Anda di halaman 1dari 24

PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA

TN. AHMAD RGOLI DENGAN GASTRITIS

Dosen Pembimbing :
Drs. Junaidi, M.Kes

Tugas Ini Dibuat Untuk Memenuhi Ujian Mata Kuliah Keperawatan Gerontik

Disusun
Oleh :

Nama : Moh. Kuswandi


Nim :
RPL : Angkatan Ke III

POLITEKNIK KESEHATAN PALU


KEMENKES RI
SULAWESI TENGAH
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Gastritis merupakan peradangan lokal atau menyebar pada mukosa lambung,yang
berkembang bila mekanisme protektif mukosa dipenuhi dengan bakteri atau bahan iritan
lain.
Gastritis (inflamasi mukosa lambung) sering timbul akibat diet yang
sembrono.Individu ini makan terlalu banyak atau terlalu cepat atau makan makanan yang
terlalu berbumbu,makanan yang mengandung mikroorganisme (H.pylori) penyebab
penyakit.Penyebab lain dari gastritis ini mencakup komsumsi alcohol,aspirin,refluks
empedu atau terapi radiasi.
Gastritis merupakan salah satu masalah kesehatan saluran pencernaan yang paling
sering terjadi. Badan penelitian WHO mengadakan tinjauan terhadap beberapa negara di
dunia dan mendapatkan hasil persentase dari angka kejadian gastritis di dunia, Dari hasil
penelitian para pakar didapatkan jumlah penderita sakit maag antara pria dan wanita,
ternyata sakit maag lebih banyak pada wanita, dan dapat menyerang sejak usia dewasa
muda hingga lanjut usia. Dari survey yang dilakukan pada masyarakat jakarta pada tahun
2007 yang melibatkan 1.645 responden mendapatkan bahwa pasien dengan masalah
gastritis ini mencapai 60% artinya masalah gastritis ini memang ada dimasyarakat dan
tentunya harus menjadi perhatian kita semua.
Adapun penatalaksanaan yang dapat dilakukan pada pasien dengan gastritis meliputi
Untuk menetralisir asam,digunakan antasida umum (mis,aluminium hidroksida);untuk
menetralisir alkali,digunakan jus lemon encer atau cuka encer,bila korosi luas atau
berat,emetic dan lavase dihindari karena bahaya perforasi.Untuk gastritis kronis yang
dapat dilakukan meliputi memodifikasi diet pasien,meningkatkan istirahat,mengurangi
stress dan memulai farmaterapi.H.Pylori dapat diatasi dengan antibiotic (seperti
tetrasiklin atau amoksisilin) dan garam bismuth (Sudarrt,Brunner.2001).
Pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari penyakit gastritis meliputi
pola makan yang teratur,olahraga yang teratur,hindari komsumsi obat-obatan
tertentu,hindari komsumsi alcohol,hindari merokok,hindari stress,dan ikuti rekomendasi
dokter.
B. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
Mahasiswa mampu memahami konsep teoritis dalam melakukan Asuhan
Keperawatan Gerontik dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis serta
melakukan Asuhan Keperawatan Gerontik Pada pasien dengan Gangguan Sistem
Gastrointestinal : Gastritis.
2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa mampu melakukan Pengkajian Keperawatan pada Tn. Ahmad Ragoli
usia 72 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
b. Mahasiswa mampu menentukan Diagnose Keperawatan pada Tn. Ahmad Ragoli
usia 72 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
c. Mahasiswa mampu menyusun Intervensi Keperawatan pada Tn. Ahmad Ragoli
usia 72 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
d. Mahasiswa mampu melakukan Iimplementasi Keperawatan pada Tn. Ahmad
Ragoli usia 72 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
e. Mahasiswa mampu melakukan Evaluasi Keperawatan pada Tn. Ahmad Ragoli usia
73 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
BAB II
ASUHAN KEPERAWATAN NY. RITA PADA GASTRITIS

