Anda di halaman 1dari 6

11/29/2018 Unsur Kebahasaan Teks Observasi | Mikirbae

Mikirbae
 Home  Isi Blog  Kelas VII  Kelas VIII  Kelas IX  Kelas X  Kelas XI  Kelas XII

Home » Kelas VII » Unsur Kebahasaan Teks Observasi


 PENCARIAN
Unsur
Unsur Kebahasaan
Kebahasaan Teks
Teks Observasi
Observasi Search
Posted By Nanang Ajim | Posted On 9:20 PM | With 3 Comments Custom Search

Dalam teks observasi


“Cinta Lingkungan”
 POPULAR POSTS
itu terdapat beberapa
unsur kebahasaan Pola Lantai dalam Seni
Tari
yang sangat
Pada beberapa tarian,
dibutuhkan dalam terutama tari kelompok,
memadukan teks para penari membentuk
laporan hasil posisi tertentu dalam
observasi. Unsur tarian. Ada sebuah tari yang jika
diamati, posisi ...
kebahasaan itu
berupa rujukan kata, Hubungan Struktural
konjungsi, kata dan Fungsional
berimbuhan, dan Pemerintah Pusat dan
kelompok kata. Daerah
Unsur-unsur tersebut Luasnya daerah-daerah
di negara kita yang
merupakan unsur yang menyusun sebuah teks hasil observasi. Untuk terbagi-bagi atas beberapa provinsi,
dapat mengetahui unsur kebahasaan dalam sebuah teks dapat dilakukan kabupaten serta kota maka daerah-
dengan cara mempelajari kata, kalimat, dan frasa yang ada dalam teks daerah tersebut memiliki pe...
tersebut. berikut ini contoh teks laporan hasil observasi.
Contoh Lagu Bertangga
Cinta Lingkungan Nada Mayor dan Minor
Definisi Umum: Belajar musik atau lagu
yang bersemangat,
Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia teringat mengenai
dan berhubungan timbal balik. Lingkungan hidup ini mencakupi benda tangga nada. Dalam
hidup dan benda mati. Benda hidup perlu makanan dan berkembang musik mengenal istilah tangga nada.
Ada tangga nada mayor dan...
biak seperti manusia, binatang, dan tumbuhan. Benda mati antara lain
tanah, air, api, batu, dan udara. Jika terpelihara dengan baik,
Volume Bangun
lingkungan hidup itu dapat menciptakan masyarakat yang sehat, aman, Gabungan Bangun
tenteram, lahir dan batin. Ruang
Volume bangun
Deskripsi Bagian: gabungan merupakan
Indonesia merupakan paru-paru dunia kedua. Indonesia memiliki hutan jumlah dari volume
bangun-bangun pembentuknya.
lebat yang memberikan banyak oksigen. Di negara ini terdapat Untuk dapat menentukan volume
tumbuhan dan hewan yang khas, seperti matoa, kayu cendana, burung gabungan dua buah bangun ruang...
cendrawasih, orang utan, dan komodo.
Perjuangan Sultan
Deskripsi Manfaat: Iskandar Muda
Alam yang indah ini harus dicintai, dijaga, dan dilestarikan. Kecintaan Kesultanan Aceh
Darussalam merupakan
pada alam itu harus selalu kita tumbuhkan kepada seluruh warga sebuah kerajaan Islam
Indonesia. Selain itu, rasa cinta itu juga harus terus ditanamkan agar yang pernah berdiri di
provinsi Aceh. Ibu kota Kesultanan
Aceh adalah Bandar Aceh...
http://www.mikirbae.com/2015/06/unsur-kebahasaan-teks-observasi.html 1/6
11/29/2018 Unsur Kebahasaan Teks Observasi | Mikirbae

alam Indonesia tetap menjadi paru-paru dunia yang bermanfaat bagi


kehidupan seluruh makhluk yang hidup dari masa ke masa. Nada dan Tempo Lagu
Maju Tak Gentar

