Anda di halaman 1dari 8

Pemberdayaan Masyarakat (Rizal Latief)279

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI KELOMPOK BUDIDAYA


IKAN MINA PERSADA (KBI-MP) DI DUSUN PACAR DESA
TIMBULHARJO KECAMATAN SEWON KABUPATEN BANTUL
COMMUNITY GROUPS THROUGH FISH FARMING MINA PERSADA (KBI-MP) PACAR
VILLAGE IN SUB SEWON DISTRICT TIMBULHARJO VILLAGE OF BANTUL

Oleh: Rizal Latief, Pendidikan Luar Sekolah, yuufe@ymail.com

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pemberdayaan masyarakat, mengetahui faktor
penghamat dan faktor pendukung pelaksanaan, mendeskripsikan dampak perekonomian yang ada didalam
kelompok budidaya ikan mina persada (KBI-MP). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Informan
penelitian adalah ketua kelompok, bendahara kelompok, sekertaris kelompok, anggota kelompok dan
masyarakat. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, serta dokumentasi. Teknik
yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Trianggulasi yang dilakukan dengan menggunakan trianggulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa Proses pemberdayaan yang dilakukan didalam Kelompok Budidaya Ikan Mina Persada meliputi
penyadaran, pengkapasitasan, serta pendayaan. Perintis pembentukan kelompok melakukan sosialisasi dan
diskusi bersama masyarakat tentang pentingnya pemberdayaan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan.
Faktor penghambat pelaksanaan Kelompok Budidaya Ikan Mina Persada diantaranya cuaca yang tidak bisa
diprediksi, hama dan penyakit yang menghambat perkembangan ikan, karakter sebagian anggota terkadang
menghambat dalam pengelolaan kelompok, rendahnya pemahaman anggota tentang budidaya dan perawatan
ikan yang belum maksimal. Faktor pendukung pelaksana diantaranya memiliki kemauan untuk maju,
pengurus dan anggota memiliki semangat dan optimis untuk mencapai keberhasilan, adanya keterlibatan
langsung dalam pelaksanaan kegiatan dan bekerjasama antara pengurus dan anggota, adanya dukungan dari
pihak desa dan pemerintah, ketersediaan lahan yang luas dan air yang cukup melimpah sehingga pengairan
mudah. Dampak dari segi ekonomi bagi anggota dan pengurus kelompok, menambah pendapatan dan
membantu ekonomi keluarga, memberikan motivasi usaha dan membuka lapangan pekerjaan baru.
Sedangkan bagi masyarakat setempat, masyarakat ikut merasakan hasil khususnya dalam hal konsumsi ikan
masyarakat dapat membeli ikan dengan harga terjangkau sehingga menghemat pengeluaran masyarakat
setempat. Tidak hanya itu masyarakat yang dekat dengan kolam terkadang juga mendapatkan ikan hasil
panen yang diberikan secara gratis oleh kelompok.
Kata Kunci : pemberdayaan masyarakat, kelompok

Abstract
This study aims to: describe the process of community empowerment, knowing penghamat factors
and the factors supporting and describe the impact of the economy that are in KBI-MP.This research is a
qualitative research. The informants is chairman of the group, the group's treasurer, secretary of the group,
the group members and the community. The data collection was done by using interviews, participant
observation, and documentation. Techniques used in the analysis of data is data reduction, data
presentation, and conclusion. Triangulation is done using triangulation sources. The results showed that the
process of empowerment in Mina Fish Farming Group Persada include awareness, pengkapasitasan, and
shuck. Pioneering group formation dissemination and discussion with the community about the importance
of empowerment as an effort to improve welfare. Factors inhibiting the implementation of Mina Fish
Farming Group Persada include unpredictable weather, pests and diseases that hinder the development of
the fish, the character of some members sometimes hinder the group management, the lack of understanding
about the cultivation and care of members of fish that has not been maximized. Factors supporting the
executor of them have the will to go forward, the board and members have the spirit and optimistic of
success, their direct involvement in the implementation of activities and cooperation between management
and members, the support of the villagers and the government, availability of vast land and water are
abundant enough so irrigation is easy. The impact of the economic terms for the members and the group
management, increase revenue and help the family economy, motivating business and create new job
opportunities. As for the local community people also feel the results, especially in terms of consumption of
fish people can buy fish at affordable prices so save the local community. Not only is it close to the
community pools also sometimes get fish yields are given for free by the group.
Keywords: community empowerment, group
280

