Anda di halaman 1dari 6

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah S.W.T, atas segala kemampuan rahmat dan
hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelasaikan Tugas Makalah yang berjudul
“ PARAGRAF “ pada mata kuliah Bahasa Indonesia. Kehidupan yang layak dan sejahtera
merupakan hal yang sangat wajar dan diinginkan oleh setiap masyarakat, mereka selalu berusaha
mencarinya dan tak jarang menggunakan cara – cara yang tidak semestinya dan bisa berakibat
buruk. Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya,
serta tak lupa sholawat dan salam kepada junjungan Nabi besar Muhammad Swt atas petunjuk
dan risalahNya, yang telah membawa zaman kegelaapan ke zaman terang benderang, dan atas
doa restu dan dorongan dari berbagai pihak-pihak yang telah membantu saya memberikan
referensi dalam pembuatan makalah ini.

Saya dapat menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini,
oleh karena itu saya sangat menghargai akan saran dan kritik untuk membangun makalah ini
lebih baik lagi. Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga melalui makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi kita semua.

Palopo 29 November 2018

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Paragraf atau alinea adalah suatu bentuk bahasa yang biasanya merupakan hasil
penggabungan beberapa kalimat. Dalam upaya menghimpun beberapa kalimat
menjadi paragraph, yang perlu diperhatikan adalah kesatuan dan kepaduan. Kesatuan
berarti seluruh kalimat dalam paragraf membicarakan satu gagasan(gagasan
tunggal).Kepaduan berarti seluruh kalimat dalam paragraf itu kompak, saling
berkaitan mendukung gagasan tunggal paragraph

B. Rumusan Masalah
1) Apa Pengertian Paragraph ?
2) Apa Unsur_Unsur Paragraph ?
3) Pembentukan Paragraph ?
C. Tujuan Pembahasan
Memberi pemahaman kepada pembaca tentang pengertian paragraph ,unsur_unsur
paragraph,pembentukan paragraph.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Paragraph
Paragraf merupakan sebuah kumpulan dari kalimat kalimat yang berisi tentang
satu ide pokok atau gagasan utama. Sebuah paragraf yang baik akan memberikan
bantuan pembaca serta penulis dalam membuat artikel yang baik serta
memperbaikinya. Tanpa adanya sebuah keteraturan dalam menyampaikan ide
atau gagasan dalam paragraf sebuah artikel atau karya tulis akan membuat tulisan
yang anda buat tidak terasa dan akan membingungkan pembaca dan bahkan
penulisnya untuk tetap mengembangkan artikelnya. Deifinisi yang lainnya,
Paragraf merupakan penyusun dari semua artikel atau karya tulis. Banyak pelajar
yang menganggap bahwa pengertian paragraf mempunyai batasan dalam panjang
kalimat yakni : paragraf merupakan kelompok kalimat yang sedikitnya terdiri atas
5 kalimat dan bahkan ada yang mengartikan paragraf sebagai setengah dari
halaman.
Dalam Lunsford dan Connor dijelaskan bahwa paragraf adalah sebagai
kumpulan kalimat atau group of sentences atau satu kalimat yang membentuk
sebuah unit. Panjang dan tampilan sebuah bagian dari karya tulis ilmiah bukanlah
kriteria dari sebuah paragraf. Sebaagai contoh singkat, sebuah paragraf dalam
gaya penulisan jurnalistik bisa terdiri atas satu kalimat yang cukup panjang (dari
titik ke titik) . Oleh sebab itu, pengertian paragraf yaitu suatu kalimat atau grup
kalimat atua kelompok kalimat atau gabungan kalimat yang menggagas satu ide
pokok.
B. Unsur_Unsur Paragraph

1. Topik / gagasan utama

Topik atau gagasan utama yaitu unsur yang paling penting karena unsur
inilah yang menjadi jiwa atau isi dari keseluruhan paragraf. Unsur – unsur ini
biasanya berupa masalah atau gagasan pengarang yang ingin disampaikan
kepada para pembacanya.

