Anda di halaman 1dari 2

 Group = MARCELLO, CHRISTIAN, JILLIAN, JOSEPHINE, ARISTA

GEMPA YOGYAKARTA MEI 2006

 Gempa Bumi tektonik adalah jenis gempa Bumi yang disebabkan oleh pergeseran
lempeng plat tektonik. Gempa ini terjadi karena besarnya tenaga yang dihasilkan
akibat adanya tekanan antar lempeng batuan dalam perut Bumi. Gempa Bumi ini
adalah jenis gempa yang paling sering dirasakan, terutama di Indonesia.

Gempa tektonik yang kuat sering terjadi di sekitar tapal batas lempengan-lempengan
tektonik. Lempengan-lempengan tektonik ini selalu bergerak dan saling mendesak satu
sama lain. Pergerakan lempengan-lempengan tektonik ini menyebabkan terjadinya
penimbunan energi secara perlahan-lahan. Gempa tektonik kemudian terjadi karena adanya
pelepasan energi yang telah lama tertimbun tersebut. Gempa tektonik biasanya jauh lebih
kuat getarannya dibandingkan dengan gempa vulkanik, maka getaran gempa yang merusak
bangunan kebanyakan disebabkan oleh gempa tektonik
Contoh gempa tektonik ialah seperti yang terjadi
di Yogyakarta, Indonesia pada Sabtu, 27 Mei 2006 dini hari, pukul 05.54 WIB.

Gempa Bumi Yogyakarta Mei 2006 adalah peristiwa gempa Bumi tektonik kuat yang
mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah pada 27 Mei 2006 kurang
lebih pukul 05:55:03WIB selama 57 detik. Gempa Bumi tersebut berkekuatan 5,9 pada skala
Richter. United States Geological Survey melaporkan bahwa gempa terjadi sebesar 6,2 pada
skala Richter.

Lokasi gempaSunting
Lokasi gempa menurut Badan Geologi Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Republik
Indonesia terjadi di koordinat 8,007° LS dan 110,286° BT pada kedalaman 17,1 km.
Sedangkan menurut BMG, posisi episenter gempa terletak di koordinat 8,26° LS dan
110,31° BT pada kedalaman 33 km.itu di release sesaat setelah terjadi gempa. Setelah data
dari berbagai Stasiun yang dipunyai jejaring BMG dan dilakukan perhitungan, update
terakhir BMG menentukan pusat gempa berada di 8.03 LS dan 110,32 BT(update ke tiga)
pada kedalaman 11,3 Km dan kekuatan 5.9 SR Mb (Magnitude Body) atau setara 6.3 SR
Mw (Magnitude Moment).USGS memberikan koordinat 7,977° LS dan 110,318 BT pada
kedalaman 35 km. Hasil yang berbeda tersebut dikarenakan metode dan peralatan yang
digunakan berbeda-beda.

Secara umum posisi gempa berada sekitar 25 km selatan-barat daya Yogyakarta, 115 km
selatan Semarang, 145 km selatan-tenggara Pekalongan dan 440 km timur-
tenggara Jakarta. Walaupun hiposenter gempa berada di laut, tetapi tidak
mengakibatkan tsunami. Gempa juga dapat dirasakan di Solo,
Semarang, Purworejo, Kebumen dan Banyumas. Getaran juga sempat dirasakan sejumlah
kota di provinsi Jawa
Timur seperti Ngawi, Madiun, Kediri, Trenggalek, Magetan, Pacitan, Blitar dan Surabaya.

Gedung-gedung yang rusak parahSunting


 Mall Saphir Square mengalami kerusakan parah di lantai 4 dan 5. Tembok depan Mall lantai
tersebut roboh hingga berlubang, kanopi teras Mall ambruk dan menimpa teras Mall yang
sebagian ikut roboh.

 Mall Ambarukmo Plaza, yang saat itu belum lama dibuka, mengalami kerusakan tak terlalu
parah. Beberapa bagian tembok terlihat retak-retak dan terkelupas.

 GOR Among Rogo mengalami kerusakan parah. Atap GOR roboh dan hanya tersisa tembok di
sisi-sisinya.
 STIE Kerja Sama di Jl. Parangtritis rusak sangat parah.
 ISI (Institut Seni Indonesia) Yogyakarta, Jl. Parangtritis Km.6,5 kerusakan sangat parah.

Anda mungkin juga menyukai

  • Tugas 1
    Tugas 1
    Dokumen1 halaman
    Tugas 1
    lidiana
    Belum ada peringkat
  • Math Panjang Berat
    Math Panjang Berat
    Dokumen4 halaman
    Math Panjang Berat
    lidiana
    Belum ada peringkat
  • Review
    Review
    Dokumen5 halaman
    Review
    lidiana
    Belum ada peringkat
  • Math 2
    Math 2
    Dokumen4 halaman
    Math 2
    lidiana
    Belum ada peringkat
  • Math N IPA
    Math N IPA
    Dokumen5 halaman
    Math N IPA
    lidiana
    Belum ada peringkat
  • Math
    Math
    Dokumen7 halaman
    Math
    lidiana
    Belum ada peringkat