PENDAHULUAN

Tujuan utama dalam program didasarkan pada suatu pemikiran mengenai


pembangunan adalah membentuk masyarakat kemandirian bagi masyarakat agar
yang berdaya (memiliki daya, kemampuan pembangunan dapat dinikmati oleh semua
dan kekuatan). Kekuatan yang dimaksud pihak (Nugroho, 2011: 137).
dapat dilihat dari aspek fisik dan material, Pemerintah menyediakan layanan
ekonomi, kelembagaan, kerjasama, kekuatan program pemberdayaan masyarakat luas
intelektual dan komitmen bersama dalam maupun kelompok masyarakat tertentu.
menerapkan prinsip-prinsip pemberdayaan. Pemberdayaan tidak dapat terlepas dari
Kemampuan berdaya mempunyai arti yang partisipasi masyarakat. Masyarakat perlu aktif
sama dengan kemandirian masyarakat. berpartisipasi dan melibatkan dalam
Tujuan yang ingin dicapai dari program pembangunan, sehingga mampu
pembangunan adalah untuk membentuk mengembangkan dayanya secara kreatif serta
individu dan masyarakat menjadi mandiri. memiliki kesadaran kritis.
Kemandirian tersebut meliputi kemandirian Partisipasi masyarakat merupakan
berfikir, bertindak dan mengendalikan apa keikutsertaan masyarakat dalam proses
yang mereka lakukan. pengidentifikasian masalah dan potensi yang
Definisi-definisi tersebut mencerminkan ada di masyarakat, pemilihan dan
bahwa proses pemberdayaan merupakan pengambilan keputusan tentang alternatif
tindakan perbaikan atau usaha peningkatkan solusi untuk menangani masalah, pelaksanaan
ekonomi, sosial-budaya, politik, dan psikologi upaya mengatasi masalah dan keterlibatan
baik secara individual maupun kolektif masyarakat dalam proses mengevaluasi
(Prijono dan Pranarko, 2008: 200). perubahan yang terjadi.
Pemberdayaan dalam masyarakatpun Salah satu alternatif meningkatkan
sangat beragam, bisa dalam bidang pertanian, kesejahteraan masyarakat dibidang ekonomi
industri rumah tangga, perdagangan, adalah melalui budidaya ikan air tawar.
perikanan, dan lain sebagainya. Kelompok budidaya ikan Mina Persada (KBI-
Pemberdayaan dalam bidang perikanan salah MP) merupakan salah satu kelompok yang
satu program dari dinas perikanan ialah melaksanakan program pemberdayaan
memberikan fasilitas bagi masyarakat yang masyarakat yaitu melalui budidaya ikan air
membentuk kelompok budidaya ikan atau tawar di Dusun Pacar, Desa Timbulharjo,
sering disebut KBI. Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul dan
Masyarakat diwujudkan dalam arah terbuka bagi seluruh masyarakat yang
pendekatan program yang memusatkan pada berminat untuk menjadi bagian dalam
“pemberdayaan masyarakat”. Masalah ini kelompok.
281

