Dosen Pembimbing :
Drs. Junaidi, M.Kes
Tugas Ini Dibuat Untuk Memenuhi Ujian Mata Kuliah Keperawatan Gerontik
Disusun
Oleh :
A. Latar Belakang
Gastritis merupakan peradangan lokal atau menyebar pada mukosa lambung,yang
berkembang bila mekanisme protektif mukosa dipenuhi dengan bakteri atau bahan iritan
lain.
Gastritis (inflamasi mukosa lambung) sering timbul akibat diet yang
sembrono.Individu ini makan terlalu banyak atau terlalu cepat atau makan makanan yang
terlalu berbumbu,makanan yang mengandung mikroorganisme (H.pylori) penyebab
penyakit.Penyebab lain dari gastritis ini mencakup komsumsi alcohol,aspirin,refluks
empedu atau terapi radiasi.
Gastritis merupakan salah satu masalah kesehatan saluran pencernaan yang paling
sering terjadi. Badan penelitian WHO mengadakan tinjauan terhadap beberapa negara di
dunia dan mendapatkan hasil persentase dari angka kejadian gastritis di dunia, Dari hasil
penelitian para pakar didapatkan jumlah penderita sakit maag antara pria dan wanita,
ternyata sakit maag lebih banyak pada wanita, dan dapat menyerang sejak usia dewasa
muda hingga lanjut usia. Dari survey yang dilakukan pada masyarakat jakarta pada tahun
2007 yang melibatkan 1.645 responden mendapatkan bahwa pasien dengan masalah
gastritis ini mencapai 60% artinya masalah gastritis ini memang ada dimasyarakat dan
tentunya harus menjadi perhatian kita semua.
Adapun penatalaksanaan yang dapat dilakukan pada pasien dengan gastritis meliputi
Untuk menetralisir asam,digunakan antasida umum (mis,aluminium hidroksida);untuk
menetralisir alkali,digunakan jus lemon encer atau cuka encer,bila korosi luas atau
berat,emetic dan lavase dihindari karena bahaya perforasi.Untuk gastritis kronis yang
dapat dilakukan meliputi memodifikasi diet pasien,meningkatkan istirahat,mengurangi
stress dan memulai farmaterapi.H.Pylori dapat diatasi dengan antibiotic (seperti
tetrasiklin atau amoksisilin) dan garam bismuth (Sudarrt,Brunner.2001).
Pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari penyakit gastritis meliputi
pola makan yang teratur,olahraga yang teratur,hindari komsumsi obat-obatan
tertentu,hindari komsumsi alcohol,hindari merokok,hindari stress,dan ikuti rekomendasi
dokter.
B. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
Mahasiswa mampu memahami konsep teoritis dalam melakukan Asuhan
Keperawatan Gerontik dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis serta
melakukan Asuhan Keperawatan Gerontik Pada pasien dengan Gangguan Sistem
Gastrointestinal : Gastritis.
2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa mampu melakukan Pengkajian Keperawatan pada Tn. Ahmad Ragoli
usia 72 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
b. Mahasiswa mampu menentukan Diagnose Keperawatan pada Tn. Ahmad Ragoli
usia 72 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
c. Mahasiswa mampu menyusun Intervensi Keperawatan pada Tn. Ahmad Ragoli
usia 72 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
d. Mahasiswa mampu melakukan Iimplementasi Keperawatan pada Tn. Ahmad
Ragoli usia 72 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
e. Mahasiswa mampu melakukan Evaluasi Keperawatan pada Tn. Ahmad Ragoli usia
73 tahun dengan Gangguan Sistem Gastrointestinal : Gastritis
BAB II
ASUHAN KEPERAWATAN NY. RITA PADA GASTRITIS
A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS
b. Leher
Leher Tn. Ahmad Ragoli tampak simetris,tidak ditemukan adanya massa
dan lesi pada area sekitar leher,tidak terjadi pembesaran kelenjar tiroid.
c. Dada/ Thorax
a) Dada : Dada tampak simetris kiri dan kanan,tidak tampak adanya
lesi tidak teraba massa.
b) Paru-paru : Suara nafas dari Tn. Ahmad Ragoli vesikuler dan
regular tidak terdengar bunyi tambahan pada area paru.
c) Jantung : Tidak tampak adanya perbesaran pada jantung,apeks
jantung terletak pada ICS 5 Sternalis sinistra.
d) Abdomen : Abdomen Tn. Ahmad Ragoli tampak datar dan tidak
ditemukan adanya massa maupun lesi.Bunyi peristaltic pada Tn.
