PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
1. Sejarah Singkat
Uraiakan sejarah Puskesmas sejak berdiri sampai saat dan telah menggunakan pola
pengelolaan Keuangan BLUD yang ditetapkan dengan.....
2. Karakter Bisinis
3. Maksud dan Tujuan
C. Budaya
1) Pimpinan BLUD
2) Pejabat Teknis
3) Pejabat Keuangan
3. Struktur Organisasi
E. Kegiatan
A. Karakteristik Bisnis
BAB II
RENCANA BISNIS DAN ANGGARAN TAHUN 2020
Puskesmas ... sebagai salah satu unit satuan kerja Pemerintah Daerah yang bergerak
dibidang jasa peleyanan kesehatan dengan beberapa pelayanan penunjang lainnya
dipengaruhi oleh lingkungan internal maupun eksternal.
1. Analisis Internal
a. Pelayanan
Rencana pelayanan medis pada Tahun 2020 akan ditingkatkan yang pelaksanaannya
di dukung oleh: (contoh)
a) Jenis pelayanan yang lengkap dan didukung oleh tenaga medis dan paramedis
yang sangat berpengalaman di bidangnya masing-masing, serta memiliki
komitmen yang tinggi terhadap pelayanan dengan kualitas standar;
b) Tenaga perawat dan tenaga lain yang memiliki pengalaman di bidangnya
masing-masing;
c) Tersedianya alat – alat kesehatan yang memadai;
d) Standar Pelayanan Minimal telah terpenuhi;
e) Sistem pengadaan yang fleksibel;
b. Keuangan
Dalam Tahun 2020 masih terdapat kelemahan antara lain kurang adanya dukungan
sarana fisik bangunan yang memadai, program perawatan sarana/prasarana belum
optimal, pemeliharaan peralatan penunjang belum didukung pembiayaan yang
memadai serta SDM yang memadai, standarisasi sarana dan prasarana serta alat
belum ada, manajemen aset belum dilaksanakan secara optimal.
Sarana dan prasarana dari catatan akuntansi yang diproyeksikan sampai dengan
Tahun 2020 adalah sebagai berikut:
HARGA AKM.
NO. ASET TETAP NILAI BUKU
PEROLEHAN PENYUSUTAN
1
Tanah ... - ..
2. Analisis Eksternal
Faktor eksternal yang mempengaruhi capaian program dan kegiatan Tahun 2020
adalah sebagai berikut : (contoh)
a) Kebijakan Pemerintah ..
Asumsi-asumsi yang digunakan pada penyusunan RBA Tahun 2020 yaitu asumsi makro
dan mikro sebagai berikut :
1. ASPEK MAKRO
2. ASPEK MIKRO
C. TARGET KINERJA
Dalam rangka mencapai visi dan misi serta sasaran yang telah ditetapkan pada
Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2020.
Adapun Rincian Program kegiatan yang akan dilaksanakan dalam tahun 2020 meliputi:
Anggaran Tahun
No. Kode Rekening Uraian
2020
A 5 JUMLAH BELANJA 9.873.026.143,00
1) PERKIRAAN PENDAPATAN
Tabel perhitungan anggaran belanja Puskesmas .... Tahun 2020 adalah sebagai
berikut :
Sumber Pendapatan
No. Uraian Jumlah
BLUD APBD
1 BELANJA - - -
BELANJA OPERASI 7.808.853.946,00 2.064.172.197,00 9.873.026.143,00
1.1 Belanja Pegawai - - -
1.2 Belanja Barang dan Jasa 5.518.380.745,00 2.064.172.197,00 7.582.552.942,00
Belanja Alat Tulis Kantor 31.861.845,00 52.561.800,00 84.423.645,00
Belanja Alat Listrik Dan Elektronik (Lampu Pijar, Battery Kering) - 4.480.000,00 4.480.000,00
Belanja Perangko, Materai Dan Benda Pos Lainnya 1.800.000,00 1.440.000,00 3.240.000,00
Belanja Peralatan Kebersihan Dan Bahan Pembersih - 33.432.000,00 33.432.000,00
Belanja Pengisian Tabung Gas 5.910.000,00 6.825.000,00 12.735.000,00
Belanja Peralatan Rumah Tangga - 6.052.578,00 6.052.578,00
Belanja Peralatan Linen 6.300.000,00 - 6.300.000,00
Belanja Pallet - 2.700.000,00 2.700.000,00
Belanja Bahan Obat-Obatan/Kesehatan 189.000.000,00 96.646.257,00 285.646.257,00
