Anda di halaman 1dari 3

RESUME

KAOLIN

Dibuat Oleh :
Muhamad Farhan Hidayat
10070117091
Mata Kuliah Pemanfaatan Mineral dan Batuan
Kelas B

FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN
UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
2018 M / 1440 H
KAOLIN

A. Pengertian Kaolin
Kaolin adalah semacam tanah liat yang efektif untuk mengobati diare dan
juga peradangan kulit tertentu. Kaolin merupakan suatu masa batuan yang
kemudian tersusun dari material lempung yang mempunyai kandungan besi yang
rendah, dan umumnya berwarna putih atau agak keputihan. Kakoin ini merupakan
tanah liat halus bewarna putih yang digali dari tanah.
Kaolin merupakan salah satu senyawa mineral alumino-silikat. Komposisi
kaolin yaitu Al2O3 : SiO2 : H2O ( 1 : 1 : 2 ) atau 2 SiO2. Al2O3. 2 H2O pada setiap
satuan selnya. Kaolin merupakan golongan filosilikat dengan tipe 1 : 1 karena
struktur satuan sel kristalnya terdiri dari satu lembar lapisan aluminium
oktahedral pada satu sisi dan satu lembar lapisan silika tetrahedral pada sisi
yang lain. Kedua lapisan tersebut dihubungkan oleh atom oksigen melalui ikatan
hidrogen antara silika-oksigen dan alumina-oksigen.

Sumber : Rizky, 2012.


Foto 1
Kaolin
B. Sifat Fisik
Sifat-sifat fisik kaolin, yaitu berwarna putih, berbentuk butiran rapuh, sulit
larut dalam air, memiliki titik lebur 1850°C, serta memiliki daya hantar listrik dan
panas yang rendah. Kaolin banyak digunakan di industri keramik sebagai bahan
glasir, industri cat sebagai bahan pewarna, industri plastik untuk melicinkan
permukaan plastik, dan industri kertas sebagai bahan pengisi.
C. Manfaat Kaolin
 Sebagai Obat – obatan
 Untuk lossion atau bedak tabur untuk luka
 Sebagai bahan industri
 Sebagai bahan pengisi
 Sebagai bahan pelapis

D.
Pada kaolin ini terbentuk melalui proses pelapukan dan proses hidrotermal
alterasi pada batuan beku. Endapan kaolin ini terbagi lagi menjadi 2 macam
yaitu :
1. Endapan Residual
2. Endapan sedimentasi

Anda mungkin juga menyukai