Ahmad Ragoli 15 x/i.Ditemukan adanya nyeri tekan pada abdomen.
e) Muskuloskletal : Tidak tampak adanya kelainan pada area tulang
dan otot Tn. Ahmad Ragoli, Tn. Ahmad Ragoli mampu untuk
berjalan dan melakukan aktivitas secara mandiri
f) Keadaan Lingkungan : Lingkungan sekitar Tn. Ahmad Ragoli
tergolong cukup nyaman, Tn. Ahmad Ragoli memiliki halaman
rumah dan perabot dirumah tertata cukup rapi,meskipun rumah
tergolong cukup kecil.
6. INFORMASI PENUNJANG
Dimensi Biologis
1. Usia,Jenis Kelamin
Tn. Ahmad Ragoli adalah seorang lansia berjenis kelamin perempuan,
berusia 66 tahun.
2. Tingkat tumbuh kembang/maturasi individu
Tn. Ahmad Ragoli saat ini berada pada tahap perkembangan lansia
dengan tugas perkembangan ialah mempertahankan
kesehatan,mempersiapkan diri dengan pendapatan yang menurun serta
beradaptasi dengan kehilangan pasangan hidup. Tn. Ahmad Ragoli
tergolong mampu untuk memenuhi tugas perkembangan diatas.
3. Masalah Kesehatan utama yang lazim
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tidak memiliki keluhan
istimewa seputar kesehatannya.Ia hanya memiliki riwayat penyakit gastritis
sejak 3 tahun yang lalu dan hingga saat ini gastritis yang dialami Tn.
Ahmad Ragoli kerap kambuh, ketika Tn. Ahmad Ragoli terlambat untuk
makan. Tn. Ahmad Ragoli juga mengatakan bahwa ia memiliki masalah
seputar pola tidurnya.Ia memiliki kesulitan untuk tidur di malam hari dan
pada siang hari pun ia jarang untuk tidur siang.
4. Imunisasi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa pasien memiliki riwayat
imunisasi yang telah terpenuhi sepenuhnya sejak ia kecil.
Dimensi Psikologis
1. Gambaran Diri
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia memiliki gambaran diri yang
positif,ia selalu bersikap tenang dan selalu berusaha untuk menyelesaikan
segala masalah dengan tenang hati.Ia juga mengatakan bahwa ia adalah
orang yang mudah bergaul dengan sesama.
2. Keterampilan Koping
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia mampu untuk mengendalikan
emosinya.Ketika suatu masalah datang ia selalu mencoba untuk bersikap
tenang dan berpikir positif. Ia percaya bahwa ia mampu menyelesaikan
semua masalahnya dengan berpikir positif.
3. Insiden dan Prevalen Masalah
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa masalah yang datang jarang
terjadi di dalam kehidupannya,ia selalu mencoba untuk berpikir positif
bahwa semua masalah dapat terselesaikan.
4. Stressor psikologis di Dalam Masyarakat
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa selama ini ia tidak merasa bahwa
lingkungan menyebabkan masalah/Stress psikologis terhadap
dirinya,meskipun pada lingkungan di sekitar rumahnya terdapat tempat
bermain anak muda (bilyar) yang kerap ribut tetapi ia tidak merasa
terganggu akan hal itu.
Dimensi Fisik
1. Lokasi/tempat
Lingkungan tempat tinggal Tn. Ahmad Ragoli tampak cukup
nyaman,didepan rumah Tn. Ahmad Ragoli memiliki halaman,penerangan
didalam rumah cukup,barang-barang tertata dengan cukup baik, Tn. Ahmad
Ragoli memiliki toileting yang memadai,serta jendela rumah yang
tergolong sedikit.
2. Kondisi Lingkungan yang dapat membahayakan (polusi,pertukaran
cuaca,resiko penyakit)
Kondisi lingkungan tempat tinggal Tn. Ahmad Ragoli tergolong cukup
aman,jauh dari polusi udara,dan masih cukup banyak ditemukan tumbuh-
tumbuhan sebagai penyaring/pembersih udara.
3. Perumahan
Tn. Ahmad Ragoli tinggal di perumahan yang tidak terlalu padat
penduduk,disekitar rumah Tn. Ahmad Ragoli terdapat rumah-rumah
tetangga yang saling berinteraksi satu dan yang lainnya.Rumah Tn. Ahmad
Ragoli cukup nyaman meskipun tergolong cukup kecil.
