Anda di halaman 1dari 14

1.

Buka Aplikasi ENVI

Gambar 2.1 Tampilan awal aplikasi ENVI


2. Pada bagian atas, klik “File”, lalu klik “Open as”, klik “Landsat”, klik “GeoTIFF with
Metadata”, untuk membuka data Landsat 8. Pada tabel yang muncul, pilihlah data citra
yang akan diolah dimana pada saat ini adalah data citra bernama
LC08_L1TP_122065_20180706.

Gambar 2.2 Tampilan untuk membuka data


3. Pada bagian atas, klik “Region of Interest (ROI) tool”. Pada tabel yang muncul, klik
“New ROI”. Masukkan nama ROI pada kolom “ROI Name”. Pada bagian “Geometry”
klik “Rectangle”. Pada bagian tampilan layer, pilih daerah yang akan diolah dari
keseluruhan layer dan diakhiri dengan menekan enter. Bagian ini bertujuan untuk
memotong bagian citra.

Gambar 2.3 Ikon ROI


Gambar 2.4 Tampilan pengaturan ROI

Gambar 2.5 Tampilan polygon pada citra


4. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Subset Data from ROIs”.

Gambar 2.6 Tampilan Subset Data from ROIs


5. Pada tabel “Select Input File to Subset via ROI”, pilih data citra yang akan diolah dimana
pada saat ini adalah citra yang memiliki panjang gelombang 0.443 hingga 2.201 um,
resolusi spasial 30m dan dengan tipe sensor “Landsat OLI”.
Gambar 2.7 Tampilan pemilihan citra yang akan di​subset
6. Pada tabel yang muncul, pilihlah data ROI yang akan digunakan dimana pada saat ini
adalah “Hutan Sukabumi”. Kemudian pilih nama dan tempat penyimpanan file yang akan
dibuat. Poin 4 hingga 6 bertujuan untuk memilih satu bagian kecil citra yang akan diolah
dari keseluruhan citra dalam band multispektral.

Gambar 2.8 Tampilan pengaturan subset


7. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Radiometric Calibration”.

Gambar 2.9 Tampilan Radiometric Calibration


8. Pada tabel yang muncul, pilih data citra yang akan di-kalibrasi-radiometrik, dimana pada
saat ini adalah citra multispektral hasil proses subset sebelumnya.
Gambar 2.10 Tampilan pemilihan citra
9. Pada tabel “Radiometric Calibration”, klik “Apply FLAASH settings”. Pada bagian
“Calibration Type” pilih “Radiance”. Pilih nama dan tempat penyimpanan file yang akan
dibuat, lalu klik “Ok”. Poin 7 hingga 9 dilakukan untuk melakukan kalibrasi radiometrik
pada citra multispektral dan mengubah nilai digital piksel menjadi nilai radians.

Gambar 2.11 Tampilan pengaturan kalibrasi radiometrik


10. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Band math”.

Gambar 2.12 Tampilan Band math


11. Pada tabel “Band Math”, masukan formula perhitungan nilai “Advance Vegetation
Index” pada kolom band math.
Gambar 2.13 Formula pencarian nilai AVI

Gambar 2.14 Tampilan formula pencarian nilai AVI pada band math
12. Pada tabel yang muncul, pilih “Band 4 Red” sebagai variabel “b4” dan pilih “Band 5
NIR” sebagai variabel “b5” dari citra hasil proses kalibrasi radiometrik. Lalu pilih nama
dan tempat file yang akan dibuat, klik “Ok”. Poin 10 hingga 12 dilakukan untuk _____.

Gambar 2.15 Tampilan pemilihan variabel


13. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Band math”.

Gambar 2.16 Tampilan Band math


14. Pada tabel “Band Math”, masukkan formula perhitungan nilai “Bare Soil Index” pada
kolom band math.

Gambar 2.17 Formula pencarian nilai BSI

Gambar 2.18 Tampilan formula pencarian nilai BSI pada band math
15. Pada tabel yang muncul, pilih “Band 2 Blue” sebagai variabel “b2”, pilih “Band 4 Red”
sebagai variabel “b4”, pilih “Band 5 NIR” sebagai variabel “b5” dan pilih “Band 6 SWIR
1” sebagai variabel “b6” dari citra hasil proses kalibrasi radiometrik. Lalu pilih nama dan
tempat file yang akan dibuat, klik “Ok”. Poin 13 hingga 15 dilakukan untuk _____.

Gambar 2.19 Tampilan pemilihan variabel


16. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Band math”.

