Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat, kasih
karunia dan limpahan rahmat-Nya sehingga penyusunan Profil UPT
Puskesmas Barimba Tahun 2018 telah disusun dengan baik dan tepat waktu
yaitu pada awal tahun ini.
Penyusunan profil puskesmas ini bertujuan untuk memberikan
gambaran kepada Pembaca, Masyarakat atau relasi yang ingin mengetahui
informasi secara lengkap mengenai UPT Puskesmas Barimba. Profil UPT
Puskesmas Barimba ini berisi tentang informasi mengenai sistem Pelayanan,
hasil kegiatan, fasilitas yang disediakan dan sebagainya. Di samping itu juga
untuk memberikan wahana informasi bagi seluruh staf puskesmas dan juga
instansi yang terkait guna meningkatkan dedikasi dan motivasi kerja demi
tercapainya kinerja puskesmas yang optimal. Profil juga berfungsi sebagai
umpan balik dan bahan evaluasi seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan
guna menentukan langkah dan menyusun program kerja puskesmas
selanjutnya, demi tercapainya peningkatan kualitas mutu pelayanan
kesehatan khususnya di Puskesmas Barimba.
Profil Puskesmas Barimba ini dapat tersusun atas bantuan dan
kerjasama dari berbagai pihak, untuk itu izinkanlah kami menyampaikan
ucapan terima kasih yang tulus kepada :
1. Apendi, SKM, MM selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas atas
bimbingan dan arahan selama ini.
2. Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Kapuas, yang memberikan
sumber data dalam pembuatan Profil Puskesmas ini.
3. Seluruh kepala instansi terkait di wilayah kerja UPT Puskesmas Barimba
sebagai mitra kerja yang baik selama ini, dan atas kesediaan mereka
memberikan data-data yang diperlukan.
4. Tim Perumus Penyusunan Profil UPT Puskesmas Barimba, yang telah
banyak memberikan masukan/saran serta kerja sama yang baik dalam
penyelesaan Profil Puskesmas Barimba ini.
5. Seluruh staf UPT Puskesmas Barimba yang senantiasa sedia mendukung
dan melaksanakan program kerja puskesmas sesuai dengan tugas pokok
dan fungsi masing-masing.
6. Seluruh pihak yang telah membantu dan berkontribusi di dalam
penyusunan Profil UPT Puskesmas Barimba Tahun 2018, yang namanya
tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
Seperti pepatah mengatakan “Tak ada gading yang tak retak”, maka
kami menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan profil ini masih jauh dari
sempurna, untuk itu dengan tangan terbuka kami bersedia menerima saran
dan kritik yang membangun demi kesempurnaan penyusunan profil ini
selanjutnya.
Akhirnya kami berharap semoga penyusunan Profil UPT Puskesmas
Barimba Tahun 2018 ini dapat memberikan nilai guna bagi kita semua, demi
tercapainya peningkatan derajat kesehatan masyarakat secara bermakna.
Halaman
Kata Pengantar …………………………………………… I
Daftar Isi …………………………………………………… Iii
Daftar Tabel ……………………………………………… V
Daftar Gambar ……………………………………… Vi
Lampiran …………………………………………………… Vii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ……………………………………… 1
B. Tujuan ………………………………… 3
C. Sumber Data ………………………………… 3
D. Hambatan ………………………………… 3
E. Harapan ………………………………… 4
BAB II GAMBARAN UMUM PUSKESMAS BARIMBA
A. Data Geografis ……………………………… 5
B. Data Demografis …………………………………… 7
BAB III PEMBANGUNAN KESEHATAN DI PUSKESMAS
A. Visi …………………………………………………… 10
B. Misi …………………………………………………… 10
C. Motto …………………………………………………… 10
D. Tata Nilai …………………………………………………… 10
E. Program Esensial ………………………………… 11
F. Struktur Organisasi ………………………………… 11
G. Tujuan dan Sasaran ………………………………… 13
H. Strategi Pencapaian ………………………………… 13
BAB IV PENCAPAIAN PROGRAM
A. Derajat Kesehatan …………………………… 17
B. Upaya Kesehatan Masyarakat ………………… 32
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ……………………………………… 34
B. Saran / Rekomendasi ………………………… 35
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
Halaman
A. LATAR BELAKANG
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat, disebutkan bahwa Puskesmas mempunyai tugas
melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan
pembangunan kesehatan diwilayah kerjanya dan berfungsi
menyelenggarakan UKM dan UKP tingkat pertama diwilayah kerjanya.
