringan
epitel adalah :
a. Gap Junction
b. Tautan rekah
c. Zona okludents
d. Kanalikuli
e. Lamela
3. Variasi jaringan epitel dikelompokkan berdasarkan bentuk selnya. Yang tidak termasuk dalam
kelompok jaringan epitel berlapis yaitu:

a. Endotelium
b. Tubula ginjal
c. Trakhea
e. Penutup Ovarium

a. Jaringan kulit
b. Saluran keringat
c. saluran urine
e. Saluran eksokrin
6. Bentuk sel pada jaringan konektif cenderung tidak teratur dan bercabang, kondisi sel seperti ini
sering disebut:
a. Stroma
b. Stella
c. Strobilla
d. Kista
e. Fibrosa
7. Serat yang termasuk penyusun jaringan konektif antara lain, kecuali:

a. Kolagen
b. Elastin
c. Putih
d. Kondroitin
e. Retikuler
8. Bahan dasar penyusun jaringan konektif antara lain, kecuali:

a. Mukopolisakarida
b. Glikosaminoglikan
c. Lipoprotein
d. Asam hialuronat
c. Mukopolisakarida bersulfat
9. Yang termasuk sel jaringan konektif tidak tetap antara lain:

a. Fibroblas, sel lemak, sel makrofag
b. Mesotel, sel plasma, sel lemak
c. Fibroblas, sel tiang, sel darah
d. Makrofag, sel tiang, sel plasma
e. Sel tiang, sel darah, sel lemak
10. Jenis jaringan konektif yang paling banyak terdapat pada embrio manusia adalah :
a. Jaringan konektif berserat
b. Jaringan konektif elastik
c. Jaringan konektif adipose
d. Jaringan konektif fibrosa
e. Jaringan konektif mukosa
11. Penyususn jaringan tulang rawan terdiri hal-hal sebagai berikut kecuali :
a. Kondrosit
b. Kondroblas
c. cell mast
d. serat
e. substansi dasar
12. Penggolongan jenis tulang rawan didasarkan atas dasar jenis:

a. Kondrosit
b. Kondroblas
c. Matrik ekstraseluler
d. Serat
e. konsistensi matrik
13. Perkembangan tulang di dalam embrio melalui dua proses yaitu osifikasi
a. Endokondral dan intramembranosa
b. Ektokondral dan intramembranosa
c. Endokondral dan ekstramembranosa
d. Kondrosal dan osteosal
e. Intramembranosa dan kondrosal
14. Jenis jaringan otot polos antara lain kesuali:

a. Otot rangka
b. Otot polos
c. Otot Skelet
d. Otot volunteer
e. Otot jantung
15. Sel darah dibentuk melalui proses yang disebut

a. Kondrosis
b. Osteosis
c. Hemopoiosis
d. Eritroisis
e. Hemogenesis
Soal sumatif Sel dan Genetik

1. Faktor yang mempengaruhi bioavaibilitas obat adalah, kecuali…. E
A. Sifat fisikokimia obat
B. Formulasi obat
C. Perubahan pH saluran cerna
D. Perubahan perfusi saluran cerna
E. Cara pemberian obat
2. Berikut ini pernyataan yang benar adalah, kecuali B

A. Difusi pasif terjadi pada obat yang non ion dan larut lemak
B. Absorpsi di lambung jauh lebih cepat dibandingkan di usus halus
C. Transpor aktif terjadi di usus halus
D. Transpor aktif terutama mengabsorpsi zat-zat makanan
E. Permukaan epitel usus lebih luas dibandingkan permukaan epitel lambung
3. Berikut ini adalah kerugian pemberian obat secara suntikan B

A. Kerja obat cepat sampai ke target
B. Memerlukan cara asepsis
C. Lebih ekonomis dibandingkan obat per oral
D. Diberikan pada penderita yang tidak kooperatif
E. Berguna dalam keadaan darurat
4. Pemberian obat secara inhalasi melalui paru-paru memiliki beberapa keuntungan yaitu B
1. Pada penderita asma bronchial efeknya langsung bekerja pada bronkus
2. Memerlukan metode khusus
3. Tidak melewati lintas pertama di hati
4. Perhitungan dosis obatnya sukar
5. Distribusi obat melalui organ-organ yang penyerapannya baik yaitu : E

1. Jantung
2. Hati
3. Ginjal
4. Otak
6. Seorang wanita umur 30 tahun harus menjalani operasi laparotomi,oleh dokter spesialis anestesi
diberikan halotan secara inhalasi, lima menit setelah pemberian ditemukan gejala-gejala pada
pasien seperti, takikardia, takipnea dan disertai kekakuan otot pernafasan, kemungkinan gejala lain
yang terjadi adalah…. B
A. gangguan perfusi ginjal
B. hipertermia maligna
C. gangguan neurologis
D. Hipotermia
E. Hiperinsulinism
7. Polimorfisme genetik yang memiliki ketahanan terhadap infeksi malaria falciparum sering
ditemukan pada individu-individu dengan… A
A. Defisiensi G-6-PD
B. system imunitas yang tinggi
C. hyperthermia maligna
D. pernah terinfeksi Plasmodium falciparum
E. hiperinsulinism
8. Salah satu bentuk interaksi dari obat adalah perubahan motilitas saluran cerna, berikut ini adalah
obat-obat yang mempengaruhi motilitas saluran cerna adalah…A
1. Katartik
2. Opiat
3. Antikolinergik
4. Antipiretik
9. Obat-obatan berikut ini yang absorpsinya lambat di usus karena sukar larut dalam cairan antara
lain : A
1. digoksin
2. difenilhidantoin
3. prednisone
4. parasetamol
10. Ekskresi obat-obatan dalam melalui organ berikut ini kecuali D

1. Ginjal
2. air liur
3. keringat
4. Hati
Soal Ujian Modul “SEL dan GENETIKA”

“P RINSIP H EREDITER M ENDEL DAN N ON -M ENDEL .”
DR. Wasi’an (12 Soal)
Petunjuk A.
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat:
2. Dalam suatu persilangan antara dua tetua berikut: AaBbCCdd dan AaBbCcDd, dimana pada semua lokus tidak terjadi pautan.
Berapakah peluang anak bergenotif aabbCcdd ?
a. 1/2
b. 1/4
c. 1/16
d. 1/64
Kunci (d)
3. Perhatikan diagram berikut. Ini adalah garpu tala replikasi DNA. Bagian abu-abu atas dari starand DNA yang ditandai ‘z’ adalah

b. Okazaki fragment
c. Lagging strand
d. RNA primer
Kunci: b
4. Buta warna ‘merah-hijau’ adalah terpaut kromosom sex resesif (X-linked recessive). Serang wanita dengan penglihatan normal
mempunyai ayah yang buta warna ‘merah hijau. Wanita tersebut mempunyai 4 anak laki-laki, tak seorangpun dari mereka yang buta
warna. Tidak ada ‘aneuploidi’ dalam keluarga mereka. Manakah dari pernyataan berikut yang menjelaskan mengapa tidak ada satupun
dari anak mereka yang buta warna.
a. Tidak ada satupun putera mereka yang buta warna karena ibunya tidak membawa (carrier) alel buta warna.
b. Tidak ada satupun putera mereka yang buta warna karena bapaknya tidak membawa (carrier) alel buta warna
c. Tidak ada satupun putera mereka yang buta warna karena tidak satupun dari mereka menerima alel buta warna dari
ibunyanya.
d. Tidak ada satupun putera mereka yang buta warna karena kromosom X ibunya tidak teraktifkan oleh alel resesif buta
warna, yang mana alel itulah yang diterima oleh puteranya.
Kunci: c
5. Mitokondria dan Kloroplast adalah dua macam organel sel yang mempunyai pola keturunan yang tidak mengikuti hukum Mendel (non-
mendelian inheritance). Namun sifat menurunkan pada kedua jenis organel tersebut dipengaruhi oleh karakter dari tetuanya dari pihak
jantan (paternal), betina (maternal) atau keduanya (biparental). Manakah kecenderungan kedua tetua itu yang sangat jelas pada
pernyataan berikut:
a. Kkloroplas dan Mitokondria dipengaruhi karakter biparental
b. Kloroplas hanya dipengaruhi karakter maternal
c. Mitokondria hanya dipengaruhi karakter paternal
d. Baik kloroplas dan mitokondria hanya dipengaruhi karakter maternal
Kunci: a
6. Jika individu-individu dengan genotip AaBbCc di silang intercross, berapa banyakkah perbedaan fenotip yang dapat muncul pada
keturunannya?
a. 3
b. 6
c. 8
d. 16
Kunci: b
Petunjuk B.
Soal terdiri dari tiga bagian, yaitu pernyataan, kata sebab dan alasan yang disusun berurutan. Pilihlah:
F. Jika peryataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab akibat
G. Jika pernyataan benar dan alasan benar, tetapi keduanya tidak menujukkan hubungan sebab akibat
H. Jika pernyataan benar dan alasan salah
I. Jika pernyataan salah dan alasan benar
J. Jika pernyataan dan alas an, keduanya salah
Soal:
7. Jika sel membelah diri, ia akan mengalami dua kondisi yaitu mereplikasi bahan-bahan genetic dan memilah-milah bahan genetic
tersebut ke sel-sel anakannya.
Sebab
Rekombinasi dapat terjadi akibat pemisahan secara bebas dan adanya pindah silang
(Jawaban: B)

