Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN APPRAISAL

“Karir Menjulang, Hilang Kenyamanan dan Kebahagiaan dengan Keluarga”

Diajukan untuk memenuhi tugas matakuliah:

“Appraisal Konseling”

Dosen Pembimbing :
M. Thohir M. Pd.I

Disusun Oleh :
Yunita Purnamasari (B03211037)

JURUSAN BIMBINGAN KONSELING ISLAM 5/C3

FAKUTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL

SURABAYA
2014
LAPORAN APPRAISAL

JUDUL

“Karir Menjulang, Hilang Kenyamanan dan Kebahagiaan dengan Keluarga”

CIRI RESPONDEN : 1. Laki-laki (pengusaha batik)

2. Umur 28 tahun

3. Tinggi Besar

4. Rapi

5. Tinggal bersama orangtua dan saudara

1. PERENCANAAN
a. Data yang di gali
1. Riwayat Hidup
a. Identitas Diri
b. Riwayat Pendidikan
2. Latar Belakang Keluarga
3. Lingkungan
a. Keluarga
b. Pekerjaan
c. Masyarakat
b. Teknik atau Metode
1. Riwayat Hidup
a. Dokumentasi
b. Wawancara
2. Wawancara
3. Lingkungan
a. Home Visit
b. Observasi
c. Observasi
c. Penetapan Waktu
Data Yang Di Gali
No. Kegiatan Metode Tanggal Alasan
1. Riwayat Hidup :
a. Identitas Diri Dokumentasi 18 Nov 2013 a. Dengan metode ini
b. Riwayat Pendidikan Wawancara 18 Nov 2013 kita bisa
mengetahui
identitas klien
dengan benar.
b. Dengan metode ini
kita bisa
mengetahui secara
langsung tentang
riwayat pendidikan
klien dengan cepat.
2. Latar Belakang Keluarga Wawancara 20 Nov 2013 Dengan metode ini
kita bisa mengetahui
tentang latar belakang
klien secara tepat.
3. Lingkungan :
a. Keluarga Home Visit 23 Nov 2013 a. Dengan metode ini
b. Pekerjaan Observasi 25 Nov 2013 kita bisa menggali
c. Masyarakat Observasi 28 Nov 2013 lebih dalam
tentang klien
tersebut dan bisa
mendapatkan data
dengan tepat.
b. Dengan metode ini
kita bisa
mengetahui klien
dengan keadaan
yang sebenarnya
dan tidak di buat-
buat oleh klien
tersebut. Jadi data
yang di peroleh
lebih pasti.
c. Dengan metode ini
kita bisa
mendapatkan
informasi dengan
pasti dan tidak di
buat-buat oleh
klien.

2. PELAKSANAAN
a. Riwayat Hidup
 Identitas Diri (dokumentasi /kartu pribadi)
Nama :
Tempat tanggal lahir :
Jenis kelamin :
Alamat :
Status :
Agama :
Pekerjaan :

 Riwayat Pendidikan (wawancara)


No. Pertanyaan Hasil Wawancara
1. Apa pendidikan terakhir anda?
2. Apakah anda selalu aktif dalam setiap
mata kuliah?
3. Mata kuliah apa yang anda sukai saat
masih duduk di bangku kuliah?
4. Apa yang menjadi alasan anda penyukai
mata kuliah tersebut?
5. Apakah mata kuliah yang anda sukai
selalu mendapat nilai tertinggi dari pada
mata kuliah yang lainnya?
6. Apakah ada mata kuliah yang
paling/kurang anda suka?
7. Ekstrakuler apa yang anda minati saat
masih sekolah?
8. Apa anda selalu naik kelas pada waktu
masih sekolah?
9. Organisasi apa yang anda ikuti saat masih
kuliah?
10. Apakah anda aktif dalam organisasi
tersebut?

b. Latar Belakang Keluarga (wawancara)


No. Pertanyaan Hasil Wawancara
1. Anda tinggal bersama siapa?
2. Anda berapa bersaudara?
3. Anda anak yang keberapa?
4. Apakah anda masih mempunyai adik?
5. Apakah adik anda masih sekolah?
6. Apakah kakak anda sudah bekerja?
7. Apakah kakak anda sudah berumah
tangga?
8. Apa orangtua anda masih utuh?
9. Apa keluarga sering mengadakan kumpul
bareng bersama orangtua dan saudara
anda saat ada waktu luang?
10. Apa yang biasa dilakukan saat
berkumpul?
11. Apa yang anda rasakan saat berkumpul
bersama keluarga?
12. Ada failitas apa saja dirumah anda?
13. Apakah ada sebuah aturan dalam keluarga
anda yang harus dipatuhi?
14. Adakah sanksi bagi yang melanggar?
15. Bagaimana tanggapan anda dengan
peraturan tersebut?

c. Lingkungan
 Keluarga (home visit)
No. Pertanyaan Hasil Wawancara
1. Apa yang biasa klien lakukan sepulang
kerja?
2. Saat hari libur apakah klien suka
mengajak keluarganya berlibur?
3. Apa yang klien lakukan saat ada waktu
luang?
4. Pernahkah klien cerita sama keluarganya
saat mempunyai masalah?
5. Bagaimana sikap klien dengan
orangtuanya?
6. Bagaimana sikap klien dengan kakaknya?
7. Bagaimana sikap klien dengan adiknya?
8. Bagaimana klien mewujudkan rasa
sayangnya kepada keluarga?
9. Pernahkah keluarganya memperhatikan
klien?
10. Bagaimana cara penyampaian rasa sayang
dikeluarga anda?

