DOSEN PEMBIBING
EKA ROFIYANTI S.AP,M.SI
DISUSUN OLEH:
ALIFA TASYA PERMATA
WINDY MUSTIKA
FADHILLAH IBNU ADHA
INSTITUT STIAMI
FAKULTAS ADMINISTRASI PUBLIK
PENGANTAR ILMU ADMINISTRASI NEGARA / PUBLIK
KATA PENGANTAR
a) Tahap penyusunan agenda para pejabat yang dipilih dan diangkat menempatkan
masalah pada agenda publik. Sebelumnya masalah ini berkompetisi terlebih
dahulu untuk dapat masuk dalam agenda kebijakan.Pada tahap ini mungkin
suatu masalah tidak disentuh sama sekali, sementara masalah yang lain
ditetapkan menjadi fokus pembahasan, atau ada pula masalah karena
alasan-alasan tertentu ditunda untuk waktu yang lama.
e) Tahap evaluasi kebijakan dalam tahap ini kebijakan yang telah dijalankan akan
dinilai atau dievaluasi, untuk melihat sejauh mana kebijakan yang dibuat untuk
meraih dampak yang diinginkan, yaitu memecahkan masalah yang dihadapi
masyarakat.
a) Tujuan yang akan dicapai, hal ini mencakup kompleksitas tujuan yang akanm
dicapai. Apabila tujuan kebijakan semakin kompleks, maka semakin sulit
mencapai kinerja kebijakan.Sebaliknya, apabila tujuan kebijakan semakin
sederhana, maka untuk mencapainya juga semakin mudah.
b) Prefensi nilai seperti apa yang perlu dipertimbangkan. Suatu kabijakan yang
mengandung berbagai variasi nilai akan jauh lebih sulit untuk dicapai dibanding
dengan suatu kebijakan yang hanya mengejar satu nilai.
f) Strategi yang digunakan untuk mencapai tujuan. Strategi yang digunakan untuk
mengimplementasikan suatu kebijakan akan mempengaruhi kinerja suatu
kebijakan. Stretegi yang digunakan dapat bersifat top/down approachatau
bottom approach, otoriter atau demokratis.
5. Ciri-Ciri kebijakan publik antara lain:
d) Kebijakan yang barhubungan dengan barang umum (public goods) dan barang
privat (privat goods)Kebijakan public goods adalah kebijakan yang mengatur
pemberian barang atau pelayanan publik.
DAFTAR PUSTAKA
https://eprints.uny.ac.id/8530/3/BAB%202%20-%2007401241045.pdf