Anda di halaman 1dari 4

UJIAN PRAKTIKUM

KIMIA DASAR
PENDIDIKAN BIOLOGI 2019
PAKET A

1. Annisa sedang mengikuti kunjungan ke Laboratorium Kimia Universitas Mulawarman.


Disana dia melihat beberapa bahan kimia. Pada wadah bahan kimia tersebut dia melihat
beberapa simbol bahan kimia, salah satunya simbol bahan kimia yang beracun. Gambarkan
simbol bahan kimia tersebut beserta istilah kimianya!
2. Aku adalah salah satu alat kimia yang terbuat dari kaca. Aku memiliki berbagai macam
ukuran. Tubuhku semakin besar kebawah namun semakin kecil keatas. Biasanya aku
digunakan pada saat titrasi. Siapakah aku? Gambarkan aku!
3. Jelaskan cara membuat larutan dari bahan cairan!
4. Dinda ingin membuat larutan 50 mL larutan CuSO4 4% dari padatan CuSO4.5H2O.
Berapakah berat padatan yang harus digunakan Dinda untuk membuat larutan tersebut?
(Ar Cu = 63,5; S = 32; O = 16; H = 1).
5. Jelaskan prinsip yang digunakan dalam pemisahan dan pemurnian campuran berikut:
a. Filtrasi
b. Penyubliman (sublimasi)
c. Penyulingan (destilasi)
6. Diketahui bahwa pewarna alami terdiri dari beberapa komponen-komponen warna.
Bagaimana cara membuktikan jika pewarna tersebut terdiri dari komponen-komponen
warna? Jelaskan prinsip pemisahannya!
7. Tuliskan persamaan reaksi lengkap dengan fasenya dari :
Pb(NO3)2 + KI →
8. Berdasarkan pengamatan saat praktikum, reaksi mana sajakah yang menghasilkan
endapan? Endapan apa?
9. Jelaskan yang dimaksud dengan ikatan ion!
10. Lengkapilah tabel dibawah ini :
Larutan + AgNO3 Keterangan
NaCl

CHCl3 Bukan Ikatan Ion

Tidak Bereaksi, Tidak


CH2Cl2
Terdapat Endapan

11. Jelaskan perbedaan asam amino dan protein! Dan berikan contohnya masing-masing!
12. Jelaskan tentang uji Ninhydrin! (pengertian, fungsi, dan uji + berupa apa)
KUNCI JAWABAN PAKET A

1. (TOXIC)

2. (LABU ERLENMEYER)

3. Langkah-langkah pembuatan larutan dari bahan cairan:


a. Ditentukan terlebih dahulu konsentrasi bahan cair yang akan digunakan.
b. Dihitung volume bahan cair yang dibutuhkan untuk membuat larutan dengan volume
dan konsentrasi tertentu.
c. Dipipet bahan cair sejumlah hasil perhitungan menggunakan pipet skala atau pipet
gondok dengan bantuan bola isap.
d. Dimasukkan bahan cair yang telah dipipet ke dalam labu ukur kemudian ditambahkan
aquades sampai tanda batas.
e. Dihomogenkan dan dipindahkan ke dalam botol yang telah dicuci bersih dan kering.
f. Diberi label pada botol sesuai dengan nama, konsentrasi, tanggal pembuatan, dan sifat
pelarutan.

4. Diketahui:
V CuSO4 = 50 mL
% CuSO4 = 4%
Mr CuSO4 = 159,5 gram/mol
Mr CuSO4.5H2O = 249,5 gram/mol
Ditanya:
Massa CuSO4.5H2O = ?
Jawab:
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑧𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡
𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 𝐶𝑢𝑆𝑂4 = 𝑥 100%
𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑧𝑎𝑡 𝑡𝑒𝑟𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡
4% = 𝑥 100%
50 𝑚𝐿
Massa zat terlarut = 2 gram

