BAB IV

CAPAIAN AKTUALISASI

4.1 Capaian Kegiatan Aktualisasi

Kegiatan 1 : Melakukan konsultasi dengan mentor mengenai rencana kegiatan
Waktu Pelaksanaan : Senin, 23Agustus 2019
CAPAIAN BUKTI YG KENDALA/ TERCAPAI/
NO TAHAPAN KEGIATAN PENYELESAIAN
OUTPUT DIPEROLEH HAMBATAN TIDAK
1 a. Konsultasi isu yang a. Lembar Bukti 1 Tidak ada - Tercapai
diangkat kepada mentor persetujuan Lampiran 1.1 Surat hambatan
b.Menyampaikan maksud rancangan pernyataan
dan tujuan pelaksanaan aktualisasi persetujuan mentor
aktualisasi b. Notulensi hasil Lampiran 1.2
c. Mencatat masukan, saran konsultasi Notulensi Hasil
dan arahan dari mentor c. Dokumentasi Konsultasi
foto Lampiran 1.3
Dokumentasi foto
konsultasi dan
bimbingan
Kegiatan 2 : Melakukan pendataan SPO pencegahan jatuh di RSUD dr Soeroto Ngawi
Waktu Pelaksanaan : Kamis, 29 Agustus 2019
NO TAHAPAN KEGIATAN CAPAIAN BUKTI YG KENDALA/ PENYELESAIAN TERCAPAI/
 OUTPUT DIPEROLEH HAMBATAN TIDAK
1 Mengumpulkan SPO terkait a. Softcopy SPO Bukti 2 Tidak ada - Tercapai
pencegahan jatuh di RSUD pencegahan Lampiran 2.1 SPO hambatan
dr. Soeroto jatuh dewasa pencegahan resiko
dan geriatri jatuh dewasa dan
geriatri
b. Softcopy SPO
Lampiran 2.2 SPO
pencegahan
pencegahan resiko
jatuh anak
jatuh anak
c. Softcopy SPO Lampiran 2.3 SPO
pemasangan pemasangan tanda
tanda segitiga segitiga jatuh
jatuh Lampiran 2.4 Foto
Pendataan SPO
d. Dokumentasi
jatuh di IGD dengan
foto kegiatan
kepala IGD
Kegiatan 3 : Membuat pita kuning dan label segitiga pencegahan jatuh serta checlist skala Morse dan Humty Dumpty
Waktu Pelaksanaan : Minggu ke I September 2019
CAPAIAN BUKTI YG KENDALA/ TERCAPAI/
NO TAHAPAN KEGIATAN PENYELESAIAN
OUTPUT DIPEROLEH HAMBATAN TIDAK
1 Membuat gelang pita Gelang pita kuning Bukti 3 Tidak ada - Tercapai
kuning dan label segitiga dan label segitiga a. Foto pita kuning, hambatan
 kuning jatuh serta checlist kuning jatuh serta label segitiga jatuh,
skala Morse dan Humty checlist skala checlist skala
dumty sesuai pedoman SPO Morse dan Humty Morse, dan
dan standar akreditasi RS dumty Humpty Dumpty
b. Foto Konsultasi
dengan Mentor

Kegiatan 4 : Melakukan pengkajian jatuh di IGD RSUD dr. Soeroto Ngawi

Waktu Pelaksanaan :3- 5 September 2019
CAPAIAN BUKTI YG KENDALA/ TERCAPAI/
NO TAHAPAN KEGIATAN PENYELESAIAN
OUTPUT DIPEROLEH HAMBATAN TIDAK
1 a. Membuat flowchart a. Flowchart Bukti 4 Tidak ada - Tercapai
tatalaksana pengkajian tatalaksana Lampiran 4.1 hambatan
jatuh di IGD RSUD dr. pengkajian jatuh Flowchart
Soeroto Ngawi di IGD RSUD dr. tatalaksana
berdasarkan SPO Soeroto Ngawi pengkajian jatuh di
b. Mengkonsultasikan berdasarkan SPO IGD RSUD dr.
flowchart tatalaksana b. Notulensi hasil Soeroto Ngawi
pengkajian jatuh di IGD konsultasi dengan berdasarkan SPO
RSUD dr. Soeroto mentor Lampiran 4.2 Foto
Ngawi berdasarkan SPO dan notulensi hasil
kepada mentor konsultasi dengan
 mentor