Diolah dari sumber “Lingkungan Hidup” Lembaga Pemberdayaan Peristiwa-peristiwa


heroik banyak terjadi di
Masyarakat dan Lingkungan Hidup, 27 April 2012. daerah-daerah setelah
Proklamasi
Unsur Kebahasaan Teks Observasi Kemerdekaan Indonesia. Para
pejuang dengan gagah berani dan pa...
1. Rujukan kata Properti Tari Beberapa
Rujukan kata yaitu satu kata merujuk pada kata lain yang Tari Daerah Di Indonsia
memperlihatkan keterkaitan. Rujukan kata berhubungan dengan kata Indonesia memiliki
ganti (kata ganti orang, kepunyaan, dan penunjuk) keanekaragaman budaya
Kata rujukan dibedakan menjadi beberapa yaitu: yang tinggi dan ini
tercermin dari tarian
1. Rujukan benda atau hal : ini, itu, tersebut. daerah yang dimilikinya. Gerakan-
2. Rujukan tempat :di sini, di situ, di sana. gerakan setiap tarian da...
3. Rujukan personil/orang atau yang diperlakukan seperti orang: dia,
ia, mereka,beliau. Membuat Teks Nonfiksi
Contoh: Tentang Ekosistem
Indonesia memiliki hutan lebat yang memberikan banyak oksigen. Di Ekosistem yang ada di
dunia dibagi menjadi
negara ini terdapat tumbuhan dan hewan yang khas, seperti matoa, dua, yaitu ekosistem
kayu cendana, burung cendrawasih, orang utan, dan komodo. alami dan ekosistem
buatan. Ekosistem alami terdiri atas
Penjelasan: ekosistem air dan e...
Kata di negara ini merujuk pada kata Indonesia. Kata Indonesia
merupakan kata yang dirujuk.

Pada tanggal 17 Februari 2013, Jakarta mengalami banjir besar. Di kota


ini banyak rumah yang terendam air hingga satu setengah meter.

Penjelasan: LABELS
Perhatikan kata Jakarta dan di kota ini. Kedua kata itu saling Kelas IV Kelas IX Kelas V
berhubungan. Kata di kota ini merujuk pada kata Jakarta. Selain kata
Kelas VI Kelas VII Kelas VIII
ini, kata yang sering dipakai untuk rujukan adalah itu dan di sini.
Keterkaitan dua kata yang menjadi contoh itu sangat penting untuk Kelas X Kelas XI Kelas XII PAUD
menjaga keutuhan dan kepaduan teks. Pengetahuan SMK

2. Kelompok kata (frasa)


Frasa adalah gabungan dua kata atau lebih yang bersifat non-predikatif
maksudnya di antara kedua kata itu tidak ada yang berkedudukan
sebagai predikat dan hanya memiliki satu makna gramatikal.

Berdasarkan jenis/kelas kata frasa terbagi menjadi :


Frasa nominal, yaitu frasa yang unsur pembentukannya berinti kata
benda. Dapat berfungsi menggantikan kata benda. Contoh :buku
tulis, lemari besi, ibu bapak.
Frasa verbal, yaitu frasa yang unsur pembentukannya berinti kata
kerja. Dapat berfungsi menggantikan kedudukan kata kerja dalam
kalimat. Contoh : sedang belajar, akan datang, belum muncul, baru
menyadari, tidak mandi
Frasa ajektiva, yaitu frasa yang unsur pembentukannya berinti kata
sifat. Contoh : cukup pintar, tidak cantik, hitam manis
Frasa preposisional, yaitu frasa yang unsur pembentukannya
menggunakan kata depan. Contoh: di rumah, dari Bandung, ke
pantai
http://www.mikirbae.com/2015/06/unsur-kebahasaan-teks-observasi.html 2/6
11/29/2018 Unsur Kebahasaan Teks Observasi | Mikirbae

