BAB VIII

PENUTUP

Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari praktek ini adalah :
Tekanan sesudah melewati throttle P2 = 29,3 mmhg lebih kecil dari tekanan
sebelum melewati throttle P1 = 6,2 Barg.
Entalphi sebelum melewati throttle (h1) sama dengan entalphi sudah melewati
throttle (h2), yaitu h1 = h2 = 2710,5 kJ/kg.
Kualitas uap berdasarkan Separating Calorimeter (xs) adalah 94,5 %.
Kualitas uap yang masuk di Throttling Calorimeter (xt) adalah 97,4 %.
Kualitas uap aktual (xact) adalah 90,986 % yang artinya 92,204 % uap kering dan
7,796 % merupakan uap basah;
Uap hasil pembakaran yang terjadi pada boiler merupakan uap basah dan
kemudian masuk ke separating untuk memisahkan uap dengan air, untuk masuk
ke throttle dengan perbandingan antara uap saturasi kering dan cair saturasi
masing-masing sebesar 92,204 % dan 7,796 %.

Saran
Agar semua sistem dalam boiler diperbaiki dan perawatan yang teratur,
sehingga alat praktikum dapat digunakan secara maksimal;
Diharapkan agar mahasiswa/praktikan dapat secara langsung
mengoperasikan boiler untuk memperoleh kualitas uap yang diinginkan.

21