Dusun Pacar memiliki potensi lokal yang Jenis penelitian ini menggunakan metode
mendukung dengan sumber daya alamnya penelitian kualitatif dengan pendekatan studi
yakni luasnya lahan dan cukup melimpahnya kasus.
air yang dapat dipergunakan untuk budidaya Setting tempat dan waktu penelitian
ikan air tawar. Tetapi tidak semua masyarakat Penelitian ini dilakukan dalam Kelompok
ikut serta dalam kelompok budidaya ikan, Budidaya Ikan Mina Persada terletak di
karena sebagian masyarakat menganggap Dusun Pacar Desa Timbulharjo Kecamatan
budidaya ikan tidak akan menguntungkan Sewon Kabupaten Bantul.
sehingga hanya sebagian masyarakat yang Subjek penelitian
ikut serta dalam budidaya ikan. Mereka lebih Subjek penelitian terdiri dari ketua kelompok,
memilih untuk bekerja di pabrik daripada bendahara kelompok, sekertaris kelompok,
bekerja dirumah dan membudidayakan ikan. anggota kelompok dan masyarakat.
Hal ini disebabkan karena masyarakat Metode pengumpulan data
memiliki keterbatasan pengetahuan dan Metode pengumpulan data dilakukan dengan
keterampilan dalam mengolah potensi alam wawancara, observasi, serta dokumentasi.
khususnya dalam bidang budidaya ikan tawar. Instrument penelitian
Apabila masyarakat memiliki pengetahuan Instrumen yang menemani peneliti dalam
dan keterampilan tentang budidaya ikan air meneliti adalah pedoman wawancara dan
tawar tentunya akan meningkatkan pedoman dokumentasi yang dibuat sendiri
perekonomiannya. Hasil budidaya tersebut oleh peneliti.
nantinya dapat dipasarkan di dalam maupun Teknik analisis data
luar daerah. Pemberdayaan masyarakat yang Teknik analisis data yang digunakan dalam
dilakukan oleh Kelompok Budidaya Ikan penelitian ini dimulai saat pengumpulan data
Mina Persada berada dibawah naungan langsung, data diperoleh dari berbagai sumber
PKBM Persada didampingi oleh Dinas dan dilakukan secara terus menerus sampai
Perikanan Kabupaten Bantul. Tujuan awal datanya penuh. Dalam hal ini kegiatan
pemberdayaan yang dilakukan adalah untuk analisis dilakukan dengan cara
membantu masyarakat di Desa Timbulharjo mengelompokkan data yang diperoleh dari
khususnya warga di Dusun Pacar untuk lebih informan terkait dengan pelaksanaan
berdaya perekonomiannya. Harapan yang pemberdayaan masyarakat melalui budidaya
diinginkan, masyarakat mempunyai inisiatif ikan air tawar Mina Persada Desa
menghadapi permasalahan yang dihadapi Timbulharjo Kecamatan Sewon Kabupaten
khususnya mengenai cara meningkatkan Bantul. Sehingga dapat disimpulkan teknik
pendapatan mereka. analisis data tersebut yaitu reduksi data,
METODE penyajian data serta penarikan kesimpulan.
Pendekatan penelitian Teknik keabsahan data
282

Dalam penelitian kualitatif untuk mengetahui apa yang seharusnya


mendapatkan data diperlukan teknik dilakukan. Kemudian berdiskusi dan
pemeriksaan. Data yang dikumpulkan bersosialisasi tentang peningkatan
kemudian dilakukan pengecekan kebenaran pemberdayaan terhadap masyarakat desa,
melalui teknik triangulasi. Adapun sebagian masyarakat terbuka dan setuju
trianggulasi yang digunakan adalah untuk ikut serta membentuk suatu
trianggulasi sumber. kelompok pembudidaya ikan air tawar.
Proses pengkapasitasan melalui
HASIL PENELITIAN peningkatan sumber daya dan aspek
1. Proses Pemberdayaan di Kelompok permodalan. Dari pengamatan peneliti
Budidaya Ikan Mina Persada (KBI-MP) peningkatan sumber daya manusia (SDM)
Peneliti melakukan penelitian dalam kelompok dilakukan dengan
pelaksanaan pemberdayaan masyarakat berbagai kegiatan, kegiatan tersebut
khusunya anggota Kelompok Budidaya sebagai langkah untuk mencapai tujuan
Ikan Mina Persada. Dari hasil penelitian bersama yang telah direncakan dalam
budidaya ikan air tawar merupakan suatu kelompok. Kegiatan-kegiatan yang
usaha pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan diharapkan dapat
dilakukan untuk meningkatkan merangksang pengurus dan anggota untuk
kesejahteraan masyarakat Desa berpartisipasi aktif dalam kelompok dan
Timbulharjo khususnya Dusun Pacar. mampu menerapkan ilmu yang diperoleh
Menurut Sumodiningrat dalam Ambar dalam kehidupan sehari-hari. Upaya yang
teguh, (2008: 78) istilah pemberdayaan dilakukan tidak terbatas dalam aspek
merupakan terjemahan dari istilah peningkatan sumber daya manusia (SDM)
empowerment yang secara harfiah dapat melainkan pada aspek permodalan sebagai
diartikan sebagai “pemberkuasaan” kepada penunjang dalam pelaksanaan kegiatan.
masyarakat yang lemah. Istilah Proses pendayaan seperti yang
empowerment itu benar tetapi tidak tepat, diungkapkan oleh Wrihatnolo dan
pemberdayaan yang dimaksud adalah Dwidjowijoto (dalam jurnal berjudul upaya
memberi “daya” bukanlah “kekuasaan”. pemberdayaan ekonomi perempuan
Dalam rangka pemberdayaan Kelompok melalui pemanfaatan modal sosial, 2009:
Budidaya Ikan Mina Persada melakukan 29) pengetahuan dan keterampilan dalam
usaha yang penting adalah penyadaran, kehidupan sehari-hari dapat diterapkan
pengkapasitasan, dan pendayaan. sehingga mampu bekerja untuk dirinya
Proses penyadaran, perintis sendiri dan dapat menciptakan peluang
menyadarkan masyarakat untuk menyadari kerja bagi masyarakat. Kelompok
kondisi kehidupan mereka dan mampu Budidaya Ikan Mina Persada memberikan
283