A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS

Nama : Tn. Ahmad Ragoli


Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 72 Tahun
Agama : Islam
Status Perkawinan : Duda
Pendidikan Terakhir : SD
Pekerjaan : Petani
Alamat Rumah : Desa Tobino, Kec. Tojo Una-una Barat
2. ALASAN KUNJUNGAN PUSKESMAS
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa selama ini ia hanya mengunjungi pusat
kesehatan apabila ia memiliki keluhan nyeri dan ketidaknyamanan yang serius akibat
gastritis yang dialaminya .
3. RIWAYAT KESEHATAN
a. Masalah kesehatan yang pernah dialami dan dirasakan saat ini
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa saat ini ia memiliki masalah kesehatan
seputar system gastrointestinal : gastritis.Penyakit ini telah diderita Tn. Ahmad
Ragoli sejak 3 tahun yang lalu ,dan Tn. Ahmad Ragoli kerap kali merasakan
ketidaknyamanan dan nyeri ketika ia telat makan akibat asam lambung Tn. Ahmad
Ragoli meningkat. Tn. Ahmad Ragoli juga mengatakan bahwa ia mengalami
kesulitan untuk tidur. Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia biasanya
mengalami kesulitan tidur pada malam hari.Ia juga mengatakan bahwa ia jarang
tidur pada siang hari.
b. Masalah Kesehatan Keluarga/Keturunan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa didalam keluarga mereka,keluarga
tidak memiliki riwayat penyakit keturunan misalnya hipertensi, Diabetes Mellitus
maupun penyakit keturunan lainnya.
4. KEBIASAAN SEHARI-HARI
1) BIOLOGIS
a) Pola makan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia memiliki kebiasaan makan 3 x
sehari yang terdiri atas nasi,sayur mayur dan lauk pauk.Terkadang,untuk
menjaga perut agar tidak kosong, Tn. Ahmad Ragoli kerap mengkomsumsi roti
yang dibeli di warung.
b) Pola Minum
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa kebutuhan akan cairan (minum)
dapat tercukupi dengan baik,dalam kesehariannya ia mampu mengkonsumi
cairan kurang lebih 3 L/hari atau sekitar 8-9 gelas/hari.
c) Pola Tidur
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan ia memiliki masalah seputar kebutuhan
tidurnya,ia kerap merasakan kesulitan untuk tidur ketika malam hari dan ia juga
sering terbangun pada malam hari. Tn. Ahmad Ragoli tidur dari jam 24.00 –
04.00.Ia juga jarang untuk tidur pada siang hari.Sebelumnya ia tidak pernah
mengkomsumsi obat tidur untuk membantu dalam memenuhi pola
tidurnya.Palpebra mata Tn. Ahmad Ragoli tampak berwarna kehitaman.
d) Pola eliminasi (BAB/BAK)
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tidak memiliki masalah seputar
eliminasi.Ia BAK dengan frekuensi >7 x perhari warna urin kuning jernih dan
BAB dengan frekuensi 1-2 x perhari,warna feses kuning kecoklatan dengan
konsistensi lembek. Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tidak
mengkomsumsi obat pencahar untuk membantu eliminasi.
e) Aktivitas sehari-hari
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tidak memiliki masalah tentang
aktivitas sehari-hari. Tn. Ahmad Ragoli mampu melakukan segala aktifitas
secara mandiri.
f) Rekreasi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa terkadang ia bepergian ke
kampongnya di kabanjahe dan pada malam hari ia beserta keluarga kerap
berkumpul bersama sembari menonton TV bersama di ruang tengah.
2) PSIKOLOGIS
a) Keadaan emosi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tergolong orang yang tenang dan
mampu untuk mengendalikan emosinya.Ketika suatu masalah datang ia selalu
mencoba untuk tetap berpikir positif dan selalu yakin ia mampu untuk
menyelesaikan masalah tersebut.
3) SOSIAL
a) Dukungan Keluarga
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia memiliki dukungan dari seluruh
keluarga terlebih dukungan dari anak-anaknya.
b) Hubungan Antar Keluarga
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa hubungannya dengan anggota
keluarga lain tergolong harmonis,hal ini ditunjukkan apabila ia tengah sakit
anggota keluarga yang lain kerap dating untuk melihat keadaannya.
c) Hubungan dengan orang lain
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa hubungan nya dengan sekitar
lingkingan dan sesama dalm keadaan yang baik-baik saja.Ia tergolong orang
yang mudah bergaul dan pasien mengatakan bahwa ia juga kerap berkunjung
pada tetangga terdekat rumah Ny. Rita .
4) SPIRITUAL/KULTURAL
a) Pelaksanaan Ibadah
Tn. Ahmad Ragoli ita mengatakan bahwa akhir-akhir ini ia tidak lagi
mengikuti ibadah di gereja setiap minggunya dikarenakan ketidakmampuan
untuk mengikuti rangkaian ibadah yang panjang di gereja.Ia kerap berdoa di
rumah dan sesekali jika memungkinkan ia ,mengikuti doa lingkungan di sekitar
rumahnya.
b) Keyakinan Kesehatan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia yakin ia akan sehat selalu jika ia
mau mengikuti instruksi/anjuran yang diberikan oleh dokter dan petugas
kesehatan lainnya.
5) PEMERIKSAAN FISIK
1. Tanda Vital :
a. Keadaan Umum : Tn. Ahmad Ragoli tampak baik, Tn. Ahmad Ragoli
mampu melakukan aktivitas secara mandiri
b. Kesadaran : Tingkat kesadaran Tn. Ahmad Ragoli compos mentis/
Tn. Ahmad Ragoli sadar penuh
c. Suhu : 36,1 C
d. Nadi : 88 x/i
e. Tekanan Darah : 150/90 mmHg
f. Pernafasan : 20 x/I ,suara nafas Tn. Ahmad Ragoli vesikuler dan
regular
g. Tinggi Badan : -
h. Berat Badan : 49 Kg
2. Kebersihan perseorangan :
a. Kepala
a) Keadaan Umum : Tn. Ahmad Ragoli tampak bersih,rambut
tampak
tertata rapi dengan diikat satu,pakaian Tn.
Ahmad Ragoli tampak bersih.
b) Kesadaran : Tn. Ahmad Ragoli tampak sadar penuh
c) Suhu : 36,1 C
d) Nadi : 88x/i
e) Tekanan Darah : 150/90 mmHg
f) Pernafasan : 20 x/I ,suara nafas Ny. Rita vesikuler dan
Regular
g) Berat Badan : 49 Kg

