IPK

3.3.1 Menjelaskan proses terjadinya ikatan ion

3.3.2 Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangka dua, dan rangkap tiga
3.3.3 Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi
3.3.4 Menjelaskan pembentukan ikatan logam dan hubungannya dengan sifat fisik logam
3.3.5 Menjelaskan hubungan jenis ikatan dengan sifat fisik materi
Menjelaskan kepolaran senyawa

Tujuan
3.3.3 Disajikan empat unsur beserta nomor atomnya, peserta didik mampu menjelaskan
proses terjadinya ikatan ion
3.3.4 Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangka dua, dan rangkap tiga
3.3.5 Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi
3.3.6 Menjelaskan pembentukan ikatan logam dan hubungannya dengan sifat fisik logam
3.3.7 Menjelaskan hubungan jenis ikatan dengan sifat fisik materi
3.3.8 Menjelaskan kepolaran senyawa

Konseptual

● Ikatan Ion: ikatan kimia yang terbentuk akibat tarik-menarik elektrostatik antara ion
positif (kation) dan ion negatif.
Contoh: NaCl, CaF2, dll.
● Ikatan Kovalen: ikatan kimia yang terbentuk akibat pemakaian bersama (pasangan)
elektron.
Contoh: HCl, CH4, H2, NH3, dll.
● Ikatan kovalen koordinasi adalah ikatan kovalen, tetapi pasangan elektron ikatan, hanya
berasal dari salah satu atom yang berikatan.
Contoh: HNO3, H2SO4, H3PO4, H3PO3, dll.

 Ikatan Logam : ikatan kimia yang terbentuk akibat penggunaan bersama elektron-
elektron valensi antar atom-atom logam

1. Prosedural :
 Pembentukan ikatan ion dan ikatan kovalen
 Membuktikan secara nyata melalui pemanasan logam dengan sebatang lilin (Ikatan
Logam)
Metakognitif

Mengelompokkan beberapa contoh yang ditemukan sehari-hari yang termasuk ke dalam ikatan
logam berdasarkan sifat-sifat logam. (Ikatan Logam)