Anda di halaman 1dari 1

HIPERTENSI DAN KLASIFIKASI 3.

Usia > 35 tahun


1. Hipertensi Kronik 4. Obesitas (BMI ≥ 30)
KEHAMILAN Hipertensi yang timbul sebelum umur 5. Interval antar kehamilan < 2 tahun atau > 10
kehamilan 20 minggu. tahun
2. Preklampsia-Eklampsia 6. Riwayat keluarga preeklampsia-eklampsia
Preeklampsia : hipertensi yang timbul 7. Penyakit ginjal dan hipertensi yang sudah
setelah 20 minggu kehamilan disertai dengan ada sebelumnya.
proteinuria.
Eklampsia : apabila ditemukan kejang- GEJALA
kejang pada penderita eklampsia, yang juga  Sakit kepala
dapat disertai koma.  Edema (bengkak)
3. Hipertensi Kronik dengan Superimposed  Mual, muntah
Disusun oleh Preeklampsia  Sesak napas
Arthessy F. Sitompul (212 210 038)
Hipertensi kronik disertai dengan tanda-  Gelisah
Apulina Sembiring (212 210 224)
tanda preeklampsia seperti nyeri kepala  Perdarahan dari hidung
Yessy A. Sinaga (212 210 293)
hebat, pandangan kabur, nyeri epigastrium.
Mariana F Sinabariba (212 210 201)  Pandangan kabur
4. Hipertensi Gestasional
Rika Noniat T (212 210 287)  Nyeri ulu hati
Nur Aini Kurnia (121007010016) Hipertensi yang timbul pada kehamilan tanpa
disertai proteinuria.
KOMPLIKASI
Atonia uteri, sindroma HELLP, ablasia retina,
gagal ginjal, perdarahan otak, gagal jantung,
syok, hingga kematian. Komplikasi untuk janin
misalnya pertumbuhan janin terhambat atau
prematuritas.
Adalah tekanan darah ≥ 140/90 pada saat
PENCEGAHAN
kehamilan. Hipertensi saat kehamilan dapat
Kurangi mengkonsumsi garam
menyebabkan berat badan janin rendah bahkan
pada makanan.
sampai kematian. FAKTOR RISIKO Hindari merokok.
1. Primigravida: hamil pertama kali Kontrol kehamilan teratur 
2. Hiperplasentosis: mola hidatidosa, kehamilan mendeteksi dini.
ganda, bayi besar.

Anda mungkin juga menyukai