URAIAN TUGAS

KOORDINATOR VK/OK

I. NAMA JABATAN : Koordinator VK/OK

II. PENGERTIAN : Seorang tenaga bidan professional yang diberi

tanggung jawab dan wewenang dalam mengelola kegiatan
pelayanan keperawatan dan kebidanan disuatu ruang VK/OK.

III. MISI JABATAN DAN ORGANISASI

A. MISI JABATAN
Kegiatan pelayanan keperawatan dan kebidanan di ruang VK/OK terkoordinasi dengan
baik.
B. MISI ORGANISASI
Kegiatan pelayanan keperawatan dan pelayanan kebidanan dapat dilaksanakan sesuai
dengan fungsi perencanaan, penggerakan, pelaksanaan dan pengawasan.

IV. PERSYARATAN :
1. Pendidikan
D III Kebidanan + pengalaman kerja di ruang VK/OK minimal 4 th.
2. Memiliki kemampuan memimpin.
3. Memiliki kemampuan keperawatan dan kebidanan.
4. Berwibawa.
5. Sehat jasmani dan rohani.
6. Memiliki Sertifikat Management Bangsal.
7. Memiliki Sertifikat Teknik Kamar Operasi ( dasar –
lanjutan ).

V. KEDUDUKAN DALAM ORGANISASI

a. Atasan langsung : Kepala Bidang Keperawatan.
b. Membawahi langsung :
1. Ka Tim
2. Bidan pelaksana

VI. TANGGUNG JAWAB

 Secara aministrasi profesi dan fungsional bertanggung jawab kepada Kepala Bidang
Keperawatan.
 Secara teknis medis operasional bertanggung jawab kepada Dokter Penanggung jawab.
17
VII. RUANG LINGKUP TUGAS DAN WEWENANG
A. Ruang Lingkup : Ruang VK/OK yang berada diwilayah tanggung jawabnya.
B. Tugas : Mengawasi dan mengendalikan kegiatan pelayanan
keperawatan dan pelayanan kebidan di ruang VK/OK yang berada diwilayah tanggung
jawabnya, memberi contoh kerja yang baik di ruangan,dan menjadi roll model bagi
bawahannya.
C. Wewenang :
a. Melaksanakan fungsi perencanaan meliputi :
1. Merencanakan jumlah dan kategori tenaga bidan serta tenaga lain sesuai
kebutuhan bersama Kepala Bidang Keperawatan.
2. Merencanakan jumlah dan jenis peralatan perawatan dan peralatan lain yang
diperlukan sesuai kebutuhan bersama Kepala Bidang Keperawatan dipelayanan
medis.
3. Merencanakan pembinaan kepada seluruh staff yang menjadi tanggung jawabnya
bersama Kepala Bidang Keperawatan dan yang berada di keperawatan.
4. Merencanakan dan menentukan jenis kegiatan / Asuhan Kebidanan yang akan
diselenggarakan sesuai kebutuhan pasien bersama Ka. Bid. Keperawatan.
b. Melaksanakan fungsi penggerakan dan
pelaksanaan meliputi :
1. Mengatur dan
mengkoordinasikan seluruh kegiatan pelayanan di ruang VK/OK.
2. Menyusun dan mengatur daftar
dinas tenaga bidan dan sesuai kebutuhan dan ketentuan / peraturan yang berlaku.
3. Melaksanakan program orientasi
kepada tenaga bidan baru yang akan bekerja di ruang VK/OK.
4. Memberi pengarahan dan
motivasi kepada tenaga-tenaga bidan untuk melaksanakan asuhan kebidanan
sesuai dengan ketentuan dan standar.
5. Mengkoordinasikan seluruh
kegiatan yang ada dengan cara bekerja sama dengan berbagai pihak yang terlibat
dalam pelayanan di ruang VK/OK.
6. Mengadakan pertemuan berkala
dengan bidan pelaksana dan yang berada diwilayah tanggung jawabnya.
7. Meningkatkan kemampuan dan
ketrampilan di seksi keperawatan antara lain melalui pertemuan ilmiah.
8. Mengenal jenis dan kegunaan
barang / peralatan serta mengusahakan pengadaannya sesuai kebutuhan pasien
agar tercapainya pelayanan optimal kepada Ka.Bid. Keperawatan.

