2. Keluhan utama
Pada pasien yang menggunakan pil biasa nya mengeluh mual, pusing, atau
muntah, bercak atau flek diantara masa haid, sakit kepala ringan, payudara
nyeri, berat badan sedikit naik atau turun.
3. Riwayat Kesehatan Klien
a. Riwayat Kesehatan yang lalu
Penyakit/ Kelainan Reproduksi :
Riwayat kehamilan ektopik, kelainan payudara jinak, penyakit
radang panggul, endometriosis atau tumor ovarium jinak
dapat menggunakan pil kombinasi
Riwayat kanker payudara atau dicurigai kanker payudara
tidak diperbolehkan menggunakan pil kombinasi
Akseptor dengan mioma uteri tidak dianjurkan untuk
menggunakan KB pil kombinasi
Penyakit Kardiovaskuler :
Akseptor yang mengalami Penyakit jantung tidak di anjurkan /
tidak boleh menggunakan alat kontrasepsi pil kombinasi,
kontrasepsi suntikan progestin, implant
Akseptor dengan umur > 40 tahun disertai riwayat
kardiovaskuler, tidak di anjurkan menggunakan KB pil
kombinasi
Penyakit Darah :
1
2
5. Riwayat Menstruasi
Siklus haid menjadi teratur, banyaknya darah haid berkurang
(mencegah anemia), tidak terjadi nyeri haid, namun pada tiga bulan
pertama kadang terjadi perdarahan bercak atau perdarahan sela.
Ibu yang mengalami anemia karena haid berlebihan boleh
menggunakan pil kombinasi
6. Riwayat Obstetri
7. Riwayat Kontrasepsi
3
Pola Keterangan
Nutrisi Nafsu makan biasa meningkat saat menggunakan
alat kontrasepsi ini (Saifuddin,2011)
Jika terdapat keluhan mual dapat mengganggu
asupan nutrisi selama menggunakan alat kontrasepsi
4
DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
Kesadaran :
Tanda Vital :
Tekanan darah tinggi >180/110 mmHg, atau diastolik >90 mmHg
atau sistolik >160 mmHg tidak boleh menggunakan alat
kontrasepsi pil kombinasi (buku panduan praktis pelayanan KB
hal : MK-31)
Antropometri :
Berat badan sekarang : perubahan berat badan 1- 2 kg
dapat saja terjadi. (Saifuddin,2011)
2. Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
Kepala :
Wajah : Hyperpigmentasi dan jerawat (Saifuddin,2006)
Mata :
Kehilangan penglihatan atau kabur menandakan stroke, hipertensi
atau problem vaskular
Hidung :
Mulut :
Telinga:
Leher : Hyperpigmentasi
Dada :
Payudara :
5
Abdomen :
Hal yang perlu diperhatikan pada pil kombinasi Nyeri abdomen
hebat menandakan penyakit kandung empedu, bekuan darah,
pancreatitis
Akspetor yang memiliki kantong empedu yang aktif tidak
dianjurkan menggunakan pil kombinasi
Akseptor yang memiliki tumor hepar, ikterus/ikterus tidak
dianjurkan menggunakan pil kombinasi
Genitalia :
Pada pil kombinasi Perdarahan berat yang 2 kali lebih panjang
dari masa haid atau 2 kali lebih banyak dalam 1 periode haid atau
2 kali lebih banyak dalam satu periode masa haid
Perdarahan abnormal dari genetalia tanpa sebab tidak dianjurkan
menggunakan kb pil kombinasi
Ekstermitas :
Varises, rasa sakit dan kaki bengkak menandakan indikasi risiko
tinggi penggumpalan darah pada tungkai
Akspetor yang pernah gips dalam waktu lama pada tungkai bawah
tidak dianjurkan menggunakan pil kombinasi
Palpasi
Kepala :
Wajah :
Mata :
Hidung :
Mulut :
Telinga:
Leher :
Dada :
Payudara : Nyeri Payudara
Terabanya benjolan yang dapat menandakan adanya kemungkinan
akseptor menderita tumor jinak atau kanker payudara boleh
menggunakan metode ini
Abdomen :
Genitalia :
Ekstermitas :
6
Auskultasi
Perkusi
3. Pemeriksaan Penunjang :
Pemeriksaan Laboraturium :
Pemeriksaan USG :
Pemeriksaan diagnostic lainnya :
V. INTERVENSI
1. Pastikan klien bahwa tidak hamil
R/ Menyingkirkan persepsi pada klien adanya kemungkinan hamil
2. Persiapkan lingkungan
7
VI. IMPLEMENTASI
Pelaksanaan dilakukan dengan efisien dan aman sesuai dengan rencana
asuhan yang telah disusun. Pelaksanaan ini dapat dilakukan seluruhnya oleh
bidan atau sebagian dikerjakan oleh klien atau anggota tim kesehatan
lainnya.
