Anda di halaman 1dari 12

Makalah Bahasa Indonesia

Karakteristik Karya Tulis Ilmiah

Disusun Oleh :
M. Nur Khalim 21801052974
M. Sirojul Umam 21801052096

Universitas Islam Malang


Fakultas Teknik
Jurusan Teknik Mesin
2019
Kata Pengantar

Segala puji bagi ALLAH SAW atas limpahan rahmatNya sehingga kita masih
diberi kesehatan dan senantiasa dapat terus menacari ilmu.
Dengan melewati banyak hambatan dan kesulitan, akhirnya dengan izinNya
makalah ini dapat selesai dibuat. Makalah ini berisi penjelasan mengenai karya tulis
ilmiah serta sistematika penyusunannya. Dengan harapan nantinya, pembaca dapat
mengenal lebih jauh serta dapat membuat sebuah karya tulis dengan sistematika
penyusunan dan memenuhi kriteria karya tulis ilmiah yang baik.
Terima kasih kami ucapkan kepada ibu dosen yang senantiasa membimbing
kami, karena tanpa bimbingan dari beliau, makalah ini tidak akan pernah selesai
dibuat. kami berharap, makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca serta dapat
memahami maksut dan tujuan dari makalah ini.

i
Dftar Isi
Kata Pengantar
Dftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Karya Tulis Ilmiah
2.2 Tujuan Penulisan Karya Tulis Ilmiah
2.3 Karakteristik Karya Ilmiah
2.4 Langkah-langkah Penulisan Karya Ilmiah
2.5 Sistematika Penulisa Karya Tulis Ilmiah
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKAN

ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


‘Karya ilmiah atau karya tulis ilmiah adalah suatu bentuk karya yang didasari
dengan ilmu pengetahuan, sikap dan cara berfikir ilmiah yang dituangkan dalam
bentuk tulisan dengan cara yang ilmiah juga’ (Ulfiati.1999). dari pengertian diatas
menunjukan bahwa karya ilmiah adalah sebuah karangan manusia yang didasari
dari tiga komponen yaitu ilmu pengetahuan sikap ilmiah dan cara berfikir ilmiah.
Dalam perkembangannya, karya ilmiah menjadi karya yang wajib dibuat dalam
banyak hal seperti penelitian. Dalam sebuah penelitian karya ilmiah dibutuhkan
untuk membukukan hasil penelitian tersebut dengan metode-metode tertentu agar
hasil dari penelitian tersebut dapan di jamin kebenarannya, keaslianya dan mudah
difahami oleh banyak orang.
Pentingnya penulisan karya ilmiah dalam hal ilmu pengetahuan membuat kita
haruh mengerti apa ciri atau karakteristik dari karya ilmiah dan bagaimana cara
penulisan karya ilmiah sehingga dalam makalah ini akan kita bahas ciri atau
karakteristik karya ilmiah dan cara penulisan karya ilmiah.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa pengertian karya imiah


2. Apa tujuan penulisan karya imiah
3. Apa karakteristik karya ilmiah
4. bagaimana langngkah penulisan karya ilmiah
5. Bagaimana sistematika penulisan karya ilmiah

1.3 Tujuan

1. Agar mengetahui pengertian dari karya ilmiah


2. Agar mengetahui tujuan penulisan karya ilmiah
3. Agar mengetahui ciri atau karakteristik karya ilmiah
4. Agar mengetahui langkah-langkah penulisan karya ilmiah

