Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga FM-UINSK-BM-

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Kode/Nama Mata Kuliah : FIS02019 /Listrik Magnet 1 Revisi ke :2

Satuan Kredit Semester : 2 SKS Tanggal revisi : 2 Februari 2015
Jml jam kuliah dalam seminggu : 100 Menit tatap muka Tgl mulai berlaku : 2 Februari 2015
100 Menit pekerjaan di luar kelas Dosen penyusun/revisi : Drs. Nur Untoro, M.Si
Jml jam kegiatan laboratorium : 0 Menit Penanggungjawab Keilmuan: Drs. Nur Untoro, M.Si

Standar Kompetensi : Mahasiswa mampu memahami konsep-konsep kelistrikan dan kemagnetan

Ranah Integrasi-Interkoneksi : Penanaman nilai-nilai selama perkuliahan, bahwa kita dianjurkan mempelajari keagungan ciptaan Allah untuk
kemaslahatan umat manuasia
Matakuliah pendukung Integrasi-Interkoneksi: 1. Al Qur’an
2. Al Hadits
3. Fisika Dasar
3. Vektor
4. Fisika matematika
Diskripsi Matakuliah : Mata kuliah ini mempelajari tentang pengantar vector, listrik static, persoalan listrik statik, arus listrik, bahan dielektrik,
magnetostatika, imbas listrik magnet.

Standar Kompetensi : Setelah menyelesaikan mata kuliah ini mahasiswa mampu menguasai berbagai konsep dan prinsip yang menyangkut
interaksi elektromagnetik, yaitu model interaksi antara benda-benda karena muatan listrik. menguasai berbagai konsep
matematis tentang medan vektor seperti berbagai diferensial vektor dan integral vektor, merumuskan medan listrik oleh
distribusi muatan, interaksi antar mautan listrik, penentuan medan listrik dari potensial listrik, sumber tegangan listrik
dan arus listrik.

Level Taksonomi :
Pengetahuan 10%
Pemahaman 20%
Penerapan 30%
Analisa 30%
Sintesa 10%
Evaluasi 0%
Pertemuan Pokok bahasan/
Kompetensi Dasar Indikator Aktivitas Pembelajaran Rujukan
ke Materi
1 dan 2 Mahasiswa Mahasiswa dapat : 1. Kontrak belajar Kegiatan Awal: 1. Modul Listrik
diharapkan mampu 1. menjumlahkan dua vektor. 2. Vektor: aljabar vector  Kontrak belajar. Magnet.
menguasai berbagai
3. Perkalian vektor  Apersepsi konsep vektor 2. Reitz J.R
2. menghitung hasil kali skalar
Kegiatan inti:
konsep dasar operasi dua vektor.
 Definisi vector 3. William H.Hayt, Jr.
vektor sehingga 3. menghitung sudut antara  Penjumlahan vector John A. Buck.
dapat Elektromagnetika
dua vektor  Perkalian vector
menerapkannya 4. menggambarkan hasil  Latihan soal
untuk memecahkan perkalian silang antara dua Kegiatan Akhir:
masalah
vektor.  Penugasan perorangan
elektromagnetika. untuk penggalian materi
5. menghitung hasil perkalian
lebih lanjut
silang antara dua vektor.
6. menerapkan hukum bac-cab
rule.

3 dan 4 Mahasiswa Mahasiswa mampu: Vektor: Kegiatan Awal: Modul Listrik

diharapkan mampu 1. menjelaskan pengertian 1. Gradien  Revew materi sebelumnya Magnet.
menguasai berbagai gradien suatu fungsi skalar. 2. Divergensi Kegiatan Inti:
1. Menjelaskan pengertian Reitz J.R
konsep dasar operasi 2. menghitung gradien suatu 3. Curl gradien, dan pemberian
vektor sehingga fungsi skalar. contoh gradien suatu William H.Hayt, Jr.
dapat 3. menghitung gradien fungsi fungsi radial.
John A. Buck.
2. Menjelaskan definisi
menerapkannya radial. divergensi. Elektromagnetika
untuk memecahkan 4. menjelaskan makna fisis 3. Menjelaskan arti fisis
masalah divergensi suatu vektor divergensi.
elektromagnetika. 5. menghitung divergensi 4. Menjelaskan teorema
divergensi/teorema
suatu vektor Gauss.
6. menjelaskan makna fisis 5. Menjelaskan divergensi
curl suatu vektor. perkalian vektor dan
7. menghitung curl suatu skalar radial.
vektor. 6. Menjelaskan definis
curl.