Puskesmas dalam Sistem Kesehatan Daerah Kabupaten/Kota,
merupakan bagian dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota sebagai UPT
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Oleh sebab itu, Puskesmas
melaksanakan tugas Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota yang dilimpahkan
kepadanya, antara lain kegiatan dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM)
Bidang Kesehatan Kabupaten/kota dan upaya kesehatan yang secara
spesifik dibutuhkan masyarakat setempat (local specific).
Puskesmas sebagai organisasi atau lembaga milik Pemerintah
berperan sebagai ujung tombak terdepan dalam melaksanakan
pembangunan bidang kesehatan. Dalam menjalankan fungsinya
Puskesmas harus menerapkan fungsi manajemen dengan sebaik-
baiknya, karena dalam organisasi Puskesmas terdapat sumber-sumber
daya, program, sarana dan prasarana yang sangat kompleks, yang mana
bila tidak menjalankan manajemen dengan baik akan timbul banyak
permasalahan-permasalahan yang akan mengganggu proses dalam
mencapai tujuan. Dalam proses pencapaian tujuan yang diinginkan
Puskesmas harus melaksanakan Perencanaan, Pengorganisasian,
Pelaksanaan dan Penilaian (evaluasi) dengan sebaik-baiknya karena
hanya dengan cara tersebut suatu organisasi akan dapat menjalankan
fungsinya dengan baik.
Profil UPT Puskesmas Barimba disusun dimaksudkan untuk
memberikan gambaran kepada Pembaca, Masyarakat atau relasi yang
ingin mengetahui informasi secara lengkap mengenai UPT Puskesmas
Barimba. Profil UPT Puskesmas Barimba ini berisi tentang informasi
mengenai sistem Pelayanan, hasil kegiatan, fasilitas yang disediakan dan
sebagainya.
Wilayah kecamatan yang dimaksud adalah batas wilayah kerja
puskesmas dalam melaksanakan tugas dan fungsi pembangunan
kesehatan. Puskesmas juga merupakan fasilitas pelayanan kesehatan
tingkat pertama atau ujung tombak, yang apabila tidak mampu
mengatasi masalah karena berbagai keterbatasan dapat melakukan
rujukan baik secara vertikal ketingkat yang lebih tinggi yaitu rumah sakit
atau secara horizontal ke puskesmas lainnya (Kemenkes RI, 2010).
UPT Puskesmas Barimba adalah salah satu puskesmas induk yang
berada di wilayah Kecamatan Kapuas Hilir yang mempunyai visi
Tercapainya Masyarakat Kapuas Hilir Yang Sehat dan Mandiri.
Dimana Visi tersebut akan dilaksanakan dan diaplikasikan ke dalam misi,
yang secara langsung bersinggungan dengan masyarakat, antara lain:
1. Memberdayakan masyarakat Kapuas Hilir untuk mandiri di bidang
kesehatan
2. Memberikan pelayanan kesehatan prima
3. Melakukan kerjasama lintas program dan lintas sektoral
4. Mendorong masyarakat dan keluarga berperilaku hidup bersih dan
sehat yang merupakan Misi UPT Puskesmas Barimba.
UPT Puskesmas Barimba mempunyai tata nilai yaitu ”BARIMBA”
(Bekerja sama, Ramah, Profesionalisme dan Terbaik)
dengan tata nilai ini diharapkan dapat memberi bantuan,
bimbingan, penyuluhan, pengawasan dan perlindungan bagi individu,
keluarga dan kelompok atau masyarakat dalam memecahkan dan
mengatasi masalah kesehatan yang sedang dan yang akan di hadapi guna
mengatasi masalah ketidak tahuan, ketidak mauan atau pun ketidak
mampuan dalam menggunakan metode pelayanan kesehatan yang lebih
baik bagi anggota masyarakat setempat khususnya.
B. Tujuan
Adapun Tujuan penyusunan Profil Puskesmas adalah sebagai berikut :
1. Untuk memberikan gambaran tentang UPT Puskesmas Barimba
secara lengkap baik dari segi sistem pelayanan, managemen, fisik,
program, hasil kegiatan dan sebagainya.
2. Pelaksanaan dan Monitoring Akreditasi Puskesmas setiap Pokja
(Adman, UKM dan UKP) selama tahun berjalan dan penerapan
proses Akreditasi tahun selanjutnya.
