BAB I
PENDAHULUAN
penting karena tanpa adanya karyawan suatu Instansi tidak dapat melaksanakan
karyawan tidak merasa jenuh dan karyawan akan lebih berusaha mempunyai citra
yang berorientasi pada tugas dan pekerjaan.” Hal ini berarti bahwa kinerja pegawai
dalam sebuah Instansi ditentukan oleh sikap dan perilaku pegawai terhadap
(2014:222) adalah : “Tentang melakukan pekerjaan dan hasil yang dicapai dari
1
2
pencapaian hasil atas pelaksanaan tugas tertentu.” Kinerja setiap orang dipengaruhi
oleh banyak faktor yang dapat digolongkan pada tiga kelompok, yaitu kompetensi
dengan didukung oleh kinerja karyawan serta karyawan yang mampu berprestasi
kerja secara optimal dalam bentuk efektivitas kerja atau kinerja. Selain itu kinerja
karyawan juga sangat erat hubungannya dengan tujuan Instansi itu sendiri, karena
apabila kinerja karyawan dalam Instansi baik maka tujuan Instansi akan tercapai
dengan baik pula, dan sebaliknya apabila kinerja karyawan dalam Instansi tidak
berjalan baik maka tujuan Instansi tidak akan tercapai dengan baik. Dalam hal ini
Pengawasan kerja yang dilakukan oleh atasan atau pimpinan dan disiplin kerja
memberikan satu peluang yang baik kepada karyawan atas rencana karier mereka
appraisal”.
3
tinggi, namun tidak akan dapat menggantikan fungsi dan kedudukan tenaga kerja.
Dengan kata lain, maka penting bagi Instansi menggunakan tenaga kerja yang
yang lebih baik dan maksimal, sehingga tujuan Instansi dapat tercapai.
suatu usaha membandingkan apakah yang dilakukan sesuai dengan rencana yang
ditetapkan. Hal ini berarti juga Pengawasan merupakan tindakan atau kegiatan
kelancaran pelaksanaan kegiatan sehingga dapat terwujud daya guna, hasil guna,
dan tepat guna sesuai rencana dan sejalan dengan itu, untuk mencegah secara dini
bisnis di Indonesia saat ini cukup pesat, sehingga persaingan bisnis semakin ketat
Dimana memiliki arti suatu proses mengawasi dan mengevaluasi suatu kegiatan
yang baik tentunya akan menghasilkan tujuan yang kurang memuaskan ,baik bagi
diharapkan dapat meningkatkan hal - hal yang diawasi. Pelaksanaan suatu rencana
atau program tanpa diiringi dengan sistem pengawasan yang baik dan
Pengawasan adalah :
dengan rencana yang ditetapkan serta hasil yang dihekendaki sehingga prestasi
tersebut lazim disebut motivasi yang salah satunya dilakukan melalui disiplin
destruktif bagi karyawan. Oleh karena itu, tindakan disiplin kerja haruslah tidak
Hubungan itu terus berubah menyesuaikan dengan harapan terhadap yang lain dan
Untuk mencapai tujuan Instansi diperlukan kerja sama yang serasi dalam
tim kerja dan kesadaran yang tinggi bagi setiap anggota Instansi untuk bekerja sama
Secara umum kedisiplinan seseorang dapat dilihat dari perilaku orang tersebut
6
dengan pekerjaan, disiplin kerja adalah suatu sikap dan tingkah laku karyawan
terhadap peraturan Instansi. Niat dapat diartikan sebagai keinginan untuk berbuat
sesuatu atau kemauan untuk menyesuaikan diri dengan peraturan. Sikap dan
perilaku dalam disiplin kerja ditandai oleh berbagai inisitif, kemauan dan kehendak
untuk menaati peraturan. Artinya, seseorang yang dikatakan memiliki disiplin yang
tinggi tidak semata-mata taat dan patuh pada peraturan secara kaku dan mati,
namun juga mempunyai kehendak (niat) untuk menyesuaikan diri dengan peraturan
Instansi.