Sebab
(kunci C)
9. Jika dua alel berbeda, lalu salah satu alel yang dominant terekspresi penuh pada karakter organisme, yang lainnya alel resesif
terkspresi bersama dengan yang dominant, maka disebut dominan bersama (codominan)
Sebab
Kejadian codominan pada golongan darah manusia ,A dan B adalah codominan, dimana O adalah resesif.
Kunci: D
10. Bahan makanan yang berasal dari organisme yang dikembangkan dengan modofikasi gene dengan teknologi rekayasa genetic disebut
GM-Food (Genetically Modified Food) adalah sangat membantu umat manusia dalam memenuhi kebutuhan sandang dan pangan serta
medis tanpa ada dampak negative
Sebab
Pada prinsipnya, rekayasa genetics tidak bertentangan dengan kode etik kemanusiaan dan perdagangan serta pengembangan ilmu.
Kunci: E
Petunjuk C.
Pilihlah:
F. Jika 1, 2, dan 3 yang benar
G. Jika 1 dan 3 yang benar
H. Jika 2 dan 4 yang benar
I. Jika hanya 4 yang benar
J. Jika 1, 2, 3 dan 4 semuanya benar
Soal:
5 Selalu identik secara genetis antara satu sama lain kapan saja
7 Tidak ada sampai setelah fase “S” dari mitosis atau interfase pada miosis
8 Selalu membawa gen yang sama, mekipun kemungkinannya berbeda bentuknya
Kunci: C
11. Pada manusia, non-disjungsi pada kromosom adalah selalu berhubungan dengan kromosom 21. Kelainan akibat ini mengakibatkan
penderitanya mengalami kelainan penyakit. Biasanya disebut juga trisomi 21. Kelainan ini adalah:
5. Menderita Down-Syndrome ringan sampai kelainan mental.
7. Kejadian Down-Syndrom meningkat pada peningkatan usia ibu meningkat.
8. Tidak terjadi pada bapak karena bukan pada kromosom non-homolog
Kunci: B
12. Di alam, molekul-molekul DNA berkombinasi untuk berbagai fungsi, bahkan pada DNA yang berbeda spesies. Namun kini dengan
teknologi rekayasa genetic, para ilmuwan mampu memanipulasi rekombinasi DNA / manipulasi gen secara unnatural (tidak alami).
Regulasi terhadap teknologi rekombinasi DNA menyebabkan manusia mempu membuat merekayasa berbagai spesies dalam tabung
test (test tube). Tentukanlah pernyataan-pernyataan berikut:
1. Manusia hasil teknologi cloning sudah pernah dilakukan.
2. Negara Inggeris telah meluluskan dibolehkannya penggunaan ovum wanita untuk digunakan untuk riset-riset ilmiah dalam
ilmu genetic engineering.
3. Penggunaan organisma atau mikroorganisma telah membantu berkembangnya teknologi rekayasa genetic.
4. Secara etika humaniora rekayasa genetika tidak merupakan masalah.
Kunci: A
WR - Soal Genetika untuk Modul Sel dan Genetika
1. Basa yang ada di RNA dan tidak ada di DNA : A. Adenin B. Guanin C. Sitosin
D. Timin E. Urasil
2. Yang merupakan kelainan kromosom, adalah sindrom : A. Holt-Oram B. Turner C. Marfan D. Pearson
E. Resisten thd androgen
3. Yang merupakan PK Gen, adalah : A. Akondroplasia B. Brakhidaktili C. Khondrodistrofia D. Talasemia

E. Semua benar
4. Yang merupakan PK Mitokondria, adalah : A. Hemofilia B. Fibrosis kistik C. LHON D. DBD

E. Sindrom Down
5. Yang tidak berlangsung/terjadi pada masa embrio, al. : A. Pembelahan mitosis B. Duplikasi/replikasi kromosom
C. Diferensiasi sel D. Pembelahan meiosis E. Kematian sel
6. Yang terus-menerus terjadi pada embrio/mudigah sampai fetus/janin : A. Diferensiasi sel B. Pembentukan 3 lapisan embrio
C. Pembelahan meiosis D. Pembelahan mitosis E. Semua terjadi terus-menerus pada embrio-fetus
7. DNA adalah zat kimia pembawa informasi genetik yang molekulnya berbentuk : A. Lingkaran, B. Lingkaran kembar
C. Rantai berpilin (helix), D. Rantai kembar berpilin (double helix) E. Semua benar
8. Informasi genetik yang berada di DNA disusun dalam urutan basa DNA yang dikenal sebagai : A. Kode B. Kode
genetik C. Kode kromosom D. Kode genom E. Bukan salah satu
9. Informasi genetik yang ada di DNA kromosom akan : A. Ditranskripsi ke mRNA, B. Transkripsi terjadi di nukleus C. Dari
mRNA informasi genetik akan ditranslasi D. Translasi di ribosom akan menghasilkan protein E. Semua benar
10. Genom yang terdapat di semua sel tubuh manusia sama/identik SEBAB semua sel tubuh manusia, berasal dari 1 zigot yang membelah
mitosis
11. Diferensiasi sel yang terjadi pada masa embrio pada dasarnya merupakan proses inaktivasi gen tertentu SEBAB dengan diferensiasi
terbentuk bermacam sel dengan bentuk dan fungsi spesifik
12. PK Mitokondria ’diwariskan’ dari ibu yang menderita ke semua anaknya SEBAB PK Mitokondria dikenal sebagai penyakit dan atau kelainan
yang ’maternally inherited’
13. Yang menjadi penyebab PK Kromosom hanya perubahan jumlah kromosom SEBAB genom akan berubah secara kualitatif dengan
perubahan jumlah kromosom
14. Materi genetika terdapat pada semua mahluk SEBAB materi genetika disusun oleh DNA dan bersifat universal
15. Genom manusia di sel yang berbeda bentuk, fungsi dan ukuran juga berbeda SEBAB beda bentuk, fungsi dan ukuran sel pada satu individu
merupakan manifestasi genom yang berbeda pula
16. Konseling genetika merupakan bagian penting pada tatalaksana penyakit/kelainan genetika (PKG) SEBAB tanpa konseling genetika
diagnosis PKG tak dapat dilakukan
17. Salah satu jenis PK Kromosom adalah kelainan kromosom berupa hilangnya sebagian kromosom yang disebut delesi SEBAB delesi
kromosom menyebabkan kelainan pada bentuk (struktur) kromosom
18. Gen olongan darah O dominan terhadap gen golongan darah A maupun B SEBAB darah golongan darah O dapat diberikan (ditransfusikan)
kepada orang bergolongan darah A atau B
19. Terapi gen merupakan terapi genetik yang spesifik SEBAB pada terapi gen, hanya gen tertentu (spesifik) yang diberikan (direkayasa untuk
dimasukkan ke dalam sel atau jaringan) kepada penerima (penderita PK Gen)
20. Semua anak penderita PK Mitokondria juga menderita PK Mitokondria yang sama, dan menunjukkan gambaran/keadaan klinik yang sama
pula SEBAB semua anak dari seorang penderita PK Mitokondria, mendapatkan mitokondria yang ada/membawa gen penyebab PK
Mitokondria
21. Terapi gen sebagai terapi genetik spesifik belum dapat dilakukan SEBAB kita belum dapat merekayasa gen (memasukkan gen tertentu ke
dalam sel sasaran/target)
22. Penyakit atau kelainan genetik yang mozaik menunjukkan keadaan genom yang beda antara 1 sel dengan sel lain SEBAB genom manusia
terdapat di inti sel dan di mitokondria
23. Seorang perempuan yang ’carier’ untuk hemofilia adalah mozaik fisiologik SEBAB 2 kromosom X yang dimiliki berbeda dalam hal ada dan
tak-ada gen penyebab hemofili
24. Semua laki-laki berkromosom 46,XY dan semua perempuan berkromosom 46,XX SEBAB 46,XX dan 46,XY adalah kromosom normal pada
perempuan dan laki-laki normal
25. Pemeriksaan kromosom (sitogenetik) perlu dilakukan pada setiap dugaan penyakit dan atau kelainan genetik (PKG) SEBAB penyebab
semua jenis PKG berada di kromosom
26. Penderita sindrom resisten thd androgen atau insensitif thd androgen adalah lak-laki SEBAB androgen adalah kelompok hormon yang
sebagian besar diproduksi oleh testis
27. Basa inti yang terdapat di DNA : 1. Adenin 2. Guanin

3. Timin 4. Urasil
28. Yang termasuk kelainan jumlah kromosom : 1. 46,XX 2. 45,X

3. 46,XY 4. 47,XXY
29. Yang tergolong kelainan jumlah autosom : 1. Sindr. Turner 2. Sindr. Down 3.
Sindr. Klinefelter 4. Sindr. Patau
30. Yang termasuk penyakit rangkai-X resesif : 1. Butawarna 2. Hemofilia

3. Sindr. X-rapuh 4. Talasemia
31. Yang tergolong kelainan bentuk/struktur kromosom : 1. 46,XY, 5p- 2. 47,XXY 3. 46, XX, 18q-, 4. 45,X
32. Yang merupakan kelainan jumlah kromosom, adalah sindrom : 1. Cri du chat 2. Down 3. Marfan
4. Klinefelter
33. Terapi untuk PKG yang masih sulit dan tidak rutin, adalah terapi : 1. dietetic 2. subsitusi 3.
suplementatif 4. gen
34. Tergantung dari jenis penyakit, diagnosis penyakit dan atau kelainan genetika, dapat dilakukan dengan cara : 1. Analisis DNA
2. Teknik FISH 3. Pemeriksaan RFLP 4. Gambaran/keadaan klinik dan silsilah
35. Untuk diagnosis ante-natal atau pra-lahir, bahan yang akan diperiksa diambil dengan cara : 1. Amniosentesis
2. Biopsi vili koriales 3. Khordosentesis 4.Biopsi kulit/fibroblas
36. Penyakit/kelainan darah yang juga genetik : 1. Talasemia 2. Anemia difisiensi 3. Hemofilia
4. Anemia perdarahan
37. Penyakit/kelainan pada tulang yang juga genetik : 1. Fraktura caput femoris 2. Osteogenesis imperfekta 3.
Polidaktili non-oseus 4. Akondroplasia
38. Tergantung cara pengambilan bahan yang akan diperiksa untuk diagnosis pra-lahir, waktu pengambilan adalah pada umur kehamilan: 1. 8 –
12 minggu 2. > 20 minggu 3. 16 -20 minggu 4. setiap waktu selama masa kehamilan
39. Penyakit genetik yang monogenik, resesif autosom:1. sindrom Down 2. talasemia 3. sindrom Kartagena
4. albinisme
40. Penyakit genetik yang autosom dominan : 1. Sindrom Marfan 2. Akondroplasia 3. Sindrom Apert 4.
Anemia sel sabit
81. Dalam suatu persilangan antara dua tetua berikut: AaBbCCdd dan AaBbCcDd, dimana pada
semua lokus tidak terjadi pautan. Berapakah peluang anak bergenotif aabbCcdd ?
a. 1/2
b. 1/4
c. 1/16
d. 1/64
e. 1/128
82. Perhatikan diagram berikut. Ini adalah garpu tala replikasi DNA. Bagian abu-abu atas dari
starand DNA yang ditandai ‘z’ adalah

