IDENTITAS PASIEN 1 • Nama : Ny. S • Usia : 54 tahun • Alamat : Semarang Keluhan utama • Nyeri pada paha sebelah kiri Riwayat penyakit sekarang • Pasien perempuan berusia 54 tahun datang ke IGD RSUD K.R.M.T Wongsonegoro pada tgl 22 agustus 2019 dengan keluhan nyeri pada paha sebelah kiri. Post terjatuh tadi siang dari sepeda motor. • Pasien mengeluhkan nyeri hebat dipaha kiri, dan tidak dapat digerakan. Pemeriksaan fisik PRIMARY SURVEY A: Dalam batas normal B: Nafas spontan, sesak (-), pergerakan dinding dada simetris, pernafasan 20x/menit C: akral hangat, nadi teraba 75x/menit dan isi cukup, kuat angkat D: E4V5M6 = GCS 15 dengan pupil isokor. RIWAYAT PENYAKIT DAHULU • Riwayat keluhan yang sama : - • Riwayat pengobatan : - • Riwayat Alergi :- • Riwayat Operasi :- • HT (+) DM (-) Asma (-) STATUS GENERALIS TTV • KU : Tampak sakit sedang • TD : 162/82 • HR : 75X/menit • RR : 20x/menit • Suhu : 37 °C • SpO2 : 100% STATUS GENERALIS • KU : tampak sakit sedang • Kesadaran : compos mentis • Kepala : mesosefal, jejas (-),luka lecet (-) hematom (-) • Mata : RP (+/+), isokor, konjungtiva anemis (-/-) • Hidung : rinorea (-) • Mulut : sianosis (-) • Telinga : normotia, otorhea (-) • Leher : pembesaran KGB (-) STATUS GENERALIS • Thoraks - cor : BJ I-II reguler - pulmo : suara dasar vesikular (+/+),Rh (-/-), Wh (-/-) • Abdomen - Inspeksi : tampak datar - Auskultasi : bising usus (+) normal - Perkusi : timpani seluruh quadran abdomen - Palpasi : nyeri tekan (-), distensi abdomen (-) • Eksteremitas atas : CRT < 2S, akral hangat • Ekstremitas bawah kiri : CRT <2S, akral hangat, pulsasi a.dorsalis pedis teraba, kuat angkat, sama kanan dan kiri • Ekstremitas bawah kanan: CRT <2S, akral dingin, pulsasi a.dorsalis pedis teraba, kuat angkat, sama kanan dan kiri STATUS LOKALIS • Status lokalis : Cruris Dextra ➢Look : deformitas +, swelling +, shortening + ➢Feel : teraba hangat +, pulsasi a. dorsalis pedis + sama kuat kanan dan kiri. Nyeri tekan + ➢Move :ROM terbatas karena nyeri. RESUME • Telah diperiksa pasien perempuan berusia 54 tahun datang ke IGD RSUD K.R.M.T Wongsonegoro pada tgl 22 Agustus 2019 dengan keluhan nyeri pada paha sebelah kanan. Post terjatuh tadi siang dari motor • Pasien mengeluhkan nyeri hebat dipaha sebelah kiri, dan tidak dapat digerakan. • Dan dilakukan pemeriksaan foto X-foto AP, Lateral Pada pemeriksaan fisik didapatkan
TTV • Status lokalis : Cruris Dextra
• KU : Tampak sakit sedang ➢Look : deformitas +, swelling + shortening + • TD : 162/82 ➢Feel : teraba hangat +, • HR : 75X/menit pulsasi a. dorsalis pedis + sama kuat kanan dan kiri, nyeri tekan + • RR : 20x/menit ➢Move :ROM terbatas • Suhu : 37 °C karena nyeri. • SpO2 : 100% X-Foto Femur Sinistra Proyeksi AP • Tampak gambaran fraktur di 1/3 distal os femur sinistra tipe komplit arah obliq, aligment dan aposisi buruk terdapat displacement ke arah lateral, ujung fragmen tampak overiding, dan tidak ada dislokasi sendi. ASSESMENT • Close fracture 1/3 distal os femur sinistra PENATALAKSANAAN - Inform consent - Infus RL 500 ml OGB - Inj ranitidin 50mg - Inj ketorolac 30mg - Rencana rawat inap IDENTITAS PASIEN 2 • Nama : An. Amabel • Usia : 5 tahun • Alamat : Semarang Keluhan utama • Luka robek di jari kelingking kiri Riwayat penyakit sekarang • Pasien anak perempuan berusia 5 tahun dibawa ibunya ke IGD RSUD K.R.M.T Wongsonegoro dengan keluhan terdapat luka robek di jari kelingking kiri nya. Kejadian ini bermula saat pasien sedang bermain dengan adiknya lalu tiba tiba kaki pasien tidak sengaja tersandung pintu. Riwayat penyakit Dahulu • Riwayat pengobatan : - • Riwayat alergi: - • Riwayat imunisasi : - Status Generalis • TTV : • KU : Tampak sakit sedang • Kesadaran : Compos mentis • HR : 98 x/m • RR : 22 x/m • Suhu : 36,2 derajat Celcius Status Generalis • Kepala : jejas(-), luka lecet (-), hematom (-) • Mata : pupil isokor, konjungtiva anemis (-/-) • Hidung : rhinorea (-) • Mulut : darah (-) • Telinga : normotia, otorhea (-) • Leher : pembesaran KGB (-) Status Generalis Thorax : • Cor = BJ I – II reguler • Pulmo = suara dasar vesikuler (+/+), Wh (-/-), Rh(-/-), Jejas (-) Abdomen : • inspeksi : perut datar, jejas (-) • Auskultasi : bising usus (-) • Perkusi : timpani • Palpasi : nyeri tekan (-), defans muscular (-) Eksteremitas atas : CRT <2S, akral hangat Ekstremitas bawah: CRT <2S, akral hangat Status Lokalis • Regio → digiti V pedis sinistra • Look → luka terbuka (+), perdarahan (+), kemerahan (+) • Feel → Nyeri tekan (+), sensibilitas (+), viabilitas (+) • ROM→ Nyeri gerak (+) RESUME Pasien anak perempuan berusia 5 tahun dibawa ibunya ke IGD RSUD K.R.M.T Wongsonegoro dengan keluhan terdapat luka robek di jari kelingking kiri nya. Kejadian ini bermula saat pasien sedang bermain dengan adiknya lalu tiba tiba kaki pasien tidak sengaja tersandung pintu. Regio → digiti V pedis sinistra Look → luka terbuka (+), perdarahan (+), kemerahan (+) Feel → Nyeri tekan (+), sensibilitas (+), viabilitas (+) Move → ROM terbatas karena nyeri. ASSESSMENT Vulnus laceratum digiti V pedis sinistra Terima Kasih ☺