Anda di halaman 1dari 5

Nisa putri mujaadillah aaraf 1808062186 Fahrul Islami 1808062194

Nia Heriani 1808062187 Dede Ginanto 1808062203


Elia Novianti 1808062191 Ratna Yuningtyas 1808062205
Reinchard Betteng 1808062192

SKENARIO 1
Seorang ibu datang ke apotek untuk berkonsultasi dengan Apoteker mengenai
anaknya (5th) yang mudah sakit dan tertular sakit dari teman-teman sepermainannya.
Apoteker menyarankan sediaanherbal yang mengandung ekstrak herbal meniran.

Rumusan Masalahan
1. Mengapa anak mudah terserang penyakit?
2. Zat aktif apa yang terkandung dalam meniran sebagai imunomodulator?
3. Bagaimana mekanisme kerja zat aktif tersebut?
4. Bagaimana kemanjuran dan keamanannya?
5. Bagaimana interaksi zat aktif tersebut terhadap obat lain?
6. Bagaimana level evidence-nya?

Pembahasan masalah
1. Kemungkinan mudah terserang penyakit yang di alami sang anak kemungkinan
disebabkan oleh adanya imunodefisiensi (penurunan sistem imun),
Patofisiologis dari sistem imun sendiri dapat dilihat pada bagan dibawah
Nisa putri mujaadillah aaraf 1808062186 Fahrul Islami 1808062194
Nia Heriani 1808062187 Dede Ginanto 1808062203
Elia Novianti 1808062191 Ratna Yuningtyas 1808062205
Reinchard Betteng 1808062192

VIRUS / Difagosit
BAKTER TUBUH
sel APC
I mANUSI

Virus/bakteri
dengan
MHCmembentuk
kompleks (virus
atau bakteri dg

Virus-MHC1 Bakteri-
MHC2

Dipresentasikan Dipresntasikan T cell


CD8 CD4 berprolifersi dan
melepaskan IL
CD8 mengaktifkan CD4
CTL mengaktifkan T
Stimulasi cell
B
Virus Dibunuh
Pengeluaran
sitokin Produksi
Antibodi
Sistem imun
humoral Stimulasi NK +
Makrofag

ASTRAGALIN
Bakteri Dibunuh

Gambar 1. Patofisiologis Sistem Imun (Akrom, 2013)

2. Zat aktif yang terkandung di dalam tanaman Meniran (Phyllantus niruri) adalah :
 Zat aktif : Astragalin
 Golongan senyawa : Flavononid
 Struktur :

(Narendra et all, 2012)


Nisa putri mujaadillah aaraf 1808062186 Fahrul Islami 1808062194
Nia Heriani 1808062187 Dede Ginanto 1808062203
Elia Novianti 1808062191 Ratna Yuningtyas 1808062205
Reinchard Betteng 1808062192

 Sifat fisika kimia


o Kelarutan : Larut senyawa polar dan semi polar
o Titik leleh : 178 C
o Bobot Molekul : 448,38 g/mol
o Kadar air : < 17%
o Kadar abu : < 3,5% (Pubchem)

3. Mekanisme zat aktif Meniran yang berperan sebagai imunomodulator yaitu


Astragalin dengan mekanisme kerjanya mengatur kapasitas sistem imun tubuh
dengan beberapa cara yaitu :
 Meningkatkan fagositosis
 Meningkatkan jumlah makrofag
 Memperbanyak sintesis dari antibodi (Bagalkotkar, 2006)

4. Kemanjuran dari tanaman Meniran sebagai berikut :


 Indikasi : imunostimulan (Bagalkotkar, 2006)
 Dosis :
o Dosis pra klinik = 100 – 400 mg/kg BB (Akintola, 2015)
o Dosis klinik = 600 mg/hari (Candrawinata, 2016)
o Sediaan pasaran : Stimuno untuk anak 25 mg/5 ml 3x1 sendok takar

Keamanan dari tanaman Meniran sebagai berikut :


 Kontra Indikasi :
o Ibu hamil dan menyusui
o Hipersensitif terhadap Phyllantus niruri L.
o Riwayat penyakit hati (Hakim 2016)
 Efek Samping :
o Abdominal pain
o Sedasi
o Pendarahan (Hakim 2016)
Nisa putri mujaadillah aaraf 1808062186 Fahrul Islami 1808062194
Nia Heriani 1808062187 Dede Ginanto 1808062203
Elia Novianti 1808062191 Ratna Yuningtyas 1808062205
Reinchard Betteng 1808062192

 Toksisitas : Dosis 5000 mg/KgBB pada mencit tidak menimbulkan kematian


setelah diamati selama 24 jam (Akintola, 2015)

5. Interaksi ekstrak Meniran dengan berbagai obat lain sebagai berikut :


 Obat antidiabetes : meningkatkan hipoglikemik
 Obat anti platelet : meningkatkan resiko pendarahan
 Obat anti koagulan : meningkatkan resiko pendarahan
 Obat NSAID : meningkatkan resiko pendarahan
 Obat antihipertensi : meningkatkan hipotensi

6. Level Evidence Tanaman Meniran


 The Combination Of Antiretroviral And Phyllanthus Niruri Extract Is More
Effective To Increase CD4 Cells Count On HIV Patients: A Pilot Study (RCT)
(Diarsvitri, 2018)
 Symptomatic Treatment Of Acute Tonsillo-Pharyngitis Patients With A
Combination Of Nigella Sativa And Phyllanthus niruri Extract (RCT)
(Dirjomuljono, 2008)
 Faster Sputum Conversion with Addition Phyllanthus niruri Extracts to
Standard Anti-Tuberculosis Therapy: A Double-Blind Randomized Controlled
Trial (RCT) (Amin, 2017)

 Level EBM : A

7. Tanaman yang memiliki efek sebagai Imunomodulator :


a. Kelor (Morinda citrifolia)
 Judul jurnal : Morinda citrifolia (Noni) A Comprehensive Review On Its
Industrial Uses, Pharmacological Activities, And Clinical Trial.
b. Kemangi (Ocimum sanctum Linn.) (Assi, 2017)
Nisa putri mujaadillah aaraf 1808062186 Fahrul Islami 1808062194
Nia Heriani 1808062187 Dede Ginanto 1808062203
Elia Novianti 1808062191 Ratna Yuningtyas 1808062205
Reinchard Betteng 1808062192

 Judul jurnal : Double-Blinded Randomized Controlled Trial For


Immunomodulatory Effects Of Tulsi (Ocimum sanctum Linn.) Leaf Extract
On Healthy Volunteers (Mondal, 2011)
c. Bawang putih (Allium sativum)
 Judul Jurnal : Garlic Lower Blood Pressure In Hypertensive Individuals,
Regulates Serum Cholesterol, And Stimulates Immunity : An Updated Meta-
Analysis And Review (Ried, 206)

Anda mungkin juga menyukai