 Pekerjaan (observasi)
No. Pertanyaan Hasil Observasi
1. Sikap klien dengan pegawainya.
2. Cara beradaptasi klien dengan
pegawainya
3. Hubungan klien dengan pegawainya.
4. Apa yang biasa klien lakukan saat jam
istirahat berlansung.
5. Prilaku klien dengan pegawainya.
6. Cara klien bergaul dengan pegawainyas.
7. Sikap klien dengan peraturan dalam kerja.
8. Cara klien memberlakukan pegawai.
9. Pernahkah klien berselisih dengan
pegawainya.
10. Sikap klien saat ada pegawai yang
berselisih.

 Masyarakat (obervasi)
No. Pertanyaan Hasil Observasi
1. Sikap klien dengan warga sekitarnya.
2. Hubungan klien dengan warga sekitarnya.
3. Cara beradaptasi klien dengan warga
sekitarnya.
4. Sikap klien saat melihat ada masyarakat
yang berselisih.
5. Cara klien bergaul dalam masyarakat.
6. Cara klien berprilaku dengan masyarakat.
7. Sikap klien dengan aturan masyarakat.
8. Pernahkah klien berbagi pengalaman
dengan masyarakat sekitar.
9. Pernahkah klien berselisih dengan
masyarakat sekitar.
10. Kegiatan apa yang sering diikuti di
lingkungan sekitarnya.
Kesimpulan :

Surabaya,

Pewawancara

(Yunita Purnamasari)

3. ANALISIS DATA
Dari hasil yang telah berhasil dikumpulkan oleh peneliti bahwa seorang laki-laki ini
merupakan seorang pengusaha muda yang berumur 28 tahun dan dia tinggal bersama dengan
orangtua dan saudara-saudaranya. Pendidikan terakhirnya S2 jurusan Management.
Dahulunya dia aktif dalam sebuah ORMADA (Organisasi Mahasiswa Daerah). Pada saat
masih duduk di bangku kuliah dan sebelum usahanya sukses seperti sekarang ini. Dia sering
mengadakan acara kumpul bareng bersama keluarga untuk mengisi waktu luang dan
mengadakan sharing bersama tentang pekerjaan dan masalah masing-masing dan ambil
canda tawa bersama. Tetapi seiring berjalannya waktu kegiatan itu menghilang. Dan
pengusaha tersebut kesepian dan merindukan masa-masa berkumpul tersebut. Fasilitas
didalam rumahnya ada 5 kamar, ruang tamu, ruang keluarga, taman, dapur, dll.
Hubungan yang terjalin dalam keluarga tersebut menjadi renggang sejak pengusaha
tersebut sukses. Semua menjadi sibuk dengan kegiatannya masing-masing. Sikap keluarga
terhadap pengusaha menjadi berubah saat dia menjadi sukses. Orang tua menjadi cuek dan
menjadi gila harta semua. Hubungan dengan masyarakat dan teman kerjanya setiap bertemu
dengan masyarakat dan teman kerjanya selalu berjabat tangan dan menanyakan kabar dengan
tersenyum.

4. INTERPRETASI
Dari analisis diatas peneliti menyimpulkan bahwa seorang pengusaha tersebut merupakan
seorang pengusaha yang sukses dalam usahanya akan tetapi dia tidak bisa merasakan
kenyamanan dan kebahagiaan pada kehidupan sebelumnya. Dimana dahulu dia bisa
berkumpul dengan keluarga dan saudaranya untuk mengisi waktu luang yang ada dalam
kehidupannya sehari-hari. Semua hal tersebut sekarang tidak bisa dilakukan oleh dia dan
keluarganya karena semua pada sibuk dengan kehidupannya sendiri. Sehingga pengusaha
muda tersebut merasa tidak nyaman dengan kehidupannya dak keluarganya sekarang ini.
Pengusahab tersebut juga ramah terhadap teman kerja dan masyarakat sekitar.

5. REKOMENDASI
Mengenai kasus diatas peneliti dapat merekomendasikan kepada konselor agar dapat
melakukan pendekatan kepada klien, orangtua, dan saudara-saudaranya dengan
menggunakan treatment Rational Emotif Therapy (RET) karena pada RET mengacu pada
proses kognitif dan memfokuskan pada cara berpikir manusia. Sehingga konselor dapat
mengubah pola piker klien, orangtua dan saudara-saudaranya agar tidak hanya mencari dan
memenuhi kebutuhan fisik dan jasmaninya saja akan tetapi kebutuhan rohani dan psikisnya
juga dapat terpenuhi. Konselor juga bertugas menyadarkan bahwa dalam hidup itu tidak
hanya untuk mencari dan menbutuhkan uang saja akan tetapi juga membutuhkan rasa
nyaman, aman, bahagia, dan saling menyayangi antar sesama.

Anda mungkin juga menyukai