Gambar 2.20 Tampilan Band math


17. Pada tabel “Band Math”, masukkan formula perhitungan nilai “Shadow Index” pada
kolom band math.

Gambar 2.21 Formula pencarian nilai SI

Gambar 2.22 Tampilan formula pencarian nilai SI pada band math


18. Pada tabel yang muncul, pilih “Band 2 Blue” sebagai variabel “b2”, pilih “Band 3 Green”
sebagai variabel “b3”, dan pilih “Band 4 Red” sebagai variabel “b4” dari citra hasil
proses kalibrasi radiometrik. Lalu pilih nama dan tempat file yang akan dibuat, klik “Ok”.
Poin 16 hingga 18 dilakukan untuk _____.
Gambar 2.23 Tampilan pemilihan variabel
19. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Subset Data from ROIs”.

Gambar 2.24 Tampilan posisi subset


20. Pada tabel “Select Input File to Subset via ROI”, pilih data citra yang akan diolah dimana
pada saat ini adalah citra yang memiliki panjang gelombang 10.9 hingga 12 um, resolusi
spasial 30m dan dengan tipe sensor “Landsat TIR”.

Gambar 2.25 Tampilan pemilihan citra


21. Pada tabel yang muncul, pilihlah data ROI yang akan digunakan dimana pada saat ini
adalah “Hutan Sukabumi”. Kemudian pilih nama dan tempat penyimpanan file yang akan
dibuat. Poin 19 hingga 21 bertujuan untuk memilih satu bagian kecil citra yang akan
diolah dari keseluruhan citra dalam band TIR atau Thermal.

Gambar 2.26 Tampilan pengaturan subset


22. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Radiometric Calibration”.

Gambar 2.27 Tampilan Radiometric Calibration


23. Pada tabel yang muncul, pilih data citra yang akan di-kalibrasi-radiometrik, dimana pada
saat ini adalah hasil proses subset sebelumnya.

Gambar 2.28 Tampilan pemilihan citra


24. Pada tabel “Radiometric Calibration”, klik “Apply FLAASH settings”. Pada bagian
“Calibration Type” pilih “Brightness Temperature”. Pilih nama dan tempat penyimpanan
file yang akan dibuat, lalu klik “Ok”. Poin 22 hingga 24 dilakukan untuk melakukan
kalibrasi radiometrik pada citra thermal dan mengubah nilai digital piksel menjadi nilai
radians.

Gambar 2.29 Tampilan pengaturan kalibrasi radiometrik


25. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Band math”.

Gambar 2.30 Tampilan Band math


26. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Subset Data from ROIs”.

Gambar 2.31 Tampilan subset


27. Pada tabel “Select Input File to Subset via ROI”, pilih data citra yang akan diolah dimana
pada saat ini adalah citra yang memiliki panjang gelombang 10.9 hingga 12 um, resolusi
spasial 30m dan dengan tipe sensor “Landsat TIR”.
Gambar 2.32 Tampilan pemilihan citra
28. Pada tabel yang muncul, pilihlah data ROI yang akan digunakan dimana pada saat ini
adalah “Hutan Sukabumi”. Kemudian pilih nama dan tempat penyimpanan file yang akan
dibuat. Poin 26 hingga 28 bertujuan untuk memilih satu bagian kecil citra yang akan
diolah dari keseluruhan citra dalam band thermal.

Gambar 2.33 Tampilan pengaturan subset


29. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Apply Gain and Offset”.

Gambar 2.34 Tampilan Radiometric Calibration


30. Pada tabel yang muncul, pilih data citra yang akan dilakukan fitur apply gain and offset,
dimana pada saat ini adalah citra thermal hasil proses subset sebelumnya.
Gambar 2.35 Tampilan pemilihan citra
31. Pada tabel “Gain and Offset Values”, pilih nama dan tempat penyimpanan file yang akan
dibuat, lalu klik “Ok”. Poin 29 hingga 31 dilakukan untuk ____.

Gambar 2.36 Tampilan pengaturan gain and values


32. Pada bagian “Toolbox”, cari dan pilih “Band Math”.

Gambar 2.37 Tampilan band math


33. Pada tabel “Band Math”, masukkan formula perhitungan nilai “Thermal Index” pada
kolom band math dimana nilai K1 dan K2 berasal pada band 10 dan dapat dilihat pada
metadata citra.

Gambar 2.38 Formula pencarian nilai TI

Gambar 2.39 Tampilan nilai K1 dan K2 pada metadata

Gambar 2.33 Tampilan formula pencarian nilai TI pada band math


34. Pada tabel yang muncul, pilih “Band 10 Thermal Infrared 1” sebagai variabel “b10” dari
citra thermal/TIR hasil proses fitur gain and offset. Lalu pilih nama dan tempat file yang
akan dibuat, klik “Ok”. Poin 32 hingga 34 dilakukan untuk _____.
Gambar 2.34 Tampilan pemilihan variabel
35. Lakukan kembali poin 2 hingga 34 dengan menggunakan data citra awal pada waktu
yang berbeda.

Anda mungkin juga menyukai