TUGAS
DI SUSUN OLEH
GANESHA
No. KOMPONEN ASPEK INDIKATOR
Kemampuan Kemampuan
membimbing karyawan membimbing karyawan
dalam menyusun
program kerja
Kemampuan
membimbing karyawan
dalam tugas sehari-hari
Kemampuan Kemampuan
membimbing siswa membimbing siswa
dalam kegiatan ekstra
kurikuler
Kemampuan
membimbing siswa
dalam kegiatan osis
Kemampuan
membimbing siswa
untuk mengikuti lomba
Mempunyai program
jangka menengah
Mempunyai program
jangka pendek
Memiliki personalia
pendukung
Memyusun personalia
untuk kegiatan temporer
Memanfaatkan SDM
Kemampuan secara optimal
mengoptimalkan sumber
daya sekolah Memanfaatkan sarana
prasarana secara optimal
Membuat sarana
prasarana milik sekolah
Guru bertanggung jawab kepada kepala sekolah dan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan
proses belajar mengajar secara efektif dan efisien. Tugas dan tanggung awab guru meliputi :
Membuat penguat program pengajaran (Tahunan, Semester, RPP, Silabus)
Melaksanakan kegiatan pembelajaran
Melaksanakan Kegiatan penilaian proses belajar
Melaksanakan analisis ulangan harian
Menyusun dan melaksanakan program perbaikan danpengayaan
Mengisi daftar siswa
Dosen , Dr. H.B Katili, MM
DI SUSUN OLEH
GANESHA
1. Apakah pengertian pengelolaan pendidikan ?
Menurut Made Pidarta (1998) Pengelolaan Pendidikan sebagai aktivitas memadukan sumber-
sumber pendidikan agar terpusat dalam mencapai tujuan pendidikan yang telah di tentukan
sebelumnya.
26. Sebutkan ketrampilan –ketrampilan yang harus di miliki oleh pemimpin pendidikan?
Ketrampilan teknis
Ketrampilan manusiawi
Ketrampilan konseptual
32. Sebutkan aspek –aspek yang perlu di perhatikan oleh guru dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran!
Pengelolaan ruang belajar
Pengelolaan siswa
Pengelolaan kegiatan pembelajaran
33. Sebutkan 4 kondisi dalam penataan ruang belajar !
o Aksesibilitas yakni siswa maupun guru mudahmenjangkau alatdan sumber belajar
o Mobilitas yakni Siswa dan guru mudah bergerak dari suatu bagian kebagian lain dalam
kelas
o Interaksi yakni memudahkan terjadinya interaksi antara guru dan siswa maupun antar
siswa
o Variasi kerja siswa yakni memungkinkan siswa bekerja perorangan, berpasangan atau
kelompok.
34. Sebutkan 3 karakter modalitas belajar siswa menurut Bobbo deporter dan Mike hemaki ?
Pelajar visual yakni kemampuan belajar cepat dengan menggunakan penglihatan mata
Audotoial yakni kemampuan belajar cepat dengan menggunakan pendengaran
Kinestik yakni kemampuan belajar dengan melakukan atau bergerak atau menyentuh
39. Sebutkan beberapa madzab dan pemikirannya tentang pengembangan materi pembelajaran !
Esesnsialisme, konsepnya adalah guru harus mempelajari siswa tentang pengetahuan
inti dari mata pelajaran esensial
Ensiklopedia, menyatkan bahwa materi pendidikan harus mencakup keseluaruhan
pengetahuan manusia
Comenius, Pendidikan yang baik harus tumbuh dari hokum alam
Pragmatisme, Pengetahuan yang paling berharga adalah memberikan pengetahuan
kepada kaum muda
Common sense, merupakan pendekatan yang mengkombinasikan unsure-unsur terkait
dari keempat pendekataan yang lainnya.
40. Sebutkan beberapa prinsip yang harus di perhatikan dalam melaksanakan manajeman
kurikulum !
Produktivitas
Demokratisasi
Kooperatif
Efektifitas
Mengarahkan visi.
Dosen , NURHIZRAH GISTITUATI, M.Ed ,Ed.D
TUGAS
DI SUSUN OLEH :
GANESHA
LEMBAR KERJA PENGAWAS
Nama Guru :
Bidang studi :
Sekolah :
4. Program tahunan
5. Kreteria ketuntasan
minimal
6. Remedial
7. Pengayaan
Mengetahui ,
Nama Guru :
Bidang studi :
Sekolah :
4. Program tahunan
5. Kreteria ketuntasan
minimal
6. Remedial
7. Pengayaan
Mengetahui ,
Nama Guru :
Bidang studi :
Sekolah :
4. Program tahunan
5. Kreteria ketuntasan
minimal
6. Remedial
7. Pengayaan
Mengetahui ,
DI SUSUN OLEH
GANESHA
1. Apakah Administrasi Pendidikan ?
Administrasi pendidikan merupakan ilmu yang membahas pendidikan dari sudut pandang
kerjasama dalam proses mencapai tujuan pendidikan.
