Anda di halaman 1dari 30

Perencanaan

dan
Penganggaran
Perusahaan
F
U
N
G
S
I

M
A
N
A
J
E
M
E
N
 Perencanaan merupakan tindakan yang dibuat berdasarkan fakta
dan asumsi mengenai gambaran kegiatan yang akan dilakukan di
masa mendatang untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

 Merupakan salah satu fungsi manajemen

 Penganggaran merupakan salah satu dari proses perencanaan

Tujuan

Memberikan arahan kepada manajer dalam


pengambilan keputusan operasional sehari-
hari
 Merupakan salah satu jenis
perencanaan

 Meliputi : Penganggaran
perusahaan & Penganggaran
Non-perusahaan
Penganggaran Non-
Perusahaan

Penganggaran Non-Perusahaan /
Penganggaran Nirlaba / Nonprofit Budgeting

Penganggaran untuk organisasi yang tidak


bertujuan untuk mencari laba
Penganggaran
Perusahaan

 Penganggaran organisasi yang bertujuan untuk


mencari laba
 Penganggaran perusahaan berarti menjelaskan,
menghitung, dan menyusun anggaran perusahaan.
 Anggaran perusahaan hanya menampilkan bentuk
dari anggaran perusahaan
Penganggaran Anggaran

PROSES HASIL
 Anggaran (Budget) adalah rencana tertulis
mengenai kegiatan suatu organisasi yang
dinyatakan secara kuantitatif untuk jangka waktu
tertentu dan umumnya dinyatakan dalam satuan
uang, selain itu dapat juga dinyatakan dalam
satuan barang/jasa.
Anggaran Perusahaan
 Anggaran merupakan rencana terorganisasi dan menyeluruh,
dinyatakan dalam unit moneter untuk operasi dan sumber daya suatu
perusahaan selama periode tertentu di masa yang akan datang (Edy
Sukarno, 2002)
 Perencanaan keuangan merupakan kegiatan untuk meperkirakan
posisi dan kondisi keuangan perusahaan di masa yad. Untuk
menyusun rencana keuangan tersebut dipergunakan serangkaian
asumsi, baik yang menyangkut hubungan antar variabel keuangan
maupun keputusan keuangan (Suad Husnan, 2002)
 Suatu rencana yg disusun secara sisitematis, yang meliputi seluruh
kegiatan perusahaan, yang dinyatakan dalam unit moneter dan
berlaku untuk jangka waktu atau periode tertentu yang akan datang
(Munandar, 2001)
 Anggaran adalah ungkapan kuantitatif yang formal tentang rencana
manajemen. (Hongren,2003)
 Suatu perencanaan yang disusun secara formal di dalam perusahaan
tanpa adanya pengecualian (Agus Ashyari, 2002)
99
PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN KEUANGAN

Penggunaan proyeksi atas dasar standar prestasi yang ditentukan


SISTEM ANGGARAN

Mencakup aspek perencanaan dan aspek pengendalian, berfungsi sebagai


alat pengendalian dengan cara membandingkan rencana dengan hasil.

1. Dengan anggaran dapat dilakukan analisis selisih biaya untuk setiap


departemen dalam perusahaan atau kegiatan utama perusahaan

2. Anggaran proforma untuk setiap departemen dapat membantu


memproyeksikan laporan rugi laba, neraca dan laporan keuangan
lainnya.

10
TUJUAN PENYUSUNAN ANGGARAN

1. Landasan yuridis formal dlm memilih sumber dan


penggunaan dana
2. Sbg pembatasan dana yg dicari dan digunakan
3. Merinci jenis dan sumber dana yg dicari dan jenis
penggunaan dana utk mempermudah penguasaan
4. Untuk merasionalkan sumber dan penggunaan dana 
hasil yg maks
5. Menyempurnakan rencana yg tlh disusun
6. Untuk menampung dan menganalisa serta memutuskan
setiap usulan yg berkaitan dengan keuangan