Strand utama (leading srand)
a.
Okazaki fragment
b.
c. Lagging strand
d. RNA primer
K. aferen
L. efektor
M. reseptor
N. rangsang
O. pusat integrasi
84. Seseorang pengguna narkotika lama-kelamaan akan memerlukan dosis obat yang
lebih besar akibat terjadi
K. homeostasis
L. upregulation
M. feedback positive
N. feedforward control
O. bukan salah satu di atas
K. kanal ion K mulai terbuka
L. kanal ion Na mulai terbuka
M. kanal ion K mulai menutup
N. kanal ion Na mulai menutup
O. seluruh kanal ion Na terbuka
-
K. protein anion (A )
L. potensial ekuilibrium ion K
M. potensial ekuilibrium ion Cl
N. potensial ekuilibrium ion Na
K. dapat dihantarkan
L. mengikuti hukum all or none
M. mempunyai bentuk yang khas
N. besarnya bergantung pada kekuatan rangsang
O. dihantarkan dengan besar potensial yang relatif sama
K. eksositosis neurotransmiter dari vesikel
L. depolarisasi ujung akson (axon terminal)
M. masuknya ion Ca melalui kanal yang voltage-gated
N. penutupan pintu kanal Na oleh peristiwa repolarisasi
O. terjadi pengikatan neurotransmiter oleh reseptor di membran sel pascasinaps
89. Semua hal berikut ini merupakan bagian dari imunitas bawaan (innate immunity),
KECUALI
K. kulit
L. antibodi
M. neutrofil
N. asam lambung
O. ensim lisosim dalam air mata
K. reaksi inflamasi
L. reaksi antigen antibodi
M. fagositosis oleh monosit
N. penglepasan sitokin oleh makrofag
91. Gejala penyakit miopati mitokondria adalah
b. Lemah, kejang atau kram otot dan kelelahan disebabkan pengerahan
tenaga Produksi ATP menurun
92. Bagian lisosom yang bertugas untuk mencerna organe disebut dengan :
a. Eksositosis
b. Fagositosis
d. Autolisis
e. Autopagositosis
a. Hiperplasia
b. Hipertrofi
c. Metaplasia
d. Atrofi
e. Displasia
96. . Hal tersebut di bawah ini merupakan sifat umum jaringan epitel, kecuali:
97. Membran sel penyusun jaringan epitel relatif sulit tertembus oleh cairan, sehingga transport
ditentukan oleh pengikat antar sel, yang termasuk jenis pengikat antar sel pada jaringan epitel
adalah :
a. Gap Junction
b. Tautan rekah
c. Zona okludents
d. Kanalikuli
e. Lamela
98. Variasi jaringan epitel dikelompokkan berdasarkan bentuk selnya. Yang tidak termasuk dalam
kelompok jaringan epitel berlapis yaitu:
a. Endotelium
b. Tubula ginjal
c. Trakhea
e. Penutup Ovarium
100.Contoh jaringan epitel berlapis transisional terdapat pada:
a. Jaringan kulit
b. Saluran keringat
c. saluran urine
e. Saluran eksokrin
101.Yang mana dari komponen berikut yang terdapat di sel prokariotik
a. mitokondria
b. ribosom
c. selubung nukleus
d. kloroplas
e. RE
102.Sel prokariota tidak memiliki inti sejati sehingga daerah tempat terpusatnya materi genetik
disebut
a. nukleolus
b. nukleoplasma
c. nukleoid
d. matriks nuklear
e. nukleosom
103.Jenis sel mana yang mungkin memberikan kesempatan terbaik untuk mengkaji lisosom?
a. sel otot
c. sel bakteri
d. sel saraf
104.Yang mana dari pasangan struktur fungsi berikut yang tidak cocok?
105.Basa yang ada di RNA dan tidak ada di DNA : A. Adenin B. Guanin C. Sitosin
D. Timin E. Urasil
106.Yang merupakan kelainan kromosom, adalah sindrom : A. Holt-Oram B. Turner C.
Marfan D. Pearson E. Resisten thd androgen
107.Yang merupakan PK Gen, adalah : A. Akondroplasia B. Brakhidaktili C.
Khondrodistrofia D. Talasemia E. Semua benar
108.Yang merupakan PK Mitokondria, adalah : A. Hemofilia B. Fibrosis kistik C. LHON
D. DBD E. Sindrom Down
109.Dua kromosom yang homolog pada inti sel (nucleus) yang sama, akan
110.Pada manusia, non-disjungsi pada kromosom adalah selalu berhubungan dengan kromosom 21.
Kelainan akibat ini mengakibatkan penderitanya mengalami kelainan penyakit. Biasanya
disebut juga trisomi 21. Kelainan ini adalah:
111.Parameter milieu interieur yang harus dipertahankan “konstan” adalah
9. kadar nutrien
12.suhu tubuh
112.Ciri pengendalian umpan balik negatif adalah
113.Membran sel penting karena berperan dalam
12. metabolisme sel
114.Protein membran sel dapat berperan sebagai
9. pompa ion
10. reseptor
11. kanal ion
12. enzim
115.Kecepatan hantar potensial aksi di sel saraf ditentukan oleh
9. diameter akson
10. adanya mielin
12. besar rangsang
116.Hal yang merupakan proses transduksi sinyal di dalam sel melalui kegiatan protein-G
ialah
117.Respons imun tubuh terhadap antigen terdiri dari
118.Pernyataan yang benar tentang penyakit mitokondria adalah:
119.Berikut ini pernyataan yang benar tentang penyakit Niemann-Pick:
hepatosplenomegali
120.Hal yang sesuai dengan respon adaptasi ialah:
121.Penyebab terjadinya atrofi antara lain ialah:
122.Mekanisme adaptasi sel yang dapat menimbulkan neoplasia ialah:
9. atrofi
10. hiperplasia
11. hipertrofi
12. metaplasia
123.Mekanisme hipertrofi ialah:
124.Berikut ini merupakan ciri-ciri yang dimiliki oleh makhluk hidup :
10. homeostasis
11. metabolisme
125.Virus:
126.Pada sel jaringan dewasa mikrotubula tidak berubah-ubah lagi (stabil). Kestabilan mikrotubula
ditentukan oleh:
127.Basa inti yang terdapat di DNA : 1. Adenin 2. Guanin
3. Timin 4. Urasil
128.Yang termasuk kelainan jumlah kromosom : 1. 46,XX 2. 45,X
3. 46,XY 4. 47,XXY
129.Yang tergolong kelainan jumlah autosom : 1. Sindr. Turner 2. Sindr. Down
3. Sindr. Klinefelter 4. Sindr. PataU
130.Yang termasuk penyakit rangkai-X resesif : 1. Butawarna 2. Hemofilia
131.Yang tergolong kelainan bentuk/struktur kromosom : 1. 46,XY, 5p- 2. 47,XXY 3. 46, XX,
18q-, 4. 45,X
132.Jika sel membelah diri, ia akan mengalami dua kondisi yaitu mereplikasi bahan-bahan genetic
dan memilah-milah bahan genetic tersebut ke sel-sel anakannya.
Sebab
133.Gen adalah unit dasar terpenting dalam membawa sifat keturunan
Sebab
134.Manusia dapat bertahan hidup di lingkungan yang sangat bervariasi akibat
kemampuan mempertahankan stabilitas cairan ekstraselnya
SEBAB (C)
Cairan ekstrasel merupakan interface (penghubung) antara intrasel dan
lingkungan dalam
135.Pengaruh sistem saraf pada panjang otot rangka dalam keadaan istirahat merupakan
contoh kegiatan pengendalian yang bersifat tonik
SEBAB
Meskipun dalam keadaan istirahat, sistem saraf selalu memberikan pengaruh
pada otot rangka tersebut A
136.Sel tubuh selalu berada dalam keadaan ketidak-seimbangan listrik (electrical
disequilibrium)
SEBAB
Membran sel tubuh merupakan membran yang bersifat semipermeabel A
137.Transport aktif sekunder merupakan pergerakan zat melalui membran sel yang tidak
memerlukan energi
SEBAB
Pada transport aktif sekunder molekul (zat) bergerak dari konsentrasi tinggi ke
konsentrasi rendah mengikuti konsentrasi gradiennya C
138.Terbangkitnya potensial aksi akibat peristiwa depolarisasi merupakan peristiwa umpan
balik positif (positive feedback) melalui siklus Hodgkin
SEBAB
Semakin besar depolarisasi membran sel semakin banyak ion Na yang masuk ke
dalam sel saraf B
139.Ion Ca merupakan molekul sinyal dalam komunikasi antar sel
SEBAB
Ion Ca dapat masuk ke dalam sel melalui kanal yang bersifat ligand gated maupun
voltage-gate B
140.Limfosit merupakan sel utama dalam respons imun yang didapat (acquired immunity)
SEBAB
141.Interleukin yang dihasilkan oleh makrofag akan memudahkan leukosit keluar dari
kapiler
SEBAB
142.Syaraf sering disering penyakit mitokondria SEBAB syaraf membutuhkan energi yang besar
untuk menjaga homeostasis glukosa. C
143.Umumnya kelainan lisosomal disebabkan karena ada gangguan penyimpanan lisosomal (LSD)
SEBAB kecepatan akumulasi agregat lebih besar dibandingkan dengan yang normal. B
144.Pada hipertensi sistemik dapat terjadi hipertrofi sel otot jantung SEBAB Hipertensi sistemik
145.Perlemakan hati tidak terjadi pada malnutrisi protein-energi SEBAB Pada malnutrisi protein-
energi terjadi pengurangan lemak tubuh
146.Bila rangsang merusak (noxious stimuli) berhenti maka semua jenis sel yang rusak akan normal
lagi SEBAB Semua jenis sel dapat berproliferasi (memperbanyak diri)
147.Radikal bebas ialah senyawa kimia reaktif yang dapat merusak makromolekul SEBAB Radikal
bebas merupakan senyawa kimia yang kekurangan elektron
148.Kolkhisin merupakan senyawa/obat yang dapat memacu proses mitosis
Sebab
Kolkhisin dapat menyebabkan polimerisasi mikrotubula. C
149.Frekuensi pembelahan sel berbeda-beda sesuai dengan tipe selnya
Sebab
Perbedaan siklus sel disebabkan adanya pengaturan pada tingkat molekuler C
150.Genom yang terdapat di semua sel tubuh manusia sama/identik SEBAB semua sel tubuh
manusia, berasal dari 1 zigot yang membelah mitosis
151.Diferensiasi sel yang terjadi pada masa embrio pada dasarnya merupakan proses inaktivasi gen
tertentu SEBAB dengan diferensiasi terbentuk bermacam sel dengan bentuk dan fungsi spesifik
152.PK Mitokondria ’diwariskan’ dari ibu yang menderita ke semua anaknya SEBAB PK
Mitokondria dikenal sebagai penyakit dan atau kelainan yang ’maternally inherited’
153.Yang menjadi penyebab PK Kromosom hanya perubahan jumlah kromosom SEBAB genom
akan berubah secara kualitatif dengan perubahan jumlah kromosom
154.Materi genetika terdapat pada semua mahluk SEBAB materi genetika disusun oleh DNA dan
bersifat universal
Komunikasi
SEBAB
Key: C IBL: 0.5
Diganti dengan soal ini:
13. Komunikasi melalui gap junction merupakan cara komunikasi yang paling sederhana
SEBAB
Gap junction tidak memerlukan zat kimia untuk perantara komunikasi
Key: C IBL: 0.5
Penyakit Mitokondria
13. Gejala penyakit miopati mitokondria adalah JAWABAN B)
b. Lemah, kejang atau kram otot dan kelelahan disebabkan pengerahan tenaga
Produksi ATP menurun
e.
14. Mutasi yang terjadi pada enzin NADH dehidrogenase dapat menyebabkan penyakit:
(JAWABAN E)
a. Hipoksia
b. MELAS
c. Disfungsi renal
d. Miopati mitokondria
e. LHON
15. Penryataan yang benar tentang penyakit mitokondria adalah: (Jawaban 1 dan 3)
16. Alasan mitokondria sering mengalami mutasi adalah: (JAWAB 1,2,3)
1. Konsentrasi radikal bebas di mitokondria tinggi
2. Kekurangan histon
3. Mitokondria kekurangan mekanisme DNA repair
4. Enzim yang bertugas untuk dalam mekanisme DNA repair terletak pada
nukleus
17. Syaraf sering disering penyakit mitokondria SEBAB syaraf membutuhkan energi yang besar
untuk menjaga homeostasis glukosa. (JAWABAN: pernyataan benar, akibat salah)
18. Salah satu kofaktor yang dapat digunakan untuk penyakit mitokondria miopati adalah
Levocarnitin SEBAB sebab pentakit mitokondria miopati dapat juga disebabkan karena
defisiensi intermediet metabolisme carnitin. (PERNYATAAN BENAR, SEBAB BENAR dan
menunjukkan hubungan sebab akibat).
Penyakit Lisosom
19. Bagian lisosm yang bertugas untuk mencerna organe disebut dengan : (JAWABAN E)
a. Eksositosis
b. Fagositosis
d. Autolisis
e. Autopagositosis
20. Penyakit Tay-Sachs disebabkan oleh kekurangan enzim: (JAWAB C)
a. α-L-iduronidase
b. Lipase
c. Heksosaminidase A total
d. GlcNac fosfotransferase
e. Glikosaminoglikan
21. Berikut ini pernyataan yang benar tentang penyakit Niemann-Pick: (JAWABAN 1,2,3, benar)
hepatosplenomegali
22. Ciri-ciri penyakit mukolipidosis I adalah: (JAWABAN 1 dan 3)
1. Kornea berkabut dan dapat menyebabkan kebutaan
2. Kandungan enzim lisosomal tinggi pada serum dan cairan tubuh
3. Infeksi saluran pernafasan
4. Gangguan sistem syaraf pusat
23. Umumnya kelainan lisosomal disebabkan karena ada gangguan penyimpanan lisosomal (LSD)
SEBAB kecepatan akumulasi agregat lebih besar dibandingkan dengan yang normal.
(JAWABAN PERNYATAAN BENAR, SEBAB BENAR TAPI TIDAK MENUNJUKKAN
HUBUNGAN SEBAB AKIBAT)
24. Gout terjadi karena kelebihan produksi asam urat pada darah dan membentuk endapan kristal
urat pada sendi SEBAB proses pagositosis oleh sel sendi lambat (JAWABAN PERNYATAAN
BENAR, SEBAB BENAR DAN MENUNJUKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT)
M. Sofwan Anwari, S.Si, M.Si
1. Hal tersebut di bawah ini merupakan sifat umum jaringan