7. Menjelaskan arti fisis

5 dan 6 Mahasiswa Mahasiswa mampu:
diharapkan mampu 1. menjelaskan pengertian
menguasai berbagai partikel bermuatan.
2. menjelaskan cara membuat
konsep dasar yang
berhubungan benda bermuatan.
dengan 3. menjelaskan cara
elektrostatik. menentukan jenis muatan.
4. menentukan arah gaya
Coulomb.
5. menghitung gaya
Coulomb.
6. menjelaskan mengapa
perlu adanya konsep
medan.
7. menentukan besar dan
arah medan listrik dari
sumber muatan diskrit dan
kontinyu
8. Menentukan potensial
listrik
7, 8 Mahasiswa 1. Mahasiswa mampu:
diharapkan mampu 2. Menjelaskan potensial
listrik dan keuntungan
curl.
8. Memberi kesempatan
kepada mahasiswa
untuk menanyakan
yang belum
9. Memberikan latihan
soal
 Latihan
1. Hukum Coulomb Kegiatan Awal: Modul Listrik
2. Medan Listrik  Apersepsi konsep listrik Magnet.
3. Potensial listrik statik
Kegiatan Inti: William H.Hayt, Jr.
1. Menjelaskan pengertian John A. Buck.
partikel bermuatan. Elektromagnetika
2. Menjelaskan cara
membuat benda
bermuatan.
3. Mendiskusikan cara
menentukan jenis
muatan.
4. Menjelaskan hukum
Coulomb secara vektor.
5. Menjelaskan medan
listrik.
6. Mendiskusikan
mengapa perlu konsep
medan.
7. Memberikan contoh
perhitungan medan
listrik.
 Latihan soal
Kegiatan Akhir:
 Penugasan perorangan
untuk penggalian materi
lebih lanjut
Energi potensial Kegiatan Awal: Modul Listrik
Hukum Gauss  Apersepsi konsep energy Magnet.
potensial William H.Hayt, Jr.
 menguasai berbagai perhitungan dalam Dipol dan multipol Kegiatan Inti: John A. Buck.
konsep dasar yang bentuk potensial. 1. menjelaskan konsep energi Elektromagnetika
berhubungan 3. Menjelaskan energi potensial
potensial listrik. 2. menghitung energi potensial
dengan
4. Menjelaskan hukum
elektrostatik. muatan listrik
Gauss.
3. menghitung intensitas
5. Memberi contoh
penentuan medan listrik medan listrik dengan hukum
dengan hukum Gauss. Gauss.
6. Menjelaskan ekspansi 4. menjelaskan konsep dipol
multipol. dan dipol fisis
7. Memberikan latihan soal 5. menghitung momen dipol
6. menjelaskan monopole,
dipol, dan kwadropol.
Kegiatan Akhir:
 Penugasan perorangan
untuk mempelajari materi
semikonduktor
Mahasiswa Mahasiswa mampu: 1. Persamaan Kegiatan Awal: Modul Listrik
9, 10 diharapkan mampu 1. menuliskan persamaan Poisson  Apersepsi Persamaan Magnet.
menguasai Poisson dalam koordinat diferensial
2. Metoda
kartesian, silinder, dan bola. Kegiatan Inti: William H.Hayt, Jr.
Persamaan Poisson bayangan
1. Menjelaskan persamaan John A. Buck.
dan metoda 2. menuliskan persamaan
Poisson dalam koordinat Elektromagnetika
bayangan, sehingga Laplace.
kartesian.
dapat 3. melakukan sparasi variabel 2. Menjelaskan persamaan
menerapkannya untuk menentukan Poisson dalam koordinat
untuk potensial. bola.
menyelesaikan 4. menentukan potensial 3. Menjelaskan persamaan
dengan metoda bayangan. Poisson dalam koordinat
persoalan potensial
 silinder.
listrik. 4. Menjelaskan persamaan
Laplace dalam koordinat
kartesian, dan
penyelesaian umumnya.
5. Menjelaskan persamaan
Laplace dalam koordinat
 bola, dan penyelesaian
umumnya.
6. Menjelaskan persamaan
Laplace dalam koordinat
silinder, dan
penyelesaian umumnya.
7. Menjelaskan
penyelesaian potensial
listrik dengan metoda
bayangan
Memberi soal latihan
Kegiatan Akhir:
 Penarikan kesimpulan

