Anda di halaman 1dari 3

Title dan Authors

Abstrak

Pendahuluan

Infeksi merupakan salah satu penyebab tingginya insiden orang dirawat dirumah sakit. Infeksi
disebabkan karena masuknya mikroorganisme dan organisme tersebut berkembang biak
didalam tubuh.1 Salah astu penyebab angka infeksi yang tinggi adalah bakteri dan
pengobatannya bukanlah hal yang sulit. Seiring berjalannya waktu banyak dari obat
antimikroba yang sudah tidak mempan lagi terhadap bakteri-bakteri penyebab infeksi.2-5 Selain
penggunaan animikroba, banyakk juga obat-obatan yang berasal dari herbal. Menggunakan
bahan-bahan alami tanaman yang digunakan untuk mengobati seseorang. Tanaman atau
tumbuh-tumbuhan memiliki kandungan-kandungan yang memiliki banyak manfaat, salah
satunya dapat digunakan sebagai antimikroba. Banyaknya senyawa zat-zat aktif yang
tersimpan dalam tumbuhan membuatya dapat digunakan sebagai pengganti obat-obatan.6-7
Salah satu tumbuhan yang sedang banyak diteliti sebagai obat adalah tanaman mengkudu (
Morinda citrifolia), Senyawa aktif utama yang terkandung dalam Morinda citrifolia adalah
anthraquinones, iridioids, flavonol glycosides dan masih banyak lainnya.8 Senyawa-senyawa
tersebut merupakan senyawa aktif yang dapat digunakan sebagai penghambat pertumbuhan
bakteri dan juga sebagai antimikroba. 9-13 Mikroorganisme yang digunakan mewakili gram
negative dan gram positif. Escherichia coli merupakan flora normal yang terdapat di saluran
pencernaan, tetapi flora normal tersebut dapat menjadi pathogen bila diluar saluran pencernaan.
Seperti pada penelitian yang diambil dari “An evaluation of E.coli in unirary tract infection in
emergency department at KAMC in Riyadh, Saudi Arabia: retrospective study’ menyebutkan
bahwa Escherichia coli menjadi penyebab utama dalam kasus UTI.14 Sedangkan pada
penelitian yang dilakukan di Rumah Sakit umum Daerah Abdul Moelek(RSUDAM)
didapatkan 46 sample adalah Staphylococcus aureus dari 68 sample yang diambil, 15 dari 46
sample menunjukan adanya resistensi terhadap antibiotik metisillin.17 Pada penelitian-
penelitian sebelumnya, banyak penelitian yang membandingkan antara komponen-komponen(
buah, batang dan biji) yang terdapat pada tanaman tersebut sebagai antimikroba. Akan tetapi,
penelitian terkait dengan buah mengkudu yang sudah difermentasikan dengan tingkat
efektivitas sebagai antimikroba masih sangat terbatas.18

Metode Penelitian

Buah mengkudu( Morinda citrifolia) yang berasal dari Sala Tiga dicuci bersih lalu dimasukan
kedalam toples kaca bersih selama 15 hari. Cairan fermentasi yang berada dalam toples
kemudian disaring dan dimasukan kedalam botol bersih. Setelah itu, cairan fermentasi
dicampur dengan pelarut etil asetat dengan volume yang sama 200ml lalu divortex dan
dimasukan kedalam corong pisah, dibiarkan selama 1 hari. Setelah itu terbentuk 2 bagian,
selanjutnya kita pisahkan 2 bagian tersebut dan bagian yang tertarik dengan pelarut dapat
dimasukan kedalam alat evaporator untuk memisahkan pelarut dengan senyawa-senyawa
ekstrak yang sudah tertarik didalam pelarut, hasil sisa yang telah terbebas dari pelarut dapat
ditimbang lalu dimasukan kedalam botol kecil. Lalu metode pengukuran yang diujikan adalah
metode pengukuran diameter zona hambat dengan teknik pengenceran bertingkat dengan
berbagai macam konsentrasi 100% sampai 3,125% dengan menggunakan aquadest, dari
masing-masing tabung yang mengandung konsentrasi yang bervariasi diambil 50 µl dari
masukan kedalam biakan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli yang telah
distandarisasi dengan menggunakan MacFarland pada lubang sumur. Selanjutnya dilakukan
teknik dilusi broth dengan sistem yang sama yait pengenceran bertingkat dengan konsentrasi
100% sampai 3,125% dengan menggunakan agar broth. Biakan bakteri yang sudah
distandarisasi dengan MacFarland dimasukan ke dalam masing- masing tabung dan diinkubasi
selama 1 hari, setelah 1 hari masing-masing tabung kita goreskan ke agar Mueller Hinton Agar
untuk mengetahui aktifitas mikroba setelah bercampur dengan ekstrak. Lalu pada setiap
metode digunakan antibiotik streptomicin sebagai kontrol + dan aquadest sebagai kontrol -.
Hasil dan Pembahasan

Kesimpulan

Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai

  • Contoh Surat Publikasi
    Contoh Surat Publikasi
    Dokumen2 halaman
    Contoh Surat Publikasi
    Calvin Chowder Wittelsbach
    Belum ada peringkat
  • Jurnal Reading
    Jurnal Reading
    Dokumen1 halaman
    Jurnal Reading
    Calvin Chowder Wittelsbach
    Belum ada peringkat
  • LPJ Mefact
    LPJ Mefact
    Dokumen8 halaman
    LPJ Mefact
    Calvin Chowder Wittelsbach
    Belum ada peringkat
  • Strabismus
    Strabismus
    Dokumen11 halaman
    Strabismus
    Calvin Chowder Wittelsbach
    Belum ada peringkat
  • Epitaksis
    Epitaksis
    Dokumen24 halaman
    Epitaksis
    Calvin Chowder Wittelsbach
    Belum ada peringkat
  • Colistin
    Colistin
    Dokumen2 halaman
    Colistin
    Calvin Chowder Wittelsbach
    Belum ada peringkat
  • PBL Blok 28 LBP
    PBL Blok 28 LBP
    Dokumen19 halaman
    PBL Blok 28 LBP
    Calvin Chowder Wittelsbach
    Belum ada peringkat