2. Kalimat Utama

Unsur pembangun paragraf yang kedua adalah kalimat utama. Kalimat ini
adalah kalimat yang mengandung suatu gagasan utama yang diletakan secara
tersirat. kalimat utama adalah sebuah kalimat yang sifatnya umum. Hal ini
dikarenakan supaya dapat dikembangkan kembali dengan kalimat – kalimat
penjelas.

3. Kalimat pendukung

Kalimat pendukung yaitu suatu kalimat yang mengandung gagasan –


gagasan penjelas. Kalimat ini mempunyai fungsi untuk menguatkan atau
mendukung gagasan utama yang ada pada kalimat utama dengan cara
memberikan data berupa fakta, contoh, opini, dan lain – lain.
4. Transisi

Supaya menjadi sebuah paragraf yang padu, kalimat – kalimat di dalam


paragraf disusun dengan menggunakan transisi atau konjungsi. Ada dua
macam konjungsi yang biasa dipakai, yakni konjungsi antar kalimat dan
konjungsi intra kalimat.

 Konjungsi intra kalimat yaitu kata sambung yang menghubungkan antara


induk kalimat dan anak kalimat. Contohnya yaitu “dan”, “tetapi”,
“karena”, “agar”, dan lain sebagainya.
 Konjungsi antar kalimat yaitu sebuah konjungsi yang menghubungkan
antara kalimat – kalimat yang ada di dalam paragraf. Contohnya yaitu
; “Lagi pula”, “Oleh karena itu”, “Terlebih lagi”, “Namun”, “Disamping
itu”, dan lain – lain.

5. Penegas

Unsur yang terakhir yaitu penegas. Unsur ini tidak terlalu penting di dalam
sebuah pargraf karena tidak semua paragraf mempunyai penegas. Fungsi dari
penegas ini yaitu untuk menambah daya tarik sebuah paragraf , menghindari
kebosanan saat membacanya, dan sebagai penegas atau pengulang gagasan
utama.

C. Syarat pembentukan paragraph

1. Kesatuan (Unity)
Yang dimaksud kesatuan yakni suatu paragraf harus dibangun dengan satu
pikiran yang jelas. Satu pikiran tersebut diuraikan ke dalam bentuk pikiran
pokok dan beberapa pikiran jelas. Hubungan pikiran yang satu dengan
pikran lainnya menandakan bahwa paragraf tersebut sudah mempunyai
kesatua.

2. Kepaduan (Koherensi)
Kepaduan terwujud dari hubungan kompak antar kalimat pembentuk
paragraf. Kepaduan yang baik terjadi jika hubungan timbal balik antar
kalimat wajar dan mudah dipahami. Ada beberapa cara supaya paragraf
mempunyai kepaduan yang kompak, yakni dengan memakai kata ganti,
kata penghubung, serta perincian dan urutan pikiran.
3. Kelengkapan
Suatu paragraf dikatakan lengkap jika berisi kalimat-kalimat penjelas yang
cukup untuk menunjang kalimat pokok.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Karangan yang pendek / singkat yang berisi sebuah pikiran dan didukung himpunan
kalimat yangsaling berhubungan untuk membentuk satu gagasan disebut paragraph /
alinea. Untuk dapat membuatsuatu paragraph yang baik harus memiliki dua ketentuan
yakni kesatuan paragraph dan kepaduanparagraph.Pengembangan paragraf mencakup dua
hal:1. Kemampuan memerinci secara maksimal gagasan utama alinea ke dalam gagasan-
gagasanbawahan;2. Kemampuan mengurutkan gagasan-gagasan bawahan ke dalam suatu
urutan yang teratur.
B. Saran
Mahasiswa di tuntut untuk lebih dalam mempelajari pelajaran Bahasa
Indonesia.Karena dengan itudapat menambah wawasan kita. Misalnya dalam pembuatan
suatu paragraf, kita tidak keliru lagi. Lebihmemahami unsur-unsur yang menyangkut
suatu paragraph.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.scribd.com/doc/52883371/Makalah-Paragraf-Bahasa-Indonesia

Sumber : https://www.gurupendidikan.co.id/paragraf-pengertian-unsur-syarat-fungsi-
ciri-dan-jenis-beserta-contohnya-secara-lengkap/

Anda mungkin juga menyukai