Dimensi Lingkungan Sosial
1. Sikap Komunitas Terhadap Target
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa lingkungan dan sesama
bersikapbaik terhadap dirinya,terbukti ketika ia sakit ,sesama di sekitar
rumah kerap datang mengunjungi nya di rumah.
2. Status Sosial dan Ekonomi Target
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tergolong orang yang
mampu untuk memenuhi kebutuhan pribadinya karna ia memiliki usaha
kontrakan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.Ia
mengatakan bahwa pendapatan nya tersebut cukup untuk memenuhi
kebutuhannya tanpa harus menyusahkan anak-anak atau pun keluarganya.
3. Pendidikan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia hanya menyelesaikan
pendidikan hingga tamat SMP.
4. Pekerjaan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan sebelumnya ia adalah seorang
pedagang kebutuhan pokok di salah satu pasar, akan tetapi karena kondisi
tubuh yang semakin menurun ia tidak lagi berjualan dan menjadi ibu rumah
tangga yang berpendapatan dari hasil kontrakan yang dimilikinya.
5. Transportasi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa selama ini jika ia hendak
bepergian dari rumah ia kerap diantar oleh keluarga atau menaiki angkutan
umum.
Dimensi Prilaku
1. Kebutuhan Nutrisi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa kebutuhan nutrisi Tn. Ahmad
Ragoli terpenuhi,ia makan 3 x sehari yang terdiri atas nasi,sayur-
mayur,lauk-pauk dan terkadang mengkomsumsi buah.Pada waktu-waktu
tertentu Tn. Ahmad Ragoli juga kerap mengkomsumsi roti yang dibeli di
warung untuk tetap mengisi perutnya.
2. Merokok
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia tidak merokok.
3. Gerak Badan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa gerak badan Tn. Ahmad
Ragoli tergolong cukup, Tn. Ahmad Ragoli memenuhi ADL secara mandiri
dan masih mampu melakukan aktifitas sehari-hari seperti mencuci pakaian
nya sendiri.
4. Aktifitas/rekreasi
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa terkadang ia bepergian ke
kampongnya di kabanjahe dan pada malam hari ia beserta keluarga kerap
berkumpul bersama sembari menonton TV bersama di ruang tengah.
Dimensi Kesehatan
1. Pelayanan Yang dibutuhkan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa ia membutuhkan pusat
pelayanan keehatan seperti puskesmas dan Rumah Sakit untuk tetap
memantau dan mengatasi masalah kesehatan dirinya khususnya penyakit
gastritis yang dideritanya.
2. Sikap terhadap kesehatan dan Pelayanan Kesehatan
Tn. Ahmad Ragoli mengatakan bahwa Tn. Ahmad Ragoli cenderung
bersikap menjaga kesehatannya,ia berusaha untuk mengikuti instruksi dari
dokter maupun tenaga kesehatan lainnya untuk tetap mempertahankan
status kesehatannya
B. INDEKS KATZ
1. Kemandirian dalam hal makan, kontinen, berpindah, kekamar kecil,
berpakaian dan ,mandi
2. Kemandirian dalam satu hal , kecuali satu dari fungsi tersebut
3. Kemandirian dalam satu hal ,kecuali mandi dan satu fungsi tambahan
4. Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian dan satu fungsi
tambahan.
5. Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, kekamaar kecil dan
satu fungsi tambahan.
6. Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, kekamaar kecil,
berpindah dan satu fungsi tambahan
7. Ketergantungan pada keenam fungsi tersebut
Kesimpulan : mampu melakukan ADL secara mandiri
C. BARTHEL INDEKS
NO Item yang dinilai Dengan bantuan mandiri
1. Makan 5 10
2. Aktivitas Toilet 5 10
3. Berpindah dari tempat tidur ke kursi 5 - 10 15
roda dan sebaliknyatermasuk duduk
di tempar tidur
4. Kebersihsn diri termasuk mencuci 0 3
muka, menyisir rambut, menggosok
gigi
5. Mandi 0 5
6. Berjalan dipermukaan datar 5 10
7. Naik turun tangga 5 10
8. Berpakaian 5 10
9. Mengontrol defekasi 5 10
10. Mengontrol kemih 5 10
Total 100=98
Penilaian : 98
0-20= ketergantungan
21-61= ketergantungan berat / sangat tergantung
62-90= = ketergantungan berat
91-99= ketergantungan ringan
100= mandiri
D. Pengkajian posisi dan keseimbangan (Sullivan)
No Item yang dinilai Keterangan Nilai
1. Berdiri dengan postur normal 4
Keterangan
4=Mampu melakukan aktivitas dengan lengkap
3= Mampu melakukan aktivitas dengan bantuan
2= Mampu melakukan aktivitas dengan maksimal
1= Tidak mampu melakukan aktivitas
Nilai
42-54= Mampu melakukan aktivitas
28-41= Mampu melakukan aktivitas bantuan
14-27= Mampu melakukan aktivitas bantuan maksimal
<14= Tidak mampu melakukan aktivitas
Kesimpulan : nilai : 46 Tn. Ahmad Ragoli mampu melakukan aktivitas
Pengkajian Kognitif /Afektif
1. Short portable mental status questionnaire.(SPMSQ)
NO Pertanyaan Benar Salah
1 Tanggal berapa hari ini? Benar
Keterangan
Kesalahan 0-2= Fungsi intelektual utuh
Kesalahan 3-4= Kerusakan intelektual ringan
Kesalahan 5-7= Kerusakan intelektual sedang
Kesalahan 8-10= Kerusakan intelektual berat
Kesimpulan : Nilai pasien : 2 Fungsi intelektual utuh
Penilaian
0-4= Depresi tidak ada atau minimal
5-7= Depresi ringan
8-19= Depresi sedang
17>= Depresi berat
Kesimpulan : Nilai : 4 = Depresi tidak ada/minimal
Pengkajian Sosial
a. APGAR
1. Tn. Ahmad Ragoli puas bisa kembali pada keluarga saya untuk membantu
pada waktu sesuatu menyusahkan saya (adaptasi) : 2
2. Tn. Ahmad Ragoli puas dengan cara keluarga saya membicarakan sesuatu dan
mengungkapkan masalah dengan saya (hubungan) : 2
3. Tn. Ahmad Ragoli puas bahwa cara keluarga saya mengekspresikan afek dan
berespon terhadap emosi saya seperti marah, sedih atau atau mencintai (afek) :
2
4. Tn. Ahmad Ragoli puas bahwa keluarga saya menerima dan mendukung
keinginan saya untuk melakukan aktivitas (pertumbuhan) : 2
5. Tn. Ahmad Ragoli dengan cara teman saya dan saya menyediakan waktu
bersama sama : 2
Penilaian
Pertanyaan yang di jawab
Selalu (poin 2)
Kadang kadang (poin 1)
Hamper tidak pernah (0)
Kesimpulan : Tn. Ahmad Ragoli mampu bersosialisasi dengan baik
E. Analisa Data
F. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Hari/Tanggal Diagnosa Keperawatan Tanda Tangan
Sabtu, 18 Imsomnia b/d perubahan hormone terkait jenis
Okt2019 kelamin ditandai dengan Tn. Ahmad Ragoli
mengatakan Tn. Ahmad Ragoli memiliki
masalah seputar kebutuhan tidurnya,ia kerap
merasakan kesulitan untuk tidur ketika malam
hari dan Tn. Ahmad Ragoli juga sering
terbangun pada malam hari. Tn. Ahmad Ragoli
tidur dari jam 24.00 – 04.00 bahkan terkadang
Tn. Ahmad Ragoli sering terbangun pada pukul
02.00 kemudian mencoba kembali beristirahat
hingga pagi hari (tidur ayam). Tn. Ahmad
Ragoli tampak antusias menceritakan keluhan
bahwa ia mengalami kesulitan untuk tidur, Tn.
Ahmad Ragoli tampak lemas/tidak
bergairah,Palpebra Tn. Ahmad Ragoli tampak
berwarna kehitaman
Sabtu, 18 Okt Kesiapan Meningkatkan manajemen kesehatan
2019 diri b/d peningkatan kesehatan ditandai dengan
Tn. Ahmad Ragoli dan keluarga mengatakan
bahwa mereka akan berupaya untuk
meningkatkan kesehatan keluarga, Tn. Ahmad
Ragoli juga mengatakan ia memiliki keinginan
yang kuat untuk selalu menjaga kesehatannya
agar penyakit gastritis yang diderita Tn. Ahmad
Ragoli dapat dikontrol dengan baik. Tn. Ahmad
Ragoli dan keluarga tampak antusias dalam
mendengarkan penyuluhan yang diberikan oleh
kelompok dan berniat untuk mengikuti saran
yang diberikan oleh kelompok
G. Implementasi