epitel, kecuali:
2. Membran sel penyusun jaringan epitel relatif sulit tertembus
oleh cairan, sehingga transport ditentukan oleh pengikat
antar sel, yang termasuk jenis pengikat antar sel pada
jaringan epitel adalah :
a. Gap Junction
b. Tautan rekah
c. Zona okludents
d. Kanalikuli
e. Lamela
3. Variasi jaringan epitel dikelompokkan berdasarkan bentuk
selnya. Yang tidak termasuk dalam kelompok jaringan
epitel berlapis yaitu:
a. Endotelium
b. Tubula ginjal
c. Trakhea
e. Penutup Ovarium
a. Jaringan kulit
b. Saluran keringat
c. saluran urine
e. Saluran eksokrin
6. Bentuk sel pada jaringan konektif cenderung tidak teratur dan
bercabang, kondisi sel seperti ini sering disebut:
a. Stroma
b. Stella
c. Strobilla
d. Kista
e. Fibrosa
7. Serat yang termasuk penyusun jaringan konektif antara lain,
kecuali:
a. Kolagen
b. Elastin
c. Putih
d. Kondroitin
e. Retikuler
8. Bahan dasar penyusun jaringan konektif antara lain, kecuali:
a. Mukopolisakarida
b. Glikosaminoglikan
c. Lipoprotein
d. Asam hialuronat
c. Mukopolisakarida bersulfat
9. Yang termasuk sel jaringan konektif tidak tetap antara lain:
a. Fibroblas, sel lemak, sel makrofag
b. Mesotel, sel plasma, sel lemak
c. Fibroblas, sel tiang, sel darah
d. Makrofag, sel tiang, sel plasma
e. Sel tiang, sel darah, sel lemak
10. Jenis jaringan konektif yang paling banyak terdapat pada
embrio manusia adalah :
a. Jaringan konektif berserat
b. Jaringan konektif elastik
c. Jaringan konektif adipose
d. Jaringan konektif fibrosa
e. Jaringan konektif mukosa
11. Penyususn jaringan tulang rawan terdiri hal-hal sebagai
berikut kecuali :
a. Kondrosit
b. Kondroblas
c. cell mast
d. serat
e. substansi dasar
12. Penggolongan jenis tulang rawan didasarkan atas dasar jenis:
a. Kondrosit
b. Kondroblas
c. Matrik ekstraseluler
d. Serat
e. konsistensi matrik
13. Perkembangan tulang di dalam embrio melalui dua proses
yaitu osifikasi
a. Endokondral dan intramembranosa
b. Ektokondral dan intramembranosa
c. Endokondral dan ekstramembranosa
d. Kondrosal dan osteosal
e. Intramembranosa dan kondrosal
14. Jenis jaringan otot polos antara lain kesuali:
a. Otot rangka
b. Otot polos
c. Otot Skelet
d. Otot volunter
e. Otot jantung
15. Sel darah dibentuk melalui proses yang disebut
a. Kondrosis
b. Osteosis
c. Hemopoiosis
d. Eritroisis
e. Hemogenesis
Homeostasis
Tipe I
P. aferen
Q. efektor
R. reseptor
S. rangsang
T. pusat integrasi
Key: D IBL: 0.66
14. Seseorang pengguna narkotika lama-kelamaan akan memerlukan dosis obat yang
lebih besar akibat terjadi
P. homeostasis
Q. upregulation
R. feedback positive
S. feedforward control
T. bukan salah satu di atas
Key: B IBL: 0.66
15. Suatu kelenjar endokrin mensekresi hormonnya ke dalam sirkulasi darah. Bila kadar
hormon tersebut meningkat dalam sirkulasi, maka sekresi hormon tersebut
berkurang. Hal ini merupakan contoh
F. autoregulasi
G. lengkung refleks
H. down-regulation
I. feedforward control
J. pengaturan umpan balik negatif
Key: E IBL: 0.5
16. Contoh pengendalian umpan balik negatif ialah
F. pengaruh pelebaran serviks pada sekresi oksitosin
G. pengaruh masuknya mikroba pada timbulnya demam
H. pengaruh hormon hipofisis anterior pada hormon tiroid
I. pengaruh depolarisasi akson pada masuknya ion Na ke dalam akson
J. pengaruh peningkatan tekanan darah pada diameter pembuluh darah
Key: E IBL: 0.5
Tipe III
17. Manusia dapat bertahan hidup di lingkungan yang sangat bervariasi akibat
kemampuan mempertahankan stabilitas cairan ekstraselnya
SEBAB
Cairan ekstrasel merupakan interface (penghubung) antara intrasel dan lingkungan
dalam
Key: C IBL: 0.5
18. Pengaruh sistem saraf pada panjang otot rangka dalam keadaan istirahat merupakan
contoh kegiatan pengendalian yang bersifat tonik
SEBAB
Meskipun dalam keadaan istirahat, sistem saraf selalu memberikan pengaruh pada
otot rangka tersebut
Key: A IBL: 0.5
19. Proses berkeringat merupakan cara mempertahankan imbangan (homeostasis)
cairan tubuh
SEBAB
Pada proses berkeringat terjadi pengeluaran (ekskresi) air dan elektrolit dari
lingkungan dalam ke lingkungan luar
Key: D IBL: 0.4
20. Suatu zat dapat mempunyai pengaruh yang berbeda di jaringan tubuh yang berbeda
SEBAB
Epinefrin dapat menyebabkan vasodilatasi maupun vasokonstriksi bergantung
kepada jenis reseptor yang ada pada pembuluh darah tersebut
Key: A IBL: 0.66
Tipe IV
21. Parameter milieu interieur yang harus dipertahankan “konstan” adalah
13. kadar nutrien
16. suhu tubuh
Key: E IBL: 0.66
Key: A IBL: 0.5
23. Pengendalian secara feedforward control dapat terlihat pada
5. siklus Hodgkin
6. sekresi saliva pada waktu melihat makanan
7. sekresi insulin akibat peningkatan kadar glukosa darah
8. peningkatan frekuensi pernapasan sesaat sebelum berolah raga
Key: C IBL: 0.66
24. Contoh proses homeostasis oleh organ tubuh ialah pengendalian
5. kadar glukosa darah oleh pankreas
6. kadar elektrolit cairan tubuh oleh ginjal
7. pH milieu interieur oleh paru
8. volume cairan tubuh oleh kulit
Key: A IBL: 0.5
Membran
Tipe I
P. kanal ion K mulai terbuka
Q. kanal ion Na mulai terbuka
R. kanal ion K mulai menutup
S. kanal ion Na mulai menutup
T. seluruh kanal ion Na terbuka
Key: E IBL: 0.66
-
P. protein anion (A )
Q. potensial ekuilibrium ion K
R. potensial ekuilibrium ion Cl
S. potensial ekuilibrium ion Na
Key: B IBL: 0.66
15. Semua hal berikut ini merupakan ciri transport aktif primer, KECUALI
F. disebut juga kanal ion
G. umumnya merupakan pompa ATP-ase
H. merupakan jenis transport yang menggunakan energi
I. mentransport molekul melawan gradien elektrokimianya
J. 3 ion Na akan keluar sel dan 2 ion K masuk sel melalui transport ini
Key: A IBL: 0.5
16. Kecepatan difusi zat melalui membran sel bergantung kepada semua hal berikut ini,
KECUALI
F. besar molekul zat
G. tebal membran sel
H. kelarutan zat dalam lipid
I. adanya protein karier di membran sel
J. gradien elektrokimia yang dipisahkan membran sel
Key: D IBL: 0.66
Tipe III
17. Sel tubuh selalu berada dalam keadaan ketidak-seimbangan listrik (electrical
disequilibrium)
SEBAB
Membran sel tubuh merupakan membran yang bersifat semipermeabel
Key: A IBL: 0.5
18. Transport aktif sekunder merupakan pergerakan zat melalui membran sel yang tidak
memerlukan energi
SEBAB
Pada transport aktif sekunder molekul (zat) bergerak dari konsentrasi tinggi ke
konsentrasi rendah mengikuti konsentrasi gradiennya
Key: D IBL: 0.5
19. Pergerakan molekul keluar masuk tubuh disebut pergerakan transepitelial
SEBAB
Molekul (zat) yang keluar atau masuk tubuh harus selalu melalui epitel
Key: A IBL: 0.66
20. Pergerakan glukosa melalui membran basolateral sel memerlukan ATP
SEBAB
Pergerakan glukosa melalui membran basolateral sel menggunakan simport Na +-
glukosa
Key: E IBL: 0.4
Tipe IV
16. metabolisme sel
Key: A IBL: 0.66
13. pompa ion
14. reseptor
15. kanal ion
16. enzim
Key: E IBL: 0.66
23. Pergerakan molekul (zat) melalui membran sel yang tidak menggunakan energi
adalah
5. endositosis
6. difusi terfasilitasi
7. transport aktif sekunder
8. difusi sederhana
Key: C IBL: 0.5
24. Pergerakan molekul-molekul besar melalui membran sel menggunakan mekanisme
5. endositosis
6. fagositosis
7. eksositosis
8. transitosis
Key: E IBL: 0.66
Komunikasi
Tipe I
P. dapat dihantarkan
Q. mengikuti hukum all or none
R. mempunyai bentuk yang khas
S. besarnya bergantung pada kekuatan rangsang
T. dihantarkan dengan besar potensial yang relatif sama
Key: D IBL: 0.5
P. eksositosis neurotransmiter dari vesikel
Q. depolarisasi ujung akson (axon terminal)
R. masuknya ion Ca melalui kanal yang voltage-gated
S. penutupan pintu kanal Na oleh peristiwa repolarisasi
T. terjadi pengikatan neurotransmiter oleh reseptor di membran sel pascasinaps
Key: D IBL: 0.4
16. Dalam proses komunikasi kimia, sinyal kimia dapat secara langsung mengaktifkan hal
berikut, KECUALI
F. G protein
G. tyrosine kinase
H. kanal ion tertentu
I. second messenger
J. enzim adenylyl cyclase
Key: D IBL: 0.4
17. Pernyataan yang sesuai dengan komunikasi menggunakan sistem “wired” ialah
F. menggunakan gap junction
G. jalur komunikasi melalui saraf
H. mekanisme komunikasi secara parakrin
I. komunikasi antar sel melalui mediator darah
J. memerlukan waktu cukup lama untuk membangkitkan respons
Key: B IBL: 0.66
Tipe III
18. Terbangkitnya potensial aksi akibat peristiwa depolarisasi merupakan peristiwa umpan
balik positif (positive feedback) melalui siklus Hodgkin
SEBAB
Semakin besar depolarisasi membran sel semakin banyak ion Na yang masuk ke
dalam sel saraf
Key: A IBL: 0.66
SEBAB
Ion Ca dapat masuk ke dalam sel melalui kanal yang bersifat ligand gated maupun
voltage-gated
Key: B IBL: 0.5
SEBAB
Key: C IBL: 0.5
21. Hormon peptida harus bekerja melalui siklik-AMP (cAMP) sebagai second messenger
untuk menghasilkan respons sel sasarannya
SEBAB
Hormon peptida bersifat lipofobik
Key: A IBL: 0.66
Tipe IV
13. diameter akson
14. adanya mielin
16. besar rangsang
Key: A IBL: 0.5
23. Hal yang merupakan proses transduksi sinyal di dalam sel melalui kegiatan protein-G
ialah
Key: B IBL: 0.4
24. Persamaan antara sistem endokrin dan sistem saraf sebagai sarana komunikasi antar
sel terletak pada
5. kecepatan respons
6. jenis sinyal kimiawi yang digunakan
7. durasi respons (lama efek)
8. jarak tempuh komunikasi
Key: C IBL: 0.5
25. Reseptor membran yang digunakan untuk transduksi sinyal berupa
5. kanal ion yang ligand-gated
6. kompleks reseptor-ensim
7. reseptor protein-G
8. integrin
Key: E IBL: 0.66
Imun
Tipe I
13. Semua hal berikut ini merupakan bagian dari imunitas bawaan (innate immunity),
KECUALI
P. kulit
Q. antibodi
R. neutrofil
S. asam lambung
T. ensim lisosim dalam air mata
Key: B IBL: 0.66
P. reaksi inflamasi
Q. reaksi antigen antibodi
R. fagositosis oleh monosit
S. penglepasan sitokin oleh makrofag
Key: B IBL: 0.66
15. Semua sinyal molekul berikut ini berperan dalam komunikasi antar sel-sel imun,
KECUALI
F. sitokin
G. opsonin
H. histamin
I. adrenalin
J. interleukin
Key: D IBL: 0.66
16. Helper T cells merupakan limfosit T yang menghasilkan
F. komplemen
G. antibodi spesifik
H. imunitas humoral
I. imunoglobulin (Ig)
Key: E IBL: 0.5
Tipe III
17. Limfosit merupakan sel utama dalam respons imun yang didapat (acquired immunity)
SEBAB
Key: B IBL: 0.5
18. Interleukin yang dihasilkan oleh makrofag akan memudahkan leukosit keluar dari
kapiler
SEBAB
Key: C IBL: 0.5
19. Salah satu ciri pada reaksi inflamasi adalah edema
SEBAB
Degranulasi sel mast akan meningkatkan permeabilitas kapiler
Key: A IBL: 0.5
20. Basofil akan meningkat jumlahnya pada penyakit karena parasit seperti cacingan
SEBAB
Basofil akan menyerang parasit yang diliputi antibodi
Key: E IBL: 0.5
Tipe IV
Key: E IBL: 0.66
22. Kegagalan sistem imun yang berlandaskan respons yang salah (incorrect response)
karena gagal mengenal “diri” (self) adalah
5. alergi
6. reaksi transfusi
7. AIDS
Key: D IBL: 0.5
23. Leukosit yang dapat berperan sebagai Antigen-presenting cells adalah
5. limfosit T
6. sel dendritik
7. monosit
8. basofil
Key: A IBL: 0.5
24. Limfosit B dapat berkembang menjadi
5. sel plasma
6. sel helper
7. sel memori
8. sel sitotoksik
Key: B IBL: 0.66
Soal Ujian Modul “SEL dan GENETIKA”
“PRINSIP HEREDITER MENDEL DAN NON-MENDEL.”
DR. Wasi’an (12 Soal)
12. Dalam suatu persilangan antara dua tetua berikut: AaBbCCdd dan AaBbCcDd, dimana pada
semua lokus tidak terjadi pautan. Berapakah peluang anak bergenotif aabbCcdd ?
a. 1/2
b. 1/4
c. 1/16
d. 1/64
Kunci (d)
13. Perhatikan diagram berikut. Ini adalah garpu tala replikasi DNA. Bagian abu-abu atas dari
starand DNA yang ditandai ‘z’ adalah

