ِ ٱجعَ ۡل َٰ َهذَا بَلَدًا َء ِام ٗنا َو ۡٱر ُز ۡق أَ ۡهلَ ۥهُ ِمنَ ٱلث َّ َم َٰ َر
َت َم ۡن َءا َمن ۡ بِ ﴿ َوإِ ۡذ قَا َل إِ ۡب َٰ َر ِهۧ ُم َر
……… ٱَّللِ َو ۡٱليَ ۡو ِم ۡٱۡل ٓ ِخ ِۚ ِر
َّ ِم ۡن ُهم ِب
Artinya : Dan (ingatlah), ketika Nabi Ibrahim berdoa: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini, negeri
yang aman sentosa, dan berikanlah rezeki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman
diantara mereka kepada Allah dan hari kemudian.
Dalam sejarahnya, Nabi Ibrahim telah beberapa kali pindah tempat tinggal. Mulai dari
Babilonia pindah ke Suriah, pindah lagi ke Palestina. Lalu, Nabi Ibrahim pindah ke Makkah. Di
sana, Nabi Ibrahim merasakan kebahagiaan juga mendapatkan berbagai nikmat yang tak
didapatkan di tempat lainnya. Tak heran, jika Nabi Ibrahim sangat mencintai Makkah.
Rasa cinta itu dibuktikan Nabi Ibrahim dengan selalu berdoa untuk Makkah. Ia memohon
supaya negerinya menjadi negeri yang aman, penduduknya hidup makmur, dan dipenuhi oleh
orang-orang yang beriman.
ٍط َي َب ِك ِم ْن َب ْلدَة
ْ َ َما أ:سلَّ َم َ ُصلَّى هللا
َ علَ ْي ِه َو َ ِسو ُل هللاُ قَا َل َر: قَا َل،َّاس ٍ عبَ ع ِن اب ِْن َ
َ ُس َك ْنت
غي َْر ِك َ َما، َولَ ْو ََل أ َ َّن قَ ْو ِمي أَ ْخ َر ُجونِي ِم ْن ِك،ي
َّ ََوأَ َحب َِّك إِل
“Dari Ibn Abbas ra, Rasulullah bersabda, ‘Wahai Makkah, alangkah indahnya engkau sebagai
negeri dan aku sangat mencintaimu, seandainya kaumku tidak mengusirku darimu, maka aku
tidak akan tinggal di negeri selainmu’” (HR. Ibn Hibban)
Sebagai kesimpulan, Nabi memang mungkin tidak pernah mengucapkan ‘Hubbul Waton
Minal Iman’ tetapi sikap beliau mencerminkan bahwa beliau mencintai negaranya, dan inilah yang
bisa kita jadikan pegangan untuk mencintai Tanah Air ini yakni INDONESIA.
Sekian yang dapat saya sampaikan mohon maaf jika banyak kekurangan.
Burung Irian
Burung cendrawasih
Cukup sekian
Dan Terimakasih…
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.