Anda di halaman 1dari 11

TUGAS INDIVIDU

1. Dari perkembangan teknologi informasi yang ada mengarah pada sistem komputer, sebutkan 3
contohnya??
2. Sebutkan institusi atau provider yang terkait?
3. Jelaskan ketiga contoh tersebut segi data hingga menjadi informasi?
4. Jelaskannya keterkaitannya dengan komunikasi serta efeknya?
1. Perkembagan Teknologi Informasi yang ada mengarah pada sistem komputer.
Teknologi Informasi yang mengarah pada sistem komputer yaitu :
▪Handphone
▪Fingerpoint
▪Kamera DLSR ( Digital Single Lens Reflector )
2. Instansi atau Provider yang berkaitan dengan teknologi di atas

a) Handphone
a. Perusahaan yang mengeluarkan :
Nokia, Sony Ericsson, Motorola, Samsung, LG, i-Mate, BenQ, Siemens, Maxon,
Philips, Alcatel, HP, Qtek, K-Touch, Amoi, Sagem, Mitac, MY-G, Mitsubishi,
Asus, Micxon, O2, BlackBerry, Palm, D-One, Gigabyte, Dopod, NEC, Huawei,
Panasonic, Kozi, Pantech, Mito, Sewon, Taxco, Sharp, Haier, HiTech, Toshiba,
HTC, i-Mobile, Sanex, Eten, ZTE, Vertu, Beyond, Kanselir, Vitell, Virtu V,
Startech, Swaahoo, Nexian, Apple, Audiovox, Kyocera, Ericsson, G-Star,
Techno, Titan, Nexcom, Maxtron, Asiafone, eTouch, IMO, Tiger, Bluedio,
Anycool,dll.
b. Provider yang berkaitan :
Telkomsel , Excelcomindo , indosat , axis ,dll.

b) Finger Point (absensi elektronik)


a. Perusahaan yang mengeluarkan :
Keico, Finger , Hitachi,dll.
b. Instansi yang berkaitan dan menggunakan fasilitas ini :
Sekolah , kantor – kantor pemerintahan atau swasta , universitas, dll.

c) Kamera DSLR
a. Perusahan yang mengeluarkan produk ini :
NIKON, CANON , Panasonic, SONY dll.
b. Instansi yang menggunkan teknologi ini :
Harian surat kabar, fotografer, insitut pemerintahan maupun swasta dll.
3. Pengolahan data hingga menjadi Informasi .