b. Okazaki fragment
c. Lagging strand
d. RNA primer
Kunci: b
14. Buta warna ‘merah-hijau’ adalah terpaut kromosom sex resesif (X-linked recessive).
Serang wanita dengan penglihatan normal mempunyai ayah yang buta warna ‘merah hijau.
Wanita tersebut mempunyai 4 anak laki-laki, tak seorangpun dari mereka yang buta warna.
Tidak ada ‘aneuploidi’ dalam keluarga mereka. Manakah dari pernyataan berikut yang
menjelaskan mengapa tidak ada satupun dari anak mereka yang buta warna.
a. Tidak ada satupun putera mereka yang buta warna karena ibunya tidak membawa
(carrier) alel buta warna.
b. Tidak ada satupun putera mereka yang buta warna karena bapaknya tidak membawa
(carrier) alel buta warna
c. Tidak ada satupun putera mereka yang buta warna karena tidak satupun dari mereka
menerima alel buta warna dari ibunyanya.
d. Tidak ada satupun putera mereka yang buta warna karena kromosom X ibunya tidak
teraktifkan oleh alel resesif buta warna, yang mana alel itulah yang diterima oleh
puteranya.
Kunci: c
15. Mitokondria dan Kloroplast adalah dua macam organel sel yang mempunyai pola keturunan
yang tidak mengikuti hukum Mendel (non-mendelian inheritance). Namun sifat
menurunkan pada kedua jenis organel tersebut dipengaruhi oleh karakter dari tetuanya dari
pihak jantan (paternal), betina (maternal) atau keduanya (biparental). Manakah
kecenderungan kedua tetua itu yang sangat jelas pada pernyataan berikut:
a. Kkloroplas dan Mitokondria dipengaruhi karakter biparental
b. Kloroplas hanya dipengaruhi karakter maternal
c. Mitokondria hanya dipengaruhi karakter paternal
d. Baik kloroplas dan mitokondria hanya dipengaruhi karakter maternal
Kunci: a
16. Jika individu-individu dengan genotip AaBbCc di silang intercross, berapa banyakkah
perbedaan fenotip yang dapat muncul pada keturunannya?
a. 3
b. 6
c. 8
d. 16
Kunci: b
17. Jika sel membelah diri, ia akan mengalami dua kondisi yaitu mereplikasi bahan-bahan
genetic dan memilah-milah bahan genetic tersebut ke sel-sel anakannya.
Sebab
(Jawaban: B)
Sebab
(kunci C)
19. Jika dua alel berbeda, lalu salah satu alel yang dominant terekspresi penuh pada karakter
organisme, yang lainnya alel resesif terkspresi bersama dengan yang dominant, maka
disebut dominan bersama (codominan)
Sebab
Kejadian codominan pada golongan darah manusia ,A dan B adalah codominan, dimana O
adalah resesif.
Kunci: D
20. Bahan makanan yang berasal dari organisme yang dikembangkan dengan modofikasi gene
dengan teknologi rekayasa genetic disebut GM-Food (Genetically Modified Food) adalah
sangat membantu umat manusia dalam memenuhi kebutuhan sandang dan pangan serta
medis tanpa ada dampak negative
Sebab
Pada prinsipnya, rekayasa genetics tidak bertentangan dengan kode etik kemanusiaan dan
perdagangan serta pengembangan ilmu.
Kunci: E
Kunci: C
12. Pada manusia, non-disjungsi pada kromosom adalah selalu berhubungan dengan kromosom
21. Kelainan akibat ini mengakibatkan penderitanya mengalami kelainan penyakit.
Biasanya disebut juga trisomi 21. Kelainan ini adalah:
Kunci: B
13. Di alam, molekul-molekul DNA berkombinasi untuk berbagai fungsi, bahkan pada DNA
yang berbeda spesies. Namun kini dengan teknologi rekayasa genetic, para ilmuwan mampu
memanipulasi rekombinasi DNA / manipulasi gen secara unnatural (tidak alami). Regulasi
terhadap teknologi rekombinasi DNA menyebabkan manusia mempu membuat merekayasa
berbagai spesies dalam tabung test (test tube). Tentukanlah pernyataan-pernyataan berikut:
1. Manusia hasil teknologi cloning sudah pernah dilakukan.
2. Negara Inggeris telah meluluskan dibolehkannya penggunaan ovum wanita untuk
digunakan untuk riset-riset ilmiah dalam ilmu genetic engineering.
3. Penggunaan organisma atau mikroorganisma telah membantu berkembangnya
teknologi rekayasa genetic.
4. Secara etika humaniora rekayasa genetika tidak merupakan masalah.
Kunci: A
 Filogeni dan ontogeni sel
 Sitoskeleton dan protein motor
 Daur/siklus (proliferasi) sel.
Dosen: Siti Ifadatin, M.Si
a. mitokondria
b. ribosom
c. selubung nukleus
d. kloroplas
e. RE
30. Sel prokariota tidak memiliki inti sejati sehingga daerah tempat terpusatnya materi genetik
disebut
a. nukleolus
b. nukleoplasma
c. nukleoid
d. matriks nuklear
e. nukleosom
31. Jenis sel mana yang mungkin memberikan kesempatan terbaik untuk mengkaji lisosom?
a. sel otot
c. sel bakteri
d. sel saraf
33. Yang mana dari organel berikut yang paling jauh hubungannya dengan sistem endomembran?
a. selubung nukleus
b. mitokondria
c. apparatus Golgi
d. membran plasma
e. RE
34. Selaput dalam mitokondria membentuk pelipatan ke dalam matriks untuk memperluas
permukaan. Pelipatan tersebut membentuk struktur disebut
a. inklusi
b. Krista
c. Stroma
d. Oksisoma
e. Tilakoid
35. Membran sel tersusun oleh senyawa-senyawa berikut, kecuali
e. Protein
f. lipid
c. asam nukleat
g. polisakarida
h. kolesterol
36. Menurut model mosaik fluida struktur membran, protein membran sebagian besar
f. tersebar dalam suatu lapisan kontinu di seluruh permukaan dalam dan luar membran
g. dibatasi pada inti hidrofobik membran
h. tertanam dalam bilayer lipid
i. secara acak terorientasi dalam membran tanpa polaritas bagian dalam-bagian
luar yang tetap
j. bebas untuk masuk dari membran fluida dan larut dalam larutan sekelilingnya
37. Dalam hal apakah berbagai macam membran sel eukariotik berbeda?
a. fosfolipid dijumpai hanya pada membran tertentu
b. protein tertentu bersifat unik untuk setiap membran
c. hanya membran tertentu yang permeabel selektif
d. hanya membran tertentu yang disusun dari molekul amfipatik
e. sebagian membran memiliki permukaan hidrofobik yang dipaparkan ke
sitosol, sementara yang lain memiliki permukaan hidrofilik yang menghadap
ke sitosol
38. Membran plasma berfungsi sebagai pembatas yang mengatur permeabilitas terhadap senyawa
atau ion-ion yang melewatinya. Permeabilitas ini terutama diatur oleh
f. komposisi fosfolipid
g. protein perifer
h. protein integral
i. komposisi glikolipid
j. kandungan kolesterol
39. Yang mana dari faktor berikut yang cenderung meningkatkan fluiditas membran
a. proporsi fosfolipid tak jenuh yang semakin besar
b. suhu yang lebih rendah
c. kandungan protein yang relatif tinggi dalam membran
d. proporsi yang semakin besar dari glikolipid yang relatif besar dibandingkan dengan
lipid yang memiliki bobot molekul yang lebih ringan
e. potensial membran yang tinggi
40. Permukaan nukleoplasmik selaput sel dalam selubung nuklear terdapat anyaman filamen
intermedia yang disebut
a. mikrotubula
b. mikrofilamen
c. lamina nuklear
d. granula sentral
e. sentriol
41. Mikrotubula tersusun oleh molekul protein
a. Aktin b. miosin c. tubulin d. fimbrin e. dynein
42. Mikrotubula tersusun oleh molekul protein yang sebelumnya membentuk protofilamen. Sebuah
mikrotubula tersusun oleh
a. 4 protofilamen
b. 5 protofilamen
c. 9 protofilamen
d. 11 protofilamen
e. 13 protofilamen
43. Senyawa antimitotik yang berpengaruh dalam memacu perakitan mikrotubula dan menstabilkan
mikrotubul adalah
a. kolkhisin b. taxol c. vinblastin d. vincristin e.
nocadazole
44. Mikrofilamen tersusun oleh molekul protein

