Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Transmisi daya pada mesin sangatlah penting dalam bidang permesinan.

Dimana pada proses penyaluran daya dari suatu poros keporos yang lain,

ketika jarak yang jauh antara dua buah poros , sehingga dibutuhkan transmisi

penyalur salah satunya menggunakan sabuk.

Transmisi sabuk adalah sistem transmisi daya puntir dari poros satu ke

poros yang lain melalui sabuk yang melingkar pada puli di setiap poros-poros

tersebut, sabukmemiliki kelebihan suara lebih halus, tanpa pelumas, dapat

digunakan dalam putaran yang tinggi dan dapat menerima dan meredam beban

kejut.

Penggunaan sabuk sudah banyak di Indonesia, bahkan saat ini sabuk sudah

digunakan pada mesin sepeda motor untuk menyalurkan tenaga mesin keroda,

kualitas sabuk sangat ditentukan oleh bahan pembuatnya sehingga sabuk

tidak mudah melar dan mengurangi slip yang mengakibatkan rasio putaran

tidak konstan.

Salah satu penggunaan sabuk adalah pada kompresor, sabukdigunakan

sebagai alat penghubung tenaga dari motor ke pompa untuk menghasilkan

udara bertekanan, yang digunakan untuk kebutuhan di industri maupun di

bengkel Misalnya, untuk mengisi angin pada roda kendaraan dan untuk

membersihkan komponen-komponen mesin.

1
Dari penjelasan latar belakang diatas, penulis akan merencanakan ulang

sabuk-V pada kompresor dengan daya 5,5 HP ( Horse Power ).

1.2 Batasan Masalah

Dalam pembahasan ini penulis memberi batasan-batasan masalah sebagai

berikut :

1. Pengertian dan cara kerja sabuk dan kompressor

2. Macam-macam sabuk dan kompressor

3. Pemilihan bahan untuk poros

4. Perhitugan sabuk-V pada kompresor dengan daya 5,5 HP

1.3 Tujuan Dan Kegunaan Perencanaan

1.3.1 Tujuan Perencanaan elemen mesin II

1. Untuk mengetahui cara kerja dan macam-macam kompressor

2. Untuk mengetahui cara kerja sabuk

3. Untuk mengetahui macam-macam sabuk

4. Untuk mengetahui cara menghitung ulang sabuk dengan daya

5,5 HP

1.3.2 Kegunaan Perencanaan

Perencanaan elemen mesin II ini adalah salah satu syarat untuk

mengambil tugas akhir, serta diharapkan dapat menambah

pengetahuan penulis dalam bidang keilmuan khususnya teknik

mesin.

2
1.4 Metode Penulisan

Dalam penulisan perencanaan elemen mesin II ini menggunakan metode

pustaka yang di peroleh dari buku maupun web dan juga metode observasi

secara langsung.

1.5 Sistematika Penulisan

Penulisan perencanaan elemen mesin II ini disusun dengan sitematis,

dimana tiap-tiap bab saling berkaitan serta dilengkapi dengan gambar-gambar

dan perhitungan yang dibahas dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab I berisi latar belakang, tujuan, kegunaan perencanaan, batasan

masalah dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab II berisi pengertian, cara kerja, macam-macam, setra

komponen-komponen kompressor dan sabuk.

BAB III PERHITUNGAN

Bab IV berisi tentang perhitungan sabuk-V pada kompressor

dengan daya 5,5 HP.

3
BAB IV PENUTUP

Bab V berisi kesimpulan dan saran dari perhitungan yang telah

dilakukan.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai