Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

SISTEM BERKAS
( TUGAS I )

OLEH:
NAMA : MEGAWATI
NPM : 2017020127
KELAS : TI / VC

TEKNIK INFORMATIKA
STMIK HANDAYANI MAKASSAR
T.A 2019 / 2020
1. Pengertian File Allocation Table (FAT) dan NTFS Beserta Cara
Kerjanya

sebuah sistem berkas yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas sebagai
cara dirinya beroperasi. Tabel alokasi berkas atau File Allocation Table merupakan
sebuah tabel yang dipelihara di dalam hard disk atau media penyimpanan lainnya
oleh sistem operasi yang bertindak sebagai “daftar isi media penyimpanan”, yang
menunjukan di mana direktori dan berkas disimpan di dalam disk.
Ketika sebuah media penyimpanan diformat dengan menggunakan FAT, sistem
berkas ini akan membuat sebuah tabel alokasi berkas yang disimpan pada lokasi
yang dekat dengan permulaan media penyimpanan tersebut. Media penyimpanan
yang dimaksud adalah media penyimpanan seperti sebuah hard disk, sebuah partisi
dalam sebuah hard disk, atau media penyimpanan portabel. Selain membuat satu
tabel alokasi berkas, sistem berkas tersebut juga membuat salinan dari sistem
berkas tersebut, dan berada pada media penyimpanan yang sama. Jika salah satu
salinan mengalami kerusakan, maka sistem berkas akan menggunakan salinan
yang lain, dan mengganti tabel yang rusak tersebut dengan salinan yang masih baik
(cara kerja ini disebut dengan FAT Mirroring, yang bekerja seperti
layaknya RAID 1). Lokasi tabel alokasi berkas ditentukan di dalam sebuah area
yang disebut denganBIOS Parameter Block (BPB) dalam boot sector sebuah media
penyimpanan yang menggunakan sistem berkas FAT.
Sistem berkas ini digunakan oleh sistem operasi MS-DOS (hanya versi FAT12 dan
FAT16), Windows (hampir semua versi Windows; untuk versi FAT yang didukung
olehnya lihat pada bagian versi), GNU/Linux, dan masih banyak sistem operasi
lainnya yang juga mendukung termasuk Macintosh OS/X. Ada beberapa versi dari
sistem berkas FAT, yang dibedakan dari berapa banyak unit alokasi yang
didukungya, yakni sebagai berikut:
 FAT12

 FAT16
 FAT32
 FAT16 akan membuat dua buah tabel alokasi berkas, yang diberi nama FAT1 dan
FAT2. Tabel alokasi berkas akan diletakkan pada area tertentu, yakni pada lokasi
yang berdekatan dengan boot sector. Tabel alokasi berkas akan berisi informasi-
informasi berikut:
 Unused, yang menandakan bahwa unit alokasi tersebut tidak terpakai
 In use, yang menandakan bahwa unit alokasi tersebut tidak dapat digunakan
karena sedang digunakan oleh sebuah berkas tertentu.S
 Bad, yang menandakan bahwa unit alokasi tersebut tidak dapat digunakan
karena mengalami kerusakan.
 Last cluster, yang menandakan bahwa unit alokasi tersebut merupakan unit
alokasi terakhir yang dimiliki oleh sebuah berkas.

I. NTFS atau New Technology File System merupakan sebuah sistem


berkas yang dibekalkan oleh Microsoft dalam keluarga sistem operasi Windows
NT, yang terdiri dari Windows NT 3.x (NT 3.1, NT 3.50, NT 3.51), Windows
NT 4.x (NT 4.0 dengan semua service pack miliknya), Windows NT 5.x
(Windows 2000, Windows XP, dan Windows Server 2003), serta Windows NT
6.x (Windows Vista, Windows 7).

Sistem berkas NTFS memiliki sebuah desain yang sederhana tetapi memiliki
kemampuan yang lebih dibandingkan keluarga sistem berkas FAT. NTFS
menawarkan beberapa fitur yang dibutuhkan dalam sebuah lingkungan yang
terdistribusi, seperti halnya pengaturan akses (access control) siapa saja yang
berhak mengakses sebuah berkas atau direktori, penetapan kuota berapa banyak
setiap pengguna dapat menggunakan kapasitas hard disk, fitur enkripsi, serta
toleransi terhadap kesalahan (fault tolerance). Fitur-fitur standar sebuah sistem
berkas, seperti halnya directory hashing, directory caching, penggunaan atribut
direktori, dan atribut berkas tentu saja telah dimiliki oleh NTFS. Bahkan,
Microsoft telah menambahkan kemampuan yang hebat ke dalam NTFS agar
memiliki kinerja yang tinggi, lebih tinggi daripada sistem berkas yang
sebelumnya semacam HPFS atau FAT, khususnya pada ukuran volume yang
besar, tetapi juga tetap mempertahankan kemudahan pengoperasiannya. Salah
satu keunggulan NTFS dibandingkan dengan sistem berkas lainnya adalah
bahwa NTFS bersifat extensible (dapat diperluas) dengan menambahkan sebuah
fungsi yang baru di dalam sistem operasi, tanpa harus merombak desain secara
keseluruhan (perombakan mungkin dilakukan, tetapi tidak secara signifikan).

 Cara Kerja Sistem File pada Windows (NTFS)


Developer dari Windows telah mengembangkan sebuah sistem file baru, New
Technology File System(NTFS), yang dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan
yang tinggi untuk workstation dan server. Contoh aplikasi dengan kebutuhan
tinggi meliputi contoh berikut:
- Aplikasi client server seperti file server, compute server, dan database server
- Aplikasi ilmiah dan rekayasa yang intensif menggunakan resource
- Aplikasi jaringan untuk sistem perusahaan besar
Fitur Kunci dari NTFS
NTFS bersifat fleksibel dan terbangun sistem berkas yang kuat, seperti yang akan
kita lihat, pada model sistem file sederhana dan elegan. Fitur-fitur NTFS yang
paling patut untuk diketahui antara lain:
- Recoverability(pemulihan): pada daftar utama pada persyaratan untuk sistem
file Windows yang baru adalah kemampuan untuk memulihkan diri dari
crash(benturan) pada sistem dan failure(kegagalan) pada disk. Dalam kejadian
failure tersebut, NTFS bisa membangun kembali volume disk dan mengembalikan
volume tersebut pada kondisi yang konsisten. NTFS melakukan hal tersebut
dengan menggunakan sebuah model pengolahan transaksi untuk perubahan pada
siste file; tiap perubahan signifikan ditangani sebagai sebuah atomic action yaitu
apakah sepenuhnya dilakukan atau tidak dilakukan sama sekali. Setiap transaksi
yang ada dalam process pada saat terjadi failure langsung dikeluarkan atau
diakhiri. Sebagai tambahan, NTFS menggunakan penyimpanan cadangan untuk
data sistem file penting, sehingga failure pada disk sector tidak menyebabkan
hilangnya data yang menjelaskan struktur dan status dari sistem file.
- Security(keamanan): NTFS menggunakan model object pada Windows untuk
menekankan security. Sebuah file yang terbuka diterapkan sebagai sebuah object
file dengan sebuah descriptor(penjelasan) security yang menjelaskan atribut
securitynya. Descriptor security tersebut bertahan sebagai sebuah atribut dari tiap
file dalam disk.
- Disk dan file berukuran besar: NTFS menunjang disk dan file berukuran sangat
besar lebih efisien dari pada sistem file lainnya termasuk FAT.
- Multiple data Stream (Aliran data Jamak): isi dari sebuah file yang actual
diperlakukan sebagai sebuah aliran byte. Dalam NTFS, dimungkinkan untuk
mengguanakan multi aliran data untuk sebuah file tunggal. Sebuah contoh dari
utilitas dari fitur ini adalah fitur ini memungkinkan Windows untuk digunakan
secara remote oleh sistem Macintosh untuk menyimpan dan mengambil data. Pada
Macintosh tiap file mempunyai dua komponen: data file dan sebuah cabang(fork)
resource yang memuat informasi tentang file. NTFS memperlakukan dua
komponen ini seperti dua aliran data.
- Journaling(pencatatan) NTFS menyimpan sebuah catatan dari semua perubahan
yang dibuat pada file pada Program volume, seperti pencarian desktop, bisa
membaca jurnal untuk mengenali file apa yang telah berubah.
- Kompresi dan enkripsi: seluruh direktori dan setiap file bisa dikompres dan atau
dienkripsi secara transparan.
NTFS Volume and File Structure
NTFS menggunakan konsep penyimpana disk berikut:
- Sector : unit penyimpanan fisik terkecil pada disk. Ukuran data dalam byte
berupa pangkat 2 dan paling besar selalu 512 byte.
- Cluster: satu atau lebih sector yang bersambung (contiguous: bersebelahan satu
sama lain pada track yang sama). Ukuran cluster dalam sector berupa pangkat 2.
- Volume: sebuah partisi logic pada disk, yang terdiri atas satu atau lebih cluster
dan digunakan oleh sebuah sistem file untuk mengalokasikan ruang. Pada saat
kapanpu, sebuah volume terdiri atas sebuah informasi sistem file, sekumpulan file,
dan tambahan ruang sisa yang tidak teralokasikan pada volume yang bisa
dialokasikan pada file. Sebuah volume bisa menjadi semua atau bagian dari sebuah
disk tunggal atau bisa dikembangkan lintas beberapa disk. Jika hardware atau
software RAID 5 digunakan, sebuah volume terdiri atas baris banyak disk
terbentang. Ukuran maksimum untuk NTFS adalah 264 byte.
Cluster adalah unit dasar dari alokasi dalam NTFS, yang tidak mengenal sector.
Sebagai contoh, misalkan tiap sector 512 byte dan sistem dikonfigurasi dengan dua
sector per cluster (satu cluster = 1KB). Jika user memperbaharui file 1600 byte,
dua cluster dialokasikan untuk file. Jika user kemudia memperbaharui file hingga
3200 byte, dua cluster lainnya dialokasikan. Cluster yang dialokasikan sebuah file
tidak harus bersebelahan, diizinkan untuk membuat fragmen sebuah file pada disk.
Saat ini, ukuran maksimum yang ditunjang NTFS adakah 232 cluster, yang setara
dengan maximum 248 byte. Sebuah cluster bisa mempunyai paling banyak 216
byte.

Tabel Ukuran Partisi dan ClusterWindows NTFS

Penggunaan cluster untuk alokasi membuat NTFS terbebas dari ukuran sector fisik.
Hal ini memungkinkan NTFS untuk menyokong dengan mudah disk yang tidak
standar yang tidak mempunyai ukuran sector 512-byte dan menyokong secara
efisien ukuran disk yang sangat besar dan ukuran file yang sangat besar dengan
menggunakan sebuah ukuran cluster yang lebih besar. Tingka efisiensi tersebut
muncul dari fakta bahwa sistem file harus menjaga jejak dari tiap cluster yang
dialokasikan pada tiap file; denga ukuran cluster yang lebih besar, terdapat lebih
sedikit item untuk dikelola. Tabel 12.5 menunjukkan ukuran cluster default untuk
NTFS. Aturan Default tersebut tergantung pada ukuran volume. Ukuran cluster
yang digunakan untuk sebuah volume tertentu dibangun dengan NTFS ketika
Pengguna meminta sebuah volume untuk diformat.

Layout Volume NTFS


NTFS menggunakan sebuah pendekatan berpengaruh, sederhana namun kuat untuk
mengatur informasi pada sebuah volume disk. Setiap unsur pada sebuah volume
adalah sebuah file dan setiap file terdiri atas sekumpulan atribut. Bahkan , isi data
dari sebuah file diperlakukan seperti sebuah atribut. Dengan struktur sederhana ini,
beberapa fungsi general-purpose(tujuan umum) cukup untuk mengatur dan
mengelola sebuah sistem file. Gambar 12.19 menunjukkan layout dari sebuah
volume NTFS, yang terdiri atas empat daerah.
Beberapa sector awal pada volume apapun dipakai oleh partisi boot sector ,
walaupun disebut sebagai sebuah sector namun panjangnya bisa mencapai 16
sector, yang memuat informasi tentang layout volume dan struktur sistem file
sebagaimana informasi startup boot dan code. Sector ini diikuti oleh Master File
Table(MFT) yang mana berisi informasi tentang semua file dan folder(direktori)
pada volume NTFS ini. Esensinya, MFT adala sebuah daftar semua file dan
atributnya pada volume NTFS ini, yang diatur seperti sebuah kumpulan baris pada
struktur database relasional.
Setelah MFT adalah sebuah daerah yang biasanya panjangnya sekitar 1 Mbyte,
yang memuat file system. Diantara file dalam daerah ini terdiri atas beberapa
bagian berikut:
- MFT2 adalah sebuah mirror dari tiga baris pertama dari MFT, digunakan untuk
menjamin akses pada MFT dalam kondisi failure terjadi pada sebuah sector.
- Log file dalah Sebuah daftar langkah transaksi yang digunakan untuk
pemulihan NTFS.
- Cluster Bit Map adalah sebuah perwujudan dari volume tersebut, yang
menunjukkan cluster mana yang sedang digunakan.
- Attribute definition table menjelaskan jenis atribut yang disokong pada volume
ini dan menunjukkan apakah jenis-jenis tersebut bisa dipulihkan selama sebuah
operasi pemulihan sistem.
Master File Table
Jantung dari sistem file Windows adalah MFT. MFT diatur seperti sebuah tabel
degan 1024 byte baris. Tiap baris menjelaskan sebuah file pada volume ini,
termasuk MFT itu sendiri, yang mana bisa diperlakukan seperti sebuah file. Jika isi
dari sebuah file cukup kecil maka seluruh file diletakkan dalam sebuah baris MFT.
Jika tidak, baris untuk file tersebut akan berisi bagian informasi dan sisa dari file
diletakkan pada cluster lain yang tersedia pada volume, dengan pointer yang
menunjuk pada cluster tersebut dalam baris MFT untuk file tersebut.
Tiap baris dalam MFT terdiri atas sekumpulan atribut yang berjalan untuk
menentukan karakteristik file atau folder dan isi file. Tabel 12.6 mendaftar atribut
yang bisa ditemukan dalam sebuah baris dengan atribut yang disyaratkan ditandai
dengan shading.

2. Jelaskan perbedaan antara FAT-16, FAT-32, FAT-64 dan NTFS

 Bagaimana Sebuah Berkas Disimpan dalam Volume FAT16

Sistem berkas FAT-16 menggunakan unit alokasi (atau cluster) sebagai unit
terkecil bagaimana ia dapat menyimpan berkas. FAT-16 mendukung ukuran
cluster dari 1 hingga 128 sektor. Selanjutnya, ada juga entri direktori yang
menyediakan ruangan yang cukup untuk menampung berkas dengan nama berkas
berformat 8.3 (delapan nama berkas plus tiga nama ekstensi). Entri direktori pada
sistem berkas FAT-16 memiliki entri sebesar 32 byte untuk setiap berkas dan
subdirektori yang dikandung oleh direktori tersebut. Entri direktori tersebut
mengandung field-field berikut. Struktur organisasi dalam sistem berkas FAT16
tidaklah terlalu rumit rumit. Berkas-berkas akan diberikan lokasi yang pertama kali
ditemukan oleh sistem berkas dalam sebuah partisi. Selanjutnya, sistem berkas
akan memberikan nomor terhadap lokasi tersebut, yang disebut dengan cluster
number, yang merupakan alamat lokasi cluster di mana berkas dimulai. Setiap
cluster berisi penunjuk (pointer) terhadap cluster berikutnya untuk berkas yang
sama, atau indikasi bahwa cluster yang bersangkutan merupakan akhir dari
rangkaian cluster sebuah berkas yang ditandai dengan bilangan basis 16
(hexadecimal) 0xFFFF (FAT16), atau 0xFFF (FAT12). Sebagai contoh, pada
sebuah berkas yang menggunakan 10 buah cluster, berkas tersebut akan memiliki
10 buah entri di dalam tabel alokasi file, dan juga 9 buah tautan terhadap tabel
alokasi file tersebut, sedangkan 1 cluster terakhir berisi tanda bahwa ia adalah
cluster terakhir, dan berisi bilangan 0xFFFF. Umumnya, struktur sistem berkas
seperti ini disebut sebagai struktur linked-list.

 Perbedaan Antara FAT32, exFAT, dan NTFS.


Ketika Anda ingin memformat drive internal, drive eksternal, USB Flash Drive,
atau yang lain, Windows akan memberikan pilihan format NTFS, FAT32, dan
exFAT. Jendela Dialog di Windows tidak menjelaskan perbedaan filesystem-
filesystem tersebut, jadi dalam artikel ini kami akan menjelaskan perbedaan NTFS,
FAT32, dan exFAT.

FAT32 adalah file system yang lebih lama, banyak digunakan pada USB flash
drive dan drive eksternal lainnya. Windows menggunakan NTFS untuk
menjalankan sistem, dan juga ideal untuk drive internal lainnya. exFAT adalah
penggantinya FAT32 yang modern, dan lebih banyak perangkat yang
mendukungnya daripada NTFS, meskipun seluas FAT32.

 FAT32
FAT32 adalah file system tertua disini. Diperkenalkan pada Windows 95 untuk
menggantikan file system yang lebih tua, yaitu FAT16.
Flash drive yang Anda miliki, kebanyakan menggunakan format FAT32 untuk
kompabilitas maksimum, bukan hanya di komputer, tetapi perangkat lain seperti
konsol game dan perangkat lainnya yang memiliki port USB.
File system ini memiliki keterbatasan. Dalam FAT32 tidak bisa menyimpan file
tunggal yang ukurannya melebihi 4GB. Partisi FAT32 juga harus kurang dari 8TB.
File system ini masih bisa digunakan untuk USB Flash Drive dan media eksternal
lainnya, namun tidak untuk drive internal. FAT32 tidak memiliki hak akses dan
fitur keamanan seperti yang dibangun dalam file system NTFS yang lebih modern.
Versi Windows saat ini tidak bisa lagi dipasang FAT32, dan harus di install ke
drive dengan format NTFS.
Kompatibilitas: Bekerja pada semua versi Windows, Mac, Linux, konsol game,
dan perangkat yang praktis dengan port USB.
Batas: 4 GB ukuran file maksimum, 8 TB ukuran partisi maksimal.
Penggunaan Ideal: Gunakan pada removable drive untuk kompatibilitas
maksimum, dengan asumsi Anda tidak memiliki file tunggal 4 GB atau lebih besar