1. Handphone
Handphone memiliki beberapa fitur yaitu sms, telpon(talk), internet, MMS
Bagaimana cara kerja sms , telepon, internet , mms pada handphone.
a. Sms
Short Message Service (SMS) adalah layanan pesan pendek yang ada pada
handphone
dengan system kerja kita memasukan data yang mau kita kirim dengan
memasukan lewat keypad dan di proses pada handphone untuk di send.
Saat kita menerima pesan SMS/MMS dari handphone (mobile originated), pesan
tersebut tidak langsung dikirimkan ke handphone tujuan (mobile terminated),
akan tetapi dikirim terlebih dahulu ke SMS Center (SMSC) yang biasanya berada
di kantor operator telepon, baru kemudian pesan tersebut diteruskan ke
handphone tujuan.
Dengan adanya SMSC, kita dapat mengetahui status dari pesan SMS yang telah
dikirim, apakah telah sampai atau gagal.
Apabila handphone tujuan dalam keadaan aktif dan dapat menerima pesan SMS
yang dikirim, ia akan mengirimkan kembali pesan konfirmasi ke SMSC yang
menyatakan bahwa pesan telah diterima, kemudian SMSC mengirimkan kembali
status tersebut kepada si pengirim. Jika handphone tujuan dalam keadaan mati,
pesan yang kita kirimkan akan disimpan di SMSC samapai period-validity
terpenuhi.
Period-validity artinya tenggang waktu yang diberikan si pengirim pesan sampai
pesan dapat diterima oleh si penerima. Hal ini dapat kita atur pada ponsel kita,
mulai dari 1 jam sampai lebih dari 1 hari. Setiap detiknya, ponsel kita saling
bertukar informasi dengan tower si pengirim paket data untuk memastikan bahwa
semua berjalan sebagaimana mestinya.
Ponsel kita juga mengunakan control channel untuk set-up panggilan masuk. Saat
seseorang berusaha menelepon kita, tower akan mengirimkan pesan ke control
channel, sehingga ponsel akan memeinkan ringtones. Saat seseorang
mengirimkan SMS, SMS tersebut akan mengalir via SMSC, menuju tower, lalu
tower akan mengirimkan pesan ke ponsel kita sebagai paket data pada control
channel.
Dengan cara yang sama, saat kita mengirim SMS, ponsel akan mengirimnya
menuju tower pada control channel dan pesan tersebut akan terkirim memalui
tower ke SMSC menuju ponsel yang dituju.
SMS kemudian dikembangkan menjadi Enhaced Message Service, dimana
dengan EMS jumlah karakter yang bisa dikirimkan dalam 1 SMS menjadi lebih
banyak dan dapat juga digunakan untuk mengirim pesan berupa non-karakter
(dapat berupa gambar sederhana).
Pada EMS, untuk pengiriman pesan yang lebih dari 160 karakter, maka pesan
akan dipecah menjadi beberapa buah, dimana masing-masingnya terdiri dari tidak
lebih dari 160 karakter. Misalnya pesan yang dikirmkan terdiri dari 167 karakter,
maka pesan ini akan dipecah menjadi 2 buah SMS (1 SMS dengan 160 karakter
dan 1 SMS dengan 7 karakter).
Kedua SMS ini akan dikirmkan sebagai 2 SMS terpisah dan di sisi penerima
akan digabungkan menjadi satu SMS lagi. Selain itu EMS juga memungkinkan
perngiriman data gambar sederhana dan rekaman suara.
b. Telepon (talk)
telepon seluler menggunakan sistem wireless. pengirim dan penerima harus tetap
tercakup BTS (Base Transceiver Station ). BTS adalah peralatan yang
memfasilitasi komunikasi secara wireless antara pengguna telepon seluler. Cara
kerja telepon seluler wireless antara lain :
a. suara dari pengirim diterima oleh alat yang disebut microphone
b. microphone mengubah gelombang suara menjadi sinyal listrik dan kemudian
dipancarkan oleh pnsel ke BTS terdekat
c. sinyal tersebut diterima oleh BTS dan sinyaL tersebut diteruskan ke pusat
telekomunikasi
d. dari pusat telekomunikasi sinyal diteruskan kepada BTS terdekat kemudian
diteruskan ke si penerima
e. setelaH sampai kepada penerima , maka sinyal tersebut diubah lagi menjadi
gelombang suara oleh alat yang disebut speaker.

c. Internet
Cara kerja internet pada handphone pada saat kita mau membuka suatu alamat di
browser Ponsel akan mengirimkan sinyal ke BTS lalu BTS meneruskannya ke
gateway GPRS lalu menuju ke internet.
Saat anda menerima panggilan suara, GPRS tidak akan terputus (sebenarnya
hanya tertunda) kecuali masih melakukan transfer data seperti chatting. Telepon
saat ini biasanya akan menangguhkan data sesi saat panggilan suara berlangsung
setelah kita dapat membuka apa yang mau kita buka kita akan mendapatkan
informasi yang kita mau.
d. MMS
Cara bekerja MMS sama halnya dengan sms tetapi mempunyai bebrapa kelebihan
yaitu pada mms terdapat fitur video , music dan gambar.
2. FingerPoint
Pada zaman era modern saat ini tidak berlaku lagi mendata kehaidaraan karyawan
pada sebuah perusahaan atau instansi dengan menggunkan manual atau masih
menggunkan kertas. Finger point adalah absensi berbasis elektronika yang mudah
cepat dan efisien. cara kerja fingerpoint yaitu :

