Anda di halaman 1dari 18

Tugas Keperawatan Dasar

Alat- Alat Kesehatan Beserta Fungsinya

Disusun oleh :

151911913127 Zuazzycailma Syafa'ah 151911913166 Nabila Ochtarina Putri

151911913126 Indah Fitriyah 151911913175 Wanda Rizky Wijayanti

151911913200 Adibah Mahiroh Agustinah 151911913178 Ricy Yanu Prayoga

151911913157 Intan Hafidha Rahmanita 151911913191 Cahyani Okta

151911913206 Eggy Prananda Putri 151911913139 Andita Sahliya Lizami

151911913158 Diah Ayu Prameswari 151911913199 Dilla Dwicahya Mardiana

Fakultas Vokasi

D3 – Keperawatan Gresik

Universitas Airlangga
1. Sendok kuret

Sendok kuret merupakan suatu alat yang berbentuk seperti sendok panjang dan terbuat dari
logam digunakan utuk membuang jarigan abnormal yaitu sisa jarigan plasenta dan janin
yang sudah mengalami keguguran dari dinding rahim uterus.

2. Pinset Anatomis

Pinset Anatomi merupakan instrument operasi yang berfungsi untuk menjepit atau
memegang jaringan, alat dan bahan medis lainnya. Pinset Anatomi juga dapat digunakan
untuk memegang kassa dan kapas yang sudah disterilkan pada saat membersihkan luka.
Selain itu, Pinset Anatomi juga dapat digunakan untuk kebutuhan non medis, seperti
mengambil benda kecil ditempat yang sempit.
3. Pinset Chirurgis Alat
Alat ini memiliki fungsi yang sama dengan pinset anatomi yakni untuk membentuk pola
jahitan, meremove jahitan, dan fungsi-fungsi lainnya. Pinset Chirurgis berbentuk bilah
tajam pada kedua sisinya, digunakan untuk menjepit jaringan pada waktu diseksi dan
penjahitan luka dan memberi tanda pada kulit sebelum memulai insisi.

4. Gunting Perban

Merupakan gunting berujung sudut dengan ujung yang tumpul. Gunting ini memiliki
kepala kecil pada ujungnya yang bermanfaat untuk memudahkan dalam memotong perban.
Jenis gunting ini terdiri atas knowles dan lister. Bagian dasar gunting ini lebih panjang dan
digunakan sangat mudah dalam pemotongan perban. Ujung tumpulnya didesain untuk
mencegah kecelakaan saat remove perban dilakukan. Selain untuk membentuk dan
memotong perban sesaat sebelum menutup luka, gunting ini juga aman digunakan untuk
memotong perban saat perban telah ditempatkan di atas luka.

5. Gunting Benang

Fungsi : Untuk memotong benang dan kassa pada saat operasi

6. Gunting Iris (Iris Scissors)


Fungsi : untuk memotong jaringan, gunting nya kecil biasa digunkan pada benda-
benda yang kecil.

7. Needle Holder

Fungsi : untuk menjepit jarum jahit (hechtnaald) serta menjahit luka terbuka seperti luka
kecelakaan atau pembedahan.

8. Gunting Episiotomi

Fungsi : alat untuk menggunting perineum terutama jika perineum ibu yang
melahirkan kaku. Perineum adalah daerah antara vulva dan anus.

9. Gunting Tali Pusar


Fungsi : Gunting khusus yang digunakan untuk memotong pusar bayi, terbuat dari bahan
Stainless steel.

10. Nalpuder Hecting

Fungsi : alat yang digunakan dalam membantu proses penjahitan luka, untuk menjepit
benang dan jarum.

11. Termometer Rectal

Fungsi : digunakan untuk mengukur suhu tubuh bayi. Padahal, termometer ini juga bisa
digunakan pada manula yang sedang sakit. Menurut dokter, pengukuran suhu rektum
(anus) adalah pilihan yang paling akurat, terutama bagi anak-anak di bawah usia 4 tahun
atau siapa saja yang tidak dapat diminta menjalani pengukuran suhu oral (mulut).

