Ergonomi No. Foto Analisa Saran Dasar hukum Peraturan Mentri Agar poster Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan gambar manual Koperasi No. Per. Terdapat poster handling 01/Men/1978 tentang Keselamatan dan gambar manual diletakan 1. handling pada ditempat- Kesehatan Kerja dalam Penebangan dan PLTD Sei tempat yang Kledang terdapat Pengangkutan Kayu. banyak Pasal 10 aktifitas pengangkatan Ergonomi Peraturan Mentri Agar selalu Tenaga Kerja dan Sudah terdapat Transmigrasi RI No: dipastikan eyewash pada area Per.15/Men/VIII/200 2 eyewash kerja PLTD Sei 8 tentang Pertolongan berfungsi Kledang Kecelakaan di Tempat dengan baik Kerja pasal 8. Terdapat toilet UU no. 1 Tahun 1970 dengan jumlah Agar selalu Tentang Keselamtan yang memadahi dilakukan Kerja pasal 2, 3 Toilet dan terawatt perawatan dan Peraturan Mentri kebersihannya mejaga Perburuhan no. 7 pada PLTD Sei kebersihan Tahun 1964 pasal 6 Kledang Kesehatan Kerja PLTD Sungai Pengurus UU no. 1 Tahun 1970 Kledang wajib Tentang Keselamtan mengadakan menyampaika Kerja pasal 2, ikatan dengan n laporan Permenkertrans Poliklinik pelayanan pelakasanaan no.3/Men/1982 1 kesehatan lain pelayanan Tentang Pelayanan (Puskesmas keselamatan Kesehatan Kerja. setempat) kerja kepada pimpinan PLTD Sungai Kledang. PLTD Sungai UU no. 1 Tahun 1970 Kledang wajib Tentang Keselamtan PLTD Sungai membuat Kerja pasal 3. Kledang rencana Permenkertrans Mengadakan pemeriksaan no.2/Men/1980 pemeriksaan kesehatan Tentang Pemeriksaan 2. kesehatan setiap 6 sebelum Kesehatan Tenaga bulan sekali. bekerja, Kerja dalam berkala, dan Penyelenggaraan Hasil MCU pemeriksaan Keselamatan Kerja kesehatan pasal; 6 khusus. Lingkungan Kerja Telah dilakukan Untuk selalu UU no. 1 Tahun 1970 pengujian NAB dilakukan Tentang Keselamtan faktor fisika dan pengujiannya Kerja pasal 2, kimia secara secara berkala. Permenakertrans no. 1 berkala dan Per.13/men/X/2011 terdokumentasi. tahun 2011 Tentang a. Faktor fisika 6 Nilai Ambang Batas bulan sekali Faktor Fisika dan b. Faktor kimia: Faktor Kimia di Udara ambient 6 Tempat Kerja pasal 2. bulan sekali, limbah cair 1 bulan sekali. Hasil Uji
B. Analisa Temuan Negatif
Ergonomi No. Foto Analisa Saran Dasar hukum Kualitas Perusahaan UU no. 1 Tahun 1970 pencahayaan pada wajib Tentang Keselamtan ruang mesin memberikan Kerja pasal 2, 1 adalah 22 – 43 lux penerangan Peraturan Mentri dibawah standar sesuai dengan Perburuhan no. 7 penerangan untuk standar Tahun 1964 pasal 14 Pencahayaan di Ruang mengerjakan penerangan Mesin barang-barang untuk yang besar yaitu 50 mengerjakan lux. Potensi barang-barang bahaya: dapat menyebabkan yang besar berkurangnya yaitu 50 lux. fungsi pengelihatan dan dapat menimbulkan potensi bahaya kecelakaan kerja. Kesehatan Kerja Tidak adanya Permenaker No. Per. Perusahaan petugas P3K. 15/MEN/VIII/2008 wajib Pemeriksaan tentang P3K di Tempat menyediakan Petugas P3K kesehatan hanya Kerja Pasal 2 dan Pasal 1 petugas P3K dilakukan di 3. yang memiliki Puskesmas lisensi. setempat.
Tersedianya kotak Permenaker No. Per.