a. aktin b. tubulin c. keratin d. fimbrin e.dynein
45. Mikrofilamen berperan dalam beberapa proses berikut ini di dalam sel kecuali
a. sitokinesis
b. gerakan mikrovili
c. aliran plasma
d. menentukan bidang pembelahan sel
e. kontraksi otot
46. Mikrotubula tumbuh dari daerah yang disebut MTOC. Sebagian besar sel hewan memiliki
MTOC utama disebut
a. sentromer b. sentriol c. sentrosom d. aster
47. Berikut ini adalah proses yang terjadi dalam gerakan otot seran lintang, kecuali
a. pengikatan ATP, lepasnya kepala miosin dari aktin
b. pengikatan Ca2+ pada calmodulin
c. hidrolisis ATP
d. pengikatan myosin ke aktin dengan adanya Ca2+
e. aktin tertarik ke tengah pita A
48. Gerakan flagella merupakan gerak geseran antar dublet dengan perantaraan dinein. Tiga
komponen yang berperan dalam gerak tersebut adalah
a. mikrofilamen, dinein, ATP
b. mikrofilamen, dinein. Ca2+
c. mikrotubula, dinein, ATP
d. mikrotubula, dinein, Ca2+
e. filament intermedia, dinein, ATP
49. Fosforilasi lamina nuklear akan menyebabkan
a. selubung nuklear terurai
b. pori nuklear terakit kembali
c. selubung nuklear terakit kembali
d. kromosom terurai menjadi kromatin
e. membran plasma terurai
50. Pada pembelahan sel, sentrosom membelah pada fase
a. Profase b. metaphase c. anaphase d. telofase e.
interfase
51. Sitokinesis mulai terjadi pada fase
a. Metaphase b. anaphase c. awal telofase d. akhir telofase
52. Selama siklus sel, peningkatan aktivitas enzim protein kinase terutama karena
a. sintesis kinase oleh ribosom
b. pengaktifan kinase inaktif dengan mengikatnya ke siklin
c. pengubahan siklin inaktif menjadi kinase aktif melalui fosforilasi
d. pembelahan molekul kinase inaktif oleh protease sitoplasmik
e. penurunan faktor pertumbuhan eksternal ke konsentrasi di bawah nilai ambang
inhibitori
53. Satu perbedaan antara sel kanker dengan sel normal adalah bahwa
a. sel kanker tidak dapat mensintesis DNA
b. siklus sel kanker ditahan pada fase S
c. sel kanker terus membelah sekalipun sel itu sudah tersusun padat
d. sel kanker tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya karena mengalami inhibisi
tergantung densitas
e. sel kanker selalu berada dalam fase M dari siklus selnya
54. Penurunan MPF pada akhir mitosis disebabkan oleh
a. perusakan protein kinase (Cdk)
b. penurunan sintesis siklin
c. perusakan enzimatik terhadap siklin
d. sintesis DNA
e. kenaikan rasio volume terhadap genom sel
55. Pada sebagian organisme, mitosis terjadi tanpa terjadinya sitokinesis. Ini akan menyebabkan
a. sel mempunyai lebih dari satu nukleus
b. sel yang luar biasa kecilnya
c. sel tidak mempunyai nukleus
d. perusakan kromosom
e. siklus sel tidak memiliki fase S
56. Suatu sel memiliki jumlah DNA separuh dari jumlah yang dimiliki sel lain dalam jaringan yang
aktif secara mitosis. Sel yang bersangkutan kemungkinan berada pada
a. G1
b. G2
c. Profase
d. Metaphase
e. Anaphase
F. Jika pernyataan 1,2,3 benar
G. Jika pernyataan 1 dan 3 benar
H. Jika pernyataan 2 dan 4 benar
I. Jika pernyataan 4 saja yang benar
J. Jika semua pernyataan (1,2,3,4) benar
2. homeostasis
3. metabolisme
7. Virus:
8. Pada sel jaringan dewasa mikrotubula tidak berubah-ubah lagi (stabil). Kestabilan mikrotubula
ditentukan oleh:
9. Beberapa senyawa kimia berpengaruh terhadap stabilitas mikrotubula dan mikrofilamen di
dalam sel:
5. kolkhisin menyebabkan depolimerisasi mikrotubula
6. taxol menyebabkan depolimerisasi mikrotubula
7. phalloidin menghambat polimerisasi aktin
8. sitokalasin menyebabkan polimerisasi aktin
10. Sistem pengontrolan molekuler sel diatur oleh hal-hal berikut ini:
5. protein kinase yang memberikan sinyal pada checkpoint.
6. fluktuasi konsentrasi protein siklin
7. isyarat internal
8. isyarat eksternal
F. Jika pernyataan 1 dan 2 benar dan terdapat hubungan sebab akibat
G. Jika pernyataan 1 dan 2 benar tetapi tidak ada hubungan sebab akibat
H. Jika pernyataan 1 benar, dan pernyataan 2 salah
I. Jika pernyataan 1 salah dan pernyataan 2 benar
J. Jika kedua pernyataan (1 dan 2) salah
6. Kolkhisin merupakan senyawa/obat yang dapat memacu proses mitosis
Sebab
7. Frekuensi pembelahan sel berbeda-beda sesuai dengan tipe selnya
Sebab
Perbedaan siklus sel disebabkan adanya pengaturan pada tingkat molekuler.
8. Protein kinase yang berperan dalam pengontrolan siklus sel disebut juga kinase tergantung
siklin (cyclin dependent kinase)
Sebab
Protein kinase dapat aktif jika berasosiasi dengan siklin.
9. Checkpoint pada G1 dalam sel mamalia sangat penting dan dianggap sebagai titik restriksi
(pembatasan)
Sebab
Terdapat sedikitnya tiga protein Cdk dan beberapa siklin pada checkpoint G1.
10. PDGF merupakan suatu faktor pertumbuhan yang penting dalam penyembuhan luka
Sebab
PDGF merangsang pembelahan sel fibroblast.
a. Hiperplasia
b. Hipertrofi
c. Metaplasia
d. Atrofi
e. Displasia
34. Efek penurunan sintesis ATP ialah:
a. Peningkatan pompa kalsium keluar sel
b. Penurunan pompa natrium keluar sel
c. Penurunan glikolisis anaerob
d. Peningkatan sintesa protein
e. Peningkatan pH intrasel
35. Organel sel yang mengalami gangguan fungsi pada awal iskemia-hipoksia ialah:
a. Inti sel
b. Lisosom
c. Mitokondria
d. Retikulum endoplasmik
36. Enzim yang bekerja membersihkan radikal bebas (oxygen free radicals) ialah:
a. endonuklease
b. katalase
c. kaspase
d. oksidase
e. semua jawaban diatas salah
37. Salah satu proses yang menyebabkan jejas irreversible ialah:
a. Pecahnya lisosom sehingga enzim mengalir ke sitoplasma dan menghancurkan
berbagai molekul
b. Kekuatan pompa ion di plasma membran berkurang
c. Defisiensi salah satu asam amino
d. Timbunan lipid yang mendesak inti sel ke tepi
e. Bukan satu jawaban di atas
38. Jenis nekrosis yang terjadi pada penyakit tuberculosis ialah:
a. nekrosis pencairan (liquefactive)
b. nekrosis perkejuan
c. gangren
d. nekrosis koagulatif
e. semua jawaban salah
39. Zat kimia antara (mediator) vasodilatasi pada peradangan akut yang berasal dari kerusakan
membrane sel ialah:
a. histamin
b. interleukin-1 (IL-1)
c. Prostaglandin
d. Enzim lisosomal
40. Hal yang sesuai dengan peristiwa vaskular pada peradangan akut ialah:
a. Diawali vasodilatasi selanjutnya terjadi vasokonstriksi
b. Menimbulkan eksudasi
c. Terjadi pada pembuluh darah jenis muskular
d. Zat kimia antara pada umumnya adalah produk bakteri
41. Defek genetik berkaitan dengan fungsi leukosit ialah:
a. Membran sel kaku sehingga menghambat fagosit
b. Gangguan kemotaksis (defektif)
c. Defisiensi mieloperoksidase dan penurunan penghancuran oksidatif
d. Hambatan migrasi (diapedesis)
42. Salah satu penyebab radang kronik ialah:
a. Bakteri piogenik
b. Infeksi virus
c. Menghirup gas beracun
d. Semua jenis hipersensitivitas imunologik
43. Hal yang sesuai dengan radang granulomatosa ialah:
a. Pada umumnya merupakan reaksi terhadap infeksi virus
b. Fagositosis bakteri yang sulit dihancurkan
c. Tidak terdapat pengaruh faktor genetik
d. Disebabkan oleh bakteri piogenik
44. Pada hipertensi sistemik dapat terjadi hipertrofi sel otot jantung SEBAB Hipertensi sistemik
45. Perlemakan hati tidak terjadi pada malnutrisi protein-energi SEBAB Pada malnutrisi
protein-energi terjadi pengurangan lemak tubuh
46. Bila rangsang merusak (noxious stimuli) berhenti maka semua jenis sel yang rusak akan
normal lagi SEBAB Semua jenis sel dapat berproliferasi (memperbanyak diri)
47. Radikal bebas ialah senyawa kimia reaktif yang dapat merusak makromolekul SEBAB
Radikal bebas merupakan senyawa kimia yang kekurangan elektron
48. Apoptosis dapat disebabkan oleh radikal bebas SEBAB Radikal bebas dapat mengaktifkan
enzim yang menimbulkan apoptosis
49. Kerusakan membran sel pada umumnya merupakan kerusakan protein yang dikandungnya
SEBAB Protein merupakan makromolekul yang mudah berikatan dengan radikal bebas
50. Gangguan fungsi hati dapat menurunkan efektivitas respon radang SEBAB Sebagian
mediator kimiawi disintesis di hati dan dikeluarkan ke plasma darah
51. Penyembuhan dengan jaringan parut pada umumnya terjadi bila sel/jaringan nekrotik
diganti oleh fibrosis SEBAB Fibroblas tergolong sel labil yang berproliferasi lebih cepat
dari sel epitel
13. atrofi
14. hiperplasia
15. hipertrofi
16. metaplasia
56. Perubahan ultrastruktur sebagai indikator jejas ringan/ reversible ialah:
5. edema retikulum endoplasmik
6. myelinisasi membrane plasma
7. edema mitokondria
8. pecahnya lisosom dan enzim mengalir ke sitoplasma
57. Apoptosis pada keadaan patologis antara lain ialah:
5. pelepasan enzim dari jaringan tubuh yang rusak
6. kelanjutan atrofi parenkim organ
7. infeksi bakteri
8. infeksi virus
58. Mekanisme penuaan selular:
5. akumulasi mineral
6. cellular signaling abnormal
7. akumulasi cairan terionisasi
8. akumulasi mutasi
59. Mekanisme terbentuknya nanah pada radang akut:
5. aktivasi enzim dari sel/jaringan yang rusak
6. aktivasi enzim dari agen infeksi tertentu
7. aktivasi enzim neutrophil yang rusak
8. pencairan oleh radikal bebas
60. Faktor yang menghambat penyembuhan luka ialah:
5. defisiensi vitamin dan mineral
6. banyak darah yang hilang
8. timbulnya reaksi radang
KUNCI JAWABAN:
CCCBCBABCBCBBCDECADACAACCACAB
WR - Soal Genetika untuk Modul Sel dan Genetika