Kegiatan 5 : Melakukan sosialisasi penggunaan pita kuning dan label jatuh (PIKULAJA) kepada dokter dan perawat IGD RSUD dr
Soeroto Ngawi
Waktu Pelaksanaan :10 dan 12 September 2019
CAPAIAN BUKTI YG KENDALA/ TERCAPAI/
NO TAHAPAN KEGIATAN PENYELESAIAN
OUTPUT DIPEROLEH HAMBATAN TIDAK
1 Mensosialisasikan a. Materi sosialisasi Bukti 5 Sosialisasi Dilaksanakan Tercapai
pemakaian pita kuning dan b. Absensi Lampiran 5.1 Materi tidak bisa sesuai shift jaga
label jatuh berdasarkan sosialisasi sosialisasi dalam sekali saat kondisi IGD
checlist skala Morse dan c. Dokumentasi Lampiran 5.2 waktu karena aman
Humty Dumpty kepada sosialisasi Absensi Sosialisasi sistem jam
dokter umum dan perawat Lampiran 5.3 Foto kerja shift
IGD RSUD dr. Soeroto sosialisasi
Ngawi

Kegiatan 6 : Melakukan penerapan penggunaan pita kuning dan label jatuh (PIKULAJA) di IGD RSUD dr Soeroto Ngawi
Waktu Pelaksanaan :16 September - 22 September 2019
CAPAIAN BUKTI YG KENDALA/ TERCAPAI/
NO TAHAPAN KEGIATAN PENYELESAIAN
OUTPUT DIPEROLEH HAMBATAN TIDAK
1 a. Pemasangan pita kuning a. Video Bukti 6 - Pasien yang - saling Tercapai
dan label jatuh pemasangan pita Lampiran 6.1 Foto ditangani mengingatkan antar
 berdasarkan checlist kuning dan label pemasangan pita terlalu banyak tim jaga untuk
skala Morse dan Humpty jatuh berdasarkan kuning dan label - Pembuatan penerapan
Dumpty pada pasien IGD checlist skala jatuh berdasarkan video aktualisasi
RSUD dr Soeroto Morse dan checlist skala Morse tergantung - Pembuatan video
bersama dokter atau Humpty Dumpty dan Humpty Dumpty kondisi IGD saat situasi IGD
perawat jaga b. checlist skala Lampiran Lampiran tidak terlalu ramai
Morse dan 6.2 Checlist Skala pasien
b. Membuat dokumentasi
Humpty Dumpty Morse dan Humpty
foto dan video
yang sudah terisi Dumpty yang terisi
- Video

Kegiatan 7 : Monitoring dan evaluasi kegiatan penerapan penggunaan pita kuning dan label jatuh (PIKULAJA) di IGD RSUD dr Soeroto
Ngawi
Waktu Pelaksanaan :23September – 5 Oktober 2019
CAPAIAN BUKTI YG KENDALA/ TERCAPAI/
NO TAHAPAN KEGIATAN PENYELESAIAN
OUTPUT DIPEROLEH HAMBATAN TIDAK
1 a. Mengumpulkan data a. Data pasien yang Bukti 7 - - Tercapai
pasien yang telah telah memakai Lampiran 7.1 Data
memakai pita kuning dan pita kuning dan pasien yang telah
label jatuh dari checlist label jatuh dari memakai pita kuning
skala Morse dan Humpty checlist skala dan label jatuh dari
Dumpty yang sudah Morse dan checlist skala Morse
 terisi Humpty Dumpty dan Humpty Dumpty
b. Mengumpulkan data yang sudah yang sudah terisi
pengisian kuesioner terisi Lampiran 7.2
evaluasi kegiatan b. Data pengisian Kuesioner evaluasi
aktualisasi kuesioner kegiatan aktualisasi
c. Membuat laporan hasil evaluasi
evaluasi kegiatan kegiatan
aktualisasi kepada aktualisasi
mentor c. Laporan hasil
pelaksanaan