N Proses Kelompok N Proses Kelompok


o. Pembentukan Kata (Frasa) o. Pembentukan Kata (Frasa)
Kelompok Kata Kelompok Kata
(Frasa) (Frasa)
1. benda + mati benda mati 5. paru- paru-paru
paru+dunia dunia
2. makhluk + hidup makhluk 6. hutan+lebat hutan lebat
hidup
3. lingkungan + lingkungan 7. benda+hidup benda hidup
hidup hidup
4. timbal+balik timbal balik 8 berkembang+bia berkembang
. k biak

3. Kata berimbuhan
Kata berimbuhan adalah kata dasar yang mendapat awalan (prefiks),
akhiran (sufiks), dan sisipan (infiks). Contoh:

Lingkungan hidup yang terpelihara dapat menyelamatkan habitat


manusia karena keseimbangannya terjaga.
N Proses Bentukan N Proses Bentukan
o. Pembentukan Kata o. Pembentukan Kata
1. lingkung + an lingkungan 7. me-kan+cipta menciptaka
n
2. ter+ pelihara terpelihara 8. me-kan+beri memberika
n
3. me+selamat+kan menyelamat 9. tumbuh+ an tumbuhan
kan
4. ke-an+seimbang keseimbanga 10 di-kan+lestari dilestarikan
n .
5. ke-an+seimbang keseimbanga 11. ke- an+cinta kecintaan
n
6. ber-an+hubung berhubunga 12. di-kan+tanam ditanamkan
n

4. Hata hubung (Konjungsi)


Konjungsi adalah kata tugas yang menghubungkan dua klausa atau
lebih. Konjungsi disebut juga dengan istilah kata sambung, kata hubung,
dan kata penghubung.Fungsi kata hubung (konjungsi), sebagai berikut:
Konjungsi yang berfungsi sebagai penghubung satu kata dengan
kata lainnya dalam satu kalimat.
Konjungsi yang berfungsi sebagai penghubung satu kalimat dengan
kalimat lainnya.
Berdasarkan fungsinya, konjungsi dibagi menjadi dua:
a. Konjungsi Intrakalimat:
Konjungsi Intrakalimat yaitu kata yang menghubungkan satuan- satuan
kata dengan kata, klausa dengan klausa dan frasa dengan frasa.
Konjungsi intrakalimat di bagi menjadi dua yaitu konjungsi koordinatif
dan konjungsi subordinatif.

Konjungsi Koordinatif

http://www.mikirbae.com/2015/06/unsur-kebahasaan-teks-observasi.html 3/6
11/29/2018 Unsur Kebahasaan Teks Observasi | Mikirbae

Konjungsi yang menghubungkan antara dua klausa atau beberapa


klausa lain tetapi memiliki sintaksis yang sama, diantaranya yaitu : dan,
tetapi, atau, melainkan, sedangkan, lalu, kemudian, padahal.

Konjungsi Subordinatif
Konjungsi Subordinatif yaitu konjungsi yang menghubungkan antara
dua klausa atau beberapa klausa lain tetapi memiliki sintaksis yang
tidak sama, diantaranya yaitu : ketika, jika, seandainya, agar, walaupun,
seolah-olah, sebab, sampai-sampai, bahwa.

