RBT - Analisa Saringan Agregat Halus Dan Kasar PDF
RBT - Analisa Saringan Agregat Halus Dan Kasar PDF
I. REFERENSI
a. ASTM C.136-96a, test method for sieve analysis of fine and coarse aggregates.
b. SNI 03-1968-1990, metode pengujian tentang analisa saringan agregat halus dan
kasar.
II. TUJUAN
Dapat menentukan proporsi antara agregat halus dan agregat kasar yang
didapat dari gabungan agregat.
16
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
ISO (International Standard Organization) dan PBI – 1971, adalah 31,5; 16; 8; 4;
2; 1; 0,5; 0,25; 0,125.
ASTM (American Standard), adalah 50; 25; 19; 12,5; 9.5; 4,75; 2,36; 1,18; 0,6;
0,3; 0,15.
Standard Belanda (N. 480), adalah 46; 23; 11,2; 5,6; 2,8; 1,4; 0,6; 0,3; 0,15.
British Standard (BS),adalah 50; 37,5; 20; 14; 10; 5; 2,36; 1,18; 0,6; 0,3; 0,15.
Besar agregat maksimum yang diperbolehkan menurut BS adalah 40 mm,
sedangkan menurut PBI–1971 adalah 31,5 mm.
Gradasi agregat yang baik untuk beton adalah agregat dimana susunan
butirnya (gradasi) terdiri dari butiran halus hingga kasar secara beraturan atau dari
kasar hingga halus, karena butirannya akan saling mengisi sehingga akan diperoleh
beton dengan kepadatan yang tinggi, mudah dikerjakan dan mudah dialirkan.
FM). Modulus Kehalusan adalah Jumlah persentase tertahan kumulatif untuk satu
seri ukuran ayakan yang kelipatan dua, dimulai dari ukuran terkecil 0,15 mm dibagi
100.
Minimum benda uji Analisa Ayak Agregat kasar dan halus diantaranya:
Ukuran
% Tembus Kumulatif
Ayakan
( mm ) Zone 1 Zone 2 Zone 3 Zone 4
9,6 100 100 100 100
4,8 90 – 100 90 – 100 90 – 100 95 – 100
2,4 60 – 95 75 – 100 85 – 100 95 – 100
1,2 30 – 70 55 – 90 75 – 79 90 – 100
0,6 15 – 34 35 – 55 60 – 79 80 – 100
0,3 5 – 20 8 – 30 12 – 40 5 – 50
0,15 0 – 10 0 – 10 0 – 10 0 – 15
18
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
19
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
PERALATAN
No. Alat Gambar Keterangan dan Spesifikasi
1. Timbangan Timbangan ini mampu menahan beban
maksimum 30 kg, dengan ketelitian 0,01 gr.
20
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
BAHAN
1. Agregat Kasar
2. Agregat Halus
2. Masukan agregat pada susunan ayakan, dengan ukuran ayakan terbesar berada
dibagian atas dan diakhiri dengan pan pada bagian bawah.
21
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
5. Catat lalu hitung dan tentukan persentase tertahan dan lolos kumulatifnya serta fine
modulusnya (FM), lalu plotkan kedalam bentuk kurva gradasi agregat.
25.00
19.00
12.50
Agregat Kasar
9.50
4.75
PAN
22
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
4. Setelah itu agregat kasar yang tertahan di masing-masing ayakan, kita masukan
kedalam pan yang berbeda menurut ukuran ayakannya masing-masing.
5. Timbang agregat kasar yang tertahan menurut ukuran ayakan tadi.
6. Hitung dan tentukan persentase tertahan dan lolos kumulatifnya serta fine
modulusnya (FM), lalu plotkan kedalam bentuk kurva gradasi agregat.
VI. PERHITUNGAN
6.1 Data
6.2 Perhitungan
BS 882-92
1. A. Agregat Halus BS
Agregat halus dalam kondisi asli terlalu kasar sehingga tidak masuk dalam
persyaratan BS 882-92.
b. Agregat Halus BS (Treatment)
Setelah dilakukan treatment dengan cara tidak menggunakan agregat tertahan
ayakan >5mm. Agregat halus dapat dipakai dalam campuran beton karena
sudah memenuhi persyaratan BS 882-92.
2. Agregat kasar masuk dalam persyaratan BS 822-92 dengan nominal 20mm.
3. Gabungan Gradasi Agregat
Gabungan gradasi agregat masuk kedalam persyaratan gabungan agregat road
note 4 maksimal butir 20mm berarti proporsi gabungan agregat halus 30%
dan agregat kasar 70%.
23
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
ASTM C-33
Agregat halus dalam konsidi asli tidak memenuhi ASTM C-33 karena agregat
terlalu kasar dan memiliki nilai FM yang tidak sesuai persyaratan.
Fine Modulus (FM) Agregat Halus ASTM =
2,18 17,51 31,73 42,88 56,55 70,65 84,96 90,53
3,968
100
4. Agregat yang sudah ditreatmnent dengan cara agregat >4,75mm harus di
buang dapat dipakai karena sudah memenuhi ASTM C-33 dengan nilai FM
Fine Modulus (FM) Agregat Halus ASTM (Treatment) =
16,34 36,06 57,00 77,97 86,13
2,735
100
5. Agregat kasar masuk dalam persyaratan ASTM C-33 dengan spesifikasi 19-
9,5 dan dengan nilai FM
Fine Modulus (FM) Agregat Kasar ASTM =
11,05 96,62 99,43 100 100 100 100 100
7,071
100
VII. KESIMPULAN
1. Agregat Halus
a. Memenuhi ASTM C-33 dengan menghilangkan agregat halus >4,75mm
dengan FM = 2,735.
b. Memenuhi BS 882-92 dengan menghilangan agregat halus >5,00 mm.
2. Agregat Kasar
a. Memenuhi ASTM C-33 dengan spec 19-9,5 dengan FM = 7,071.
b. Memenuhi BS 882-92 dengan Nominal 20mm.
3. Gabungan
Memenuhi road note 4 maksimal butir 20mm dengan proporsi agregat halus 30%
dan agregat kasar 70%.
24
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
25
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
26
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
27
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
28
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
29
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
30
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022)
2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Pokok : Pengujian Agregat No. Uji : 03
Materi : Analisa Saringan Agregat Halus dan Kasar Halaman :
31