3. Menilai Sejauh mana pencapaian dan keberhasilan Program
Puskesmas dalam masa satu tahun terakhir (tahun 2018)
4. Menganalisa masalah yang dihadapi oleh Puskesmas dalam
melaksanakan Program dan tugas pokok Puskesmas ke dalam
perencanaan di tahun berikutnya (tahun 2018)
5. Tolok ukur keberhasilan dan hambatan dalam pelaksanaan
program puskesmas dari tahun ke tahun.
6. Sebagai salah satu bahan “marketing” atau promosi tentang
produk-produk yang dihasilkan di UPT Puskesmas Barimba.
7. Referensi Puskesmas tahunan
C. Sumber Data
Dalam Penyusunan Profil Puskesmas tersebut diperlukan beberapa
data yang bersumber dari Manajemen Puskesmas dan Akreditasi,
laporan bulanan Puskesmas yang meliputi LB1, LB2, LB3, LB4 dan LB5,
SPM, laporan program dan data pendukung lainnya dari instansi lintas
sektor diantaranya profil desa dan data dari BPS Kabupaten dan dari
instansi terkait yang ada di Wilayah Kecamatan Kapuas Hilir.
D. Hambatan
1. Hambatan yang berarti selama penyusunan Profil Puskesmas ini
khususnya yang berasal dari dalam Puskesmas tidak dijumpai.
2. Adapun hambatan yang dijumpai dalam penyusunan Profil
Puskesmas yang berasal dari luar, antara lain kurangnya referensi
yang menunjang dalam penyusunan Profil Puskesmas, serta tidak
adanya format data serta data yang terinci dari instansi terkait di
wilayah kecamatan yang secara langsung dapat di kalkulasikan.
E. Harapan
Penyusunan Profil Puskesmas tersebut diharapkan menjadi tolak
ukur terhadap Peningkatan Pelayanan Puskesmas terhadap masyarakat
pada waktu-waktu selanjutnya, dan meminimalkan terjadinya kesalahan
dan kesenjangan yang terjadi dalam memberikan pelayanan yang
bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, serta
melihat sejauh mana segi positif yang dapat digali dengan keberhasilan
yang telah dicapai selama periode setahun berlalu.
Penyusunan ini dimaksud sebagai promosi tempat memberikan
pengetahuan, pembelajaran, dan keterampilan untuk tempat
melaksanakan Kaji Banding instansi FKTP yang lainnya.
Penyusunan Profil Puskesmas tersebut juga diharapkan menjadi
Referensi yang bermanfaat bagi semua pihak dalam memotivasi kinerja
yang lebih baik dan berinovasi.
Selanjutnya profil ini diharapkan setiap tahun dapat disusun secara
rutin untuk menggambarkan pencapaian pembangunan kesehatan di
wilayah UPT Puskesmas Barimba.
BAB 2
GAMBARAN UMUM
UPT PUSKESMAS BARIMBA
A. DATA GEOGRAFIS
1. Wilayah Kecamatan Kapuas Hilir
UPT Puskesmas Barimba merupakan salah satu Puskesmas
Pedesaan yang berada di Kecamatan Kapuas Hilir Kabupaten
Kapuas.
UPT Puskesmas Barimba merupakan puskesmas non
perawatan dan mempunyai Puskesmas Pembantu sebanyak 4 buah
yaitu Pustu Mambulau, Pustu Sei Asam, Pustu Bakungin dan Pustu
Saka Batur. Poskesdes dan Polindes sebanyak 8 buah yang terdiri
dari 5 buah Poskesdes dan 3 buah Polindes. Dari semua sarana
kesehatan yang ada di wilayah kerja UPT Puskesmas Barimba telah
memiliki tenaga kesehatan diantaranya Dokter/Medis, Perawat dan
Bidan serta tenaga kesehatan lainnya.
UPT Puskesmas telah mendapat survei Akreditasi
(Administrasi Manajemen, Upaya Kesehatan Masyarakat dan Upaya
Kesehatan Perorangan serta Tata Graha) dari komisi Akreditasi
Nasional pada tanggal 6-9 Nopember 2017, dengan hasil
Akreditasi Madya tahun 2018.
UPT Puskesmas Barimba terletak di jalan Trans Kalimantan RT
02 No. 08 Kelurahan Barimba Kecamatan Kapuas Hilir Kabupaten
Kapuas, yang berjarak 10 km dari ibu kota Kabupaten Kapuas.