Mahasiswa Mahasiswa mampu: Kegiatan Awal: Modul Listrik

11, 12 diharapkan mampu 1. Mahasiswa dapat Medan listrik dalam bahan  Review medan listrik Magnet.
menguasai konsep menjelaskan polarisasi pada dielektrik: mempertanyakan
1. Polarisasi keterkaitannya bahan William H.Hayt, Jr.
polarisasi kaitannya bahan dielektrik.
dielektrik John A. Buck.
hukum Gauss, 2. menjelaskan hubungan 2. Medan dalam
Kegiatan Inti: Elektromagnetika
suseptibilitas dan medan listrik dan polarisasi. bahan dielektrik
1. Menjelaskan matraial
konstanta dielektrik. 3. membedakan muatan bebas 3. Medan di luar dielektrik dalam medan
dan muatan terikat. bahan dielektrik listrik mengalami
4. menjelaskan pergeseran 4. Hukum Gauss polarisasi. (dengan tanya
listrik. dalam bahan jawab)
dielektrik 2. Menjelaskan adanya
5. menghitung medan listrik
muatan bebas dan
dalam bahan dielektrik. 5. Suseptibilitas
muatan terikat.
6. menghitung medan listrik di listrik dan 3. Menjelaskan pergeseran
luar bahan dielektrik. konstanta listrik.
7. menjelaskan prinsip kerja dielektrik. 4. Menjelaskan
kapasitor. suseptibilitas dan
konstanta dielektrik
8. menjelaskan pengaruh
5. Menjelaskan medan
konstanta dielektrik listrik di luar bahan
terhadap kapasitansi dielektrik.
kapasitor. 6. Menjelaskan prinsip
kerja kapasitor
 9. menjelaskan hubungan  Memberi latihan
medan listrik, polarisasi dan
pergeseran listrik.

13, 14 Mahasiswa Mahasiswa mampu: Arus listrik: Kegiatan Awal: Modul Listrik
diharapkan mampu 1. mengenal pembawa muatan 1. Sifat arus listrik  Apersepsi arus listrik Magnet.
menguasai pada konduktor, 2. Rapat arus dan Kegiatan Inti:
semikonduktor, elektrolit, persamaan 1. Menjelaskan pembawa William H.Hayt, Jr.
berbagai konsep
muatan pada konduktor, John A. Buck.
dan hukum yang dan gas. kontinyuitas
elekrolit, gas, dan Elektromagnetika
berkaitan arus 2. menjelaskan hubungan rapat 3. Hukum Ohm
semikonduktor.
listrik dengan arus, dengan rapat muatan 4. Hukum Kirchoff 2. Menjelaskan rapat arus
magnet. dalam persamaan dan persamaan
kontinyuitas. kontinyuitas.
3. menjelaskan hubungan 3. Menjelaskan hukum
medan listrik dengan rapat Ohm.
4. Menjelaskan hukum
arus menurut hukum Ohm.
Kirchoff tentang arus
4. menjelaskan batas-batas dan tegangan dalam
pemakaian hukum Ohm. rangkaian.
5. menjelaskan hukum Kirchoff 5. Menjelaskan tinjauan
tentang arus dan tegangan mikroskopis arus listrik.
dalam rangkaian listrik.  Memberikan latihan.
6. menghitung arus listrik dalam
rangkaian listrik.
7. menjelaskan bahwa hukum
Kirchoff tentang arus pada
rangkain merupakan wujud
persamaan kontinyuitas.
8. menyatakan besaran listrik
makroskopik dalam besaran
mikroskopik.
Daftar Referensi
Wajib :

Nur Untoro. 2014 Modul Listrik Magnet.

Reitz J.R. (terjemahan Suwarno Wiryosimin), 1993. Dasar Teori Listrik Magnet. Bandung: Penerbit ITB

William H.Hayt, Jr. John A. Buck (terjemah Irzam Hermein), 2006. Elektromagnetika . Jakarta: Penerbit Erlangga

Disarankan:
1. R.K. Wangness, Electromagnetic Field, 2nd Ed., John Wiley and Sons, 1986.
2. Griffith, J. Introduction to Electrodynamics, Prentice-Hall Inc., 1989.

Disusun Oleh Diperiksa oleh Disahkan oleh

Penanggungjawab Keilmuan Ketua Jurusan/Program Studi PLT Dekan

Drs. Nur Untoro, M.Si Drs. Nur Untoro, M.Si Frida Agung Rahmadi, M.Sc Kamidinal M.Si