daya dan peluang sesuai dengan kebutuhan Adapun dampak tersebut adalah sebagai
masyarakat. Memberikan daya seperti berikut :
peningkatan kesadaran dan kualitas sumber a. Bagi anggota dan pengurus kelompok,
daya manusia (SDM) untuk mencapai menambah pendapatan dan membantu
masyarakat yang mandiri. ekonomi keluarga, memberikan
2. Faktor penghambat dan faktor motivasi usaha dan membuka lapangan
pendukung pelaksanaan pemberdayaan pekerjaan baru.
masyarakat melalui Kelompok b. Bagi masyarakat setempat, masyarakat
Budidaya Ikan Mina Persada (KBI-MP)
ikut merasakan hasil khususnya dalam
Faktor penghambat pelaksanaan
hal konsumsi ikan masyarakat dapat
Kelompok Budidaya Ikan Mina Persada
diantarana cuaca yang tidak bisa membeli ikan dengan harga terjangkau
diprediksi, hama dan penyakit yang
sehingga menghemat pengeluaran
menghambat perkembangan ikan, karakter
masyarakat setempat. Tidak hanya itu
sebagian anggota terkadang menghambat
dalam pengelolaan kelompok, rendahnya masyarakat yang dekat dengan kolam
pemahaman anggota tentang budidaya dan
terkadang juga mendapatkan ikan hasil
perawatan ikan yang belum maksimal.
panen yang diberikan secara gratis oleh
Sedangkan faktor pendukung
pelaksanaan Kelompok Budidaya Ikan kelompok.
Mina Persada diantarana memiliki
PENUTUP
kemauan untuk maju, pengurus dan
Berdasarkan hasil penelitian mengenai
anggota memiliki semangat dan optimis
untuk mencapai keberhasilan, adanya pemberdayaan masyarakat melalui Kelompok
keterlibatan langsung dalam pelaksanaan
Budidaya Ikan Mina Persada dapat ditarik
kegiatan dan bekerjasama antara pengurus
kesimpulan beberapa hal yang berkaitan
dan anggota, adanya dukungan dari pihak
desa dan pemerintah, ketersediaan lahan dengan temuan-temuan dilapangan sebagai
yang luas dan air yang cukup melimpah
berikut :
sehingga pengairan mudah.
1. Proses pemberdayaan yang dilakukan
3. Dampak pemberdayaan terhadap
perekonomian anggota di Kelompok didalam Kelompok Budidaya Ikan Mina
Budidaya Ikan Mina Persada (KBI-MP)
Persada meliputi penyadaran,
Terdapat dampak postitif dari
pengkapasitasan, serta pendayaan. Perintis
pelaksanaan pemberdayaan melalui
Kelompok Budidaya Ikan Mina Persada. pembentukan kelompok melakukan
284

sosialisasi dan diskusi bersama masyarakat 2. Faktor penghambat pelaksanaan Kelompok

tentang pentingnya pemberdayaan sebagai Budidaya Ikan Mina Persada diantarana

upaya meningkatkan kesejahteraan. cuaca yang tidak bisa diprediksi, hama dan

Pemberdayaan yang dilakukan melalui penyakit yang menghambat perkembangan

peningkatan kesadaran masyarakat tentang ikan, karakter sebagian anggota terkadang