P3K namun isi 15/MEN/VIII/2008 dari kotak P3K tentang P3K di Tempat belum lengkap Kerja Pasal 10. sesuai dengan aturan yang ada. Potensi yang Melengkapi isi 2 terjadi adalah jika kotak P3K terjadi kecelakaan, maka untuk Kotak P3K & Isinya tindakan pertolongan pertama tidak akan terpenuhi.
Belum adanya Pengurus UU no. 1 Tahun 1970
petugas K3 Kimia diwajibkan Tentang Keselamtan dan Ahli K3 untuk Kerja pasal 2, 3 Kimia. Potensi melakukan Keputusan Mentri bahaya yang kursus teknis Tenaga Kerja RI No. ditimbulkan, tidak dan Kep. 187/Men/1999
Daftar P2K3 adanya ahli atau melakukan Tentang Pengendalian
petugas yang penunjukan Bahan Kimia berkompeten untuk petugas Berbahaya di tempat dalam Kerja pasal 3 menanggulangi K3 kimia dan bahaya yang ahli K3 kimia. ditimbulkan bahan kimia. Lingkungan Kerja Kondisi Lantai, UU no. 1 Tahun 1970 lingkungan kerja dinding, loteng Tentang Keselamtan pada ruang mesin dan atap harus Kerja pasal 2 dan pasal disel berantakan selalu berada 3, Peraturan Mentri tidak bersih. dalam keadaan Perburuhan no. 7 Potensi bahaya: terpelihara dan Tahun 1964 pasal 4. ketidak nyamanan bersih. dalam berkerja, 1 kondisi Perlengkapan yang lingkungan kerja Tidak Tersusun Rapi yang tidak sehat dan dapat menyebabkan potensi bahaya.
warna jalur Memberikan UU no. 1 Tahun 1970
evakuasi pada jalur evakuasi Tentang Keselamtan ruang mesin disel baru pada Kerja pasal 2, pudar. ruang mesin Peraturan Mentri 2 Potensi bahaya disel yang telah Perburuhan no. 7 terjebaknya pudar. Tahun 1964 pasal 13. pekerja di tempat kerja saat terjadinya insiden akibat tidak Jalur Evakuasi yang terlihat jalur Sudah Tidak Layak evakuasi. Terdapat selang Peralalatan UU no. 1 Tahun 1970 yang berserakan harus disusun Tentang Keselamtan 4 tidak pada sedemikian Kerja pasal 2, tempatnya. rupa sehingga Peraturan Mentri Tersandungnya tidak Perburuhan no. 7 pekerja saat menyebabkan Tahun 1964 pasal 5. Kabel Berserakan melewati area pekerja terebut. terjatuh. Ceceran oli di area Lantai harus UU no. 1 Tahun 1970 kerja selalu berada Tentang Keselamtan Potensi bahaya dalam keadaan Kerja pasal 2 dan pasal Dapat terpelihara dan 3, Peraturan Mentri 5 menyebabkan bersih. Perburuhan no. 7 Lantai Licin pekerja terjatuh Tahun 1964 pasal 4. karena lantai licin.
Bahan Berbahaya dan Beracun
Tidak adanya Agar UU no. 1 Tahun 1970 informasi terkait menyediakan Tentang Keselamtan NAK pada bahan informasi Kerja pasal 2, kimia berbahaya terkait data Keputusan Mentri dan beracun yang NAK bahan Tenaga Kerja RI No. 1 Tangki Bahan disimpan di PLTD kimia yang Kep. 187/Men/1999 Berbahaya dan Beracun digunakan di Tentang Pengendalian PLTD Bahan Kimia Berbahaya di tempat Kerja pasal 7.
Tidak terdapat Memberikan UU no. 1 Tahun 1970
pengendali bundwall/spill Tentang Keselamtan kebocoran pada control Kerja pasal 2, fueltank. sebagai alat Keputusan Mentri 2 Potensi bahaya: pengendali Tenaga Kerja RI No. Tejadinya kebocoran Kep. 187/Men/1999 kebocoran yang atau Tentang Pengendalian dapat tumpahan. Bahan Kimia menyebabkan Berbahaya di tempat kebakaran dan Kerja pasal 2. pencemaran lingkungan.
Tidak Terdapat Pengendali Kebocoran Pada Fill Tank