Kecamatan Kapuas Hilir adalah kecamatan yang terletak di
jalur Sungai Kapuas Murung, Wilayah Kabupaten Kapuas, dengan
luas wilayah 91.00 km². Kecamatan Kapuas Hilir termasuk
Kecamatan Kota.
Kecamatan Kapuas Hilir beribukota Barimba, dengan batas-
batas sebagai berikut:
Sebelah Utara berbatasan dengan : Kecamatan Pulau Petak
Sebelah Barat berbatasan dengan : Kecamatan Selat/Sungai
Kapuas Murung
Sebelah Selatan berbatasan dengan : Kecamatan Kapuas Timur
Sebelah Timur berbatasan dengan : Propinsi Kalimantan
Selatan
TABEL 1.
LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK,
JUMLAH RUMAH TANGGA, DAN KEPADATAN PENDUDUK
MENURUT KELURAHAN/DESA KECAMATAN KAPUAS HILIR
2. Kepadatan Penduduk
Kepadatan Penduduk di Wilayah Kecamatan Kapuas Hilir
berdasarkan data BPS Kabupaten Kapuas Tahun 2018 adalah 148,33
jiwa per KM², serta penyebaran penduduk tidak merata mayoritas
penduduk bermukim di Tepian Sungai.
3. Keadaan Desa
Kecamatan Kapuas Hilir mempunyai beberapa Kelurahan dan desa,
yaitu:
Kelurahan sebanyak 5 kelurahan terdiri dari Kelurahan Mambulau,
Hampatung, Dahirang, Barimba dan Sei Pasah. Sedangkan jumlah
desa sebanyak 3 desa yaitu Desa Sei Asam, Bakungin, Saka Batur.
Berdasarkan tabel 2. di bawah dapat dilihat keadaan jarak tempuh
dan sarana tranportasi yang dapat dipergunakan untuk menempuh
perjalanan ke daerah-daerah yang ada di kecamatan Kapuas Hilir.
TABEL 2.
KEADAAN KELURAHAN/DESA KECAMATAN KAPUAS HILIR
A. VISI
UPT Puskesmas Barimba dalam meningkatkan pelayanan yang
diharapkan secara maksimal kepada masyarakat mempunyai Visi yaitu
“Tercapainya Masyarakat Kapuas Hilir yang Sehat dan Mandiri”.
B. MISI
Sedangkan Misi yang di lakukan oleh UPT Puskesmas Barimba
dalam mencapai tujuan dari Visi tersebut:
1. Memberdayakan masyarakat Kapuas Hilir untuk mandiri di bidang
kesehatan
2. Memberikan pelayanan kesehatan prima
3. Melakukan kerjasama lintas program dan lintas sektoral
4. Mendorong masyarakat dan keluarga berperilaku hidup bersih dan
sehat
C. MOTTO
Motto dari UPT Puskesmas Barimba adalah suatu motivasi yang
digunakan oleh seluruh karyawan dalam rangka memberikan
pelayanan kepada masyarakat untuk mentransfer kekuatan, dukungan,
dan semangat dalam menjalankan suatu hal dalam melayani
masyarakat sehari-hari agar tujuan dan harapan tercapai terutama Visi
dari puskesmas ini. BARIMBA “Bajenta, Rigas, Mait dan Bajoha”
D. TATA NILAI
Tata Nilai UPT Puskesmas Barimba mengacu kepada prinsip-
prinsip tuntunan dan perilaku yang melekat di dalam cara organisasi dan
para tenaga kerjanya melaksanakan dan melakukan pelayanan seperti
yang diharapkan. ”BARIMBA” (Bekerja sama, Ramah, Profesionalisme
dan Terbaik). Dalam setiap pemberian pelayanan kepada masyarakat
kami senantiasa melaksanakan 3S (Senyum Salam Sapa).