b. Leher
Leher Tn. Ahmad Ragoli tampak simetris,tidak ditemukan adanya massa
dan lesi pada area sekitar leher,tidak terjadi pembesaran kelenjar tiroid.
c. Dada/ Thorax
a) Dada : Dada tampak simetris kiri dan kanan,tidak tampak adanya
lesi tidak teraba massa.
b) Paru-paru : Suara nafas dari Tn. Ahmad Ragoli vesikuler dan
regular tidak terdengar bunyi tambahan pada area paru.
c) Jantung : Tidak tampak adanya perbesaran pada jantung,apeks
jantung terletak pada ICS 5 Sternalis sinistra.
d) Abdomen : Abdomen Tn. Ahmad Ragoli tampak datar dan tidak
ditemukan adanya massa maupun lesi.Bunyi peristaltic pada Tn.
Ahmad Ragoli 15 x/i.Ditemukan adanya nyeri tekan pada abdomen.
e) Muskuloskletal : Tidak tampak adanya kelainan pada area tulang
dan otot Tn. Ahmad Ragoli, Tn. Ahmad Ragoli mampu untuk
berjalan dan melakukan aktivitas secara mandiri
f) Keadaan Lingkungan : Lingkungan sekitar Tn. Ahmad Ragoli
tergolong cukup nyaman, Tn. Ahmad Ragoli memiliki halaman
rumah dan perabot dirumah tertata cukup rapi,meskipun rumah
tergolong cukup kecil.
6. INFORMASI PENUNJANG
Dimensi Biologis
1. Usia,Jenis Kelamin
Tn. Ahmad Ragoli adalah seorang lansia berjenis kelamin perempuan,
berusia 66 tahun.
2. Tingkat tumbuh kembang/maturasi individu
Tn. Ahmad Ragoli saat ini berada pada tahap perkembangan lansia
dengan tugas perkembangan ialah mempertahankan
kesehatan,mempersiapkan diri dengan pendapatan yang menurun serta
beradaptasi dengan kehilangan pasangan hidup. Tn. Ahmad Ragoli
tergolong mampu untuk memenuhi tugas perkembangan diatas.
3. Masalah Kesehatan utama yang lazim
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tidak memiliki keluhan
istimewa seputar kesehatannya.Ia hanya memiliki riwayat penyakit gastritis
sejak 3 tahun yang lalu dan hingga saat ini gastritis yang dialami Tn.
Ahmad Ragoli kerap kambuh, ketika Tn. Ahmad Ragoli terlambat untuk
makan. Tn. Ahmad Ragoli juga mengatakan bahwa ia memiliki masalah
seputar pola tidurnya.Ia memiliki kesulitan untuk tidur di malam hari dan
pada siang hari pun ia jarang untuk tidur siang.
4. Imunisasi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa pasien memiliki riwayat
imunisasi yang telah terpenuhi sepenuhnya sejak ia kecil.

Dimensi Psikologis
1. Gambaran Diri
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia memiliki gambaran diri yang
positif,ia selalu bersikap tenang dan selalu berusaha untuk menyelesaikan
segala masalah dengan tenang hati.Ia juga mengatakan bahwa ia adalah
orang yang mudah bergaul dengan sesama.
2. Keterampilan Koping
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia mampu untuk mengendalikan
emosinya.Ketika suatu masalah datang ia selalu mencoba untuk bersikap
tenang dan berpikir positif. Ia percaya bahwa ia mampu menyelesaikan
semua masalahnya dengan berpikir positif.
3. Insiden dan Prevalen Masalah
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa masalah yang datang jarang
terjadi di dalam kehidupannya,ia selalu mencoba untuk berpikir positif
bahwa semua masalah dapat terselesaikan.
4. Stressor psikologis di Dalam Masyarakat
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa selama ini ia tidak merasa bahwa
lingkungan menyebabkan masalah/Stress psikologis terhadap
dirinya,meskipun pada lingkungan di sekitar rumahnya terdapat tempat
bermain anak muda (bilyar) yang kerap ribut tetapi ia tidak merasa
terganggu akan hal itu.