Kota Banjar :
7
Tabel 1.1
Daftar Hadir Karyawan Selama 1 Bulan
Di Kantor Desa Jajawar Kecamatan Banjar Kota Banjar
Kehadiran Tanggal
No Jabatan Jumlah
1 Bulan S I A LN LB
1 Kepala Desa 31 0 0 0 2 8 21
2 Sekretaris Desa 31 0 0 0 2 8 21
3 Kaur Umum dan Kepegawaian 31 0 0 0 2 8 21
4 Kaur Perencanaan Program 31 4 0 0 2 8 17
5 Kaur Keuangan 31 0 0 0 2 8 21
6 Kasi Pemerintahan dan Ketertiban Umum 31 0 0 0 2 8 21
7 Kasi Perekonomian dan Pembangunan 31 0 0 0 2 8 21
8 Kasi Kesejahteraan Masyarakat 31 0 0 0 2 8 21
9 Staf Urusan Keuangan 31 0 0 0 2 8 21
10 Staf Urusan Umum 31 0 0 0 2 8 21
11 Staf Seksi Pemerintahan dan Ketertiban Umum 31 0 0 0 2 8 21
12 Kepala Dusun Jajawar Kulon 31 0 0 0 2 8 21
13 Kepala Dusun Jajawar Wetan 31 0 0 0 2 8 21
14 Kepala Dusun Karang Pucung Wetan 31 0 0 0 2 8 21
15 Kepala Dusun Karang Pucung Kulon 31 0 0 0 2 8 21
16 Kepala Dusun Balokang Patrol 31 0 0 0 2 8 21
17 Register Capil 31 0 0 0 2 8 21
18 Petugas Pembantu 31 0 0 0 2 8 21
Ket :
S : Sakit
I : Izin
A : Tanpa Keterangan
LN : Libur Nasional
LB : Libur Biasa
di Kantor Desa Jajawar Kecamatan Banjar Kota Banjar masih tinggi. Dalam 1
Bulan kerja (21 hari), hampir semua hadir. Ketidakhadiran para karyawan hanya
pada hari libur, kecuali di bagian Perangkat Desa Kaur Perencanaan Program yang
kerja karyawan di Kantor Desa Jajawar Kecamatan Banjar Kota Banjar akan
Banyak karyawan yang tidak terawasi misalnya masih banyak para karyawan yang
pekerjaan yang masih terbengkalai dan sebagainya. Termasuk Kepala Desa saja
jarang masuk, sehingga menimbulkan contoh yang buruk bagi karyawan lainnya.
Para perangkat desa hanya rajin disaat ada pemeriksaan saja dari kota, sedangkan
disiplin yang diterapkan, sehingga dapat tercapai tujuan instansi di bawah arahan
di Kantor Desa Jajawar Kecamatan Banjar Kota Banjar. Di samping itu, prestasi
kerja juga dapat dipengaruhi oleh adanya Pengawasan. Pengawasan yang kurang
mereka. Karena dengan adanya Pengawasan, maka disiplin kerja yang dimiliki oleh
yang tinggi.
mempunyai arti yang penting. Kinerja pada dasarnya merupakan hal yang harus
9
selalu diperhatikan oleh pimpinan karena dengan adanya kinerja yang tinggi dari
para karyawan maka sebuah Instansi akan dengan mudah mencapai target tujuan
Indonesia Nomor 1 Tahun 2014 berbunyi, “Instansi adalah setiap bentuk usaha
yang berbadan hukum atau tidak, milik orang perseorangan, milik persekutuan,
atau milik badan hukum, baik milik swasta, maupun milik negara yang
oleh kinerja karyawan serta karyawan yang mampu berprestasi kerja secara optimal
dalam bentuk efektivitas kerja atau kinerja. Selain itu kinerja karyawan juga sangat
erat hubungannya dengan tujuan Instansi itu sendiri, karena apabila kinerja
karyawan dalam Instansi baik maka tujuan Instansi akan tercapai dengan baik pula,
dan sebaliknya apabila kinerja karyawan dalam Instansi tidak berjalan baik maka
tujuan Instansi tidak akan tercapai dengan baik. Dalam hal ini kinerja karyawan
dipengaruhi oleh beberapa faktor, dua diantaranya adalah Pengawasan kerja yang
dilakukan oleh atasan atau pimpinan dan disiplin kerja yang dilakukan oleh para
perlu adanya suatu sistem evaluasi yang objektif terhadap Instansi. Selain itu,
dengan adanya penilaian kinerja, manajer puncak dapat memperoleh dasar yang
rakyat, namun secara geografis berjarak cukup jauh dari pusat kekuasaan di tingkat
atasnya. Hal itu menyebabkan desa memiliki arti penting sebagai basis
rakyat lokal.
yang diakui dalam sistem pemerintahan nasional dan berada di Daerah Kabupaten.”
mereka relatif homogen serta banyak bergantung pada alam atau dengan pengertian
umum Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang
masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak
11
tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan
masyarakat desa. Pemerintahan Desa atau dalam bentuk nama lain seperti halnya
otonomisasi desa yang bercirikan pelayanan yang baik adalah dapat memberikan
kepuasan bagi masyarakat yang memerlukan karena cepat, mudah, tepat dan
dengan biaya yang terjangkau, oleh karena itu pelaksanaan di lapangan harus
Desa tersebut.
halnya Administrasi Kependudukan. Oleh karena itu sangat diperlukan sekali para
peningkatan para aparatur desa di Kantor Desa Jajawar Kecamatan Banjar Kota
Banjar.
kedisiplinan yang ada pada setiap karyawan, karena kedisiplinan seperti datang
tepat waktu membuat karyawan semakin mempunyai waktu yang cukup untuk
mengetahui kondisi kualitas kedisiplinan yang ada pada diri setiap karyawannya.
destruktif bagi karyawan dan Instansi. Oleh karena itu, tindakan disiplin
Kecamatan Banjar Kota Banjar dalam hal ini Kepala Desa kurang
tidak terawasi misalnya masih banyak para karyawan yang kurang disiplin,
Kota Banjar.
15
2. Bagi akademisi, penelitian ini dapat digunakan untuk bahan penelitian lebih