E. PROGRAM ESENSIAL DAN PROGRAM PENGEMBANGAN
Program Esensial meliputi 5 Program Wajib yaitu: Kesehatan Ibu dan
Anak, Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Gizi
Masyarakat dan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Menular dan
Tidak Menular) serta Program Pengembangan yang mampu
dilaksanakan, yaitu diantaranya adalah:
Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas), Kesehatan Jiwa,
Kesehatan Usia Lanjut, UKS, Kestrad dan Komplementer, Kesehatan Gigi
Masyarakat, dan Pencegahan dan Pengendalian PTM
Seluruh pelaksanaan kegiatan program dan pelayanan baik di
dalam dan di luar gedung tersebut sudah sesuai dengan ketetapan
yang berlaku yang mengacu pada pedoman internal dan eksternal
UPT Puskesmas Barimba, meliputi ketetapan/keputusan,
kerangka acuan kegiatan, pedoman dan panduan, SOP serta
pendokumentasian secara lengkap, yang mana pada tahun 2018
tersebut telah dilaksanakan survei akreditasi oleh Komisi
Akreditasi Nasional atau lembaga independen penyelenggara
akreditasi dengan nilai Madya.
F. Struktur Organisasi
Dalam melaksanakan fungsinya UPT Puskesmas Barimba mempunyai
struktur organisasi, yang terdiri dari :
Struktur Organisasi yaitu pembagian, pengelompokan dan
pengkoordinasian tugas atau pekerjaan secara formal, terdiri dari :
1. Unsur Pimpinan : Kepala Puskesmas
2. Unsur Adman : Tata Usaha dan Bendahara
3. Unsur Pelaksana Teknis terdiri dari : UKM dan UKP
4. Mutu Puskesmas/Peningkatan Mutu : Tim Mutu
5. Jaringan : Pustu dan Polindes/Poskesdes
Gambar 2. Struktur Puskesmas Barimba (Permenkes 75 tahun 2014)
G. TUJUAN DAN SASARAN
1. Tujuan
Tujuan yang diharapkan dari Pembangunan Kesehatan dalam
menunjang Visi dan Misi tersebut adalah meningkatnya pelayanan
kesehatan yang lebih merata dalam upaya meningkatkan derajat
kesehatan, penurunan angka kesakitan dan angka kematian Bayi,
Balita dan Ibu.
Disamping itu juga meningkatnya kesadaran masyarakat dalam
PHBS.
2. Sasaran
2.1. Secara umum ditujukan kepada individu, keluarga dan
masyarakat.
2.2. Masyarakat dengan sosial ekonomi menengah ke bawah
2.3. Kelompok Usia Bayi dan Balita, Bumil, Bufas dan Buteki
2.4. Kelompok Usila
2.5. Kelompok Rawan terhadap Penyakit Menular dan Infeksi
2.6. Kelompok Rawan terhadap Penyakit Degeneratif dan Lansia
2.7. Masyarakat dengan geografis endemis
H. STRATEGI PENCAPAIAN
1. Kebijakan
Kebijakan merupakan pedoman pelaksanaan tindakan untuk
mencapai tujuan dan sasaran.
a. Peningkatan pengetahuan masyarakat terhadap informasi
kesehatan yang benar
b. Peningkatan kesehatan keluarga secara mandiri (Perkesmas)
c. Peningkatan penyehatan lingkungan pemukiman penduduk
d. Peningkatan pelaksanaan imunisasi sebagai usaha pencegahan
dan pemberantasan penyakit menular
e. Peningkatan kerjasama dengan masyarakat dan instansi lintas
sektoral dalam pelaksanaan program kesehatan
f. Peningkatan sumber daya dan tenaga kesehatan (SDM)
g. Peningkatan jangkauan pelayanan kesehatan masyarakat melalui
kegiatan terpadu lintar program dan lintas sektoral.
2. Program
a. Program Upaya Kesehatan Wajib Puskesmas
Program Upaya Kesehatan Wajib (Program Esensial) merupakan
suatu program yang harus dilakukan dan dilaksanakan oleh
sarana pelayanan kesehatan khususnya pada tingkat puskesmas
dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan anggota
masyarakat khususnya di wilayah kerja puskesmas.