Dimensi Fisik
1. Lokasi/tempat
Lingkungan tempat tinggal Tn. Ahmad Ragoli tampak cukup
nyaman,didepan rumah Tn. Ahmad Ragoli memiliki halaman,penerangan
didalam rumah cukup,barang-barang tertata dengan cukup baik, Tn. Ahmad
Ragoli memiliki toileting yang memadai,serta jendela rumah yang
tergolong sedikit.
2. Kondisi Lingkungan yang dapat membahayakan (polusi,pertukaran
cuaca,resiko penyakit)
Kondisi lingkungan tempat tinggal Tn. Ahmad Ragoli tergolong cukup
aman,jauh dari polusi udara,dan masih cukup banyak ditemukan tumbuh-
tumbuhan sebagai penyaring/pembersih udara.
3. Perumahan
Tn. Ahmad Ragoli tinggal di perumahan yang tidak terlalu padat
penduduk,disekitar rumah Tn. Ahmad Ragoli terdapat rumah-rumah
tetangga yang saling berinteraksi satu dan yang lainnya.Rumah Tn. Ahmad
Ragoli cukup nyaman meskipun tergolong cukup kecil.
Dimensi Lingkungan Sosial
1. Sikap Komunitas Terhadap Target
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa lingkungan dan sesama
bersikapbaik terhadap dirinya,terbukti ketika ia sakit ,sesama di sekitar
rumah kerap datang mengunjungi nya di rumah.
2. Status Sosial dan Ekonomi Target
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tergolong orang yang
mampu untuk memenuhi kebutuhan pribadinya karna ia memiliki usaha
kontrakan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.Ia
mengatakan bahwa pendapatan nya tersebut cukup untuk memenuhi
kebutuhannya tanpa harus menyusahkan anak-anak atau pun keluarganya.
3. Pendidikan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia hanya menyelesaikan
pendidikan hingga tamat SMP.
4. Pekerjaan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan sebelumnya ia adalah seorang
pedagang kebutuhan pokok di salah satu pasar, akan tetapi karena kondisi
tubuh yang semakin menurun ia tidak lagi berjualan dan menjadi ibu rumah
tangga yang berpendapatan dari hasil kontrakan yang dimilikinya.
5. Transportasi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa selama ini jika ia hendak
bepergian dari rumah ia kerap diantar oleh keluarga atau menaiki angkutan
umum.
Dimensi Prilaku
1. Kebutuhan Nutrisi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa kebutuhan nutrisi Tn. Ahmad
Ragoli terpenuhi,ia makan 3 x sehari yang terdiri atas nasi,sayur-
mayur,lauk-pauk dan terkadang mengkomsumsi buah.Pada waktu-waktu
tertentu Tn. Ahmad Ragoli juga kerap mengkomsumsi roti yang dibeli di
warung untuk tetap mengisi perutnya.
2. Merokok
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tidak merokok.
3. Gerak Badan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa gerak badan Tn. Ahmad
Ragoli tergolong cukup, Tn. Ahmad Ragoli memenuhi ADL secara mandiri
dan masih mampu melakukan aktifitas sehari-hari seperti mencuci pakaian
nya sendiri.
4. Aktifitas/rekreasi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa terkadang ia bepergian ke
kampongnya di kabanjahe dan pada malam hari ia beserta keluarga kerap
berkumpul bersama sembari menonton TV bersama di ruang tengah.

