Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN OBAT KADALUWARSA

/ RUSAK

No.Dokumen : P.40201/............../UKP/
14-LU/2019
SOP No. Revisi : 1
Tgl. Terbit : 07 April 2019
UPTD
Halaman : 1 /3
PUSKESMAS
MADUKORO Ditandatangani oleh Sri Mustika, SST. M.Kes
Kepala UPTD Puskesmas : NIP. 196312201984022001

Penanganan obat kadaluwarsa / rusak merupakan kegiatan


memisahkan, melaporkan dan mengembalikan obat yang
1. Pengertian telah rusak dan kadaluwarsa ke instalasi farmasi kabupaten
guna dilakukan penghapusan dan pemusnahan oleh dinas
kesehatan agar tidak terkontaminasi oleh pasien.

Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menjamin


2. Tujuan mutu obat yang di gunakan untuk terapi pengobatan bagi
pasien.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Tentang Pelayanan Farmasi Nomor :


445/37/UKP/PKM-MDK/2016

Buku Pedoman Pengelolaan Obat Publik dan Perbekalan


4. Referensi Kesehatan di Puskesmas, Direktorat Jenderal Pelayanan
Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Depkes RI Jakarta,
cetakan kedua 2004.

1. Petugas obat menerima obat dari IFK dengan memeriksa


terlebih dahulu kesesuaian jenis, jumlah, taggal
kadaluwarsa dan keadaan fisik obat.
2. Petugas obat melakukan pemeriksaan dan pemantauan
secara rutin terhadap tanggal kadaluwarsa dan keadaan
fisik obat yang ada dalam penyimpanan.
3. Petugas obat memisahkan jika ditemukan obat dalam
persediaan telah rusak dan atau kadaluwarsa.
4. Petugas obat menyimpan obat rusak dan kadaluwarsa
ditempat perpisah.
5. Petugas obat mencatat semua obat yang telah rusak dan
5.Prosedur kadaluwarsa.
6. Petugas obat melaporkan semua obat rusak dan
kadaluwarsa kepada kepala Puskesmas Madukoro.
7. Kepala puskesmas memerintahkan petugas obat untuk
membuat berita acara serah terima obat rusak atau
kadaluwarsa.
8. Kepala puskesmas menanda tangani berita acara serah
terima obat rusak atau kadaluwarsa dan
memerintahkan petugas obat untuk menyerahkan ke
IFK.
9. Pentugas obat menyerahkan obat rusak dan
kadaluwarsa kepada IFK disertai berita acara serah
terimanya.
Petugas obat memeriksa dan
menerima obat dari IFK.
.

Petugas obat melakukan pemantauan rutin atas


tanggal kadaluwarsa dan keadaan fisik obat
.
Petugas obat memisahkan jika diketemukan obat
kadaluwarsa atau rusak.
.

Petugas obat menyimpan obat rusak dan


kadaluwarsa secara terpisah dari obat lain.
.

Petugas obat membuat pencatatan atas obat yang


rusak / kadaluwarsa.
.
6. Diagram Alir
Petugas melaporkan semua obat kadaluwarsa
kepada kepala Puskesmas.

Kepala puskesmas memerintahkan kepada petugas


obat untuk membuat BA serah terima obat
kadaluwarsa
.

Kepala puskesmas memeriksa dan menandatangani


BA serah terima obat rusak / kadaluwarsa.

Petugas obat menyerahkan obat rusak /


kadaluwarsa kepada IFK sesuai dengan BA serah
terima.

Petugas obat mendokumentasikan


arsip BA serah terima

7. Hal-hal yang
perlu -
diperhatikan

8. Unit Terkait 1. Gudang obat


2. Instalasi Gudang Farmasi Kabupaten Lampung Utara

9. Dokumen 1. LPLPO
Terkait 2. Pencatatan Obat Kadaluwarsa / Rusak
3. Berita Acara Serah Terima Obat Kadaluwarsa / Rusak

10.Rekaman Historis Perubahan

No. Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan


SK Kepala Puskesmas
Kebijakan SK Tentang
1. Pembuatan SOP ………………………………… 07/04/2019
Tindakan No.445/10/Admin/PKM-
MDK/2019
2. Kode Menghilangkan point kode 07/04/2019

Anda mungkin juga menyukai