1) Pelayanan Promosi Kesehatan dan UKS
2) Pelayanan Gizi
3) Pelayanan KIA KB
4) Pelayanan Kesehatan Lingkungan
5) Pelayanan Pencegahan dan pengendalian penyakit
diinformasikan
Perencanaan Komitmen
kegiatan
POJOK SEHAT
HIPERTENSI
Pelaksanaan kegiatan
2. Perkesmas 3S ASGA
Informasi
masyarakat
Tahap Pengkajian,
Penyusunan Rencana
dan Tindakan
Keperawatan bersama,
Kontrak Waktu
Tahap Implementasi:
Tahap Evaluasi
-Peningkatan
Pengetahuan
-Penetapan
Keperawatan bersama
-3S ASGA
BAB 4
PENCAPAIAN PROGRAM KESEHATAN
UPT PUSKESMAS BARIMBA
A. DERAJAT KESEHATAN
1. Angka Kematian Kasar ( Crude Death Rate )
Secara umum kejadian kematian pada manusia berhubungan erat
dengan permasalahan kesehatan sebagai akibat dari gangguan
penyakit atau akibat dari proses interaksi berbagai faktor yang secara
sendiri-sendiri atau bersama-sama mengakibatkan kematian dalam
masyarakat. Angka kematian ini dipergunakan untuk dapat
memberikan gambaran derajat kesehatan atau dapat digunakan
sebagai indikator dalam penilaian keberhasilan pelayanan kesehatan
dan program pembangunan bidang kesehatan, namun demikian
tingginya angka kematian bukan berarti kurang berhasilnya
pelayanan kesehatan atau pelaksanaan pembangunan bidang
kesehatan.
a. Angka Kelahiran dan Kematian Bayi dan Balita
Angka kematian bayi (AKB) ini digunakan untuk mengetahui
gambaran tingkat permasalahan kesehatan masyarakat yang
berkaitan dengan faktor penyebab kematian bayi seperti tingkat
pelayanan antenatal, status gizi ibu hamil dan tingkat keberhasilan
program KIA serta kondisi lingkungan dan sosial ekonomi
(Kemenkes RI, 2012).
Angka kematian anak balita (CMR) digunakan untuk mengetahui
gambaran tingkat permasalahan kesehatan anak balita,
mengetahui tingkat pelayanan kesehatan ibu dan anak dan
posyandu, untuk mengetahui tingkat keberhasilan program KIA/
posyandu serta untuk menilai kondisi sanitasi lingkungan.
(data terlampir).
PENCEGAHAN
DAN 1. P2 MENULAR
5 AGAT
PENGENDALIAN 2. P2 TIDAK MENULAR
PENYAKIT
PENANGGUNG JAWAB KEGIATAN YANG
NO PROGRAM
PROGRAM DILAKSANAKAN
1.3 Posyandu
Posyandu merupakan salah satu Bentuk Upaya Kesehatan
Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan
diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat
dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna
memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan
kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan
dasar, utamanya mempercepat penurunan angka kematian ibu
dan bayi.
Pada tahun 2018 Posyandu yang ada di wilayah kerja UPT
Puskesmas Barimba mempunyai kader yang berjumlah 77 orang
kader, dengan jumlah posyandu sebanyak 19 buah.
TABEL 4.
JUMLAH KADER POSYANDU DI WILAYAH KERJA
No Nama Posyandu Jumlah Kader Th. Jumlah Kader
2017 Th. 2018
1 Jambu I (MB) 5 5
2 Jambu II (MB) 5 5
3 Jambu III (MB) 5 5
4 Mawar I (HPTG) 2 4
5 Mawar II (HPTG) 2 1
6 Mawar III (HPTG) 3 4
7 Melati I (DAH) 3 4
8 Melati II (DAH) 3 2
9 Anggrek I (BB) 3 3
10 Anggrek II (BB) 2 3
11 Anggrek III (BB) 8 5
12 Durian I (SP) 4 4
13 Durian II (SP) 3 4
14 Mangga 1 (SA) 3 3
15 Mangga 2 (SA) 2 3
16 Mangga 3 (SA) 2 3
17 Cempaka I (BAK) 5 4
18 Cempaka II (SB) 3 5
19 Cempaka III (SB) 3 2
20 Cempaka IV (BAK) 3 3
21 Anggrek IV (BB) 2 5
Jumlah 75 77
TABEL. 5
Jadwal dan Alamat Posyandu di wilayah kerja
UPT Puskesmas Barimba
6. Penyelenggaraan Pengobatan
a. Angka Kesakitan
1) Sepuluh (10) Penyakit Terbanyak
Berdasarkan kunjungan rawat jalan pada UPT Puskesmas Barimba
beserta Pustu dan Polindes selama tahun 2018, jumlah penderita yang
terbanyak adalah menderita penyakit ISPA yaitu sebanyak 4.710
kunjungan, dan menderita penyakit Tekanan Darah Tingi sebanyak 2436
kunjungan pada urutan terbanyak kedua, sedangkan Penyakit lain
kecelakan atau ruda paksa merupakan penyakit terbanyak kesepuluh
yaitu 250 kasus. Sepuluh penyakit terbanyak tahun 2018. dapat dilihat
dalam tabel 6. dibawah ini.