27. Sebutkan ketrampilan –ketrampilan yang harus di miliki oleh pemimpin pendidikan?
Ketrampilan teknis
Ketrampilan manusiawi
Ketrampilan konseptual
35. Sebutkan SIKLUS empat tahap dalam strategi pembelajaran menurut Dave Maier !
Persiapan
Penyampaian
Pelatihan
Penampilan hasil
36. Apakah yang di maksud dengan Strategi kegiatan pembelajaran ?
Strategi merupakan langkah –langkah umum dalam pembelajaran yang mesti di lakukan untuk
mencapai tujuan secara efektif dan efisisen.
38. Sebutkan beberapa prinsip yang harus di perhatikan dalam melaksanakan manajeman
kurikulum !
Produktivitas
Demokratisasi
Kooperatif
Efektifitas
Mengarahkan visi.
40. Sebutkan beberapa madzab dan pemikirannya tentang pengembangan materi pembelajaran !
Esesnsialisme, konsepnya adalah guru harus mempelajari siswa tentang pengetahuan
inti dari mata pelajaran esensial
Ensiklopedia, menyatkan bahwa materi pendidikan harus mencakup keseluaruhan
pengetahuan manusia
Comenius, Pendidikan yang baik harus tumbuh dari hokum alam
Pragmatisme, Pengetahuan yang paling berharga adalah memberikan pengetahuan
kepada kaum muda
Common sense, merupakan pendekatan yang mengkombinasikan unsure-unsur terkait
dari keempat pendekataan yang lainnya.
Dosen ,
TUGAS
DI SUSUN OLEH :
GANESHA
BAB I
PENDAHULUAN
Adapun rumusan masalah yang penulis tulis dalam makalah ini adalah :
Data yang penulis peroleh untuk menyusun makalah ini di peroleh dari membaca buku sumber,
browsing di internet, membaca media cetak, pengetahuan yang penulis mil iki.
Bab I Pendahuluan , Pada bagian ini di jelaskan tentang latar belakang, Rumusan masalah, Tujuan
penulisan, Metode pengumpulan data dan sistematika penulisan makalah.
Bab II Pembahasan
Daftar Pustaka.
BAB II
PEMBAHASAN
Manajemen Sumber Daya Manusia di perlukan untuk meningkatkan efektivitas sumber daya manusia
dalam organisasi. Tujuannya adalah memberikan kepada organisasi satuan kerja yang efektif untuk
mencapai tujuan ini, studi tentang manajemen sekolah akan menunjukan bagaiman seharusnya sebuah
sekolah mendapatkan, mengembangkan, mengunakan, mengevalusi dan memelihara guru dalam
jumlah (kuantitas) dan tipe (kualitas).
Manajemen sumber daya manusia adalah suatu proses menangani berbagai masalah pada ruang
lingkup Guru, pegawai, penjaga sekolah, kepala sekolah dan tenaga kerja lainnya untuk dapat
menunjang aktivitas organisasi atau sekolah demi mencapai tujuan yang telah ditentukan. Bagian atau
unit yang biasanya mengurusi sdm adalah departemen sumber daya manusia atau dalam bahasa inggris
disebut HRD atau human resource department. Menurut A.F. Stoner manajemen sumber daya manusia
adalah suatu prosedur yang berkelanjutan yang bertujuan untuk memasok suatu organisasi atau
perusahaan dengan orang-orang yang tepat untuk ditempatkan pada posisi dan jabatan yang tepat pada
saat organisasi memerlukannya.
1. Tujuan Organisasional
Ditujukan untuk dapat mengenali keberadaan manajemen sumber daya manusia (MSDM) dalam
memberikan kontribusi pada pencapaian efektivitas organisasi. Walaupun secara formal suatu
departemen sumber daya manusia diciptakan untuk dapat membantu kepala sekolah sebagai seorang
manajer, namun demikian para manajer tetap bertanggung jawab terhadap kinerja Guru. Departemen
sumber daya manusia membantu para manajer dalam menangani hal-hal yang berhubungan dengan
sumber daya manusia.