11
FUNGSI ANGGARAN

 FUNGSI PEDOMAN KERJA


Pedoman kerja dan memberikan arah sekaligus target yang harus
dicapai
 FUNGSI PENGKOORDINASIAN
Utk pengkoordinasian kerja agar semua bagian yg ada dlm
perusahaan dapat saling menunjang
 FUNGSI PENGAWASAN
Merupakan alat pengawasan atau pengendalian, evaluasi
pelaksanaan pekerjaan dibandingkan dgn rencana

12
MANFAAT UTAMA ANGGARAN

 Secara formal memberikan tanggung jawab kpd


manajer atas sgla perencanaan  memaksa manajer
berpikir jauh ke depan
 Memberikan harapan yg pasti
 Membantu manajer mengkoordinasikan upayanya
agar sasaran perusahaan sejalan dgn sasaran
masing2 bagian
(Charles T. Horngren, 2003:186)

13
PROSES PENYUSUNAN ANGGARAN

DATA-DATA MASA PROYEKSI / SALES


ANGGARAN
LALU YANG FORECASTING PENJUALAN
RELEVAN DENGAN
PENJUALAN
ANGGARAN
PRODUKSI

ANGGARAN
BAHAN BAKU
PROYEKSI
RUGI / LABA
ANGGARAN
TENAGA KERJA

ANGGARAN
BOP

ANGG ADM
NERACA UMUM & PEM
TAHUN PROYEKSI
SEBELUMNYA NERACA
14
Prosedur Penyusunan Anggaran
 Pada dasarnya yg bertanggung jawab atas penyusunan dan
pelaksanaan anggaran adalah CEO.
 Kemudian didelegasikan kpd Bagian Adm, atau Panitia
Anggaran
 Anggaran yg disusun oleh Panitia Anggaran  rancangan
anggaran (draft Budget)
 Diserahkan keCEO untuk disahkan menjadi anggaran
definitif
Tahapan penyusunan anggaran (M. Nafarin, 2000: 9-11)

15
Contoh Ilustrasi Penyusunan Anggaran Induk Untuk
Perusahaan Non-Manufaktur (Charles T. Horngren ,2003:189

16
 Faktor-faktor Intern
a) Penjualan tahun-tahun yang lalu
b) Kebijaksanaan perusahaan yang berhubungan dengan masalah
harga jual, syarat pembayaran barang yang dijual, pemilihan
saluran distribusi dan sebagainya
c) Kapasitas produksi yang dimiliki perusahaan
d) Tenaga kerja yang dimiliki perusahaan
e) Modal kerja perusahaan
f) Fasilitas-fasilitas perusahaan
g) Kebijaksanaan-kebijaksanaan perusahaan yang berkaitan
dengan pelaksanaan fungsi-fungsi perusahaan, baik di bidang
pemasaran, produksi, pembelanjaan, administrasi maupun
personalia.
 Faktor-faktor Ekstern
a) Keadaan persaingan
b) Tingkat pertumbuhan penduduk
c) Tingkat penghasilan masyarakat
d) Tingkat pendidikan masyarakat
e) Tingkat penyebaran penduduk
f) Agama, adat istiadat dan kebiasaan-kebiasaan masyarakat
g) Berbagai kebijaksanaan pemerintah, baik di bidang politik,
ekonomi, sosial, budaya maupun keamanan
h) Keadaan perekonomian nasional maupun internasional,
kemajuan teknologi dan sebagainya
Penentuan Pedoman Anggaran
TAHAP 1 • Menetapkan rencana besar perusahaan
• Membentuk panitia penyusun anggaran

Persiapan Anggaran
TAHAP 2 • Sebelum membuat anggaran, hendaknya terlebih
dahulu membuat ramalan (forecast)

Penentuan Anggaran
• Menyesuaikan rencana akhir komponen anggaran
TAHAP 3 • Mengkoordinasikan & menelaah komponen anggaran
• Pengesahan & pendistribusian anggaran

