Anda di halaman 1dari 2

METODE

Penelitian ini menggunakan metode eksperimental yang dilakukan pada 07 Oktober


2018. Penelitian dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi FMIPA UNESA.
Alat yang digunakan pada pengamatan ini adalah lampu spiritus, jarum inokulasi,
straining tray, mikroskop, botol semprot, kaca benda (object glass), botol untuk zat warna,
pipet tetes, kaca benda cekung, dan kaca penutup (cover glass). Sasaran penelitian ini adalah
mahasiswa Biologi sebagai bahan pembelajaran maupun wawasan penelitian yang berupa
artikel. Populasi pada penelitian ini adalah semua bakteri yang terdapat pada sampel kuah
bakso. Sedangkan sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah bakteri yang murni yang
diisolasi dari kuah bakso dan ditumbuhkan pada media taoge agar (TA).
Karakterisasi biakan murni bakteri dapat dilakukan dengan beberapa cara dengan
menentukan morfologi sel, sifat pengecatan, morfologi koloni, sifat biokimiawi, patogenitas,
dan serologi. Pada karakterisasi mikroba dapat dilakukan dengan pewarnaan, uji katalase, dan
uji motilitas. Pewarnaan yang biasa dilakukan yaitu pewarnaan sederhana, pewarnaan negatif,
dan pewarnaan gram.
Pewarnaan sederhana bertujuan untuk mengamati bentuk sel bakteri. Bahan yang
digunakan yaitu biakan bakteri dalam medium agar miring, alkohol, akuades, methylene blue,
crystal violet, dan carbol fuchsin. Sebelum diwarnai terlebih dahulu dilakukan fiksasi
terhadap suspensi. Tahap pertama yang dilakukan adalah membersihkan kaca benda dengan
alkohol kemudian ditetesi dengan akuades steril. Selanjutnya mengambil satu ose biakan
bakteri dan disuspensi dalam akuades lalu dikering-anginkan, setelah kering dilakukan
fiksasi. Setelah dingin, tuangi preparat dengan methylene blue satu atau dua tetes dibiarkan
selama 1-2 menit. Cuci dengan air mengalir lalu dikering-anginkan. Preparat diamati dibawah
mikroskop.
Pewarnaan negatif bertujuan untuk mengamati bentuk dan susunan sel bakteri. Bahan
yang digunakan biakan bakteri, larutan 10 g nigrosin dalam 100 ml akuades, dan alkohol.
Tahap pertama yang dilakukan adalah kaca benda dilakukan dengan alkohol. Kemudian
biakan bakteri diambil dengan ose dan diletakkan pada kaca benda. Lalu tambahkan satu tetes
tinta bak diatas biakan bakteri, suspensikan. Letakkan kaca benda satunya diatas kaca benda
yang ada suspensi zat warna dan bakteri, kemudian dorong kaca benda kedua menuju ke
ujung kiri kaca benda yang satunya sehingga diperoleh lapisan yang tipis sekali lalu dikering-
anginkan. Preparat diamati di bawah mikroskop.
Pewarnaan gram bertujuan untuk membedakan bakteri gram positif dan gram negatif.
Bahan yang digunakan yaitu biakan bakteri medium agar miring, crystal violet, gram’s
iodine, ethyl alcohol 95%, dan safranin. Tahap pertama yang dilakukan yaitu kaca benda
dibersihkan dengan alkohol. Kemudian membuat preparat mikroskopis dari bakteri dengan
meneteskan satu tetes akuades dan disuspensikan dengan ose pada tetesan aquades lalu
dicampur dan diratakan. Melakukan fiksasi, kemudian ditetesi dengan larutan crystal violet
dan dibiarkan satu menit. Dicuci dengan air mengalir. Preparat ditetesi dengan Gram’s Iodine
Mordant dan biarkan selama 1 menit, lalu dicuci dengan air mengalir. Dekolorisasi dengan
Ethyl Alkohol 95% kemudian dicuci dengan air mengalir. Ditetesi dengan pewarnaan
penutup, dibiarkan selama satu menit kemudian dicuci dan dikeringkan. Setelah kering
diamati di bawah mikroskop.
Uji katalase bertujuan untuk membedakan bakteri katalase positif dan katalase
negatif. Bahan yang digunakan H2O2 3%, biakan bakteri dalam agar miring. Tahap pertama
yang dilakukan yaitu kaca benda dibersihkan dengan alkohol. Biakan dari agar miring
diletakkan di tengah kaca benda kemudian ditetesi H2O2 3%, kemudian amati dengan
mikroskop dan perhatikan gelembung yang terbentuk.
Uji motilitas bertujuan untuk mengamati motilitas mikroba. Bahan yang digunakan
biakan bakteri dan akuades steril. Tahap pertama yang dilakukan yaitu kaca benca cekung
dan kaca penutup dibersihkan dengan alkohol. Kemudian membuat preparat basah tetes
gantung dengan meneteskan satu tetes air pada gelas penutup dan ditambahkan bakteri yang
akan diamati. Gelas penutup diletakkan diatas gelas benda cekung yang tepi cekungnya
diolesi vaseline dengan posisi cairan ada di bawah. Amati pergerakan mikroba di bawah
mikroskop.

Anda mungkin juga menyukai