2. Basa yang ada di RNA dan tidak ada di DNA : A. Adenin B. Guanin C. Sitosin
D. Timin E. Urasil
2. Yang merupakan kelainan kromosom, adalah sindrom : A. Holt-Oram B. Turner C.
Marfan D. Pearson E. Resisten thd androgen
3. Yang merupakan PK Gen, adalah : A. Akondroplasia B. Brakhidaktili C.
Khondrodistrofia D. Talasemia E. Semua benar
4. Yang merupakan PK Mitokondria, adalah : A. Hemofilia B. Fibrosis kistik C. LHON
D. DBD E. Sindrom Down
5. Yang tidak berlangsung/terjadi pada masa embrio, al. : A. Pembelahan mitosis B.
Duplikasi/replikasi kromosom C. Diferensiasi sel D.
Pembelahan meiosis E. Kematian sel
6. Yang terus-menerus terjadi pada embrio/mudigah sampai fetus/janin : A. Diferensiasi sel B.
Pembentukan 3 lapisan embrio C. Pembelahan meiosis D.
Pembelahan mitosis E. Semua terjadi terus-menerus pada embrio-fetus
41. DNA adalah zat kimia pembawa informasi genetik yang molekulnya berbentuk : A.
Lingkaran, B. Lingkaran kembar C. Rantai berpilin (helix), D. Rantai
kembar berpilin (double helix) E. Semua benar
42. Informasi genetik yang berada di DNA disusun dalam urutan basa DNA yang dikenal sebagai :
A. Kode B. Kode genetik C. Kode kromosom D. Kode genom
E. Bukan salah satu
43. Informasi genetik yang ada di DNA kromosom akan : A. Ditranskripsi ke mRNA, B.
Transkripsi terjadi di nukleus C. Dari mRNA informasi genetik akan ditranslasi D.
Translasi di ribosom akan menghasilkan protein E. Semua benar
44. Genom yang terdapat di semua sel tubuh manusia sama/identik SEBAB semua sel tubuh
manusia, berasal dari 1 zigot yang membelah mitosis
45. Diferensiasi sel yang terjadi pada masa embrio pada dasarnya merupakan proses inaktivasi gen
tertentu SEBAB dengan diferensiasi terbentuk bermacam sel dengan bentuk dan fungsi
spesifik
46. PK Mitokondria ’diwariskan’ dari ibu yang menderita ke semua anaknya SEBAB PK
Mitokondria dikenal sebagai penyakit dan atau kelainan yang ’maternally inherited’
47. Yang menjadi penyebab PK Kromosom hanya perubahan jumlah kromosom SEBAB genom
akan berubah secara kualitatif dengan perubahan jumlah kromosom
48. Materi genetika terdapat pada semua mahluk SEBAB materi genetika disusun oleh DNA dan
bersifat universal
49. Genom manusia di sel yang berbeda bentuk, fungsi dan ukuran juga berbeda SEBAB beda
bentuk, fungsi dan ukuran sel pada satu individu merupakan manifestasi genom yang berbeda
pula
50. Konseling genetika merupakan bagian penting pada tatalaksana penyakit/kelainan genetika
(PKG) SEBAB tanpa konseling genetika diagnosis PKG tak dapat dilakukan
51. Salah satu jenis PK Kromosom adalah kelainan kromosom berupa hilangnya sebagian
kromosom yang disebut delesi SEBAB delesi kromosom menyebabkan kelainan pada bentuk
(struktur) kromosom
52. Gen olongan darah O dominan terhadap gen golongan darah A maupun B SEBAB darah
golongan darah O dapat diberikan (ditransfusikan) kepada orang bergolongan darah A atau B
53. Terapi gen merupakan terapi genetik yang spesifik SEBAB pada terapi gen, hanya gen tertentu
(spesifik) yang diberikan (direkayasa untuk dimasukkan ke dalam sel atau jaringan) kepada
penerima (penderita PK Gen)
54. Semua anak penderita PK Mitokondria juga menderita PK Mitokondria yang sama, dan
menunjukkan gambaran/keadaan klinik yang sama pula SEBAB semua anak dari seorang
penderita PK Mitokondria, mendapatkan mitokondria yang ada/membawa gen penyebab PK
Mitokondria
55. Terapi gen sebagai terapi genetik spesifik belum dapat dilakukan SEBAB kita belum dapat
merekayasa gen (memasukkan gen tertentu ke dalam sel sasaran/target)
56. Penyakit atau kelainan genetik yang mozaik menunjukkan keadaan genom yang beda antara 1
sel dengan sel lain SEBAB genom manusia terdapat di inti sel dan di mitokondria
57. Seorang perempuan yang ’carier’ untuk hemofilia adalah mozaik fisiologik SEBAB 2
kromosom X yang dimiliki berbeda dalam hal ada dan tak-ada gen penyebab hemofili
58. Semua laki-laki berkromosom 46,XY dan semua perempuan berkromosom 46,XX SEBAB
46,XX dan 46,XY adalah kromosom normal pada perempuan dan laki-laki normal
59. Pemeriksaan kromosom (sitogenetik) perlu dilakukan pada setiap dugaan penyakit dan atau
kelainan genetik (PKG) SEBAB penyebab semua jenis PKG berada di kromosom
60. Penderita sindrom resisten thd androgen atau insensitif thd androgen adalah lak-laki SEBAB
androgen adalah kelompok hormon yang sebagian besar diproduksi oleh testis
61. Basa inti yang terdapat di DNA : 1. Adenin 2. Guanin
3. Timin 4. Urasil
62. Yang termasuk kelainan jumlah kromosom : 1. 46,XX 2. 45,X
3. 46,XY 4. 47,XXY
63. Yang tergolong kelainan jumlah autosom : 1. Sindr. Turner 2. Sindr. Down
3. Sindr. Klinefelter 4. Sindr. Patau
64. Yang termasuk penyakit rangkai-X resesif : 1. Butawarna 2. Hemofilia
65. Yang tergolong kelainan bentuk/struktur kromosom : 1. 46,XY, 5p- 2. 47,XXY 3. 46,
XX, 18q-, 4. 45,X
66. Yang merupakan kelainan jumlah kromosom, adalah sindrom : 1. Cri du chat 2. Down
3. Marfan 4. Klinefelter
67. Terapi untuk PKG yang masih sulit dan tidak rutin, adalah terapi : 1. dietetic 2.
subsitusi 3. suplementatif 4. gen
68. Tergantung dari jenis penyakit, diagnosis penyakit dan atau kelainan genetika, dapat dilakukan
dengan cara : 1. Analisis DNA 2. Teknik FISH 3. Pemeriksaan RFLP
4. Gambaran/keadaan klinik dan silsilah
69. Untuk diagnosis ante-natal atau pra-lahir, bahan yang akan diperiksa diambil dengan cara : 1.
Amniosentesis 2. Biopsi vili koriales 3. Khordosentesis
4.Biopsi kulit/fibroblas
70. Penyakit/kelainan darah yang juga genetik : 1. Talasemia 2. Anemia difisiensi 3.
Hemofilia 4. Anemia perdarahan
71. Penyakit/kelainan pada tulang yang juga genetik : 1. Fraktura caput femoris
2. Osteogenesis imperfekta 3. Polidaktili non-oseus 4. Akondroplasia
72. Tergantung cara pengambilan bahan yang akan diperiksa untuk diagnosis pra-lahir, waktu
pengambilan adalah pada umur kehamilan: 1. 8 – 12 minggu 2. > 20 minggu 3. 16 -20
minggu 4. setiap waktu selama masa kehamilan
73. Penyakit genetik yang monogenik, resesif autosom:1. sindrom Down 2. talasemia 3.
sindrom Kartagena 4. albinisme
74. Penyakit genetik yang autosom dominan : 1. Sindrom Marfan 2. Akondroplasia 3.
Sindrom Apert 4. Anemia sel sabit