Pelaksanaan Anggaran
TAHAP 4 • Membuat laporan realisasi anggaran
Tujuan disusunnya anggaran:
a) Digunakan sebagai landasan yuridis formal dalam memilih sumber
dan investasi dana
b) Mengadakan pembatasan jumlah dana yang dicari dan digunakan
c) Merinci jenis sumber dana yang dicari maupun jenis investasi
dana, sehingga dapat mempermudah pengawasan
d) Merasionalkan sumber dan investasi dana agar dapat mencapai
hasil yang maksimal
e) Menyempurnakan rencana yang telah disusun karena dengan
anggaran menjadi lebih jelas dan nyata terlihat
f) Menampung dan menganalisis serta memutuskan setiap usulan
yang berkaitan dengan keuangan
Manfaat anggaran:
a) Semua kegiatan dapat mengarah pada pencapaian tujuan
bersama
b) Dapat digunakan sebagai alat menilai kelebihan dan
kekurangan karyawan
c) Dapat memotivasi karyawan
d) Menimbulkan tanggungjawab tertentu pada karyawan
e) Menghindari pemborosan dan pembayaran yang kurang
perlu
f) Sumber daya dapat dimanfaatkan seefisien mungkin
g) Alat oendidikan bagi para manajer
a) Mengandung unsur ketidakpastian, karena dibuat
berdasarkan anggapan
b) Menyusun anggaran yang cermat memerlukan
waktu, uang, dan tenaga yang tidak sedikit
sehingga tidak semua perusahaan mampu
menyusun anggaran secara lengkap dan akurat
c) Bagi pihak yang dipaksa untuk melaksanakan
anggaran dapat mengakibatkan mereka
menggerutu dan menentang sehingga anggaran
tidak akan efektif.
Fungsi Pokok Fungsi Manajemen:
Anggaran : Planning
1.Pedoman Kerja Organizing
2.Alat pengkoor- Directing
dinasian Kerja Hubungan
Coordinating
erat
(coordinating) Controling
3.Alat pengawasan
Kerja (Controling)

Anggaran merupakan alat manajemen


untuk menjalankan fungsi-fungsinya
AKUNTANSI ANGGARAN

menyajikan menyajikan

Bermanfaat u/ Data taksiran-


Data – data historis
membuat taksiran

Akuntansi menyajikan data historis yang sangat


bermanfaat untuk mengadakan forecasting (taksiran)
yang akan dituangkan dalam anggaran, yang nantinya
akan dijadikan sebagai sebagai pedoman kerja di waktu
yang akan datang.
 Statistika dan matematika sangat diperlukan
untuk menyusun anggaran.
 Ketepatan mengadakan forecasting
disamping tergantung pada kelengkapan
tersedianya data, juga tergantung pada
ketepatan penggunaan metode statistika dan
metode matematika yang dipergunakan
untuk mengolah serta menganalisis data
tersebut.
PERENCANAAN

PENGAWASAN PELAKSANAAN
 "Perencanaan meliputi tindakan memilih dan menghubungkan
fakta-fakta dan membuat serta menggunakan asumsi-asumsi
mengenai masa yang akan datang dalam hal memvisualisasi
serta merumuskan aktifitas-aktifitas yang diusulkan yang
dianggap perlu untuk mencapai basil yang diinginkan“
Winardi

 Dengan adanya rencana, maka aktifitas akan dapat


terlaksana dengan baik.
 Anggaran sebagai pedoman pelaksana
pekerjaan, artinya sebelum pekerjaan
dilaksanakan terlebih dahulu mendapat
persetujuan yang berwenang
 Pekerjaan disetujui untuk dilaksanakan bila
ada anggaran.
 Pengawasan berarti mengevaluasi (menilai)
terhadap pelaksanaan pekerjaan, dengan
cara:
1. Membandingkan realisasi dengan rencana
(anggaran)
2. Melakukan tindakan perbaikan bila
dipandang perlu
1. Menurut dasar penyusunan : 4. Menurut Bidangnya :
a. Anggaran Variabel a. Anggaran Operasional
b. Anggaran Tetap b. Anggaran Keuangan.
2. Menurut Cara Penyusunan : 5. Menurut kemampuan
a. Anggaran Periodik menyusun :
b. Anggaran Kontinu a. Anggaran Komprehnsif
3. Menurut Jangka waktu : b. Anggaran Partial
a. Anggaran jangka pendek 6. Menurut fungsinya :
b. Anggaran jangka panjang a. Anggaran dgn tujuan tertentu
b. Anggaran kinerja
(Performance budget)

Anda mungkin juga menyukai