4.2 Analisis Dampak

No Kegiatan Jika Dilaksanakan Jika Tidak Dilaksanakan
1 2 3 4
1 Melakukan konsultasi dengan 1. Akuntabilitas 1. Akuntabilitas
mentor mengenai rencana Kegiatan akan berjalan dengan baik dan Bila peserta tidak bertanggung jawab dalam
kegiatan lancar bila peserta bertanggung jawab mengidentifikasi isu yang akan diangakat
dalam mengidentifikasi isu yang akan dalam kegiatan aktualisasi makan
dipecahkan dalam kegiatan aktualisasi pelaksanaan aktualisasi tidak akan berjalan
lancer dan tidak bermanfaat bagi unit kerja
2. Nasionalisme 2. Nasionalisme
Dengan musyawarah dengan mentor akan Bila tidak dilakukan musyawarah dengan

2 Melakukan pendataan SPO
pencegahan jatuh di RSUD dr
Soeroto Ngawi
tercapai kesepakatan bersama sehingga mentor maka tidak tercapai satu tujuan
pelaksanaan kegiatan aktualisasi menjadi bersama dalam pelaksanaan kegiatan
lebih mudah aktualisasi
3. Etika Publik 3. Etika Publik
Komunikasi yang sopan membuat Komunikasi yang kurang baik, tidak sopan
kerjasama akan terjalin dengan baik dan akan merusak hubungan dengan mentor
izin dari atasan akan diperoleh. sehingga akan menghambat pelaksanaan
aktualisasi
4. Komitmen Mutu 4. Komitmen Mutu
Terwujudnya pelaksanaan aktualisasi yang Konsultasi hasil pemikiran/ ide dituangkan
efektif dan efisien. dalam bentuk catatan notulen yang rapi dan
terstruktur agar dapat diingat dan dipahami
sehingga dalam pelaksanaan aktualisasi
berjalan efektif dan efisien. Jika hal ini tidak
dilakukan maka kegiatan aktualisasi tidak
akan berjalan berjalan sesuai konsep yang
telah dibuat sehingga mutu kinerja
aktualisasi tidak baik.
1. Akuntabilitas 1. Akuntabilitas
SPO yang dikumpulkan merupakan SPO Bila SPO yang didata tidak sesuai maka
terbaru dan sesuai standar akreditasi pelaksanaan aktualisasi menjadi terhambat
sehingga kegiatan dapat berjalan baik dan tidak memberi manfaat
 2. Nasionalisme 2. Nasionalisme
Dengan musyawarah dengan mentor akan Bila tidak bekerja sama dengan tim SKP dan
tercapai kesepakatan bersama sehingga tidak menghormati SPO yang ada akan
pelaksanaan kegiatan aktualisasi menjadi menimbulkan konflik dilingkungan kerja
lebih mudah
3. Etika Publik 3. Etika Publik
Kerjasama akan terjalin dengan baik Komunikasi yang kurang baik, tidak sopan
dengan berperilaku sopan dan cermat saat akan merusak hubungan dengan rekan kerja
melakukan koordinasi sehingga akan menghambat pelaksanaan
aktualisasi
3. Membuat pita kuning dan label 1. Akuntabilitas 1. Akuntabilitas
segitiga pencegahan jatuh serta Pembuatan media secara bertanggung-jawab Media yang dibuat secara asal-asalan tidak
checlist skala Morse dan Humty memudahkan pelaksanaan pencegahan akan mendukung pelaksanaan kegiatan
Dumpty jatuh sesuai SPO aktualisasi dan tidak sesuai standar SPO
2. Nasionalisme 2. Nasionalisme
Media pencegahan jatuh segera tersedia Bila menunggu media disediakan RS maka
