Anda di halaman 1dari 5

TUGAS SWAMEDIKASI

HASNA FADHILAH GUMILAR

31171045

PROGRAM STUDI DIPLOMA FARMASI


FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA
BANDUNG
2019
TUGAS SWAMEDIKASI
- Kapsul
Meurut Farmakope III : Bentuk sediaan padat yang terbungkus dalam suatu
cangkang keras atau lunak yang dapat larut.
Menurut Fornas : Sediaan berupa serbuk yang diisikan dalam cangkang kapsul
atau berupa sediaan cairan, setengah padat yang dibungkus dengan kapsul dasar.

- Kapsul Lunak
Kapsul merupakan kapsul dasar yang dibuat dari campuran terdiri dari gelatin,
gliserol, dan sorbitol atau metilselulosa dalam perbandingan sesuai dengan
kekerasan kapsul yang dikehendaki.

- Kaplet
Merupakan tablet berbentuk kapsul yang berisi bahan obat yang biasanya dibuat
dengan penambahan bahan tambahan farmasetika yang sesuai.

- Kaplet salut
Kaplet yang disalut dengan bahan penyalut untuk makasud tertentu.

- Tablet
Sediaan padat kompak, dibuat secara kempa cetak, dalam bentuk tabung pipih
atau sirkuler kedua permukaannya rata atau cembung, mengandung satu jeni obat
atau lebih dengan atau tanpa zat tambahan.

- Tablet effervecens
Tablet menggunakan zat tambahan terdiei dari Asam sitrat, asam tartatt dan
natrium subikarbonat, yang jika dilarutkan dalam air akan berbuih mengeluarkan
karbondioksida.

- Tablet isap
Sediaan padat yang mengandung satu atau lebih bahan obat, umunya dengan
bahan dasar beraroma dan manis, yang membuat tablet melarut atau hancur
perlahan-lahan dalam mulut.
- Tablet lepas lambat
Tablet dengan efek diperpanjang, yang dibuat sedemikian rupa sehingga zat aktif
akan tetap tersedia selama jangka waktu tertentu setelah obat diberikan.

- Tablet salut enteric


Tablet yang disalut dengan zat penyalut yang realtif tidak larut dalam asam
lambung, tetapi larut dan hancur dalam lingkungan basa usus halus.

- Granul
Gumpalan-gumpalan dari partikel yang lebih kecil. Umumnya berbentuk tidak
merata dan menjadi seperti partikel tunggal yang lebih besar.

- Tablet Kunyah
Bentuknya seperti tablet biasa, cara pakainya dikunyah dulu dalam mulut
kemudian ditelan, umunya tidak pahit.

- Powder
Campuran kering bahan obat atau zat k i m i a ya n g d i h a l u s k a n ,
d i t u j u k a n u n t u k p e m a k a i a n oral atau untuk pemakaian luar.

- Bedak/talk
Serbuk bebas dari butiran kasar dan dimaksudkan untuk obat luar.

- Gel
Merupakan system semi padat (massa lembek) terdiri atas suspense yang dibuat
dari partikel anorganik yang kecil atau molekul organic yang besar, terpenetrasi
oleh suatu cairan.

- Krim
Sediaan setengah padat, berupa emulsi mengandung air tidak kurang dari 60% dan
dimaksudkan untuk pemakaian luar.
- Salep
Sediaaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat luar.
Bahan obat harus larut atau terdispersi homogen dalam dasar salep yang cocok.

- Salep mata
Salep steril untuk pengobatan mata menggunakan dasar salep yang cocok.

- Emulsi
Sediaan yang mengandung bahan obat cair atau larutan obat, terdispersi dalam
cairan pembawa, distabilkan dengan zat pengemulsi atau surfaktan yang cocok.

- Suspensi
Sediaan yang mengandung bahan obat padat dalam bentuk halus dan tidak larut,
terdispersi dalam cairan pembawa.

- Elixir
Sediaan berupa larutan yang mempunyai rasa dan bau sedap, mengandung selain
obat, juga azat tambahan seperti gula dana tau zat pemanis lainnya, zat warna, zat
wangi dan zat pengawet digunakan sebagai obat dalam.

- Drops
Sediaan cair berupa larutan, emulsi atau suspense dimaksudkan untuk obat dalam
atau luar, digunakan dengan cara meneteskan menggunakan penetes yang
menghasilkan tetesan yang setara dengan penetes baku. Sediaan obat yang
mengandung bahan aktif yang dikemas dalam botol kecil dengan alat tetes (drop)
bayi.

- Rectal tube
Obat yang berbentuk seperti peluru digunakan dengan cara dimasukkan ke dalam
anus. Sediaan yang digunakan untuk membersihkan rectum dan gas-gas dari usus.

- Injeksi
sediaan steril berupa larutan, emulsi atau suspense atau serbuk yang harus
dilarutkan atau disuspensikan lebih dahulu sebelum digunakan, yang disuntikkan
dengan cara merobek jaringan ke dalam kulit atau melalui kulit atau selaput
lendir.

- Injeksi suspensi kering


Sediaan berupa suspensi serbuk dalam medium cair yang sesuai dan tidak
disuntikkan secara intravema atau kedalam saluran spinal (intrarektal)

- Tetes mata
Sediaan steril berupa larutan atau suspensi, digunakan untuk mata, dengan cara
meneteskan obat pada selaput lender mata disekitar kelopak mata dan bola mata.

- Tetes telinga
Obat tetes yang digunakan untuk telinga dengan cara meneteskan obat ke dalam
telinga.

- Infus
Sediaan cair yang dibuat dengan menyaring simplisia nabati dengan air pada suhu
90° selama 15 menit.

- Suppositoria
Sediaan padat yang digunakan melalui dubur, umunya berbentuk torpedo, dapat
melarut, melunak atau melelehkan pada suhu tubuh.

- Ovula
Sediaan padat yang digunakan melalui vagina, umunya berbentuk telur, dapat
melarut, melunak, dan meleleh pada suhu tubuh.

- Nasal spray Inhalasi


Sediaan yang dimaksudkan untuk disedot melalui hidung atau mulut, atau
disemprotkan dalam bentuk kabut ke dalam saluran pernafasan.

Anda mungkin juga menyukai