APA ITU KB ?

KB merupakan gerakan untuk membentuk keluarga yang sehat dan -

sejahtera dengan membatasi kelahiran jumlah anak yaitu dua anak.
Jenis-Jenis KB
APA ITU TUBEKTOMI ?
Tubektomi atau juga dapat di sebut dengan sterilisasi merupakan
tindakan penutupan terhadap kedua saluran telur kanan dan kiri yang
menyebabkan sel telur tidak dapat melewati saluran telur, dengan demikian
sel telur tidak dapat bertemu dengan sperma laki-laki sehingga tidak terjadi
kehamilan. (chania forcepta, Rodiani 2017 ).

EFEK SAMPING
Tidak di temukan efek samping
MEKANISME KERJA
Tubektomi (MOW) menyebabkan perjalanan sel telur terhambat karena
saluran sel telur tertutup. Pada prinsipnya tubektomi dilakukan dengan membuat
buntu atau oklusi tuba uterine. Oklusi tuba dapat dilakukan secara laparoskopik.
Tuba di buat buntu dengan memasang cincin plastic (falopering) atau memasang
klip atau dengan menggunakan kalter listrik
KEUNTUNGAN
1) Sangat efektif dan aman
2) Dapat mencegah kehamilan lebih dari 99%
3) Tidak ada efek samping dalam jangka panjang
4) Tidak mempengaruhi proses menyusui
5) Pembedahan sederhana, dapat dilakukan dengan anestesi lokal
6) Tidak mengganggu hubungan seksual
KERUGIAN
1) Rasa sakit atau ketidaknyamanan dalam jangka pendek setelah
tindakan
2) Ada kemungkinan mengalami resiko pembedahan
3) Tidak melindungi diri dari Infeksi Menular Seksual (IMS)
4) Bila situasi anda berubah dan ingin mempunyai anak, peluang anda
sangat kecil
MANFAAT
1) Berkurangnya risiko kanker ovarium
2) Tidak ada efek samping dalam jangka panjang
3) Tidak ada perubahan dalam fungsi seksual (tidak ada efek pada
produksi hormone ovarium)
APA ITU VASEKTOMI ?
Vasektomi adalah tindakan memotong dan menutup saluran mani (vas deferens)
yang menyalurkan sel mani (sperma) keluar dari pusat produksinya di testis.

EFEK SAMPING
Rasa nyeri atau ketidaknyamanan akibat pembedahan yang biasanya hanya
berlangsung beberapa hari. Pembentukan granuloma relative jarang dan
merupakan keluhan yang nantinya hilang sendiri.
MEKANISME KERJA
Saluran vas deferens yang berfungsi mengangkut sperma dipotong dan di ikat,
sehingga aliran sperma dihambat tanpa mempengaruhi jumlah cairan semen.
Jumlah sperma hanya 5% dari cairan ejakulasi. Cairan semen diproduksi dalam
vesika seminalis dan prostat sehingga tidak akan terganggu oleh vasektomi.
KEUNTUNGAN
1) Lebih Aman (keluhan lebih sedikit)
2) Lebih Praktis (hanya memerlukan satu kali tindakan)
3) Lebih Efektif ( tingkat kegagalannya sangat kecil)
4) Tidak ada mortalitas atau kematian
5) Lebih Ekonomis (hanya memerlukan biaya untuk sekali tindakan)
KERUGIAN
1) Diperlukan suatu tindakan operatif
2) Kadang menyebabkan komplikasi seperti pendarahan atau infeksi
3) Harus dengan tindakan pembedahan
4) Harus memakai kontrasepsi lain (kondom) selama beberapa hari atau
minggu sampai sel mani menjadi negative
5) Tidak dapat dilakukan dengan orang yang masih ingin mempunyai
anak lagi
MANFAAT
1) Peluang memiliki anak 0 persen
2) Tidak mempengaruhi kontrasepsi
3) Tidak mempengaruhi kualitas hubungan seksual