Dimensi Kesehatan
1. Pelayanan Yang dibutuhkan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia membutuhkan pusat
pelayanan keehatan seperti puskesmas dan Rumah Sakit untuk tetap
memantau dan mengatasi masalah kesehatan dirinya khususnya penyakit
gastritis yang dideritanya.
2. Sikap terhadap kesehatan dan Pelayanan Kesehatan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa Tn. Ahmad Ragoli cenderung
bersikap menjaga kesehatannya,ia berusaha untuk mengikuti instruksi dari
dokter maupun tenaga kesehatan lainnya untuk tetap mempertahankan
status kesehatannya
B. INDEKS KATZ
1. Kemandirian dalam hal makan, kontinen, berpindah, kekamar kecil,
berpakaian dan ,mandi
2. Kemandirian dalam satu hal , kecuali satu dari fungsi tersebut
3. Kemandirian dalam satu hal ,kecuali mandi dan satu fungsi tambahan
4. Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian dan satu fungsi
tambahan.
5. Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, kekamaar kecil dan
satu fungsi tambahan.
6. Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, kekamaar kecil,
berpindah dan satu fungsi tambahan
7. Ketergantungan pada keenam fungsi tersebut
Kesimpulan : mampu melakukan ADL secara mandiri
C. BARTHEL INDEKS
NO Item yang dinilai Dengan bantuan mandiri
1. Makan 5 10
2. Aktivitas Toilet 5 10
3. Berpindah dari tempat tidur ke kursi 5 - 10 15
roda dan sebaliknyatermasuk duduk
di tempar tidur
4. Kebersihsn diri termasuk mencuci 0 3
muka, menyisir rambut, menggosok
gigi
5. Mandi 0 5
6. Berjalan dipermukaan datar 5 10
7. Naik turun tangga 5 10
8. Berpakaian 5 10
9. Mengontrol defekasi 5 10
10. Mengontrol kemih 5 10
Total 100=98

Penilaian : 98
0-20= ketergantungan
21-61= ketergantungan berat / sangat tergantung
62-90= = ketergantungan berat
91-99= ketergantungan ringan
100= mandiri
D. Pengkajian posisi dan keseimbangan (Sullivan)
No Item yang dinilai Keterangan Nilai
1. Berdiri dengan postur normal 4

2. Berdiri dengan postur normal, 4


menutup mata
3. Berdiri dengan kaki rapat 4
4. Berdiri dengan satu kaki 3
5. Berdiri, fleksi trunk dan berdiri ke 4
posisi netral
6. Berdiri, lateral dan fleksi trunk 4
7. Berjalan, tempatkan tumit salah satu 3
kaki depan jari kaki yang lain
8. Berjalan sepanjang garis lurus 4
9. Berjalan mengikuti tanda gambar 4
pada lantai
10. Berjalan menyamping 4
11. Berjalan mundur 4
12. Berjalan mengikuti lingkaran 4
13. Berjalan pada tumit 3
14. Berjalan dengan ujung jari 3

Keterangan
4=Mampu melakukan aktivitas dengan lengkap
3= Mampu melakukan aktivitas dengan bantuan
2= Mampu melakukan aktivitas dengan maksimal
1= Tidak mampu melakukan aktivitas
Nilai
42-54= Mampu melakukan aktivitas
28-41= Mampu melakukan aktivitas bantuan
14-27= Mampu melakukan aktivitas bantuan maksimal
<14= Tidak mampu melakukan aktivitas
Kesimpulan : nilai : 46 Tn. Ahmad Ragoli mampu melakukan aktivitas
Pengkajian Kognitif /Afektif
1. Short portable mental status questionnaire.(SPMSQ)
NO Pertanyaan Benar Salah
1 Tanggal berapa hari ini? Benar

2 Hari apa sekarang? Benar


3 Apa nama tempat ini? Benar
4 Dimana alamat anda? Benar
5 Berapa umur anda? Benar
6 Kapan anda lahir? Benar
7 Siapa presiden Indonesia sekarang? Benar
8 Siapa presiden sebelumnya? Salah
9 Siapa nama ibu anda? Salah
10 Berapa 20 dikurang 3?(begitu Benar
seterusnya hingga bilangan yang
terkecil.
Jumlah 8 2

Keterangan
Kesalahan 0-2= Fungsi intelektual utuh
Kesalahan 3-4= Kerusakan intelektual ringan
Kesalahan 5-7= Kerusakan intelektual sedang
Kesalahan 8-10= Kerusakan intelektual berat
Kesimpulan : Nilai pasien : 2 Fungsi intelektual utuh