Belanja Bahan Kimia dan Pupuk 100.000.000,00 - 100.000.000,00
Belanja Persediaan Makanan Pokok - 51.840.000,00 51.840.000,00
Belanja Air - 1.296.000,00 1.296.000,00
Belanja Listrik 15.000.000,00 8.004.485,00 23.004.485,00
Belanja Kawat/Faksimili/Internet/Intranet/TV Kabel/TV Satelit 108.000.000,00 - 108.000.000,00
Sumber Pendapatan
No. Uraian Jumlah
BLUD APBD
Belanja Jasa Tenaga Kerja/Narasumber/Tenaga Ahli/Instruktur 399.420.000,00 1.064.938.000,00 1.464.358.000,00
Belanja Jasa Pembuangan Limbah Padat/Cair/Rumah Tangga 50.000.000,00 - 50.000.000,00
Belanja Piket 95.000.000,00 43.200.000,00 138.200.000,00
Belanja Penggantian Suku Cadang 90.000.000,00 - 90.000.000,00
Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Dan Pelumas 12.480.000,00 - 12.480.000,00
Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan 5.000.000,00 - 5.000.000,00
Belanja Cetak 176.606.780,00 55.445.327,00 232.052.107,00
Belanja Penggandaan 6.250.000,00 24.420.750,00 30.670.750,00
Belanja Makanan Dan Minuman Rapat 37.060.000,00 325.810.000,00 362.870.000,00
Belanja Makanan Dan Minuman Tamu - - -
Belanja Pakaian Kerja Lapangan 4.225.000,00 - 4.225.000,00
Belanja Pakaian Batik Tradisional 16.250.000,00 - 16.250.000,00
Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah 75.000.000,00 285.080.000,00 360.080.000,00
Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah 26.800.000,00 - 26.800.000,00
Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan 480.500.000,00 - 480.500.000,00
Belanja Bimbingan Teknis 6.400.000,00 - 6.400.000,00
Belanja Pemeliharan Peralatan dan Mesin 83.000.000,00 - 83.000.000,00
Belanja Pemeliharan Gedung dan Bangunan 895.250.000,00 - 895.250.000,00
Belanja yang bersumber dari Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional 2.601.267.120,00 - 2.601.267.120,00
Jumlah
Uraian
(Rp)
PEMBIYAAN
Penerimaan Pembiyaan 3.473.408.746,00
a. Penggunaan SiLPA 3.473.408.746,00
b. Penerimaan Pinjaman -
Pengeluaran Pembiyaan -
a. Pembayaran Pokok Pinjaman -
1 PENDAPATAN
Pendapatan BLUD 4.335.445.200,00
Pendapatan Hibah -
Hasil Kerjasama 0,00
APBD Pemkab 2.064.172.197,00
Lain-lain Pendapatan BLUD Yang Sah 0,00
Jumlah Pendapatan 6.399.617.397,00
2 BELANJA
BELANJA OPERASI 7.582.552.942,00
Belanja Pegawai 0,00
Belanja Barang dan Jasa 7.582.552.942,00
Pengeluaran Pembiyaan
Pembayaran Pokok Pinjaman -
Pembiayaan Netto 3.473.408.746,00
Lebih lajur rincian RBA disajikan dalam lampiran yang terdiri dari:
b. Lampiran 1 : Anggaran Pendapatan
c. Lampiran 2 : Anggaran Belanja
d. Lampiran 3 : Anggaran Pembiayaan
e. Lampiran 4 : Ringkasan RBA
f. Lampiran 5a : Rincian RBA
g. Lampiran 5b : RKA 2020
D. AMBANG BATAS
RBA menganut pola anggaran fleksibel (flexible budget) yaitu belanja dapat melampaui
atau dibawah pagu anggaran sesuai dengan realisasi pendapatan. Belanja yang
melampaui pagu anggaran dapat dilakukan dalam suatu angka persentase terhadap pagu
anggaran (ambang batas). Dalam menghitung ambang batas belanja, Puskesmas .... telah
mempertimbangkan fluktuasi kegiatan operasional, trend naik/turun realisasi anggaran
tahun sebelumnya dan realisasi/prognosa tahun anggaran berjalan. Penghitungan
ambang batas belanja BLUD hanya untuk belanja yang didanai dari pendapatan BLUD
tahun anggaran berjalan. Puskesmas ... dapat melakukan belanja melampaui pagu
anggaran sampai dengan ambang batas mendahului pengesahan DPA-Perubahan.