kondisi yang dialami dan mampu menghambat dalam pengelolaan

meningkatkan apa yang seharusnya kelompok, rendahnya pemahaman anggota

dilakukan, pembina dalam rangka tentang budidaya dan perawatan ikan yang

peningkatan pengetahuan dan keterampilan belum maksimal. Sedangkan faktor

dalam bidang perikanan. Pendekatan yang pendukung pelaksanaan Kelompok

digunakan adalah pendekatan andragogi Budidaya Ikan Mina Persada diantarana

(cara belajar orang dewasa) sehingga memiliki kemauan untuk maju, pengurus

mereka merasa dihargai dan merangsang dan anggota memiliki semangat dan

untuk mencapai hasil yang diharapkan. optimis untuk mencapai keberhasilan,

Pertama dalam peningkatan pendidikan, adanya keterlibatan langsung dalam

pembina, pengurus dan anggota kelompok pelaksanaan kegiatan dan bekerjasama

bersama-sama saling belajar dan antara pengurus dan anggota, adanya

berinteraksi. Pengetahuan dan dukungan dari pihak desa dan pemerintah,

keterampilan individu dalam kelompok ketersediaan lahan yang luas dan air yang

meningkat khususnya tentang budidaya cukup melimpah sehingga pengairan

ikan air tawar, sehingga mereka memiliki mudah.

kesadaran untuk meningkatkan derajat 3. Terdapat dampak postitif dari pelaksanaan

hidupnya. Anggota semakin mudah pemberdayaan melalui Kelompok

mengakses pasar, informasi dan modal Budidaya Ikan Mina Persada. Adapun

sebagai penunjang pengembangan usaha, dampak tersebut adalah sebagai berikut :

serta membuka lapangan kerja bagi a. Bagi anggota dan pengurus kelompok,

masyarakat. menambah pendapatan dan membantu


285

ekonomi keluarga, memberikan b. Pengurus perlu lebih keras lagi dalam

motivasi usaha dan membuka lapangan memotivasi dan mendampingi anggota

pekerjaan baru. dalam pelaksanaan kelompok.

b. Bagi masyarakat setempat, masyarakat 2. Bagi Anggota Kelompok Budidaya Ikan

ikut merasakan hasil khususnya dalam Mina Persada (KBI-MP)

hal konsumsi ikan masyarakat dapat a. Anggota hendaknya mengikuti setiap

membeli ikan dengan harga terjangkau kegiatan kelompok dengan partisipatif

sehingga menghemat pengeluaran agar mendapat hasil yang maksimal.

masyarakat setempat. Tidak hanya itu b. Anggota secara aktif membantu dan

masyarakat yang dekat dengan kolam memotivasi anggota lain untuk

terkadang juga mendapatkan ikan hasil semangat dalam usaha budidaya ikan

panen yang diberikan secara gratis oleh air tawar.

kelompok. DAFTAR PUSTAKA


Ambar Teguh Sulistiyani. 2008.
SARAN
Kemitraan dan Model-Model
Pemberdayaan. Yogyakarta: Gava
Berdasarkan kesimpulan dan hasil
Media.
penelitian mengenai pelaksanaan
Andi Prastowo. 2011. Memahami
Metode-Metode Penelitian.
pemberdayaan masyarakat melalui Kelompok
Yogyakarta:Ar-ruz
Media.
Budidaya Ikan Mina Persada yang telah
John W.Creswell. 2012. Pendekatan
diuraikan diatas, maka dapat diajukan
Kualitatif, Kuantitatif, dan
Mixed Edisi Ketiga.
beberapa saran yang berguna bagi Kelompok
Yogyakarta:Pustaka Pelajar.
Budidaya Ikan Mina Persada yaitu :
Moleong, Lexy J.2009. Metodologi
Penelitian Kualitatif.
1. Bagi Pengurus Kelompok Budidaya Ikan
Bandung:Remaja Rosdakarya
Mina Persada (KBI-MP)
Suharto, Edi. 2010. Membangun
Masyarakat Memberdayakan
a. Pengurus hendaknya memahami lebih
Rakyat : Kajian Strategis
Pembangunan Kesejahteraan Sosial
karakteristik masing-masing anggota
dan Pekerjaan Sosial.
Bandung : Refika Aditama
agar dapat membantu kesulitan yang
Sugiyono.2012. Metode penelitian
dihadapi.
pendidikan.Bandung:CV.Alfa
286

beta Masyarakat.Yogyakarta:Adit
ya Media
Suparjan H.S.2008.Pengembangan

Anda mungkin juga menyukai