2. Inventaris Depresi Beck


Skore URAIAN
A .Kesedihan
3 Tn. Ahmad Ragoli sangat sedih atau tidak sangat
bahagia dimana saya tidak dapat menghadapinya
2 Tn. Ahmad Ragoli galau/sedih sepanjang waktu
dan saya tidak dapat keluar darinya
1 Tn. Ahmad Ragoli merasa sedih atau galau
0 Tn. Ahmad Ragoli merasa tidak sedih
B .pesimisme
3 Tn. Ahmad Ragoli merasa bahwa masa depan
adalah sia sia kalau sesuatu tidak dapat membaik
2 Tn. Ahmad Ragoli merasa tidak mempunyai apa
apa untuk memandang ke depan
1 Tn. Ahmad Ragoli merasa terkecil hati mengenai
masa depan
0 Tn. Ahmad Ragoli tidak begitu pesimis atau kecil
hati tentang masa depan
C. Rasa kegagalan
3 Tn. Ahmad Ragoli merasa benar benar gagal
sebagai orang tua (suami-istri)
2 Bila melihat kehidupan kebelakang, semua yang
dapat saya lihat hanya kegagalan
1 Tn. Ahmad Ragoli merasa telah gagal melebihi
orang pada umumnya
0 Tn. Ahmad Ragoli tidak merasa gagal
D .ketidakpuaasan
3 Tn. Ahmad Ragoli tidak puas dengan segalanya
2 Tn. Ahmad Ragoli tidak lagi mendapatkan
kepuasan dari apapun
1 Tn. Ahmad Ragoli tidak menyukai cara yang saya
gunakan
0 Tn. Ahmad Ragoli tidak merasa tidak puas
E. Rasa bersalah
3 Tn. Ahmad Ragoli merasa seolah olah sangat
buruk dan tidak berharga
2 Tn. Ahmad Ragoli merasa sangat bersalah
1 Tn. Ahmad Ragoli merasa buruk/tak berharga
sebagai tangan dan waktu yang baik
0 Tn. Ahmad Ragoli tidak merasa benar bersalah
F. Tidak menyukai diri sendiri
3 Tn. Ahmad Ragoli benci diri saya sendiri
2 Tn. Ahmad Ragoli muak dengan diri saya sendiri
1 Tn. Ahmad Ragoli tidak suka dengan diri saya
sendiri
0 Tn. Ahmad Ragoli tidak merasa kecewa dengan
diri saya sendiri
G.Membahayakan diri sendiri
3 Tn. Ahmad Ragoli akan membunuh diri saya
sendiri jika saya mempunyai kesempatan
2 Tn. Ahmad Ragoli mempunyai rencana pasti
tentang tujuan bunuh diri
1 Tn. Ahmad Ragoli merasa lebih baik mati
0 Tn. Ahmad Ragoli tidak mempunyai pikiran
pikiran mengenai membahayakan diri sendiri
H.Menarik diri dari social
3 Tn. Ahmad Ragoli telah kehilangan semua minat
saya pada orang lain dan tidak perduli pada semua
2 Tn. Ahmad Ragoli telah kehilangan semua minat
saya pada orang lain dan tidak peduli pada semua
1 Tn. Ahmad Ragoli telah kehilangan semua minat
saya pada orang lain dan mempunyai sedikit
perhatian pada mereka
0 Tn. Ahmad Ragoli tidak kehilangan minat pada
orang lain
I.Keragu raguan
3 Tn. Ahmad Ragoli tidak dapat membuat keputusan
sama sekali
2 Tn. Ahmad Ragoli tidak mempunyai banyak
kesulitan dalam membuat keputusan
1 Tn. Ahmad Ragoli berusaha mengambil keputusan
0 Tn. Ahmad Ragoli membuat keputusan dengan
baik
J.Perubahan gambaran diri
3 Tn. Ahmad Ragoli merasa bahwa saya jelek dan
tampak menjijikkan
2 Tn. Ahmad Ragoli merasa bahwa ada perubahan
perubahan yang permanen dalam penampilan fisik
membuat Tn. Ahmad Ragoli tidak manis
1 Tn. Ahmad Ragoli kwatir bahwa saya tampak tua
atau tak menarik
0 Tn. Ahmad Ragoli tidak merasa bahwa saya
tampak lebih buruk dan pada sebelumnya
K.Kesulitan kerja
3 Tn. Ahmad Ragoli tidak melakukan pekerjaan
sama sekali
2 Tn. Ahmad Ragoli telah mendorong diri saya
sendiri dengan keras untuk melakukan sesuatu
1 Tn. Ahmad Ragoli memerlukan upaya tambahan
untuk melakukan sesuatu
0 Tn. Ahmad Ragoli dapat bekerja kira kira sebaik
sebelumnya
L.Keletihan
3 Tn. Ahmad Ragoli sangat lelah untuk melakukan
sesuatu
2 Tn. Ahmad Ragoli merasa lelah untuk
melakukukan sesuatu
1 Tn. Ahmad Ragoli merasa lelah dari yang
biasanya
0 Tn. Ahmad Ragoli tidak merasa lebih lelah dari
yang biasanya
M.Anoreksia
3 Tn. Ahmad Ragoli tidak lagi mempunyai nafsu
makan sama sekali
2 Nafsu makan Tn. Ahmad Ragoli sangat memburuk
sekarang
1 Nafsu makan Tn. Ahmad Ragoli tidak sebaik
sebelumnya
0 Nafsu makan Tn. Ahmad Ragoli tidak buruk dari
yang biasanya

Penilaian
0-4= Depresi tidak ada atau minimal
5-7= Depresi ringan
8-19= Depresi sedang
17>= Depresi berat
Kesimpulan : Nilai : 4 = Depresi tidak ada/minimal