VII. EVALUASI
Evaluasi merupakan penilaian tentang keberhasilan dan keefektifan asuhan
kebidanan yang telah dilakukan. Evaluasi di dokumentasikan dalam bentuk
SOAP.
8
BAB III
TINJAUAN KASUS
I. PENGKAJIAN
Tanggal Pengkajian : 23 Oktober 2019
Waktu Pengkajian : 09.30 Wita
Tempat Pengkajian : Puskesmas Air Putih
Nama Pengkaji :
DATA SUBYEKTIF
1. Identitas
Nama : Ny.Ar
Umur : 24tahun
Agama : Islam
Suku/ Bangsa : Banjar
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
Alamat : Jl.P.Suryanata
Ibu mengatakan tidak ada yang menderita penyakit menular dan menurun
seperti TBC, Asma, Hepatitis B, Jantung, Hipertensi, HIV/AIDS dan
Diabetes Melitus
5. Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 tahun Siklus : 28 hari
Dengan lama haid selama 7 hari, ganti pembalut 3-4x/hari
6. Riwayat Obstetri
7. Riwayat Kontrasepsi
Pola Keterangan
Makan 3x sehari dengan porsi menu makan
Nutrisi
seimbang
BAK 4-5 x/hari, konsistensi cair, warna kuning
jernih
Eliminasi
BAB ± 1 x/ hari, konsistensi padat, warna kuning
kecoklatan.
Istirahat Tidur malam 7-8 jam/hari, Tidur siang 2jam/ hari
Aktivitas Ibu mengerjakan pekerjaan rumah sendiri
10
DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
Kesadaran : compos mentis
Tanda Vital : Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 89x/menit
Pernafasan : 20x/menit
Suhu : 36˚c
Antropometri : Berat badan : 60kg
Tinggi badan : 156cm
Lingkar perut : 75cm
2. Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
Kepala :
Wajah : Hyperpigmentasi dan jerawat (Saifuddin,2006)
Mata :
Hidung :
Mulut :
Telinga:
Leher : Hyperpigmentasi
Dada :
Payudara :
Abdomen :
Genitalia :
Ekstermitas :
Palpasi
Kepala :
11
Wajah :
Mata :
Hidung :
Mulut :
Telinga:
Leher :
Dada :
Payudara :
Abdomen :
Genitalia :
Ekstermitas :
Auskultasi
Perkusi
3. Pemeriksaan Penunjang :
Pemeriksaan Laboraturium : tidak dilakukan
Pemeriksaan USG : tidak dilakukan
Pemeriksaan diagnostic lainnya : tidak dilakukan
VIII. INTERVENSI
7. Pastikan klien bahwa tidak hamil
R/ Menyingkirkan persepsi pada klien adanya kemungkinan hamil
8. Persiapkan lingkungan
R/ Persiapan lingkungan untuk menjaga privasi agar klien merasa aman
dan nyaman
9. Menanyakan pada pasien, keluahan yang dialami selama pemakaian pil
kombinasi
R/ agar dapat merencanakan tindak lanjut yang cepat dan tepat jika
ditemukan keluhan
10. Memberitahu kembali kepada klien efek samping dari penggunaan kb pil
kombinasi
R/ agar klien dapat segera kepetugas kesehatan jika ditemukan efek
samping dari penggunaan kb pil kombinasi
11. Lakukan pencatatan pada kartu kunjungan klien
R/ Pendokumentasian serta evaluasi terhadap tindakan yang telah
dilakukan pada kartu kunjungan klien dapat menghindari terjadinya
kesalahan dalam pemasangan atau pemberian KB
12. Pastikan ibu mengetahui tanggal kembali yang telah ditentukan
R/ Keterlambatan jadwal kunjungan ulang akan mempengaruhi efektivitas
dari cara pemakaian atau penggunaan KB
13
IX. IMPLEMENTASI
Pelaksanaan dilakukan dengan efisien dan aman sesuai dengan rencana
asuhan yang telah disusun. Pelaksanaan ini dapat dilakukan seluruhnya oleh
bidan atau sebagian dikerjakan oleh klien atau anggota tim kesehatan
lainnya.
X. EVALUASI
Evaluasi merupakan penilaian tentang keberhasilan dan keefektifan asuhan
kebidanan yang telah dilakukan. Evaluasi di dokumentasikan dalam bentuk
SOAP.