TABEL 6.
SEPULUH (10) PENYAKIT TERBANYAK
TAHUN 2017
No Jenis Penyakit Jumlah / %
Tahun 2018
1 Infeksi Akut lain pada Sal. Pernafasan Bag. Atas (1302) 4710
(25,0)
TABEL 7.
SEPULUH (10) PENYAKIT TERBANYAK TAHUN 2018
No Jenis Penyakit Jumlah / %
Tahun 2018
1 Infeksi Akut lain pada Sal. Pernafasan Bag. Atas (1302) 4823
(25,0)
TABEL 8.
DAERAH JANGKAUAN PUSLING TERPADU
No Desa Jumlah Kegiatan
1. Barimba Terpadu, 8 Desember 2018
2. Mambulau Terpadu, 9 Desember 2018
3. Sei Asam Terpadu, 21 Mei 2018
Sumber: Jadwal Pusling 2018.
A. Kesimpulan
Profil UPT Puskesmas Barimba yang telah disusun ini
merupakan salah satu wahana yang diharapkan mampu memberikan
nilai tambah serta meningkatkan dedikasi yang menunjang kinerja
puskesmas khususnya UPT Puskesmas Barimba.
Profil UPT Puskesmas Barimba tahun 2018 secara umum telah
menggambarkan kinerja yang telah di capai dalam upaya mensukseskan
Visi dan Misi UPT Puskesmas Barimba secara khusus, dan peningkatan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat dalam upaya mencapai derajat
kesehatan yang optimal sebagai upaya meningkatkan kemauan,
kepedulian dan kemampuan bagi anggota keluarga secara menyeluruh
untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.
Cakupan Kegiatan Program UPT Puskesmas Barimba yang telah
dilakukan dalam rentang satu tahun terakhir (tahun 2018) telah
maksimal dan sebagian besar target telah tercapai dengan hasil yang
memuaskan. Sedangkan cakupan kegiatan puskesmas yang masih
belum tercapai merupakan motivasi ke depan bagi petugas kesehatan
yang ada di UPT Puskesmas Barimba, di samping itu juga ada beberapa
target yang tidak sesuai dengan kondisi dan situasi di wilayah kerja
puskesmas sehingga dalam pencapaian cakupan masih belum maksimal.
UPT Puskesmas Barimba mempunyai garis sektoral yang saling
mendukung dalam rangka meningkatkan pelayanan khususnya di
bidang kesehatan dengan institusi di wilayah kerja seperti Kecamatan,
Kepolisian (Polsek) dan Koramil. Dalam hal pengumpulan data-data
yang berhubungan dengan keadaan dan kondisi wilayah masih belum
maksimal hal tersebut dapat dilihat dari data Geografi dan Demografi
yang masih belum terakumulasi secara baik dan lengkap.
Persamaan persepsi dalam menyusun Profil Puskesmas masih
terkendala dengan apa yang diharapkan terhadap hasil penyusunan
yang dibuat, hal tersebut di karenakan masih kurangnya sosialisasi
guna mendapatkan hasil penyusunan Profil Puskesmas yang lebih baik.
Pelayanan kesehatan yang ditujukan kepada anggota masyarakat
telah dilakukan baik itu pelayanan dalam gedung dan luar gedung, yang
kesemuanya itu dilakukan berdasarkan perencanaan dan dilaksanakan
bersama tim.
Profil Puskesmas ini juga sebagai dasar kami untuk
melaksanakan Akreditasi di tahun 2019, sehingga pelayanan yang
diberikan menjadikan pelanggan kami terlayani dengan mutu yang baik
pula.
B. Saran
1. Setelah tersusunnya Profil Puskesmas ini diharapkan adanya
umpan balik serta evaluasi sebagai tindak lanjut dalam
menentukan langkah untuk mengatasi hambatan ke arah
peningkatan pelayanan kesehatan yang maksimal.
2. Kinerja Petugas berkaitan juga dengan SDM itu sendiri serta
ditunjang dengan sarana dan prasarana yang memadai, untuk itu
perlu dilakukan berbagai diklat serta ketersediaan referensi yang
menunjang masing-masing profesi dalam melaksanakan tugas
pelayanan.
3. Penghargaan atau reward yang bersifat membangun terhadap
dedikasi kerja yang telah diabdikan kepada individu atau
kelompok tertentu.
DAFTAR PUSTAKA