Pengkajian Sosial
a. APGAR
1. Tn. Ahmad Ragoli puas bisa kembali pada keluarga saya untuk membantu
pada waktu sesuatu menyusahkan saya (adaptasi) : 2
2. Tn. Ahmad Ragoli puas dengan cara keluarga saya membicarakan sesuatu dan
mengungkapkan masalah dengan saya (hubungan) : 2
3. Tn. Ahmad Ragoli puas bahwa cara keluarga saya mengekspresikan afek dan
berespon terhadap emosi saya seperti marah, sedih atau atau mencintai (afek) :
2
4. Tn. Ahmad Ragoli puas bahwa keluarga saya menerima dan mendukung
keinginan saya untuk melakukan aktivitas (pertumbuhan) : 2
5. Tn. Ahmad Ragoli dengan cara teman saya dan saya menyediakan waktu
bersama sama : 2
Penilaian
Pertanyaan yang di jawab
Selalu (poin 2)
Kadang kadang (poin 1)
Hamper tidak pernah (0)
Kesimpulan : Tn. Ahmad Ragoli mampu bersosialisasi dengan baik

E. Analisa Data

Tanggal Analisa Data Etiologi Masalah


17 Oktober 1. S : Tn. Ahmad Ragoli Perubahan Imsomnia
2019 mengatakan ia memiliki hormone
masalah seputar kebutuhan terkait jenis
tidurnya, Tn. Ahmad Ragoli kelamin
kerap merasakan kesulitan
untuk tidur ketika malam hari
dan Tn. Ahmad Ragoli juga
sering terbangun pada malam
hari. Tn. Ahmad Ragoli tidur
dari jam 24.00 – 04.00 bahkan
terkadang Tn. Ahmad Ragoli
sering terbangun pada pukul
02.00 kemudian mencoba
kembali beristirahat hingga
pagi hari (tidur ayam)
.Sebelumnya Tn. Ahmad
Ragoli tidak pernah
mengkomsumsi obat tidur
untuk membantu dalam
memenuhi pola tidurnya.

O: Tn. Ahmad Ragoli tampak


antusias menceritakan keluhan
bahwa Tn. Ahmad Ragoli
mengalami kesulitan untuk
tidur, Pasien tampak
lemas/tidak bergairah, Tn.
Ahmad Ragoli Palpebra Tn.
Ahmad Ragoli tampak
kehitaman .

17 Oktober 2. S : Tn. Ahmad Ragoli dan Peningkatan Kesiapan


2019 keluarga mengatakan bahwa kesehatan Meningkatkan
mereka akan berupaya untuk Manajemen
meningkatkan kesehatan Kesehatan
keluarga, Tn. Ahmad Ragoli Diri.
juga mengatakan Tn. Ahmad
Ragoli memiliki keinginan
yang kuat untuk selalu
menjaga kesehatannya agar
penyakit gastritis yang diderita
Tn. Ahmad Ragoli dapat
dikontrol dengan baik.
O : Tn. Ahmad Ragoli dan
keluarga tampak antusias
dalam mendengarkan
penyuluhan yang diberikan
oleh kelompok dan berniat
untuk mengikuti saran yang
diberikan oleh kelompok.

F. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Hari/Tanggal Diagnosa Keperawatan Tanda Tangan
Sabtu, 18 Imsomnia b/d perubahan hormone terkait jenis
Okt2019 kelamin ditandai dengan Tn. Ahmad Ragoli
mengatakan Tn. Ahmad Ragoli memiliki
masalah seputar kebutuhan tidurnya,ia kerap
merasakan kesulitan untuk tidur ketika malam
hari dan Tn. Ahmad Ragoli juga sering
terbangun pada malam hari. Tn. Ahmad Ragoli
tidur dari jam 24.00 – 04.00 bahkan terkadang
Tn. Ahmad Ragoli sering terbangun pada pukul
02.00 kemudian mencoba kembali beristirahat
hingga pagi hari (tidur ayam). Tn. Ahmad
Ragoli tampak antusias menceritakan keluhan
bahwa ia mengalami kesulitan untuk tidur, Tn.
Ahmad Ragoli tampak lemas/tidak
bergairah,Palpebra Tn. Ahmad Ragoli tampak
berwarna kehitaman
Sabtu, 18 Okt Kesiapan Meningkatkan manajemen kesehatan
2019 diri b/d peningkatan kesehatan ditandai dengan
Tn. Ahmad Ragoli dan keluarga mengatakan
bahwa mereka akan berupaya untuk
meningkatkan kesehatan keluarga, Tn. Ahmad
Ragoli juga mengatakan ia memiliki keinginan
yang kuat untuk selalu menjaga kesehatannya
agar penyakit gastritis yang diderita Tn. Ahmad
Ragoli dapat dikontrol dengan baik. Tn. Ahmad
Ragoli dan keluarga tampak antusias dalam
mendengarkan penyuluhan yang diberikan oleh
kelompok dan berniat untuk mengikuti saran
yang diberikan oleh kelompok

