PROPOSAL PERENCANAAN BISNIS

(KEWIRAUSAHAAN SEAWEED FRUIT)

Tugas Mata Kuliah Kewirausahaan

Disusun Oleh :
Esih
Intan Agus Diani
Leni Rahayu
Mahari
Putri Cahyani
Rahma Tania Br Damanik
Yudia Purwanto

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN STIKES INDRAMAYU
2018
 Proposal Usaha Seaweed Fruit

A. Profil Usaha Seaweed Fruit

Masyarakat saat ini sudah mulai berhati-hati dalam memilih dan membeli makanan
ringan. Dulu orang dalam membeli makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan
murah, terutama bagi kalangan masyarakat menengah kebawah, hal inilah yang menjadi
prioritas utama bagi masyarakat dalam membeli makanan ringan. Mereka tidak begitu
memikirkan kandungan gizi dan nutrisi yang terkandung didalam makanan yang akan mereka
beli.
Kini agar-agar banyak menjadi pilihan masyarakat untuk makanan ringan, dimana dari segi
rasa menawarkan cukup banyak rasa yang ditawarkan, dari segi gizi juga memenuhi
kebutuhan gizi, dari segi harga dapat mudah dijangkau semua kalangan masyarakat.

Proposal Usaha Seaweed Fruit (Agar-agar Buah), Dari fenomena diatas maka sangat cocok
dan potensial bila kita mendirikan sebuah usaha jualan Agar-agar buah, dimana dari segi rasa
memenuhi konsumen yaitu enak, dari segi gizi sesuai dengan apa yang dibutuhkan tubuh.

B. Kebutuhan Modal Awal Biaya Tetap

 Cetakan agar-agar : Rp. 25.000

 Jumlah : Rp. 25.000,-

C. Kebutuhan Bulanan Biaya Variabel 1

 Agar – agar 1 pack : Rp. 70.000

 susu 36 kaleng : Rp.216.000

 gula pasir : Rp. 90.000

 pisang 1 tundun : Rp. 40.000

 mangga 30 kg : Rp. 300.000

 plastic 3 pack : Rp. 15.000

 Mika 1 pack : Rp. 15.000

 Stik es cream : Rp.90.000

  Jumlah : Rp. 836.000

Jadi jumlah total pengeluaran selama 1 bulan Variabel 1 + Biaya Variabel 2

= Rp. 25.000 + Rp.836.000 = Rp. 861.000

D. Estimasi Biaya dan Pendapatan

Diperkirakan setiap hari mampu terjual 2 kali cetakan. Maka selama 1 bulan untuk
diperkirakan = 2 x 30 hari : 60 kali cetakan

Pendapatan kotor 1bulan (harga agar-agar) = 60 kali cetakan x Rp. 1000 = Rp. 60.000
Pendapatan bersih 1 bulan = Pendapatan kotor – Pengeluaran Biaya keseluruhan
= Rp. 1.800.000 – Rp. 861.000
= Rp. 939.000

E. Tenaga Kerja
Dalam bisnis jualan ini kita tidak memerlukan sumber daya manusia yang ahli dan skill yang
khusus seperti sarjana dll, akan tetapi yang diperlukan adalah orang yang mau bekerja secara
tekun / telaten, sabar, kerja keras dan tidak gengsi karena ini merupakan pekerjaan remeh
menurut pandangan masyarakat tertentu.
F. Lokasi
Pilihlah lokasi yang paling bagus yaitu ditempat yang banyak dilalui orang (banyak orang
yang melakukan aktifitas) seperti di depan toko (supermarket), di perempatan atau pertigaan
jalan, sekolah, taman dll. Untuk lokasi yang sudah kami dapatkan yaitu di depan
sekolah/kampus.
G. Pesaing
Anda harus mensurvei para pesaing-pesaing anda. Langkah berikutnya, bertanya kepada diri
kita sendiri untuk maju selangkah lebih maju. Misalnya, dengan melakukan inovasi. Contoh,
bagaimana caranya membuat agar-agar kita beda dengan penjual lain dan terlihat lebih unik
serta kalau bisa dengan harga murah.

H. Strategi Pemasaran
Terdiri dari (Price+Place+Promotion) Harga agar – agar lebih murah, pilih lokasi strategis,
Promosi dengan diskon.

I. Faktor- faktor penjualan

Faktor Ekonomi Masyarakat
1. Bila musim akhir bulan maka pembeli tidak begitu banyak, namun bila awal bulan
maka biasanya pembeli ramai.
 2. Bila harga sembako naik walaupun hanya sedikit, kadang bisa mengurangi pembeli.

Apabila faktor tersebut benar-benar mempengaruhi dalam jualan agar-agar, kita masih bisa
mendapat untung sekitar Rp.± 300.000 dalam satu bulan. Namun, dengan perencanaan yang
baik, maka segala hal bisa menjadi lebih mudah.