12. Jangka Panggul (pelvimeter)


Fungsi : alat untuk mengukur diameter pinggul pada ibu hamil, sehingga dapat
memperkirakan bayi dapat lahir secara normal atau tidak.

13. Penlight

Penlight adalah alat yang di gunakan oleh tenaga medis sebagai alat penerangan. Fungsi Penlight
sebagai berikut :

1. Untuk pemeriksaan dalam telinga pasien.


2. Untuk pemeriksaan pupil pada mata pasien.
3. Untuk pemeriksaan dalam telinga pasien.

14. Blood Lancet

Blood lancet adalah jarum steril sekali pakai.

Blood Lancet berfungsi untuk mengambil sampel darah dengan cara


menusukkan pada ujung jari.
15. Hemostat Klem

Klem arteri merupakan salah satu alat yang berperan dalam melakukan bedah minor,
klem arteri pada prinsipnya memberikan manfaat untuk menghentikan pendarahan
pembuluh darah kecil dan menggenggam jaringan lainnya dengan tepat tanpa
menimbulkan kerusakan yang tidak dibutuhkan.

Fungsinya :
1. Menjempit pembuluh darah.

16. Gelas Ukur

Fungsi gelas ukur adalah sebagai alat ukur volume cairan yang tidak memerlukan
ketelitian yang tinggi, misalnya pereaksi/reagen untuk analisis kimia kualitatif atau untuk
pembuatan larutan standar sekunder pada analisis titrimetri/volumetri.

17.TermometerDigital
Fungsi: digunakan untuk mengetahui suhu objek benda atau tubuh.

18. Reflex Hammer

Fungsi:

1) Untuk memancing reaksi dan refleks, karena pengujian reflek bagian penting dari pemeriksaan
fisik

2) Untuk mendeteksi kelainan dalam sistem saraf pusat atau perifer

19. Garpu tala

Fungsi: untuk mengetes pendengaran

20. Needle Holder

Fungsi: untuk menjepit jarum jahit (hechtnaald) serta menjahit luka terbuka seperti luka
kecelakaan atau pembedahan.
21. Nalpuder Hecting

alat yang digunakan dalam membantu proses penjahitan luka, untuk menjepit benang dan
jarum.

22. Nasal Speculum.

Fungsi : untuk memeriksa rongga hidung.

23. Spatula lidah.

Untuk pemeriksaan lidah dan tenggorokan bahan stainless steel, bisa dipakai berulang kali, bisa
disteril.

24. Towe; Clamb/Doek


Towel clamp merupakan clamp pemegang dengan ujungnya yang runcing untuk menahan
tepi handuk/ doek pada tempatnya. Berguna untuk menjepit kain operasi juga untuk memegang
tulang coste ketika dilakukan traksi eksternal pada dinding dada.

25. Kaca mulut/mouthmirror/spiegel

Alat yang tangkainya dari logam / non logamdengan diujungnya terdapat kaca berbentuk bulat.
Kegunaan :
1. Melihat permukaan gigi yang tidak dapat dilihat langsung mata
2. Membantu memperluas daerah pekerjaan yaitu dengan menahan pipi, lidah dan ,bibir.
3. Mengetahui adanya debris, karang gigi, lubang gigi.
4. Melihat hasil preparasi, tumpatan.
5. Melihat kelainan di dalam rongga mulut, lidah, gusi, palatum.

26. Selang Kateter


Selang kateter merupakan sebuah alat yang berbentuk pipa yang terbuat dari karet atau
plastik. Fungsi selang tersebut adalah untuk memasukkan dan mengeluarkan cairan dari
kandung kemih Anda. Kandung kemih adalah sebuah kantung yang berfungsi untuk menyimpan
atau menampung air seni yang berubah-ubah jumlahnya, yang dialirkan oleh sepasang uretra dari
sepasang ginjal dalam tubuh.