1
5. Agar mengetahui sistematika penulisan karya ilmiah

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Karya Tulis Ilmiah

Karya ilmiah atau karya tulis ilmiah adalah suatu bentuk karya yang didasari
dengan ilmu pengetahuan, sikap dan cara berfikir ilmiah yang dituangkan dalam
bentuk tulisan dengan cara yang ilmiah.
‘Karya ilmiah merupakan hasil tulisan yang bersifat ilmiah. Keilmiahan dalam
karya ilmiah dapat dilihat dari keobjektifan dalam menjelaskan ataupun
menguraikan sesuatu’ (Rustono dkk , 2018). Karena itu, karya ilmiah dapat
dikategorikan dalam karya tulis yang bersifat nonfiksi. Pernyataan itu sejatinya
sejalan dengan pandangan yang dikemukakan oleh Sudjana, “yakni karya ilmiah
terdiri atas dua kata, yaitu karya berarti kerja, berbuat, dan ilmiah berarti bersifat
ilmu” (Sudjana, 2008),. Sementara itu, ilmu dipahami sebagai pengetahuan yang
telah teruji kebenarannya melalui metode-metode ilmiah. Karena itu, pada
hakikatnya ilmu adalah pengetahuan ilmiah. Seseorang yang telah memiliki ilmu
atau pengetahuan ilmiah (ilmuwan) dituntut memiliki siatsifat terbuka, jujur, teliti,
kritis, tidak mudah percaya tanpa adanya bukti-bukti, tidak cepat putus asa, dan
tidak cepat puas dengan pekerjaan atau hasil karyanya. Pengetahuan ilmiah yang
telah dimiliki seseorang disertai sikap ilmiah yang ditunjukkannya dalam cara
berpikirnya, hendaknya menjadi dasar dalam melakukan pekerjaan atau perbuatan
sehingga menghasilkan karya-karya yang bersifat ilmiah pula. Dengan demikian,
karya ilmiah adalah hasil atau produk manusia (biasanya dalam bentuk tulisan) atas
dasar pengetahuan, sikap, dan cara berpikir ilmiah.

2.2 Tujuan Penulisan Karya Ilmiah

1) Untuk mentransfer pengetahuan ilmiah yang diperoleh dari hasil penelitian


yang dilakukan kepada masyarakat luas.
2) Untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi kajian ilmiah hasil
penelitian yang telah dilakukan.
3) Sebagai sarana untuk menyampaikan hasil penelitian yang telah dilakukan.

3
2.3 Karakteristik Karya Ilmiah

suatu karya tuli ilmiah harus memiliki karakteristik sebagai berikut:

1) Logis. Sebuah karya tulis ilmiah harus memuat kajian ilmiah yang isinya
dapat diterima oleh akal manusia, disusun berdasarkan hasil pengamatan dan
penelitian, sehingga hasilnya dapat dibuktikan.
2) Objektif. Karya tulis ilmiah dibuat berdasarkan hasil dari pengamatan dan
penelitian serta disusun berdasarkan kaidah kaidah ilmiah yang berlaku.
Tidak dibenarkan apabila karya tulis ilmiah disusun dengan informasi yang
dibuat buat, serta tidak sesuai dengan hasil pengamatan dan penelitian,
sehingga nantinya hasil dari karya tulis ilmiah akan berbeda dengan kejadian
yang ada dilapangan.
3) Sistematis. Karya tulis ilmiah disusun berurut sesuai dangan proses yang
terjadi dilapangan. Mulai dari perumusan masalah, metode penyelesaian
sampai simpulan dan hasil penelitian. Sehingga nantinya pembaca akan
memiliki gambaran isi karya tulis ilmiah, sehingga akan mudah menangkap
dan memahami maksut karya tulis ilmiah.
4) Faktual. Karya tulis ilmiah disusun menggunakan bahasa yang baku, singkat
dan jelas, sesuai dengan data hasil pengamatan dan penelitian, serta tidak
melibatkan perasaan dari sang penulis.
5) Sesuai Teori. Karya tulis ilmiah disusun berdasarkan teori sebagai acuan dan
rujukan dalam penyusunannya.
6) Netral. Hendaknya dalam penyusunannya, karya tulis ilmiah tidak
menimbulkan penilaian dari berbagai pihak. sehingga karya tulis ilmiah dapat
diterima oleh semua pihak tanpa ada unsur ajakan, rayuan dan paksaan.
7) Efektif. Karya tulis ilmiah disusun berdasarkan bahasa yang baku, jelas dan
padat.
8) Efisien. Karya tulis ilmiah disusun sesuai dengan kaidah ketatabahasaan
sehingga mudah dipahami.

