Disusun oleh:
Dosen Pengampu:
DEPARTEMEN OSEANOGRFAI
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2019
I. PENDAHULUAN
Oseanografi adalah bagian dari ilmu kebumian atau earth sciences yang
mempelajari laut, samudera beserta isi dan apa yang berada di dalamnya hingga
ke kerak samuderanya. Secara umum, oseanografi dapat di kelompokkan ke
dalam 4 (empat) bidang ilmu utama yaitu: geologi oseanografi yang mempelajari
lantai samudera atau litosfer di bawah laut; fisika oseanografi yang mempelajari
masalah-masalah fisik laut seperti arus, gelombang, pasang surut dan temperatur
air laut; kimia oseanografi yang mempelajari masalah-masalah kimiawi di laut,
dan yang terakhir biologi oseanografi yang mempelajari masalah-masalah yang
berkaitan dengan flora dan fauna atau biota di laut.
Ikan adalah bagian yang tidak terpisah dari lautan. Baik secara vertikal
maupun horizontal, ikan mengisi bagian kolom perairan. Di laut dalam terdapat
beberapa spesies yang hidup didalamnya, misalnya oarfish atau ikan raja hering.
Dalam paper ini akan dibahas karakteristik lingkungan hidup ikan raja hering,
ekosistem tempat hidupnya, distribusi, dan persebarannya di perairan Indonesia
maupun perairan global.
II. PEMBAHASAN
Ikan raja herring (Regalecus glesne) merupakan spesies dari oarfish dari
keluarga Regalecidae dan tersebar di seluruh dunia, tidak termasuk di wilayah
kutub. Ikan ini juga dijuluki ikan pita. Ikan raja herring merupakan ikan bertulang
sejati terpanjang di dunia. Perawakannya yang seperti pita, dengan sirip punggung
di sepanjang tubuhnya, serta sirip dada yang tipis dan panjang. Tubuh ikan raja
hering keperakan dengan titik hitam, siripnya berwarna merah. Karakteristik fisik
dan metode berenangnya yang berombak telah menyebabkan spekulasi bahwa ini
mungkin menjadi sumber banyak penampakan "naga laut".
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Subphylum : Vertebrata
Superclass : Gnathostomata
Class : Actinopterygii
Order : Lampriformes
Family : Regalecidae
Genus : Regalecus
Ikan ini dapat tumbuh sepanjang 11 meter, namun ada laporan spesimen yang
belum dikonfrimasi yang tumbuh hingga 17 meter. Berat maksimum ikan ini
mencapai 270 kilogram. Tubuhnya yang seperti pita, dengan sirip punggungd
sepanjang tubuhnya dari kepala hingga ujung ekor. Sirip punggungnya yang
lembut dan bisa berjumlah 400 atau lebih dan memiliki jambul yang memanjang
diatas kepalanya. Kepalanya kecil dan memiliki insang yang berjumlah 40-58
insang, dan tidak memiliki gigi. Ikan ini memiliki bentuk tubuh yang aneh, sebab
tubuhnya sangat panjang dan bagian chepal memiliki tanduk berbulu sehingga
ikan ini juga dijuluki sebagai monster laut. Adapun bagian sirip dorsal ikan ini
berwarna kemerahan yang tumbuh memanjang dari mata hingga ekor.
Oarfish memiliki tubuh yang runcing dan panjang dengan mulut kecil
yang tidak mengandung gigi yang terlihat. Tubuh tidak memiliki kulit dengan
kulit tertutup guanine keperakan. Spesies ini tidak memiliki kantung renang. Sirip
punggung berasal tepat di atas mata yang relatif kecil, mengalir sepanjang ikan.
Warnanya jelas, mulai dari merah muda sampai merah kardinal. Terdiri dari
sekitar 400 jari - jari sirip punggung, 10-12 pertama memanjang membentuk
lambang trailing dengan bintik - bintik kemerahan dan lipatan kulit di ujung setiap
sinar. Sirip perut juga memanjang dan dihiasi sementara sirip dada kecil dan
terletak rendah di tubuh. Tidak ada sirip dubur dan sirip ekor cukup kecil atau
tidak ada dengan badan yang meruncing ke titik yang baik. Beberapa kebingungan
muncul mengenai perbedaan antara regalecid dan kerabat dekat mereka,
trachipterid atau ikan pita. Ikan pada dua famili tersebut memiliki bentuk besar
memanjang, memiliki sirip merah merah, tidak memiliki sirip dubur, dan
memiliki duri kecil yang memproyeksikan lateral, pada masing-masing sirip ekor
dan sirip perut.
D. Reproduksi
Meskipun sedikit yang diketahui tentang reproduksi ikan laut, pemijahan
telah diamati di Meksiko antara bulan Juli dan Desember. Telurnya besar,
berukuran diameter 0,08-0,16 inci (2-4 mm) dan mengandung banyak tetesan
minyak. Setelah pemijahan selesai, telur yang dibuahi bersifat pelagis, tersisa di
permukaan laut sampai menetas yang dididentifikasi dari plankton di Laut
Mediterania dan Perairan New Zealand.
Carstens, John (April 1997). "SEALS find serpent of the sea". All Hands. Naval
Media Center. pp. 20–21.
Froese, Rainer and Pauly, Daniel, eds. (2013). "Regalecus glesne" in FishBase.
February 2013 version.
Jordan, David Starr; Evermann, Barton W. (1898). "Fishes of North and Middle
America: 2971. Regalecus glesne". Bulletin of the United States National
Museum. 3 (47): 2596–2597. Retrieved 3 March 2013.