2. Tujuan Fungsional
Ditujukan untuk mempertahankan kontribusi departemen pada tingkat yang sesuai dengan kebutuhan
organisasi. Sumber daya manusia menjadi tidak berharga jika manajemen sumber daya manusia
memiliki kriteria yang lebih rendah dari tingkat kebutuhan organisasi.
3. Tujuan Sosial
Ditujukan untuk secara etis dan sosial merespon terhadap kebutuhan-kebutuhan dan tantangan-
tantangan masyarakat melalui tindakan meminimasi dampak negatif terhadap organisasi. Kegagalan
organisasi dalam menggunakan sumber dayanya bagi keuntungan masyarakat dapat menyebabkan
hambatan-hambatan.
4. Tujuan Personal
Ditujukan untuk membantu guru dalam pencapaian tujuannya, minimal tujuan-tujuan yang dapat
mempertinggi kontribusi individual terhadap organisasi. Tujuan personal guru harus dipertimbangkan
jika para guru harus dipertahankan, dipensiunkan, atau dimotivasi. Jika tujuan personal tidak
dipertimbangkan, kinerja dan kepuasan guru dapat menurun dan guru dapat meninggalkan organisasi.
Ditujukan untuk secara etis dan sosial merespon terhadap kebutuhan-kebutuhan dan tantangan-
tantangan masyarakat melalui tindakan meminimasi dampak negatif terhadap organisasi. Kegagalan
organisasi dalam menggunakan sumber dayanya bagi keuntungan masyarakat dapat menyebabkan
hambatan-hambatan.
Pengembangan dan evaluasi guru disekolah yang bekerja pada organisasi sekolah harus menguasai
pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. Untuk itu di perlukan suatu pembekalan agar
guru yang ada dapat lebih menguasai dan ahli di bidangnya masing-masing serta meningkatkan kinerja
yang ada dengan begitu proses pengembangan dan evalusi guru menjadi sangat penting mulai dari guru
honorer sampai kepada kepala sekolah. Dan jangan lupa untuk memberikan kompensasi, kompensasi
adalah imbalan atas kontribusi kerja guru secara teratur dari organisasi sekolah. Kompensasi yang tepat
sangat penting dan disesuaikan dengan kondisi saat ini yang ada pada lingkungan eksternal.
Kompensasi yang tidak sesuai dengan kondisi yang ada dapat menyebabkan masalah ketenaga kerjaan
di kemudian hari ataupun dapat menimbulkan kerugian pada organisasi sekolah. Proteksi juga diperlu
diberikan kepada pekerja agar dapat melaksanakan pekerjaannya dengan tenang sehingga kinerja dan
kontribusi guru tersebut dapat maksimal dari waktu ke waktu.
Promosi adalah sebuah jenis transfer yang meliputi penugasan kembali seorang pegawai/guru
pada sebuah posisi yang kemungkinan besar diberikan pembayaran yang lebih tinggi dan
tanggung jawab, hak dan kesempatan yang lebih besar. Demosi, kadang-kadang disebut
transfer ke bawah, adalah sebuah jenis transfer meliputi pemotongan pembayaran, hak dan
kesempatan.
Pemisahan, disebut juga pemberhentian, bahkan sering disebut downsizing, adalah perpindahan
sementara atau tidak definitif seorang pegawai dari daftar gaji. Umumnya adalah untuk
mengurangi kelebihan beban biaya tenaga kerja dan permasalahan keuangan perusahaan
semakin serius.
Terminasi adalah tindakan manajemen berupa pemisahan pegawai dari organisasi karena
melanggar aturan organisasi atau karena tidak menunjukkan kinerja yang cukup.
Pemberhentian sukarela adalah pemisahan pegawai dari organisasi atas inisiatif organisasi atau
kemauan pegawai sendiri.
Pengunduran diri adalah pemisahan pegawai yang telah menyelesaikan masa kerja
maksimalnya dari organisasi atau umumnya di kenal dengan istilah pension.
MSDM juga menyangkut desain dan implementasi sistem perencanaan, penyusunan karyawan,
pengembangan karyawan, pengelolaan karier, evaluasi kinerja, kompensasi guru dan hubungan
ketenagakerjaan yang baik.
Manajemen sumber daya manusia melibatkan semua keputusan dan praktek manajemen yang
mempengaruhi secara langsung sumber daya manusianya
MSDM diperlukan untuk meningkatkan efektivitas sumber daya manusia dalam organisasi. Tujuannya
adalah memberikan kepada organisasi satuan kerja yang efektif.