2.4 Langkah-langkah Penulisan Karya Ilmiah

1.) Menjadikan kode etik penulisan karya ilmiah sebagai pedoman.

4
Dalam penulisa sebuah karya ilmiah penulis haruslah mematuhi kode etik
atau aturan yangberlaku dalam penulisan karya ilmiah. hal itu meliputi
pengutipan, perujukan, perijinan sumber yang digunakan dan penyebutan
sumber data atau informasi.
2.) Memilih Topik
Semua tulisan baik karya ilmiah atu yang lain harus memiliki sebuah topik.
Topik merupakan suatu awal dari kerangka karya ilmiah yang ingin dibahas,
sehingga pemilihan topik merupakan suatu hal yang sangat penting dalam
penulisan karya ilmiah.
3.) Menelusuri dan Mengkaji Bahan Pustaka
Kegiatan ini dimaksudkan untuk mencari bahan-bahan kepustakaan yang
akan dijadikan rujukan. Kegiatan ini dapat dilakukan sebelum menentukan
topik, setelah menentukan topik, atau ketika membahas topik. Hal ini dilakukan
bisa agar kita mendapatkan ide untuk topik atau sumber untuk menguatkan
topik yang kita bahas.

2.5 Sistematika Penulisan Karya Ilmiah

Pada umumnya penulisan karya ilmiah terdiri dari tiga bagian yang meliputi :

1. Bagian Permulaan
Pada bagian ini terdiri dari :
 Halaman judul
 Kata pengantar
 Daftar isi
 Daftar table
 Daftar gambar
 Dan lain-lain
2. Bagian Teks
 Pendahuluan, yang secara umum terdiri dari
 Latar belakang
 Identifikasi dan definisi mengenai pokok bahasan
 Rumusan masalah
 Tujuan penulisan

5
 Pembahasan
Pada bagian ini membahas tentang pengembangan secara logis
komponen-komponen atau ide pokok yang ditulis, termasuk
berbagai isu yang di cantumkan dan sumber bahas yang
digunakan.
 Penutup
Bagian ini terdiri dari dua hal pokok yaitu :
 Rinkasan
Ringkasan memuat tentang inti dari pembahasan yang
telah dibahas dan dikaji sesuai teori-teori yang berlaku.
 Kesimpulan
Kesimpulan dalam karya ilmiah memuat tentang hasil
ahir yang telah disepakati dalam pembahasan dari
berbagai kajian dengan referensi yang jelas mengenai
keterpakaian gagasan.
3. Bagian Ahir
Pada bagian ini terdiri dari :
 Dftar pustaka
 Lampiran-lampiran

6
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Karya ilmiah atau karya tulis ilmiah adalah suatu bentuk karya yang
didasari dengan ilmu pengetahuan, sikap dan cara berfikir ilmiah yang
dituangkan dalam bentuk tulisan dengan cara yang ilmiah,
Dalam penulisan karya tulis ilmiah mempunyai aturan-atusan yang
harus ditaati agar penilisan karya tersebut dapat mudah difahami dan dapat
diketahuai keasliannya dan sumber yang digunakan.

7
DAFTAR PUSTAKA

Santoso, H., & Sos, S. (2007). Peningkatan keterampilan menulis karya ilmiah bagi
pustakawan. Malang : UPT Perpustakaan Universitas Negeri Malang.

Sudjana, N. (2008). Tuntunan Penyusunan Karya Ilmiah, Makalah-Skripsi-


Tesisi-Disertasi. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Rustono, Mujiyanto, dkk. (2008). Panduan Penulisan Karya Tulis Ilmiah.


Semarang : UNNES PRESS.

Dharma, S. (2008). Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Jakarta : Kemendikbud

Dwiloka, B dkk. (2005). Teknik Menulis Karya Ilmiah. Jakarta. Rineika


Cipta.

Anda mungkin juga menyukai