b. Konjungsi Antarkalimat
Konjungsi antarkalimat yaitu konjungsi yang digunakan untuk
menghubungkan satu kalimat dengan kalimat lainnya. Konjungsi ini
selalu memulai satu kalimat yang baru dan huruf pertamanya ditulis
dengan huruf kapital. Ada beberapa macam konjungsi antarkalimat
yang kita kenal, antara lain sebagai berikut.
biarpun demikian/begitu, sekalipun demikian/begitu, sungguhpun
demikian/begitu, walaupun demikian/begitu, meskipun
demikian/begitu (menyatakan kesediaan untuk melakukan sesuatu )
kemudian, sesudah itu, setelah itu, selanjutnya, tambahan pula, lagi
pula, selain itu ( menyatakan adanya hal, peristiwa, atau keadaan
lain di luar hal yang telah dinyatakan sebelumnya ).
sebaliknya ( menyatakan kebalikan dari pernyataan sebelumnya ).
sesungguhnya, bahwasannya ( menyatakan keadaan yang
sebenarnaya ).
malahan, bahkan ( menyatakan menguatkan keadaan yang
dinyatakan sebelumnya).
akan tetapi, namun, kecuali itu ( menyatakan pertentangan dengan
keadaan sebelumnya ).
dengan demikian ( menyatakan konsekuensi )
oleh karena itu, oleh sebab itu ( menyatakan akibat )
sebelum itu ( menyatakan kejadian yang mendahului hal yang
dinyatakan sebelumnya)

5. Kata Baku dan tidak Baku


Kata Baku
Kata yang menjadi standar dalam penggunaan bahasa Indonesia sebagai
bahasa internasional, sudah pasti terdapat dalam kamus yakni Kamus
Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang setiap 5 tahun mengalami
perubahan.

Kata Tidak Baku


Kata yang tidak menjadi standar dalam penggunaan bahasa Indonesia
sebagai bahasa Internasional. kata tidak baku sudah pasti tidak ada
dalam KBBI. kata baku dan tidak baku juga digunakan sesuai dengan
situasi dan kondisi.

Berikut ini beberapa kata baku dan tidak baku


N Kata Baku Kata Tidak N Kata Baku Kata Tidak
o. Baku o. Baku
1. kreatif kreatip 5. membuat bikin
2. sistem sistim 6. berkata ngomong
3. aktif aktip 7. mengapa ngapain
http://www.mikirbae.com/2015/06/unsur-kebahasaan-teks-observasi.html 4/6
11/29/2018 Unsur Kebahasaan Teks Observasi | Mikirbae

4. tidak enggak 8. zaman jaman

Rp 33.000

Cek Sekarang

Rp 322.000 Rp 1.000.000 Rp 303.999 Rp 33.000

Rp 27.000 Rp 58.500 Rp 322.000 Rp 799.000

Tweet

Label:Kelas VII

Banjir Promo Menelaah Menelaah Bahasa Unsur


Untuk-Mu! Struktur Teks Teks Hasil Kebah
Hasil Observasi Observasi Cerpe
Iklan tokopedia mikirbae.com mikirbae.com mikirbae.

Membandingkan Mengenal Teks Mengidentifikasi Langk


Teks Laporan Laporan Hasil Teks Hasil Teks L
Hasil Observasi... Observasi Observasi Hasil
mikirbae.com mikirbae.com mikirbae.com mikirbae.

3 komentar:

dr erwin monroe September 20, 2015 at 8:33 AM

bgs

Reply

Unknown
http://www.mikirbae.com/2015/06/unsur-kebahasaan-teks-observasi.html 5/6
11/29/2018 Unsur Kebahasaan Teks Observasi | Mikirbae
Sangat membantu Shelvi dlam mencari PR October 1, 2018 at 8:46 PM

Reply

Unknown October 1, 2018 at 9:38 PM

Bgs

Reply

Add comment

Mohon tidak memasukan link aktif.

Enter your comment...

Comment as: Pa Dn (Google Sign out

Publish Preview Notify me

Newer Post Home Older Post

 About Me  Follow By Email  Google+ Followers


Nanang Ajim Nanang Ajim
Email address... Submit
Follow 621
Add to circles
View my complete
profile

621 have me in circles View

Copyright © 2018 | Mikirbae - All Rights Reserved | Privacy Policy | Hubungi Kami | Disclaimer |
Powered by Blogger | Back to Top

http://www.mikirbae.com/2015/06/unsur-kebahasaan-teks-observasi.html 6/6

Anda mungkin juga menyukai