Untuk mencapai tujuan ini, studi tentang manajemen personalia akan menunjukkan bagaimana
seharusnya perusahaan mendapatkan, mengembangkan, menggunakan, mengevaluasi, dan memelihara
karyawan dalam jumlah (kuantitas) dan tipe (kualitas) yang tepat.
MSDM membicarakan potensi besar tenaga kerja manusia yang merupakan motor penggerak faktor-
faktor penunjang kegiatan manajemen SDM faktor-faktor penunjang kegiatan manajemen yang harus
dimanfaatkan sebaik mungkin melalui sinergi dengan lingkungan.
Tidak bisa dipungkiri, perubahan teknologi yang sangat cepat, memaksa organisasi untuk
menyesuaikan diri dengan lingkungan usahanya.
Perubahan tersebut telah menggeser fungsi-fungsi MSDM yang selama ini hanya dianggap sebagai
kegiatan administrasi yang berkaitan dengan perekrutan pegawai staffing, coordinating yang dilakukan
oleh bagian personalia saja.
Saat ini MSDM berubah dan fungsi spesialisasi yang berdiri sendiri menjadi fungsi yang terintegrasi
dengan seluruh fungsi lainnya di dalam organisasi, untuk bersama-sama mencapai sasaran yang sudah
ditetapkan serta memiliki fungsi perencanaan yang sangat strategik dalam organisasi, dengan kata lain
fungsi SDM lama menjadi lebih bersifat strategik.
Fungsi operasional dalam Manajemen SDM merupakan dasar pelaksanaan proses MSDM yang efisien
dan efektif dalam pencapaian tujuan organisasi/sekolah. Fungsi operasional tersebut terbagi lima,
secara singkat sebagai berikut:
Fungsi Pengadaan, yaitu proses penarikan, seleksi, penempatan, orientasi, dan induksi untuk
mendapatkan karyawan yang sesuai kebutuhan perusahaan
Fungsi Pengembangan, yaitu proses peningkatan ketrampilan, teknis, teoritis, konseptual, dan
moral karyawan melalui pendidikan dan pelatihan.
Fungsi Kompensasi, yaitu pemberian balas jasa langsung dan tidak langsung berbentuk uang
atau barang kepada karyawan sebagai imbal jasa yang diberikannya kepada perusahaan.
Fungsi Pemeliharaan, yaitu kegiatan untuk memelihara atau meningkatkan kondisi fisik, mental
dan loyalitas karyawan agar tercipta hubungan jangka panjang. Pemeliharaan yang baik
dilakukan dengan program keselamatan dan Kesehatan.
BAB III
PENUTUP
Manajemen Sumber Daya Manusia diperlukan untuk meningkatkan efektivitas sumber daya manusia
dalam organisasi. Tujuannya adalah memberikan kepada organisasi satuan kerja yang efektif. Untuk
mencapai tujuan ini, studi tentang manajemen personalia akan menunjukkan bagaimana seharusnya
perusahaan mendapatkan, mengembangkan, menggunakan, mengevaluasi, dan memelihara karyawan
dalam jumlah (kuantitas) dan tipe (kualitas)
Manajemen sumber daya manusia adalah suatu proses menangani berbagai masalah pada ruang
lingkup karyawan, pegawai, buruh, manajer dan tenaga kerja lainnya untuk dapat menunjang aktivitas
organisasi atau perusahaan demi mencapai tujuan yang telah ditentukan. Bagian atau unit yang
biasanya mengurusi sdm adalah departemen sumber daya manusia atau dalam bahasa inggris disebut
HRD atau human resource department. Menurut A.F. Stoner manajemen sumber daya manusia adalah
suatu prosedur yang berkelanjutan yang bertujuan untuk memasok suatu organisasi atau perusahaan
dengan orang-orang yang tepat untuk ditempatkan pada posisi dan jabatan yang tepat pada saat
organisasi memerlukannya.
DAFTAR PUSTAKA
Handoko, T.H.(1987). Manajemen Personalia & Sumber Daya Manusia. Edisi ke-2.
Yogyakarta:PBFE Universitas Gadjah Mada.
Siagian, Sondang P. (2006), Manajemen Sumber Daya Manusia, Cetakan ketiga belas, Bumi
Aksara, Jakarta.
Saydam, Gouzali, (2000), Manajemen Sumber Daya Manusia : Suatu pendekatan Mikro
(Dalam Tanya Jawab), Cetakan kedua, Djambatan, Jakarta
Hariandja, Marihot Tua Efendi, (2005), Manajemen Sumber Daya Manusia : Pengadaan,
Pengembangan, Pengkompensasian, dan Peningkatan