mol CuSO4 = mol CuSO4.5H2O


𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝐶𝑢𝑆𝑂4 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝐶𝑢𝑆𝑂4 .5𝐻2 𝑂
=
𝑀𝑟 𝐶𝑢𝑆𝑂4 𝑀𝑟 𝐶𝑢𝑆𝑂4 .5𝐻2 𝑂
2 𝑔𝑟𝑎𝑚 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝐶𝑢𝑆𝑂4 .5𝐻2 𝑂
=
159,5 𝑔𝑟𝑎𝑚/𝑚𝑜𝑙 249,5 𝑔𝑟𝑎𝑚/𝑚𝑜𝑙
Massa CuSO4.5H2O = 3,1285 gram
Jadi, berat CuSO4.5H2O yang digunakan adalah 3,1285 gram.
5. Prinsip yang digunakan dalam pemisahan dan pemurnian campuran berikut:
a. Filtrasi : prinsip pemisahan ini berdasarkan perbedaan ukuran partikel, dimana ukuran
partikel zat terlarut yang ingin dipisahkan berbeda (lebih besar) dari zat pelarutnya.
b. Penyubliman (sublimasi) : prinsip pemisahan ini berdasarkan perbedaan titik didih,
dimana titik didih partikel yang diinginkan lebih tinggi daripada partikel yang tidak
diinginkan/ yang ingin dipisahkan
c. Penyulingan (destilasi) : prinsip pemisahan ini berdasarkan perbedaan titik didih,
dimana zat yang diinginkan memiliki titik didih yang lebih rendah sehingga akan
menguap terlebih dahulu yang kemudian akan menjadi gas lalu dicairkan sehingga
didapat larutan yang murni
6. Cara membuktikannya dapat menggunakan kromatografi kertas. Prinsip dari pemisahan
komponen-komponen warna tersebut berdasarkan perbedaan kecepatan migrasi
komponen yang dibawa oleh fasa gerak (pelarut) dan ditahan secara selektif oleh fasa diam
7. Pb(NO3)2 (aq) + 2KI (aq) → PbI2 (s) + 2KNO3 (aq)
8. Reaksi yang menghasilkan endapan ialah :
a. Reaksi Pb(NO3)2 + KI menghasilkan endapan PbI2
b. Reaksi Zn + CuSO4 menghasilkan endapan Cu
9. Ikatan ion adalah suatu ikatan kimia yang terjadi apabila terdapat serah terima elektron
dari suatu aotm ke atom lainnya.
10.
Larutan + AgNO3 Keterangan
Bereaksi, Terdapat
NaCl Ikatan Ion
Endapan Putih
Tidak Bereaksi, Tidak
CHCl3 Bukan Ikatan Ion
Terdapat Endapan
Tidak Bereaksi, Tidak
CH2Cl2 Bukan Ikatan Ion
Terdapat Endapan

11. Perbedaan utama antara asam amino dan protein adalah bahwa asam amino merupakan
bahan pembangun protein sedangkan protein memainkan peran penting dalam tubuh
sebagai molekul struktural dan fungsional. Asam Amino: Asam amino mengacu pada
molekul organik sederhana, yang mengandung gugus karboksil dan amino. Protein adalah
suatu protein mengacu pada suatu senyawa organik yang besar, nitrogen, dan terdiri dari
satu atau dua rantai asam amino. Asam Amino: Asam amino adalah blok pembangun
protein. Protein: Protein adalah serangkaian asam amino. Pada protein tersusun atas asam-
asam amino yang dihubungkan oleh ikatan peptide, sedangkan asam amino tidak terdapat
ikatan peptida. Contoh asam amino yaitu histidin, metionin, lisin, asam glutamate,
aspargin dan lain-lain. Contoh protein yaitu protein fiber, protein globuler, dan sebagainya.
12. Uji Ninhidrin digunakan untuk menunjukkan adanya asam amino dalam zat yang di uji.
Dalam uji ini digunakan larutan ninhidrin untuk mendeteksi semua jenis asam amino.
Ninhidrin (2,2-Dihydroxyindane-1,3-dione) merupakan senyawa kimia yang digunakan
untuk mendeteksi gugus amina dalam molekul asam amino. Asam amino bereaksi dengan
ninhidrin membentuk aldehida dengan satu atom C lebih rendah dan melepaskan molekul
NH3 dan CO2. Ninhidrin yang telah bereaksi akan membentuk hidrindantin. Hasil positif
ditandai dengan terbentuknya kompleks berwarna biru/keunguan yang disebabkan oleh
molekul ninhidrin dan hidrindantin yang yang bereaksi dengan NH3 setelah asam amino
tersebut dioksidasi.

Anda mungkin juga menyukai