 NTFS

NTFS adalah file system modern yang paling disukai Windows. Ketika Anda
menginstall Windows, format yang digunakan drive Anda adalah NTFS. NTFS
memiliki batasan ukuran file dan partisi yang begitu besar. NTFS pertama kali
muncul pada Windows XP.

Selain itu, NTFS dikemas dengan fitur modern lainnya. Mendukung hak akses file
untuk keamanan, jurnal perubahan yang dapat membantu dengan cepat
memulihkan kesalahan jika komputer Anda crash, salinan bayangan untuk backup,
enkripsi, batas kuota disk, hard link, dan berbagai fitur lainnya. Peran NTFS begitu
penting sebagai penggerak sistem operasi, terutama dalam hal perizinan.

File system partisi Windows Anda harus NTFS. Jika Anda memiliki drive
sekunder pada Windows dan Anda berencana untuk menginstal program, Anda
mungkin harus membuatnya dengan format NTFS, juga.

Namun, NTFS tidak kompatibel dengan sistem operasi lain. NTFS akan bekerja
pada semua versi terbaru Windows. Secara default, Mac OS X hanya bisa
membaca NTFS drive, tidak dapat menulis. Beberapa distribusi Linux dapat
mengaktifkan NTFS dan bisa menulis, tetapi beberapa mungkin hanya bisa
membaca. Tak satu pun dari konsol PlayStation Sony mendukung NTFS. Bahkan
Xbox 360 dari Microsoft sendiri tidak bisa membaca NTFS drive, meskipun baru
Xbox One yang bisa. Perangkat lain bahkan kecil kemungkinan mendukung NTFS.
Kompatibilitas: Bekerja dengan semua versi Windows, tapi hanya bisa membaca
pada Mac secara default, begitu juga pada beberapa distribusi Linux. Perangkat
lain, kecuali Xbox One dari Microsoft mungkin tidak akan mendukung NTFS.

Batas: Batasan ukuran file dan partisi sangat besar.

Penggunaan Ideal: Gunakan untuk sistem drive Windows Anda dan drive internal
lain yang hanya akan digunakan dengan Windows.

 exFAT
exFAT diperkenalkan pada tahun 2006, dan telah ditambahkan ke versi Windows
dengan update pada Windows XP dan Windows Vista.

Ini adalah file system yang dioptimalkan untuk flash drive. Ini dirancang untuk
menjadi file system yang ringan seperti FAT32 tanpa semua fitur tambahan NTFS,
tetapi tanpa keterbatasan FAT32.
Seperti NTFS, ExFAT memiliki batas ukuran file dan ukuran partisi sangat besar.
Ini berarti Anda dapat menyimpan file yang lebih besar dari 4 GB masing-masing
pada flash drive atau kartu SD jika diformat dengan ExFAT. exFAT adalah
upgrade ketat atas FAT32, dan harus menjadi pilihan terbaik untuk drive eksternal
di mana Anda ingin file system yang ringan tanpa batas ukuran file seperti FAT32.
exFAT juga lebih kompatibel dari NTFS. Mac OS X hanya mendukung read-only
untuk NTFS, tapi Mac menawarkan dukungan read-write untuk ExFAT. exFAT
drive dapat diakses di Linux dengan menginstal perangkat lunak yang sesuai.
Kompatibilitas: Bekerja dengan semua versi Windows dan versi modern dari Mac
OS X, tetapi membutuhkan software tambahan pada Linux.
Batas: Batasan ukuran file dan partisi sangat besar.
Penggunaan Ideal: Gunakan untuk USB flash drive dan drive eksternal lainnya,
terutama jika Anda perlu file lebih dari 4 GB.
Jadi kesimpulannya, NTFS sangat ideal untuk drive internal, sementara exFAT
umumnya ideal untuk flash drive, namun Anda mungkin kadang-kadang perlu
untuk memformat drive eksternal dengan FAT32 jika exFAT tidak didukung pada
perangkat yang Anda gunakan.

Anda mungkin juga menyukai