dan kegiatan aktualisasi berjalan lancer kegiatan aktualisasi akan terhambat. Kedepan
bisa disampaikan ke pihak terkait agar
3. Etika Publik ketersediaan media selalu ada di IGD
Dengan komunikasi yang sopan, mentor 3. Etika Publik
akan mudah menyetujui media yang Komunikasi yang kurang sopan dengan
diajukan mentor akan menghambat pelaksanaan
 4. Komitmen Mutu aktualisasi misal media yang diajukan ditolak
Pelayanan pasien menjadi lebih efektif 4. Komitmen Mutu
dengan pencegahan jatuh dengan media Bila media pencegahan jatuh tidak segera
yang dibuat dibuat maka pencegahan jatuh di IGD tidak
akan pernah sesuai SPO dan pelayanan pasien
menjadi kurang efektif
4 Melakukan pengkajian jatuh di 1. Akuntabilitas 1. Akuntabilitas
IGD RSUD dr. Soeroto Ngawi Pembuatan media flowchart secara Media yang dibuat dengan tidak
bertanggungjawab memudahkan bertanggungjawab (tidak sesuai SPO) akan
pelaksanaan pencegahan jatuh sesuai SPO membuat pelayanan pasien tidak sesuai
2. Etika Publik standar
Mentor akan memberi persetujuan dengan 2. Etika Publik
lebih mudah mengenai flowchart yang Komunikasi yang tidak sopan dan kurang
diajukan dengan komunikasi yang sopan baik dengan mentor saat konsultasi flowchart
dan santun tatalaksana jatuh akan membuat kegiatan
aktualisasi tertunda dan tidak lancar
3. Komitmen Mutu 3. Komitmen Mutu
Tercapai pelayanan pasien yang efektif dan Flowchatr yang tidak terstandard akan
meningkatkan mutu pelayanan membuat pelayanan pasien menjadi tidak
efektif
5 Melakukan sosialisasi penggunaan 1. Akuntabilitas 1. Akuntabilitas
pita kuning dan label jatuh Penyampaian materi sosialisasi dengan Bila peserta tidak bertangunggjawab dan
(PIKULAJA) kepada dokter dan bertanggungjawab dapat mempermudah asal-asalan dalam menyampaikan materi
perawat IGD RSUD dr Soeroto materi tersampaikan dengan jelas dan baik sosialisasi makan rekan kerja lain menjadi
Ngawi tidak paham dengan materi yang diberikan
2. Nasionalisme 2. Nasionalisme
Peserta menghormati dan menghargai Peserta yang memberi materi sosialisasi
pendapat rekan kerja yang diberi sosialisasi dengan angkuh dan merasa superior tidak
sehingga jika ada masukan bisa digunakan akan mendapatkan respon/ atensi dari rekan
demi perbaikan kegiatan aktualisasi kerja lain sehingga tujuan aktualisasi tidak
tercapai
3. Etika Publik 3. Etika Publik
Dengan komunikasi dengan bahasa yang Bila bahasa yang digunakan tidak sopan dan
sopan materi akan tersampaikan dengan terarah maka rekan kerja menjadi sulit
mudah dan aktualisasi berjalan lancar. memahami materi dan bisa tersinggung
4. Anti Korupsi 4. Anti Korupsi
Terlaksana aktualisasi dengan baik dengan Jika sosialisasi tanpa memperhatikan situasi
disiplin waktu dan kondisi IGD maka pelayanan pasien
akan terganggu dan bila tidak disiplin
dengan jadwal kegiatan maka kegiatan
aktualisasi akan tertunda