Pada saat kita akan melakukan absensi dengan memasukan data sidik jari kita akan
diproses dengan melewati jaringan lan dan diproses lagi pada suatu pc untuk
membuat laporan pada kepala insitut atau perushaan yang berupa informasi
kehadiran.
3. Kamera DSLR
DSLR adalah kamera yang menggunakan sistem jajaran lensa jalur tunggal untuk
melewatkan berkas cahaya menuju ke dua tempat, yaitu Focal Plane dan Viewfinder,
sehingga memungkinkan fotografer untuk dapat melihat objek melalui kamera yang
sama persis seperti hasil fotonya. Hal ini berbeda dengan kamera non-SLR, dimana
pandangan yang terlihat di viewfinder bisa jadi berbeda dengan apa yang ditangkap di
film, karena kamera jenis ini menggunakan jajaran lensa ganda, 1 untuk melewatkan
berkas cahaya ke Viewfinder, dan jajaran lensa yang lain untuk melewatkan berkas
cahaya ke Focal Plane.
Kamera SLR menggunakan pentaprisma yang ditempatkan di atas jalur optikal
melalui lensa ke ccd atau cmos. Cahaya yang masuk kemudian dipantulkan ke atas
oleh kaca cermin pantul dan mengenai pentaprisma. Pentaprisma kemudian
memantulkan cahaya beberapa kali hingga mengenai jendela bidik. Saat tombol
dilepaskan, kaca membuka jalan bagi cahaya sehingga cahaya dapat langsung
mengenai ccd atau cmos.
4. Keterkaitan dengan komunikasi serta efeknya.
a. Handphone
A. Bagi Produsen HP
Handphone atau yang lebih dikenal dengan HP sudah dikenal oleh berbagai
kalangan. Mulai dari anak kecil hingga lansia, hal ini membuka peluang bagi
para pecinta HP utamanya para prodosen HP untuk menciptakan HP dengan
berbagai macam merk sehingga bisa mendapatkan hasil yang tak terhingga.
Sebagaimaina sebuah penelitian yang diselenggarakan oleh Nikkei BP
Consulting Inc men emukan terjadinya upgrading ponsel setiap 22,6 bulan
sekali. Dalam penelitian terakhir, Nikkei menemukan bahwa rata-rata
pengguna mengganti ponsel mereka dengan model yang lebih baru setelah
22,6 bulan. Ini berarti pasar handphone mencapai nilai yang sama setiap 22,6
bulan untuk pelanggan yang telah memiliki handphone).
Namun nilai ini belum termasuk jumlah pembelian handphone yang
dilakukan oleh pemilik baru yang pertumbuhannya juga cukup
mencengangkan. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan oleh GfK Asia Pte
Ltd pada tahun 2001, bahkan pertumbuhan pemilik handphone mencapai
100% setiap bulannya .
Hal ini, membuat para produsen HP untuk berpikir secara inten agar bisa
mendapatkan keuntungan yang sangat banyak.
Mengingat semakin berkembangnya fitur-fitur ponsel, tingkat keinginan
masyarakat untuk memiliki telepon seluler yang baru juga semakin tinggi.
Maka hanya HandPhone yang memberikan beraneka kelebihan yang mampu
menggoda konsumen untuk membeli produck dari produsen tertentu yang
mereka nilai mampu memenuhi segala kemauannya.
Hal ini yang mengakibatkan peningkatan daya saing yang sehat antara
produsen HP dalam memenuhi keinginan konsumennya sehingga tak ada
waktu untuk bersantai ria bagi mereka kalau ingin mendapatkan hasil yang
memuaskan.
Dengan demikian para produsen HP akan semakin dewasa dalam membaca
pasar agar segala macam jenis HP yang ditawarkan pada konsumen bisa laku
keras dipasaran.
B. Efek Bagi Konsumen
Tidak hanya produsen yang menerima manfaat dari adanya HandPhone. Kita
sebagai konsumenpun bisa merasakan manfaatnya. Manfaat yang kita dapat
meliputi berbagai aspek kehidupan. Ada pun manfaat yang kita terima adalah
sebagai berikut:
1. Segi Komunikasi
Kalau jaman dahulu manusia biasa berkomunikasi lewat batin atau
kelebihan yang dikarunia oleh Allah kepada orang yang dikehendaki.
Seiring dengan berkembangnya pengetahuan manusia memilih
berkomunikasi lewat tulisan yang dikirimkan lewat pos dan di era
milinium ini, manusia pun memilih berkomunikasi lewat HandPhone
karena cara ini dinilai lebih praktis daripada alat-alat komunikasi yang
ada sebelumnya.
Dengan adanya HandPhone komunikasi semakin lancar. Kita bisa tepat
