Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Analisis kimia adalah penyelidikanckimia yang bertujuan untuk mencari

susunan persenyawaan atau campuran persenyawaan disuatu sampel. Umunya

suatu reaksi kimia merupakan struktur suatu perubahan dari suatu senyawa atau

molekul menjadi senyawa lain atau menjadi molekul lain. Oleh karena itu, reaksi

kimia pada senyawa ditandai dengan adanya pemutusan ikatan dari

pembentukaan ikatan yang baru. Proses ini membutuhkan waktu yang sangat

bergantung pada kondisi saat berlangsungnya reaksi (Sudjadi, 2017: 18).

Kimia sering disebut “ilmu pusat” karena menghubungkan berbagai ilmu

lain, seperti fisikak, ilmu bahan, nanoteknologi, biologi, farmasi, kedokteran,

bioinformatika dan geologi. Kondisi ini timbul melalui berbagai subdisiplin

yang memanfaatkan komsep-konsep dari berbagai displin ilmu (Sudjadi, 2017:

18).

Senyawa dapat mengandung unur-unsur seperti nitrogen, oksigen, fosfor,

halogen dan belerang. Kehidupan manusia juga sangat bergantung pada kimia.

Sebagai contoh, banyak enzim yang berdasarkan kerjanya pada logam transisi

seperti besi dn tembaga yang komposisinya merupakan campuran dari senyawa

organik maupun senyawa anorganik (Sudjadi, 2017: 18).

Berdasarkan penjelasan diatas, tujuan dilakukan percobaan ini untuk

mengetahui kandungan unsur karbon, hidrogen, oksigen, nitorgen, sulfur, fosfat

dan halogen serta logam natrium dalam sediaan farmasi.

B. Maksud dan Tujuan Percobaan

1. Maksud Percobaan
Untuk mengetahui kandungan unsur karbon, nitrogen, sulfur, fosfat dan

halogen serta logam-logam natrium, kalium, magnesium, zink dan besi dalam

suatu sediaan farmasi.

2. Tujuan Percobaan

Untuk menentukan kandungan unsur karbon, nitrogen, sulfur, fosfat dan

halogen serta logam-logam natrium, kalium, magnesium, zink dan besi dalam

suatu sediaan farmasi.

C. Prinsip Percobaan

Penentuan unsur halogen (senyawa NaCl dan NaBr) dengan larutan

perak nitrat untuk terbentuk endapan putih (AgCl) atau kuning pucat (AgBr)

dengan penambahan asam nitrat encer tidak larut. Penambahan amonia,

penambahan asam nitrat untuk membedakan endapan Bromida dan Iodida dan

penentuan logam pada sediaan farmasi (salep acyclovir) dengan dipijarkan

sampel sisa abu berwarba putih, kuning atau coklat.

Anda mungkin juga menyukai