Gabungan

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Gabungan

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Mmmmmmmmmmmmmmmmm

Pilih satu jawaban yang paling tepat.

1. Yang mana dari komponen berikut yang terdapat di sel prokariotik

23. Sitokinesis mulai terjadi pada fase

Jawab pertanyaan di bawah ini dengan pilihan jawaban:

1. Berikut ini merupakan ciri-ciri yang dimiliki oleh makhluk hidup :

4. Beberapa senyawa kimia berpengaruh terhadap stabilitas mikrotubula dan mikrofilamen di

Jawab pertanyaan di bawah ini dengan pilihan jawaban:

1. Kolkhisin merupakan senyawa/obat yang dapat memacu proses mitosis E

2. Frekuensi pembelahan sel berbeda-beda sesuai dengan tipe selnya B

1. Dalam suatu persilangan antara dua tetua berikut: AaBbCCdd dan

2. Perhatikan diagram berikut. Ini adalah garpu tala replikasi DNA.

3. Semua hal berikut ini merupakan komponen dalam pengaturan

4. Seseorang pengguna narkotika lama-kelamaan akan

5. Potensial aksi akan terjadi jika

6. Dalam keadaan istirahat, potensial membran (“istirahat”)

7. Semua pernyataan berikut ini benar untuk potensial aksi suatu

8. Potensial aksi di sel presinaps yang sampai di ujung akson akan

9. Semua hal berikut ini merupakan bagian dari imunitas bawaan

10. Contoh dari imunitas yang didapat (acquired immunity) adalah

11. Gejala penyakit miopati mitokondria adalah

13. Salah satu penyebab jejas sel adalah…..

14. Hiperplasia yang bersifat patologis antara lain:

18. Variasi jaringan epitel dikelompokkan berdasarkan bentuk selnya.

19. Contoh jaringan epitel selapis gepeng terdapat pada:

20. Contoh jaringan epitel berlapis transisional terdapat pada:

26. Yang merupakan kelainan kromosom, adalah sindrom : A. Holt-Oram

33. Parameter milieu interieur yang harus dipertahankan “konstan”

34. Ciri pengendalian umpan balik negatif adalah

35. Membran sel penting karena berperan dalam

37. Kecepatan hantar potensial aksi di sel saraf ditentukan oleh

38. Hal yang merupakan proses transduksi sinyal di dalam sel

39. Respons imun tubuh terhadap antigen terdiri dari

40. Pernyataan yang benar tentang penyakit mitokondria adalah:

41. Berikut ini pernyataan yang benar tentang penyakit Niemann-Pick:

42. Hal yang sesuai dengan respon adaptasi ialah:

43. Penyebab terjadinya atrofi antara lain ialah:

44. Mekanisme adaptasi sel yang dapat menimbulkan neoplasia ialah:

45. Mekanisme hipertrofi ialah:

49. Basa inti yang terdapat di DNA : 1. Adenin

50. Yang termasuk kelainan jumlah kromosom : 1. 46,XX

51. Yang tergolong kelainan jumlah autosom : 1. Sindr. Turner 2.

52. Yang termasuk penyakit rangkai-X resesif : 1. Butawarna

53. Yang tergolong kelainan bentuk/struktur kromosom : 1. 46,XY, 5p-

58. Manusia dapat bertahan hidup di lingkungan yang sangat

59. Pengaruh sistem saraf pada panjang otot rangka dalam

60. Sel tubuh selalu berada dalam keadaan ketidak-seimbangan

61. Transport aktif sekunder merupakan pergerakan zat melalui

62. Terbangkitnya potensial aksi akibat peristiwa depolarisasi

63. Ion Ca merupakan molekul sinyal dalam komunikasi antar sel

65. Interleukin yang dihasilkan oleh makrofag akan memudahkan

66. Syaraf sering disering penyakit mitokondria SEBAB syaraf

67. Umumnya kelainan lisosomal disebabkan karena ada gangguan

69. Perlemakan hati tidak terjadi pada malnutrisi protein-energi SEBAB

72. Kolkhisin merupakan senyawa/obat yang dapat memacu proses mitosis

73. Frekuensi pembelahan sel berbeda-beda sesuai dengan tipe selnya

76. PK Mitokondria ’diwariskan’ dari ibu yang menderita ke semua

77. Yang menjadi penyebab PK Kromosom hanya perubahan jumlah

1) Di bawah ini benar mengenai morfologi epitel adalah . . . .

Topik Σ soal Tipe I Tipe III Tipe IV

TIPE I – SATU JAWABAN TERBAIK

TIPE III – HUBUNGAN SEBAB AKIBAT