berkomunikasi tanpa harus memperhitungkan jarak dan tempat kita
tinggal. Kita bisa berkomunikasi tanpa terikat tempat karena kalau kita
berkomunikasi lewat HP kita lebih praktis dan efisien baik dari segi
pemakaian atau pun dari segi cara kita membawa alat komunikasi
tersebut.
2. Segi Sosial
Kita bisa memperbanyak teman lewat HandPhone dengan cepat dan
mudah. Kita bisa berbagi kabar dengan teman dan kerabat kita yang
berada di dalam negri maupun di luar negri tanpa harus menunggu
waktu terlalu lama.
Dengan adanya HP, Kita tidak perlu lama-lama mengirimkan, kalau ada
yang cepat buat apa kita memilih cara yang lama untuk berbagi.
Dengan adanya HP, kita tidak perlu menggunakan jasa pos yang dinilai
sangat lamban mengirimkan kabar daripada HP.
b. Fingerprint
1. Kenyamanan
Dimulai dari registrasi yang simple, karyawan tidak perlu repot
membawa kartu karyawan maupun kertas atau kartu. Setiap karyawan
tidak akan lupa membawa alat absensinya atau jari yang telah di
registrasi. Dalam berabsensi kita tidak pelu menekan password atau pin
yang merepotkan. Yang kita lakukan hanya menaruh jari kita tepat diatas
sensor sidik jari. Atau tinggal “Place Finger!”
2. Keamanan
Dengan menggunakan absensi sidik jari tingkat keamanan sangat tinggi
dikarenakan setiap sidik jari setiap pengguna berbeda-beda atau unik.
Jadi pengguna tidak bisa saling menitipkan absensi seperti yang
dilakukan ketika kita menggunakan absensi tanda tangan, amano atau
menggunakan kartu.
3. Efektivitas Waktu
Lihatlah perubahan pertama ketika perusahaan anda menggunakan
absensi sidik jari. Karyawan atau pengguna akan datang lebih tepat waktu
beda dengan hari sebelum menggunakan absensi sidik jari. Dalam
penggunaan absensi lebih cepat dari pada amano, barcode apalagi tanda
tangan manual. Absensi sidik jari pada umumnya mempunyai kecepatan
pambacaan <= 0.5 detik.Absensi sidik jari mempunyai tingkat akurasi
yang tinggi. Dalam pendataan dapat terpusat dalam satu database.
Dengan mesin absensi sidik jari data dapat terpusat walau diluar kota
tanpa menunggu terlalu lama karena dalam pembuatan laporan kita tidak
perlu repot merekap manual satu persatu. Semuanya bisa di bilang “Just
Click!”. Dengan faktor ini kita bisa meningkatkan produktifitas
berdasarkan kedisiplinan.
4. Efisiensi Biaya
Absensi sidik jari lebih efisien jika dibandingkan dengan identifikasi
dengan suara maupun retina mata. atau dengan amano yang setiap
bulanya harus mengeluarkan biaya membeli kertas, tinta maupun
maintenance yang repot. Dengan mesin absensi sidik jari juga dapat
mengurangi kecurangan jam kerja yang bisa saja membuat bangkrut
perusahaan anda. Bahkan dewasa ini perusahaan yang sudah
menggunakan absensi sidik jari mereka memperkerjakan bagian
penggajian atau HRD yang jumlahnya 1-2 orang. Jadi selain
mengefisiensi biaya perawatan , pemakaian juga mengefisiensi dalam
pengeluaran penggajian setiap bulannya. Silahkan di perhitungkan.
5. Investasi Terjangkau
Dibandingkan harga absensi amano maupun card, barcode, harga absensi
sidik jari lebih murah. Bahkan absensi sidik jari pada akhir-akhir ini
berkisar dibawah 2 juta pun ada. Tetapi harga juga bermacam –macam
sesuai viturnya.

Dengan beberapa factor tersebut mesin absensi sidik jari jauh lebih sesuai untuk
berbagai perusahaan, instansi, sekolah atau kampus dsb. Tapi perlu berhati-hati
pula dalam memilih mesin absensi.
c. Kamera DSLR
Kamera DSLR mempunyai banyak kelebihan yaitu media penyimpan foto
berupa memori bukan lagi menggunkan film, memproses data foto menjadi
informasi lebih cepat dengan adanya kamera tersebut. Contohnya pada saat
ada even dan kita mengambil gambar dengan menggunkan kamera ini akan
mudah di edit di dalam computer dan segera dapat dicetak.
TEKNOLOGI INFORMASI
TUGAS INDIVIDU
DOSEN AAN RUBIYANTO, S.E, M.Si

OLEH:
NAMA : ALFIAN ZULFIKAR S.N
NIT : 19.55.1056

POLITEKNIK BUMI AKPELNI


SEMARANG 2019

Anda mungkin juga menyukai