Ringkasan tata cara wudu menurut Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai
berikut :
a) Niat dalam hati Ibnul Qayim rahimahullah mengatakan, “Nabi shallallahu ‘alaihi
wa sallam di awal wudu tidak pernah mengucapkan “nawaitu rof’al hadatsi (aku
Begitu pula tidak ada seorang sahabat pun yang mengajarkannya. Tidak pula
terdapat satu riwayat baik dengan sanad yang Shahih maupun Dhoif (lemah) yang
menyebutkan bahwa beliau mengucapkan bacaan tadi.” (Zaadul Ma’ad fii Hadyi
Khoiril ‘Ibad, Ibnu Qayyim Al Jauziyah, 1/196, Tahqiq: Syu’aib Al Arnauth dan
b) Membaca ‘bismillah’.
d) Mengambil air dengan tangan kanan, lalu dimasukkan dalam mulut (berkumur-
f) Membasuh tangan kanan kemudian kiri hingga siku dan sambil menyela-nyela
jari-jemari.
‘alaihi wa sallam bersabda, “Kedua telinga termasuk bagian dari kepala” (HR Ibnu
Majah, disahihkan oleh Al Albani). Tata cara membasuh kepala ini adalah sebagai
berikut, kedua telapak tangan dibasahi dengan air. Kemudian kepala bagian depan
dibasahi lalu menarik tangan hingga kepala bagian belakang, kemudian menarik
tangan kembali hingga kepala bagian depan. Setelah itu langsung dilanjutkan
h) Membasuh kaki 3 kali hingga ke mata kaki dengan mendahulukan kaki kanan
1. Beragama Islam
2. Tamyiz (Berakal) mampu atau bisa membedakan sesuatu yang baik dan yang
buruk.