Anda di halaman 1dari 3

IZIN KONSTRUKSI PENGENDALIAN INFEKSI

Lokasi Konstruksi : Tanggal Mulai Proyek :


Lingkungan RS Prima Ternate 20 Juni 2019
Koordinator Proyek : Perkiraan Durasi :
Girang 3 (tiga) hari
Kontraktor Kerja : Tanggal Izin Kadaluarsa :
Fajri Yamin 25 Juni 2019
Supervisor : Jenis ICRA Konstruksi :
Renovasi intasali Londry

Tipe Aktivitas Kelompok Risiko Pengendalian


Konstruksi Infeksi
TIPE D : KELOMPOK 1:
Durasi lama dan aktivitas konstruksi Risiko Rendah
membutuhkan shift kerja yang berturutan.

KELAS Intervensi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

KELAS 1. Dapatkan izin pengendalian infeksi sebelum konstruksi dimulai.


III 2. Isolasi sistem HVAC pada lokasi tempat berlangsungnya pekerjaan untuk
Tanggal mencegah kontaminasi system saluran.
3. Lengkapi semua barier kritis atau implementasikan metode pengontrolan
kubus sebelum konstruksi dimulai.
4. Pertahankan tekanan udara negative di lokasi kerja menggunakan unit
Paraf filtrasi udara dengan filter HEPA.
5. Jangan menghilangkan barier dari area kerja sampai proyek selesai dan
diperiksa oleh Pencegahan dan Pengendalian Infeksi serta dibersihkan
secara menyeluruh oleh Layanan Lingkungan.
6. Vakum area kerja dengan alat vakum dengan filter HEPA.
7. Pelbasah dengan pembersih/disinfektan.
8. Buang material barier dengan hati-hati untuk meminimalkan penyebaran
kotoran dan debris yang terkait dengan konstruksi.
9. Tempatkan sampah konstruksi dalam wadah yang tertutup rapat sebelum
dipindahkan.
10. Tutupi tempat sampah atau troli yang dipakai untukt ransportasi. Plester
penutupnya.
11. Setelah selesai, kembalikan sistem HVAC seperti semula pada lokasi
pekerjaan.
KELAS 1. Dapatkan izin pengendalian infeksi sebelum konstruksi dimulai.
IV 2. Isolasisistem HVAC pada lokasi tempat berlangsungnya pekerjaan untuk
mencegah kontaminasi system saluran.
3. Lengkapi semua barier kritis atau implementasikan metode pengontrolan
kubus sebelum konstruksi dimulai.
4. Pertahankan tekanan udara negatif di lokasi kerja menggunakan unit
Tanggal filtrasi udara dengan filter HEPA.
5. Segel lubang, pipa, saluran, atau tusukan dengan benar.
6. Buat ruang serambi/anteroom dan pastikan semua personil untuk melewati
ruangan ini sehingga mereka dapat divakum menggunakan alat vakum
dengan filter HEPA sebelum meninggalkan area kerja atau mereka dapat
Paraf memakai baju kerja dari kain atau kertas yang dilepaskan setiap kali
meninggalkan area kerja.
7. Semua personil yang memasukki area kerja diwajibkan untuk memakai
penutup sepatu.
8. Jangan menghilangkan barier dari area kerja sampai proyek selesai dan
diperiksa oleh Pencegahandan Pengendalian Infeksi serta dibersihkan
secara menyeluruh olehLayananLingkungan.
9. Vakum area kerja dengan alat vakum dengan filter HEPA.
10. Pelbasah dengan disinfektan.
11. Buang material barier dengan hati-hati untuk meminimalkan penyebaran
kotoran dan debris yang terkait dengan konstruksi.
12. Tempatkan sampah konstruksi dalam wadah yang tertutup rapat sebelum
dipindahkan.
13. Tutupi tempat sampah atau troli yang dipakai untuk transportasi. Plester
penutupnya.
14. Setelah selesai, kembalikan sistem HVAC seperti semula pada lokasi
pekerjaan.

PersyaratanTambahan :
Tidak di perkenangkan merokok, sandal jepit, tidak boleh membuang sampah sembarang,
tidak bole makan di area konstruksi, masker sekali pakai.

Pimpinan Proyek Komite PPIRS / IPCN

________________ _____________
Tgl Tgl

\
Di Sahkan Oleh Direktur RS

_____________
Tgl

Anda mungkin juga menyukai