2. Pasien menuju ke meja pemeriksaan tanda-tanda vital 3. Pasien diarahkan menuju poli umum 4. Petugas/ dokter di poli umum melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik terhadap pasien sesuai dengan keluhan dan hasil pemeriksaan tanda vital 5. Petugas mengidentifikasi tanda dan gejala khas seperti a. Terdapat lebih dari satu gejala ( mengi, sesak, dada terasa berat ) khususnya pada dewasa muda b. Gejala sering memburuk pada malam hari atau pagi dini hari c. Gejala bervariasi waktu dan intensitasnya d. Gejala dipicu oleh infeksi virus, latihan, pajanan allergen, perubahan cuaca, iritan seperti asap kendaraan, rokok, atau bau yang sangat tajam. Serta mengidentifikasi faktor resiko dari pasien 6. Dokter menegakan diagnosis berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik dan menentukan terapi asma bronkial untuk pasien berdasarkan derajat asama serta merujuk jika pasien membutuhkan pemeriksaan lanjutan 7. Terapi yang diberikan seperti : bronkodilator (salbutamol), glukokortikosteroid (Dexamethason, Prednison), antiinflamasi (CTM, Cetirizin) 8. Pasien menerima resep obat dari dokter dan diarahkan menuju apotek 9. Pencatatan pada rekam medis pasien