Sesuai dengan Permendagri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum
Daerah bahwa pengeluaran belanja BLUD diberikan fleksibilitas dengan
mempertimbangkan volume kegiatan pelayanan yang merupakan pengeluaran beban
yang disesuaikan dan signifikan dengan perubahan pendapatan dalam ambang batas RBA
yang telah ditetapkan secara definitif. Fleksibilitas pengeluaran dana fungsional BLUD
hanya berlaku untuk belanja BLUD yang berasal dari pendapatan selain dari APBN/APBD
dan hibah terikat. Dalam hal terjadi kekurangan anggaran, BLUD mengajukan usulan
tambahan anggaran dari APBD kepada PPKD melalui Sekretaris Daerah/Kepala SKPD.
Besaran ambang batas pada BLUD Puskesmas.... dalam RBA Tahun 2018 ditetapkan
sebesar 10%.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Puskesmas ... yang berdiri sejak ... merupakan Puskesmas telah memiliki peranan
tersendiri dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat khususnya bagi masyarakat
di wilayah .....
2. Dalam perjalanannya Puskesmas ... selalu melakukan peningkatan baik dari segi
penataan organisasi/ manajemen maupun kualitas dan kuantitas layanan kesehatan
untuk memberikan kepuasan pelanggan menjaga loyalitas pelanggan dan menarik
pelanggan baru, Upaya ini mendapat dorongan penuh dari Pemerintah Kabupaten
Bekasi dengan diberikannya kepercayaan untuk menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) secara penuh berdasarkan
Keputusan Bupati .... Nomor: ..................... tanggal ............
3. Dengan berubahnya satus menjadi BLUD diharapkan Puskesmas ... dapat lebih
mengembangkan pelayanannya secara optimal dengan memanfaatkan sumberdaya
secara efektif dan efisien. Sejatinya PPK-BLUD RSUD yang memberikan fleksibiltas
berupa keleluasaan untuk menerapkan praktek-praktek bisnis yang sehat ditujukan
untuk membantu pemerintah dalam mengembangkan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat.
4. BLUD Puskesmas ... dengan potensi yang ada memiliki prospek untuk tumbuh dan
berkembang sehingga mencapai kemandirian dalam pelayanan kesehatan sesuai
visinya. Guna mewujudkan hal tersebut diperlukan komitmen dan integritas yang tinggi
dari berbagai pihak terkait berbagai perubahan yang harus diciptakan dan dilaksanakan
secara konsisten, sistematis, terencana dan berkesinambungan. Upaya ini telah
diwujudkan dalam penyusunan dokumen Rencanan Bisnis dan Anggaran untuk RBA
tahun 2020 ini.
5. Rencana Bisnis dan Anggaran BLUD Puskesmas ... tahun 2020 ini merupakan kontrak
kerja antara Puskesmas ... dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam menjalankan
urusan wajib di bidang kesehatan di wilayah ......
Hal-hal yang perlu mendapatkan perhatian dalam rangka melaksanakan kegiatan BLUD
Puskesmas ... adalah perlunya payung hukum berupa peraturan- peraturan yang harus
disiapkan dalam menjalanan operaional Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Daerah (PPK-BLUD sesuai Permendagri Nomor 79 Tahun 2020, dan mempersiapkan SDM
guna menunjang kelancaran peningkatan pelayanan.