27. Tensimeter Raksa

Merupakan tensimeter konvensional yang masih menggunakan air raksa. Tensimeter


jenis ini memerlukan stetoskop untuk mendengar munculnya bunyi suara tekanan sistolik dan
diastolik pada jantung.
Kegunaan untuk untuk mengukur tekanan darah yang bekerja secara manual saat
memompa maupun mengurangi tekanan pada manset. Tensi darah normal manusia dewasa
/adalah 100-130 mmHg untuk tekanan sistolik dan 60-90 mmHg untuk tekanan diastolik.

28. umbilikus clamp tools


umbilikus clamp tools adalah alat yang digunakan untuk menjepit tali pusar bayi yang baru lahir

29. tourniquet

Tourniquet adalah alat untuk mengerutkan (constricting) dan menekan (compressing).


Saat digunakan tourniquet berfungsi untuk mengontrol aliran darah pada vena atau
arteri dengan cara menekan dan melepas dalam rentang waktu tertentu.

30. kom kecil

kom kecil adalah alat untuk menaruh kasa, bettadine, sputum/dahak, kasa yang steril
tergantung dari jenis kom nya

31. bak instrumen


bak instrumen adalah alat untuk menyimpan alat-alat operasi yang sudah steril

32. Bengkok

Kegunaa : Tempat alat / kotoran2 pada waktu bekerja atau operasi.

33. Kom kecil

Kegunaan : Tempat untuk menaruh kasa, betadine, kasa yang steril.


34. Lumpang Porselen

Kegunaan: Untuk menggerus atau menghaluskan bahan yang berbentuk padatan.

35. Tempat Korentang

Fungsi : Tempat untuk menyimpan atau menaruh korentang untuk mengambil alat
kesehatan lainnya yang bersifat sterill dalam suatu tindakan operasi.

36. Meteran

Kegunaan : Untuk mengukur tinggi badan.

37. Kom Sedang


Kegunaan :

tempat untuk menaruh kasa, betadine, sputum/dahak, kasa yang steril

Tergantung dari jenis kom nya.

38. Korentang

Kegunaan :

untuk memegang atau mengambil alat dan bahan medis steril spaya tetap terjaga dalam kondisi
steril, jika diambil dengan tangan kemungkinan alat tersebut menjadi tidak steril.

39. Bak Instrumen


Kegunaan :

untuk menyimpan peralatan-peralatan operasi yang sudah seteril.

40. Infus Set

Kegunaan :

Digunakan untuk

Digunakan untuk memasukkan cairan obat atau fitamin dan juga elektrolit ke dalam tubuh pasien
melalui pembuluh vena.

41. Ambu bag

Ambu bag merupakan alat bantu pernafasan, berfungsi untuk bantuan


pernafasan, yang berdimensi kecil dan ringan. Berfungsi untuk memberikan nafas
buatan dengan cara memompa secara manual oksigen udara bebas berulang-ulang
ke dalam pernapasan pasien, sehingga menjamin kebutuhan akan oksigen.
42. Pispot sodok plastik

Pispot sodok plastik adalah sebuah benda yang berbentuk seperti bak
atau tabung dilengkapi dengan pegangan untuk membawanya seperti layaknya
gelas. Terbuat dari bahan stainless steel anti karat dan ada juga yang terbuat
dari bahan plastik. Pispot sodok plastik untuk buang air besar yang umumnya
digunakan pada fasilitas kesehatan. Pispot ini juga bisa digunakan untuk
menampung urine.

43. Pispot

Pispot adalah sebuah benda yang berbentuk seperti bak atau tabung
dilengkapi dengan pegangan untuk membawanya seperti layaknya gelas.
Terbuat dari bahan stainless steel anti karat dan ada juga yang terbuat dari
bahan plastik.
Pispot urine yang digunakan untuk menampung dan membuang urin. Alat
pispot ini juga dibagi dua ada untuk pria dan wanita namun kebanyakan alat
pispot ini lebih sering digunakan pada pria daripada wanita.

Anda mungkin juga menyukai