18
9. Menyusun permintaan rutin
meliputi kebutuhan alat, obat, dan bahan lain yang diperlukan di ruang VK/OK.
10. Mengatur dan
mengkoordinasikan pemeliharaan peralatan agar selalu dalam keadaan siap pakai.
11. Mempertanggung jawabkan
pelaksanaan inventaris peralatan.
12. Melaksanakan program orientasi
kepada pasien dan keluarganya meliputi tentang penjelasan mengenai peraturan
RSB Dr. Djoko Pramono, tata tertib ruangan, fasilitas yang ada dan cara
penggunaannya serta kegiatan rutin sehari-hari di ruangan VK/OK.
13. Mendampingi Dokter dalam
melakukan tindakan Sc atau yang lainnya.
14. Mengatur penempatannya di
ruangan.
15. Mengadakan pendekatan kepada
pasien dan keluarga yang dirawat untuk mengetahui keadaannya dan menampung
keluhan serta memecahkan masalah yang dihadapi.
16. Aman dan terlindung.
17. Memberi penyuluhan kesehatan
terhadap pasien serta keluarga dalam batas wewenangnya.
18. Memelihara dan
mengembangkan sistem pencatatan dan pelaporan asuhan kebidanan dan kegiatan
lain yang dilakukan secara tepat dan benar, hal ini sangat penting untuk
perawatan selanjutnya di ruang rawat inap.
19. Mengadakan kerjasama yang
baik dengan teman sejawat dan profesi lainnya.
20. Menciptakan dan memelihara
suasana kerja yang baik antar petugas, pasien, dan keluarganya sehingga
memberikan ketenangan.
21. Meneliti pengisian laporan
register pasien di ruangan.
22. Memelihara buku register,
catatan medik, dan catatan bidan.
23. Membuat laporan harian,
bulanan dan tahunan mengenai pelaksanaan kegiatan tindakan serta kegiatan
lainnya di ruang VK/OK.
24. Memberikan laporan tentang
pelaksanaan pelayanan pelayanan medis yang bermasalah kepada Ka Bid
Keperawatan.

19
 25. Mengikuti Morning Report
setiap hari di bidang keperawatan untuk melaporkan masalah-masalah yang
terjadi diruangan.
26. Menjadi assisten operator saat
operasi berjalan dan menolong partus.
27. Menjaga perasaan pasien agar
merasa aman dan terlindung selama pelaksanaaan operasi berlangsung.
28. Mengawasi kegiatan Tim Bedah,
sehubungan dengan perkembangan tindakan yang ada dan mengadakan
peninjauan kembali tentang :
- Rencana pelayanan
tindakan pembedahan.
- Kebutuhan pelayanan
pembedahan.
- Masala-masalah yang
timbul.
- Fungsi kegiatan
pegawai di kamar bedah.
29. Secara continue menganalisa tata
laksana kamar bedah yang ada hubungannya dengan penggunaan alat / bahan
secara efisien, dengan jalan meninjau kembali tentang :
- Program kamar bedah
- Rencana pengawasan
- Penggunaan alat /
bahan sesuai dengan tata laksana kamar operasi.
c. Melaksanakan fungsi pengawasan,
pengendalian, dan penilaian meliputi :
1. Mengawasi dan menilai pelaksanaan asuhan kebidanan yang telah ditentukan.
2. Melaksanakan penilaian terhadap upaya peningkatan pengetahuan dan
ketrampilan dilingkungan bidang perawatan.
3. Mengawasi bidan/perawat kontrak untuk memperoleh kemampuan tindakan di
ruang VK/OK.
4. Melaksanakan penilaian dan mencantumkannya ke dalam daftar penilaian
pelaksanaan pekerjaan bidan/perawat tetap maupun bidan/perawat kontrak untuk
berbagai kepentingan dan kondite kepegawaian.
5. Mengawasi dan mengendalikan pendayagunaan peralatan, perawatan serta
pengobatan secara efektif dan efisien.
6. Mengawasi pelaksanaan system pencatatan dan pelaporan kegiatan tindakan serta
catatan lain di ruang VK/OK.

20
VIII. HUBUNGAN KERJA
A. INTERN
1. Kantor Keperawatan.
2. Ruang rawat inap.
3. Poliklinik & UGD.
4. Ruang operasi dan VK.

B. EKSTERN
1. Rekam Medik.
2. Fisiotherapi
3. Laboratorium.
4. Radiologi.
5. Humas.
6. Farmasi.
7. Kesekretariatan.
8. SDM.
9. Keuangan/ADM.

IX. KONDISI KERJA

1. Tempat kerja tertutup
2. Resiko infeksi nosokomial dan bahaya stress.

X. PERANGKAT KERJA
1. Peraturan dan Etika Keperawatan dan Bidan.
2. ATK dan peralatan penunjang lainnya yang mendukung kelancaran pelaksanaan
tugas.
3. SOP.
4. Buku register.

XI. BAHAN KERJA

1. Laporan bulanan.
2. Hasil rapat berkala dengan Ka Bid Keperawatan.

XII. TOLOK UKUR KEBERHASILAN

1. Kebidanan dapat berjalan dengan baik, format diisi sesuai dengan SOP.
2. Kebersihan lingkungan keperawatan dan lingkungan kamar VK/OK terjamin.
3. Tingkat kepuasan pasien meningkat.

21
4. Kerjasama dengan bagian lain berjalan dengan baik.
5. Staff ruangan puas.
6. Pelayanan kamar bedah berjalan dengan lancar.
7. Kebersihan lingkungan kamar bedah dan lingkungan ruang rawat terjamin.

22