G. Implementasi

Tanggal Implementasi Keperawatan Tanda Tangan


21 Okt 1. Mengkaji adanya perasaan stress
2019 situasional sebelum Tn. Ahmad Ragoli
istirahat.
R/p : Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia
tidak memiliki masalah yang dapat
mengganggu pola tidurnya.
2. Menganjurkan Tn. Ahmad Ragoli untuk
merilekskan diri sebelum tidur dan
memastikan kenyamanan pada lingkungan
(tempat tidur).
R/p : Tn. Ahmad Ragoli mengatakan ia menerima
saran dan akan mencoba untuk lebih
meningkatkan kenyamanan pada
lingkungan.
3. Menganjurkan Tn. Ahmad Ragoli untuk
beristirahat setiap ada waktu luang yang
kosong untuk memenuhi pola tidur.
R/p : Tn. Ahmad Ragoli mengatakan selama ini ia
tidak terbiasa dan sulit untuk tidur pada
siang hari,akan tetapi ia akan mencoba
untuk tidur saat ada waktu kosong.
4. Menganjurkan Tn. Ahmad Ragoli untuk
mencukupi kebutuhan nutrisi sebelum ia
tidur
R/p : Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia
selalu mencukupi kebutuhan nutrisi
sebelum tidur
Menganjurkan Tn. Ahmad Ragoli untuk
berolahraga kecil setiap pagi untuk
melatih rentang gerak Tn. Ahmad Ragoli
dan merangsang kebiasaan tidur pada Tn.
Ahmad Ragoli
R/p : Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa
terkadang Tn. Ahmad Ragoli melakukan
olahraga kecil pada pagi hari dengan
berjalan di sekitar area rumah.
21 Okt 1. Menganjurkan Tn. Ahmad Ragoli untuk tetap
2019 mematuhi instruksi dokter dan petugas
kesehatan lainnya.
R/p : Tn. Ahmad Ragoli mengatakan ia akan
berupaya untuk tetap mematuhi instruksi
yang diberikan untuk mempertahankan
kesehatannya.
2. Menganjurkan Tn. Ahmad Ragoli untuk
memenuhi kebutuhan nutrisinya tepat waktu
untuk menghindari peningkatan asam
lambung.
R/p : Ny. Rita mengatakan bahwa Tn. Ahmad
Ragoli akan berupaya selalu makan tepat
pada waktunya.
Menganjurkan keluarga untuk berperan aktif
dalam membantu memenuhi kebutuhan Tn.
Ahmad Ragoli
R/p : Keluarga Tn. Ahmad Ragoli mengatakan
bahwa sebisa mungkin mereka akan selalu
memperhatikan ibunya dan membantu untuk
memenuhi kebutuhan beliau.
3. Menganjurkan Tn. Ahmad Ragoli dan
keluarga untuk menciptakan lingkungan
yang nyaman dan aman bagi seluruh
anggota keluarga.
R/p : Tn. Ahmad Ragoli dan keluarga
mengatakan bahwa mereka akan mencoba
semakin meningkatakan kenyamanan dan
keamanan lingkungan
H. Evaluasi Keperawatan

Tanggal Evaluasi Keperawatan Tanda Tangan


22 Okt 2019 S : Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa Tn.
Ahmad Ragoli akan mencoba untuk
menerapkan saran yang diberikan
terhadapnya agar Tn. Ahmad Ragoli
mampu memenuhi kebutuhan tidurnya.

O : Tn. Ahmad Ragoli tampak antusias dengan


penjelasan yang diberikan oleh perawat
dan bersedia untuk mengikuti instruksi

A : Masalah Insomnia masih belum teratasi

P : Intervensi dipertahankan dan dilanjutkan


oleh Tn. Ahmad Ragoli dan keluarga
22 Okt 2019 S : Tn. Ahmad Ragoli dan keluarga
mengatakan bahwa mereka akan berupaya
untuk meningkatkan kesehatan keluarga
dengan mengikuti saran yang telah
diberikan terhadap mereka.

O : Keluarga dan Tn. Ahmad Ragoli tampak


antusias dan memperhatikan penjelasan
yang diberikan.

A : Rencana Kesiapan meningkatkan


Manajemen kesehatan diri dipertahankan

P : Intervensi dilanjutkan oleh Tn. Ahmad


Ragoli dan keluarga.

Anda mungkin juga menyukai